Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN KERJA PRAKTEK

PT Talenta Anugerah Pratama


Automated Bolt Driver Machine

Disusun Oleh
Michael Yosafat Zetro Tampi
20011428

PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN INDUSTRI


KONSENTRASI MESIN INDUSTRI
AKADEMI TEHNIK MESIN INDUSTRI (ATMI) CIKARANG
2023
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN KERJA PRAKTEK
PT TALENTA ANUGERAH PRATAMA
AUTOMATED BOLT DRIVER MACHINE

Laporan ini telah di periksa dan isinya sudah sesuai dengan lingkup pekerjaan mahasiswa selama
melakukan kerja praktek dan batasan yang telah di berikan oleh perusahaan.

Tangerang,22 Agustus 2023


Pembimbing ATMI Pembimbing Perusahaan

Desiana Puspitasari, S.Eng., M.T. Dhimas Purnama Putra

Mengetahui

Kepala Program Studi Pimpinan Perusahaan

Agung Hananto, S.T., M.T. Parno Wiyono

ii
LEMBAR EVALUASI
Kriteria Perusahaan ATMI
Absensi (10%)
Kinerja (30%)
Sikap / Perilaku (20%)
Laporan (30%)
Presentasi (10%)

iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-
Nya sehingga laporan kerja praktek ini dapat diselesaikan dengan baik. Laporan kerja praktek ini
disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh derajat Ahli Madya (A.Md) pada
Program Studi Mesin Industri, Politeknik Industri ATMI.
Pokok bahasan dalam laporan kerja praktek ini adalah mengenai perancangan dan
pembuatan produk “Automated Bolt Driver”, yang meliputi desain, analisis perhitungan,
perancangan pembuatan produk, proses pembuatan produk, proses perakitan dan perhitungan
biaya.
Pokok bahasan dalam kerja praktek ini adalah mengenai perancangan dan pembuatan produk
“Automated Bolt Driver”, yang meliputi desain, analisis perhitungan, perancangan pembuatan
produk, proses pembuatan produk, proses perakitan dan perhitungan biaya.
Penyusun mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyelesaian tugas akhir ini. Secara khusus penyusun berterimakasih kepada:
1. Ketua Program Studi Teknik Mesin Industri Politeknik Industri ATMI.
2. Bapak Dhimas Purnama Putra selaku pembimbing Perusahaan.
3. Ibu Desiana Puspitasari, S.T., M.Eng. sebagai dosen pembimbing.
4. Panitia tugas akhir Politeknik Industri ATMI.
5. Seluruh dosen dan instruktur Politeknik Industri ATMI.
6. Orang tua, adik, serta rekan-rekan dari penyusun yang memberikan dorongan dan
masukan.
Penulis menyadari segala keterbatasan yang ada dalam pelaksanaan maupun penyusunan
laporan praktek kerja ini, oleh karena itu, Penulis memohon maaf atas segala kekurangan yang
ada. Kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan dalam proses penyempurnaan.
Akhir kata, semoga laporan ini bermanfaat untuk menambah wawasan bagi Penulis khususnya,
serta bagi pembaca umumnya.
21 Agustus 2023

Michael Yosafat
iv
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................................. 1


1.1.Latar Belakang .......................................................................................................................... 1
1.2.Tujuan Kerja praktek ................................................................................................................ 1
1.2.1. Tujuan Umum .............................................................................................................. 1
1.2.2. Tujuan Khusus ............................................................................................................. 1
1.3.Manfaat Kerja praktek .............................................................................................................. 1
1.3.1. Bagi Perusahaan ........................................................................................................... 1
1.3.2. Bagi Mahasiswa ........................................................................................................... 1
1.3.3. Bagi Perguruan Tinggi ................................................................................................. 1
BAB II RENCANA KEGIATAN ................................................................................................ 2
2.1. Tempat dan Rencana Kerja ...................................................................................................... 2
2.2. Metode Pelaksanaan................................................................................................................. 2
2.3. Jadwal Kegiatan ....................................................................................................................... 2
BAB III HASIL KEGIATAN ...................................................................................................... 3
3.1. Gambaran Umum ..................................................................................................................... 3
3.1.1. Sejarah Perusahaan ..................................................................................................... 3
3.1.2. Lokasi Perusahaan ...................................................................................................... 3
3.1.3. Visi dan Misi Perusahaan ........................................................................................... 3
3.1.4. Bidang Usaha Perusahaan ........................................................................................... 3
3.1.5. Budaya Perusahaan ..................................................................................................... 3
3.1.6. Struktur Organisasi Perusahaan .................................................................................. 4
3.2. Detail Capaian .......................................................................................................................... 5
3.3. Detail Pelaksanaan ................................................................................................................... 7
3.4. Hambatan-Hambatan ............................................................................................................... 8
BAB IV PEMBAHASAN ............................................................................................................. 9
4.1. Perbandingan Kompetensi ....................................................................................................... 9
4.2. Rekomendasi ............................................................................................................................ 9
BAB V PENUTUP....................................................................................................................... 10
5.1. Kesimpulan ............................................................................................................................ 10
5.2. Saran ...................................................................................................................................... 10

v
DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Struktur organisasi perusahaan .......................................................................... 5


Gambar 3.2 Gambar aktual mesin ......................................................................................... 5

vi
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Jadwal kegiatan ..................................................................................................... 2


Tabel 3.1 Hasil test run ......................................................................................................... 5
Tabel 3.2 Perbandingan produksi sekarang dan mesin ......................................................... 6
Tabel 3.1 Jadwal pengerjaan Tugas Akhir ............................................................................ 7

vii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kerja praktek dilakukan oleh para mahasiswa tingkat 3 Politeknik Industri ATMI untuk
mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari di Politeknik Industri ATMI dalam dunia industri.
Pengaplikasian ini bertujuan untuk memastikan apa yang diajarkan dalam Politeknik Industri
ATMI dan dunia industri tetap sejalan dan tidak ketinggalan.
1.2 Tujuan Kerja praktek
1.2.1 Tujuan Umum
Mendapatkan pengalaman kerja dan pengalaman dalam mengerjakan suatu projek dalam
perusahaan
1.2.2 Tujuan Khusus
Perancangan dan peembuatan automated bolt driver machine.
1.3 Manfaat Kerja praktek
1.3.1 Bagi Perusahaan
Perusahaan mendapatkan tenaga baru dalam menjalankan produksi.
1.3.2 Bagi Mahasiswa
Mendapatkan pengalaman kerja secara riil yang mana akan memberikan pemhaman
kusus untuk ekspektasi kerja dalam dunia industri
1.3.3 Bagi Perguruan Tinggi
Mendapatkan perbandingan ilmu dari industri untuk menyelaraskan pembelajaran
yang dilakukan dalam pembelajaran dalam perguruan tinggi.

1
BAB II
RENCANA KEGIATAN
2.1. Tempat dan Rencana Kerja
MT (Mechanical Tech) merupakan tempat dimana mahasiswa ditempatkan, MT merupakan
divisi yang berdiri dibawah manager plant langsung sehingga membuat divisi ini divisi yang tidak
masuk dalam bagian produksi. MT bertugas menjaga keseluruhan sistem dari seluruh mesin yang
terdapat dalam PT Talenta Anugerah Pratama dapat berjalan sesuai fungsi.
2.2. Metode Pelaksanaan
Pelaksanaan praktek kerja dimulai dengan mahasiswa diminta untuk belajar didalam lantai
produksi untuk memahami tugas dari keseluruhan divisi yang ada untuk memudahkan
merumuskan judul untuk dilanjutkan menjadi laporan tugas akhir. Setelah melakukan
pembelajaran dalam lantai produksi dan mengumpulkan judul apa saja yang bisa ditingkatkan.
Selanjutnya proses pengajuan judul pada pembimbing perusahaan dimana pembimbing
perusahaan memberikan judul untuk dilanjutkan menjadi laporan tugas akhir. Proses selanjutnya
adalah pengerjaan mesin yang ditujukan untuk meneliti dan melengkapi laporan tugas akhir.
2.3. Jadwal Kegiatan
Menjelaskan jadwal kerja praktek dan detail pekerjaan.
Tabel 2.1 Jadwal kegiatan
Tanggal Kegiatan Masalah Solusi
28 Feb 2023 s.d 3 Belajar di
Maret 2023 lapangan
produksi

22 April 2023 s.d 7 Pengerjaan Kurang alat untuk Membuat rangka yang lebih stabi
Agustus 2023 projek manufaktur presisi, dengan menambahkan beberapa
menggunakan barang batang rusuk untuk membagi gaya,
barang yang tersedia, mengusahakan proses manufaktur
rangka kurang stabil. tidak memerlukan alat presisi
dengan hasil sepresisi mungkin.

2
BAB III
HASIL KEGIATAN

3.1. Gambaran Umum


3.1.1. Sejarah Perusahaan
PT Talenta Anugerah Pratama merupakan salah satu bagian dari Memory furniture yang
didirikan oleh bapak Fredy Mulyanto pada tanggal 20 september 1993 dan membuka pabrik
perama di Prepedan, Jakarta berat. Dengan permesinan sederhana untuk kayu mengekspor
dudukan televisi ke Hong Kong. Pada tahun yang sama setelah pameran yang sukses di
Singapur Memory membuka pabrik kedua di Mauk, Tangerang dengan tujuan memperluas
pasar ke timur tengah dengan kapasitas produksi 10,000 unit per bulan. Pada tahun 2001
pembukaan pabrik ketiga di Jati Uwung, Tangerang untuk memenuhi kebutuhan pasar setelah
secara sukses memasuki pasar Jerman yang kompetitif. Pabrik ketiga ini memiliki kapasitas
produksi mencapai 20.000 unit per bulan.
3.1.2. Lokasi Perusahaan
PT Talenta Anugerah Pratama berlokasi di kota Tangerang yang beralamat di Jl. K.H Ez
Muttaqien, Jl. Raya Pasar kemis kampung, RT.004/RW.002, Doyong, Gembor, Kec. Priuk,
Kota Tangerang, Banten.
3.1.3. Visi dan Misi Perusahaan
PT Talenta Anugerah Pratama adalah produsen furnitur dengan misi untuk menjadi
produsen furnitur terbesar di Indonesia. PT Talenta Anugerah Pratama memiliki visi untuk
menjadi yang terdepan dalam bagian produsen dan desain furnitur di dunia.
3.1.4. Bidang Usaha Perusahaan
PT Talenta Anugerah Pratama merupakan Perusahaan yang bergerak pada bagian
manufaktur meubel dan furnitur yang berspesialisasi pada meja dan kabinet pada pasar
nasional ataupun pasar internasional. Penjualan dari PT Talenta Anugerah Pratama mencapai
Timur Tengah dan Jerman.
3.1.5. Budaya Perusahaan
PT Talenta Anugerah Pratama memiliki budaya dimana keseluruhan kegiatandari
karyawan diawasi dan tertata. Budaya ini tergambarkan dalam kegiatan sehari hari dari
karyawan dimana karyawan meiliki dan hafal jadwal masuk, istirahat dan pulang. Karyawan

3
4

telah terbentuk untuk menjalakan budaya disiplin waktu ini sehingga karyawan mampu
mempersiapkan diri untuk berangkat, beristirahat dan pulang tepat waktu.
PT Talenta Anugerah Pratama memberikan tempat pada karyawan untuk melakukan
berbagai kegiatan selama waktu tertentu. Tersedia smoking area untuk karyawan yang
merokok. Penempatan ini juga memperlihatkan bahwa karyawan dari PT Talenta Anugerah
Pratama memahami konsep “tepat waktu dan tepat tempat” untuk menjalankan suatu kegiatan
3.1.6. Struktur Organisasi Perusahaan
Struktur organisasi dati PT Talenta Anugerah Pratama seperti yang dapat terlihat dari
gambar 3.1 berikut:

General
Manager

Plant Manager

Production
Manager

Planner/ GKM Planner / GKM Planner/ GKM Planner/ GKM


(gugus kendali (gugus kendali (gugus kendali (gugus kendali
mutu) mutu) mutu) mutu)

Divisi Cutting Divisi Edging Divisi Borring Divisi Support

A B
B 5

Sub divisi Sub divisi Sub divisi Sub divisi

Karyawan

Gambar 3.1 Struktur organisasi perusahaan


3.2. Detail Capaian
Capaian yang berhasil didapatkan dari praktek kerja ini berupa mesin automated bolt driver
yang sudah berhasil mencapai tahap test run. Dengan mesin tersebut mencapai proses test run
target pengembangan prototype dari mesin automated bolt driver sudah terbukti mampu
menjalankan target fungsi. gambar 3.2 menampilkan gambaran mesin secara aktual.

Gambar 3.2. Gambar aktual mesin


Hasil pengujian dari mesin tersebut dapat dilihat dalam tabel
Tabel 3.1 Hasil test run

Test Run
Produksi manual manusia 9,3s
Test run 1 12 s
Test run 2 5s

Dengan melihat tabel 3,1 dapat dilihat bahwa mesin mampu melampaui waktu assembly dari
1 operator. Dengan demikian perancangan dan perakitan automated bolt driver sudah berhasil.
Waktu yang saat ini didapatkan dan dioptimalkan dari mesin harus dibandingkan dengan kondisi
6

produksi yang saat ini berjalan. Kondisi produksi yang saat ini berjalan memiliki 6 operator. Hal
ini dijelaskan dalam tabel 3.2.
Tabel 3.2 Perbandingan produksi sekarang dan mesin

Perbandingan waktu produksi per menit Jumlah pekerja atau


mesin
Proses Produksi sekarang 38,7 unit per menit 6 orang karyawan
Proses produksi dengan 12 unit per menit 1 mesin
automated bolt machine

Tabel 3.2 membandingkan kondisi produksi yang saat ini berjalan dalam satuan unit per
menit. Dari tabel 3.2 dapat dilihat bahwa mesin masih kurang efektif, hal ini dikarenakan adanya
perbedaan jumlah antara mesin dan operator. Hal ini dapat ditanggulangi dengan menambah
jumlah mesin menjadi 3-4unit mesin untuk assembly baut dan mur. Penambahan jumlah unit ini
meningkatkan jumlah produksi mesin menjadi 36-48 unit per menit. dengan penambahan unit
mesin ini diimbangi dengan operator pada tiap 2 mesin yang berarti 4 mesin automated bolt driver
hanya dibutuhkan 2 operator. Jumlah operator ini 66,7% lebih rendah dari kondisi produksi yang
saat ini digunakan.
Capaian yang telah diterima selama kegiatan kerja praktek selain menyelesaikan projek juga
sebagai berikut:
1) Memahami cara kerja sebagian besar mesin di lapangan produksi.
2) Memahami budaya kerja pada PT Talenta Anugerah Pratama.
3) Mempelajari pengelasan plat tipis.
4) Mempelajari detail desain.
5) Memahami perbedaan komponen - komponen elektirik.
6) Mempelajari cara kerja alat bantu yang digunakan MT.
7) Mengerti prosedur pengerjaan benda produksi pada PT Talenta Anugerah Pratama.
7

3.3. Detail Pelaksanaan


Detail pelaksanaan kerja praktek dilaksanakan seperti pada tabel 3.3
Tabel 3.3 Detail pelaksanaan kerja praktek.
Tanggal Tempat pelaksanaan Capaian pelaksanaan
28 Feb 2023 s.d 3 Maret 2023 Cutting beam saw a) Pemahaman batasan
toleransi
b) Memahami cara kerja
mesin cutting beam saw
6 Maret 2023 s.d 10 Maret Edgng stefani a) Pemahaman setingan tiap
2023 komponen pemotongan.
b) Memahami cara kerja
mesin edging stefani
13 Maret 2023 s.d. 17 Maret Cutting cham fond a) Memahami cara setting
2023 mesin
b) Memahami kemampuan
mesin.
c) Memhami cara penggatian
pisau pada mesin.
2 Maret 2023 s.d. 24 Maret Drilling a) Memahami cara setting
2023 mesin technologic.
b) Memhamami cara kerja
mesin cnc drill single dan
doublle
27 Maret 2023 s.d. 31 Maret Laser cutting a) Mampu load dan unload
2023 mesin.
b) Mampu mengoperasikan
mesin.
c) Mampu membedakan
jenis material.
3 April 2023 s.d. 31 Agustus Mechanical tech Mengerti cara pengerjaan
2023 maintenance.
8

3.4. Hambatan-Hambatan
Hambatan yang ditemukan selama melakukan praktek kerja adalah sebagai berikut:
a) Kurang mampu mengikuti pekerjaan yang ada.
b) Kurang cepat beradaptasi pada pekerjaan.
c) Kurangnya waktu adaptasi disebabkan focus terpecah dengan pengerjaan laporan tugas
akhir
d) Kesulitan memahami cara pengerjaan maintenance pada mesin.
e) Kesulitan mengenal komponen mesin.
f) Kekurangan waktu untuk mampu memproses dan mengenali seluruh mesin.
BAB IV
PEMBAHASAN

4.1. Perbandingan Kompetensi


Kompetensi yang saya dapatkan di kampus dan dunia kerja sedikit berbeda sehingga
memerlukan adaptasi yang cukup lama untuk dapat mampu mengikuti dinamika selama kegiatan
praktek kerja. Kompetensi yang saya dapatkan di dalam kampus merupakan dasar dari keseluruhan
yang dibutuhkan perusahaan. Kompetensi yang saya dapatkan berupa pembelajaran kelistrikan
selama 2 minggu dan pembelajaran pneumatik selama 2 minggu. Kompetensi tersebut masih
kurang karena diperlukan adanya kemampuan untuk melakukan trouble shooting yang cepat dan
pendeteksian yang akurat.
Kompetensi yang kurang saya dapatkan adalah penggunaan alat pendeteksi atau multimeter,
kompetensi yang saya miliki merupakan dasar dimana mengetahui apakah komponen
mendapatkan daya atau tidak. Masalah yang terjadi dalam perawatan mesin atau perbaikan mesin
adalah mendeteksi kerusakan pada bagian kelistrikan yang memerlukan pemahaman tentang
kelitrikan mesin dan kemampuan membaca diagram kelistrikan untuk mampu mendeteksi
permasalahan yang perlu diselesaikan.
Kekurangan dalam kompetensi kelistrikan ini memerlukan adaptasi yang lama. Sehingga
akan lebih mudah apabila saya memiliki kemampuan yang mendalam selama pelaksanaan praktek
kerja.
4.2. Rekomendasi
Menambahkan materi dimana pemecahan masalah dan pemahaman mesin secara
keseluruhan untuk memberikan dasar yang kuat pada mahasiswa untuk bisa menjalankan kegiatan
magang dengan baik dan mampu menyelesaikan masalah yang diberikan pada pesrta magang.
Memberikan rekomendasi tentang hal yang harus dilaksanakan pada periode kerja praktek
berikutnya baik bagi pihak kampus maupun perusahaan. Rekomendasi yang bisa saya berikan
adalah sebagai berikut:
a) Penambahan kompetensi kelistrikan dan pneumatik.
b) Penambahan jumlah pemagang dan bila memungkinkan berbeda program studi.

9
BAB V
PENUTUP

5.1. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat ditarik dari proses praktek kerja yang sudah dilakukan adalah
diperlukannya pembagian waktu yang tepat untuk bisa mengerjakan tugas dari kampus dan
melakukan praktek kerja.
5.2. Saran
Saran yang dapat diberikan untuk praktek kerja selanjutnya adalah penambahan kompetensi
mengenai kelistrikan, sistem pneumatik dalam skala industri dan Praktek kerja sebaiknya
dilakukan oleh 2 mahasiswa atau lebih dengan program studi yang berbeda agar mampu saling
melengkapi dan mempu saling menopang.

10

Anda mungkin juga menyukai