1.KAYANG
Kayang adalah salah satu gerakan senam lantai yang menitik beratkan
tumpuan pada tangan dan kaki secara bersamaan. Tubuh berbaring telentang,
bertumpu pada tangan dan kaki dengan siku dan lutut lurus, adalah ciri postur
kayang. Gerakan kayang mirip seperti roda yang tidak bergerak. Sehingga, tak
heran jika nama lain adalah wheel pose atau upward bow pose dalam Bahasa
Inggris.
1.Posisi tidur telentang dengan kedua telapak tangan berada di samping telinga.
4.Angkat sekuat tenaga perut ke atas dengan bantuan tangan dan kaki.
4.Perhatikan posisi telapak tangan saat mendarat dan pertahankan posisi sampai
menemukan titik nyaman.
2. Gaya Lilin
Gaya Lilin adalah suatu sikap yang dilakukan dengan cara tidur
telentang dengan gerakan mengangkat kedua kaki dan badan ke atas lurus
serta ditopang oleh kedua tangan di pinggang.
Gerakan sikap lilin bermanfaat untuk memperbaiki pencernaan,
menguatkan sistem kekebalan tubuh, mengurangi retensi cairan di tubuh
bagian bawah, dan mengembalikan aliran darah terdeoksigenasi ke
jantung.
3. GERAKAN MERODA
Meroda adalah gerakan memutar tubuh dari arah samping dengan tumpuan
terletak di bagian kaki serta tangan. Gerakan meroda juga dapat diartikan
sebagai gerakan memutar badan dengan sikap awal menyamping. Arah gerakan
dan tumpuan berat badan ketika berputar adalah kaki dan tangan.
1.Sikap awal gerakan meroda adalah badan berdiri tegak dengan posisi
menyamping.
2.Gerakan meroda yang benar dilakukan dengan kedua kaki dibuka sedikit lebar
dan posisi tangan direntangkan ke atas membentuk huruf "V".
6.Pada tahap ini, posisi kedua kaki terbuka dan sedikit serong. Letakkanlah kaki
kanan di samping tangan kanan, sedangkan lengan kiri terangkat.
Langkah ini dilakukan bersamaan dengan meletakkan kaki kiri di samping kaki
kanan.
4.ROL DEPAN
Rol Depan adalah guling ke depan yang berarti berguling ke depan atas
bagian belakang badan yakni tengkuk, punggung, pinggang dan panggul bagian
belakang. Sebelum melakukan gerakan inti alangkah baiknya melakukan
pemanasan dan pelemasan terlebih dahulu untuk mengantisipasi terjadinya
cidera.
2. Letakkan telapak tangan pada lantai dengan posisi lebih depan dari
telapak kaki.
3. Angkat pantat dan arahkan kepala di antara kedua telapak tangan (seperti
posisi sujud).
4. Tempelkan dagu pada dada, lalu dorong kepala hingga masuk melewati
kedua telapak tangan. Cara mendorongnya adalah dengan mengangkat
pantat lebih tinggi lagi sekaligus condong ke arah depan. Tempelkan
tulang punggung bagian atas/pangkal leher ke lantai, selanjutnya dorong
tubuh ke arah depan. Tubuh akan mengguling kedepan.
8. Turunkan badan hingga sedikit rendah, kedua siku tangan akan tertekuk
hingga membentuk sudut 45 derajad.
5.ROL BELAKANG
ROL BELAKANG adalah suatu gerakan atau bentuk latihan yang mirip
dengan Roll Depan, hanya saja geraknnya ke belakang seperti namanya.
Olahraga ini biasa juga disebut guling ke belakang dimana posisi badan tetap
harus membulat, yaitu kaki dilipat, lutut tetap melekat di dada, kepala
ditundukkan sampai dagu melekat di dada. Berlawanan arah dengan roll
depan.Berguling ke belakang adalah kemampuan dasar untuk dikuasai.