Anda di halaman 1dari 9

KLIPING

PJOK
(Roll Depan, Roll Belakang Dan Meroda)

Nama : Nabilla Nur Aini


Kelas : VIII E

SMP N 1 DORO
KABUPATEN PEKALONGAN
Gerakan Meroda: Pengertian, Teknik Dasar, Hingga Manfaatnya

Gerakan meroda merupakan salah satu gerakan yang ada dalam senam
ketangkasan. Nama lain senam lantai meroda adalah cartwheel. Selain itu, gerakan
meroda sering dilombakan di kejuaraan nasional maupun internasional.
Meroda adalah suatu gerakan ke memutar badan dimana pada suatu saat bertumpu
atas kedua tangan dengan kaki terbuka lebar. Meroda dapat dilakukan dengan arah
gerakan ke kanan dan ke kiri. Meroda memiliki tiga komponen penting di
dalamnya yaitu: awalan, saat gerakan, dan pendaratan.

Definisi gerakan meroda menurut Sayuti Sahara (2002:931), gerakan meroda


adalah gerak melingkar tubuh dengan postur awal menyamping terhadap arah
gerak dan berat badan, sambil berputar dengan tangan dan kaki.
Latihan gerak meroda adalah sebuah latihan bimanual, bergantian, selain itu ada
saat dimana posisi badan terbalik (kepala di bawah). Meroda adalah gerakan yang
dilakukan dengan memutar badan 90 derajat. Pada pose gerakan meroda, beban
pada tulang belakang relatif kecil karena terjadi perpindahan gerak tangan yang
berlangsung sebentar.
Cara Melakukan Gerakan Meroda
1. Diawali dengan sikap tegak dengan kedua tangan lurus ke atas dan salah
satu kaki (boleh kiri ataupun kanan) berada di depan.
2. Melangkahkan salah satu kaki ke depan sebagai tumpuan, lalu diikuti
dengan meletakkan kedua tangan pada matras atau alas.
3. Pada kaki terbuka bahu dan kedua tangan membentuk huruf V dimana
kedua telapak tangan menghadap atas dan jari-jari rileks ke arah belakang
tubuh.
4. Letakkan tangan kiri di sebelah kaki kiri dengan ujung jari menghadap ke
belakang tubuh.
5. Letakkan telapak tangan kanan di sebelah tangan kiri, dengan ujung jari
menghadap ke belakang tubuh.
6. Letakkan kaki kanan di sebelah tangan kanan mengikuti arah putaran
tubuh dan kepala selaras dengan arah putaran kaki kanan.
7. Letakkan kaki kiri di samping kaki kanan dengan tubuh menghadap ke
belakang, dan putar tubuh dengan kepala berputar seirama dengan kaki kiri
hingga posisi tangan menjadi seperti bentuk huruf V sehingga posisi tubuh
kembali semula.
Perlu dicatat bahwa saat mendarat dengan kedua tangan, telapak tangan harus
dalam posisi paralel.
Pengertian Roll Depan: Teknik Dasar Dan Manfaatnya bagi Tubuh

Roll depan merupakan suatu kegiatan dalam olahraga senam yang berfungsi untuk
membentuk badan yang kuat, terutama bagian punggung. Selain itu roll depan
digunakan untuk melatih konsentrasi dan kemampuan siswa setelah melakukan
roll depan.
Roll depan pada hakikatnya merupakan rangkaian teknik bergerak. Tujuannya
agar tubuh melakukan gerak berguling atau menggelinding ke depan seperti
halnya bola. Fungsi utamanya untuk memperkuat tubuh, terutama bagian
punggung.

Gerakan roll depan dapat dilakukan dengan awalan posisi jongkok maupun
berdiri. Maka, gerakan roll depan menjadi penting sehingga dapat dikembangkan
dan dikombinasikan dengan gerakan lainnya.
Meski ini merupakan senam lantai tanpa alat tapi, namun tetap dibutuhkan satu-
satunya peralatan yakni permukaan yang nyaman. Gerakan ini bisa dilakukan di
atas rumput, pasir, maupun alas khusus.

Cara melakukan roll depan dapat dibagi dua dengan menggunakan dua jenis
awalan yaitu posisi jongkok dan berdiri. Urutan perkenaan anggota tubuh di
matras saat melakukan roll depan diawali dari tengkuk, punggung, pinggang, dan
diikuti oleh panggul.

Cara melakukan Roll Depan Dengan Posisi Jongkok:


1. Tubuh dalam posisi jongkok menghadap matras. Telapak tangan
diletakkan pada matras dengan posisi lebih depan dari telapak kaki.
2. Pantat diangkat dan kepala diarahkan di antara kedua telapak tangan atau
seperti melakukan sujud.
3. Dagu ditempelkan pada dada.
4. Kemudian dorong kepala hingga masuk melewati kedua telapak tangan.
Cara mendorongnya yaitu pantat diangkat lebih tinggi lagi sekaligus
condong ke arah depan.
5. Tulang punggung bagian atas dekat leher, ditempelkan ke lantai. Lalu
dorong tubuh ke arah depan, hingga berguling ke depan.
6. Dorong menggunakan otot perut, sehingga setelahnya tubuh akan kembali
ke posisi awal.
Pengertian Roll Belakang, Cara Melakukan, dan Manfaatnya

Roll belakang daam arti olahraga kerapkali dimaknai sebagai gerakan


menggulungkan tubuh ke arah belakang. Sehingga teknik melakukan gerakan ini
dianggap memiliki manfaat dalam upaya membakar kalori, menguatkan tulang,
melenturkan tubuh, menguatkan otot, meningkatkan sirkulasi darah.
Disisi lain, dalam melakukan gerakan untuk roll belakang masih erat dengan roll
depan, hal ini lantaran menjadi satu dalam berbagai jenis senam lantai atau senam
irama yang kita kenal.
Roll Belakang
Gerakan roll belakang yang dikenal pula dengan roll mundur pada hakekatnya
mirip dengan gulungan maju, tetapi kebalikannya. Dimana pesenam mulai dengan
posisi berdiri dan membungkuk ke posisi jongkok/duduk dengan tangan di depan.
Bahkan melaukan mekanimse gerakan ini sering dikenal sebagai Tottenham
Hotspur. Dimana memulai dengan turun dan sedikit bersandar sampai pantat
mereka mencapai lantai. Selanjutnya, melanjutkan momentum ini dan berguling
ke punggung mereka ke bahu mereka. Terakhir, gerakan ini meletakkan tangan
mereka di samping bahu dan menyelipkan kepala ke dagu. Tangan kemudian
mendorong lantai dengan kuat dan meluruskan lengan mereka dan terus memutar
tubuh mereka di atas kepala. Kaki kemudian ditempatkan di lantai dan pesenam
berdiri.
Pengertian Roll Belakang
Roll belakang adalah serangkaian gerakan berguling ke arah belakang melalui
bagian belakang tubuh mulai dari panggul bagian belakang, pinggang, punggung,
dan tengkuk. Sehingga posisi badan tetap harus membulat, yaitu kaki dilipat, lutut
tetap melekat di dada, kepala ditundukkan hingga dagu melekat di dada, yang
tentunya berlawanan arah dengan rol depan
Pengertian Roll Belakang Menurut Para Ahli
Adapun definisi roll depan dan roll belakang menurut para ahli, antara lain:
1. Collins Dictionary, Roll belakang adalah gerakan senam yang dilakukan
dengan kaki digerakkan terlebih dahulu, yang kemudian diikuti oleh
kepala dan bagian tubuh lainnya.
Cara Melakukan Roll Belakang
Memulai gerakan roll belakang dapat dilakukan dengan menggunakan tiga jenis
awalan, yaitu awalan dengan posisi jongkok, berdiri, dan berbaring. Berikut
penjelasannya.
1. Awalan dengan Posisi Jongkok
Cara melakukan roll belakang dengan awalan jongkok, yaitu:
1. Sikap awal dalam posisi jongkok dengan kedua kaki rapat.
2. Kedua lutut diletakan pada bagian dada.
3. Kedua tangan diletakan pada bagian depan di dekat kaki kira kira 40 cm di
depan kaki. Tumpuan terletak pada bagian tangan.
4. Kedua tangan dibengkokkan dan mulai berguling.
5. Bagian tubuh yang pertama kali menyentuh matras ialah pundak, yaitu
dengan cara menundukan kepala hingga dagu menyentuh dada.
6. Saat panggul menyentuh matras, lalu pegang lah bagian bawah lutut
(Tulang Kering) dengan kedua tangan.
7. Setelah gerakan berguling selesai dilakukan, akhiri dengan posisi Jongkok
dengan kedua tangan tetap memegang tulang kering.
2. Awalan dengan Posisi Berdiri
Cara melakukan roll belakang dengan awalan berdiri, yaitu:
1. Sikap awal dalam posisi berdiri dengan kedua kaki dirapatkan.
2. Letakkan kedua tangan pada matras kira-kira 50 Cm dan tangan di buka
selebar bahu.
3. Tangan dibengkokkan kemudian di lanjutkan dengan meletakan bagian
pundak pada matras, dan bagian kepala di tekuk hingga dagu menyentuh
bagian dada.
4. Kemudian mulailah berguling kedepan.
5. Ketika panggul menyentuh matras lipat kedua kaki, lalu dilanjutkan
dengan tangan memegang bagian tulang kering kaki menuju posisi
jongkok.
3. Awalan dengan Posisi Berbaring
Cara melakukan roll belakang dengan awalan berbaring, yaitu:
1. Sikap awal dalam posisi berbaring, kaki lurus, kedua di tekuk dan telapak
tangan di tempatkan di atas bahu, menempel ke lantai.
2. Lakukan tolakan dengan kedua kaki yang diarahkan ke belakang kepala.
Tolakan tersebut akan dibantu dengan tolakan yang dilakukan oleh otot
perut, sehingga kedua ujung kaki dapat mencapai lantai di belakang
kepala.
3. Kemudian, gunakan kedua telapak tangan sebagai tumpuan dan alat bantu
untuk berguling. Saat kedua ujung kaki mencapai lantai, dorong tubuh
dengan menggunakan kedua tangan.
4. Posisi ini dapat diakhiri dengan jongkok atau berdiri.
Manfaat Roll Belakang
Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari melakukan gerakan roll belakang ini.
Antara lain;
1. Menguatkan otot
Apa pun olahraganya, otot kita akan dilatih agar lebih kuat. Salah satunya adalah
gerakan roll belakang yang menitikberatkan pada otot lengan, kaki, punggung,
bahu, dan perut dapat bermanfaat untuk menguatkan otot-otot tersebut.
2. Meningkatkan sirkulasi darah
Pergerakan eksplosif dapat bantu detak jantung kita lebih baik. Hal tersebut
terdapat dalam gerakan roll belakang sehingga mampu membantu meningkatkan
sirkulasi darah, sehingga kita tidak mudah pusing atau ngantuk di siang hari.

Anda mungkin juga menyukai