SENAM LANTAI :
Guling Depan (Forward Roll)
Guling Belakang (Backward Roll)
Meroda (Cartwheel)
Kayang
Dibuat oleh :
Adapun, ragam gerakan dasar senam lantai meliputi : sikap lilin, handstand dan
headstand, berguling ke depan (roll depan), berguling ke balakang (roll belakang),
guling lenting (neck spring), kayang, serta loncat harimau.
Pada kliping ini hanya akan dibawah 4 gerakan dasar dari senam lantai, yaitu :
Berguling ke depan (forward roll) atau juga disebut roll depan adalah salah satu dari
ragam gerakan senam lantai. Roll depan bisa dilakukan dengan permulaan berdiri
atau jongkok. Untuk pemula, lakukan start roll dari posisi jongkok dan akhirnya
dengan posisi yang sama pula.Sedangkan bagi yang sudah terlatih dapat memluai
dengan posisi berdiri. Berikut cara melakukannya:
1. Awali gerakan dengan sikap jongkok dan rapatkan kedua kaki. Kedua tangan
digunakan untuk menumpu dan diletakkan di depan ujung kaki dengan jarak 40
cm. Kemudian lutut diletakkan menuju dada.
Pada dasarnya, roll belakang tidaklah berbeda dengan roll depan. Gerakannya hanya
dilakukan dengan arah yang berlawan saja. Berikut cara melakukannya:
1. Awal melakukan roll juga bisa dimulai dengan berdiri atau jongkok.
2. Jika dilakukan dari berdiri, siapkan bermulaan tegak dengan tangan di atas.
Lalu, perlahan turunkan bagian pantat ke arah matras
3. Tekuk tangan hingga berada di atas bahu dengan posisi menghadap ke atas
4. Bungkukkan tulang belakang dan tundukkan kepala hingga dagu menempel
dada
5. Dorong badan ke bagian belakang dengan perut dan bagian kaki
6. Tangan yang ditekuk di atas bahu tadi akan menempel di matras
7. Dorong dengan tangan supaya bisa menggelinding ke belakang dan kepala tidak
terbentur
8. Kembali ke posisi awal
Hal yang Perlu Diperhatikan Kala Melakukan Roll Depan atau Belakang
Gerakan ini sebenarnya cukup mudah, tapi risiko cedera saat melakukannya juga
cukup tinggi. Perlu memerhatikan hal-hal di bawah ini:
1. Gunakan matras tipis dan empuk yang sesuai untuk senam lantai. Ukuran matras
senam lantai pun setidaknya berukuran 1,5 x 2 meter. Namun, baiknya gunakan
lebih dari satu matras
2. Letakkanlah matras jauh dari dinding/tembok ataupun benda yang bisa
menyebabkan benturan.
3. Lakukan gerakan di permukaan yang datar
4. Jauhkan benda-benda berbahaya di sekitar matras
5. Gunakan pakaian yang nyaman dan buat kamu bebas bergerak
6. Lakukan perenggangan atau pemanasan terlebih dahulu. sebelum melakukan roll
depan atau belakang
7. Ketika sedang melakukan gerakan roll depan, selalu berkonsentrasi penuh.
8. Patuhilah ketentuan-ketentuan teknik dasar senam lantai. Akan lebih baik jika
didampingi oleh instruktur atau guru olahraga. untuk membantu saat gerakan
berjalan tidak sesuai rencana
9. Jika sudah menyelesaikan latihan roll depan, lakukanlah pendinginan atau
relaksasi.
C. Gerakan Meroda(Cartwheel)
Meroda merupakan salah satu jenis senam lantai yang cukup mudah untuk
dilakukan. Gerakan simpel dengan cara ke samping, dimana kedua tangan digunakan
untuk tumpuan serta kaki terbuka. Kemudian badan diputar sampai 90 derajat dan
kembali ke posisi semula. Arah gerakan meroda ke samping kanan maupun kiri.
Secara umum, dalam melakukan gerakan meroda terbagi menjadi 3 cara, yaitu cara
melakukan gerakan dengan dua tangan, satu tangan dan bantuan teman. Berikut
penjelasan tentang berbagai cara gerekan meroda.
Ambil posisi tegak dengan membuka kaki selebar bahu sambil mengangkat
kedua tangan ke atas hingga membentuk huruf V
Letakkan tangan di lantai dan angkat kaki ke atas secara perlahan sampai
lurus dan membentuk huruf ‘V’
Cara Kedua
Ambil posisi tegak dengan membuka kaki selebar bahu sambil mengangkat
kedua tangan ke atas hingga membentuk huruf V
Tumpu tangan untuk menopang badan lalu kaki akan bergerak mengikut ke
atas
Lalu diikuti dengan tangan lainnya sesuai dengan arah gerakan meroda yang
diinginkan
Ambil posisi tegak dengan membuka kaki selebar bahu dengan posisi tangan
ke atas membentuk huruf ‘V’
Angkat kaki kanan dengan sedikit ditekuk, dan posisikan tangan kanan ke
belakang punggung
Turunkan kaki kanan dengan sedikit ditekuk sambil mengayunkan tangan kiri
ke lantai
Ambil posisi tegak dengan membuka kaki selebar bahu dengan posisi tangan
ke atas membentuk huruf ‘V’
Catatan : Jika kaki kiri di depan, artinya Anda harus menolak kaki kanan ke
udara dengan bertumpu pada tangan kanan di lantai
Lakukan gerakan meroda dengan cara dua tangan atau satu tangan
Minta teman memegang bagian pinggul Anda hingga gerakan meroda ini
selesai dilakukan.
Dalam beberapa kasus, siswa sering kali gagal melakukan gerakan meroda padahal
sudah tau tekniknya. Penyebabnya pun bisa dikatakan beragam mulai dari rasa
gugup sampai kesalahan teknis. Oleh karenanya, pahamilah beberapa kesalahan yang
sering terjadi saat meroda di bawah:
Saat menahan tubuh dengan tangan dalam posisi terbalik, tangan tidak lurus
atau kedua siku masih dalam posisi agak tertekuk
Kaki terakhir yang mendarat diletakkan terlalu dekat dengan kaki pertama
yang mendarat di atas lantai.
Saat melakukan gerakan meroda, badan telalu kaku dan tidak melenting
dengan sempurna
D. Gerakan Kayang
Kayang adalah posisi kaki bertumpu dengan empat titik dalam keadaan terbalik
dengan meregang dan mengangkat perut dan panggul. Nilai dari pada gerakan
kayang yaitu dengan menempatkan kaki lebih tinggi memberikan tekanan pada bahu
dan sedikit pada pinggang. Manfaat dari gerakan kayang adalah untuk meningkatkan
kelentukan bahu, bukan kelentukan pinggang.
Manfaat Kayang :
Berikut ini beberapa manfaat dari gerakan kayang jika lakukan dengan benar.
Tubuh Menjadi Lebih Lentur.
Jika mengawali latihan kayang biasanya punggung terasa sakit, hal tersebut
dikarenakan belum terbiasa dan tubuh masih belum lentur. Namun jika kita
sering latihan kayang maka tubuh kita akan tidak sakit lagi, hal tersebut
dikarenakan tubuh sudah lentur dan terbiasa melakukan kayang.
Pegal-pegal akan Hilang
Jika secara konsisten melakukan kayang maka pegal-pegal dipinggang akan
terasa hilang, karena saat melakukan gerakan ini pinggang akan tertarik atau
terjadi perenggangan. Hal tersebut sangat bermanfaat untuk menghilangkan
pegal yang ada di pinggang.
Pernapasan Lebih Plong.
Saat melakukan gerakan ini, dada akan tertarik dan mengembang. Hal tersebut
membuat masukan oksigen kedalam paru-paru lebih bebas dan lebih banyak.