Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

ROLL KIEP/GULING LENTING


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmatnya
akhirnya penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini. Makalah ini di buat untuk
memenuhi tugas mata pelajaran.

Dalam makalah ini, penulis akan sedikit menjelaskan tentang "JUDUL/TEMA MAKALAH"
dengan segala permasalahannya.

Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan dan di susun dalam berbagai
keterbatasan. Maka dari itu, penulis mengharapkan kritik dan sarannya yang bersifat
membangun, sehingga mendorong kami untuk bisa memperbaikinya.

Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan makalah ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik dan lancar.

Penulis berharap makalah ini bermanfaat, khususnya bagi penulis, dan umumnya bagi siapa
saja yang membacanya. Amin.
DAFTAR ISI

Daftar Isi

Pendahuluan

Pengertian Guling Lenting

Teknik Dasar Guling Lenting

1. Awalan Guling Lenting

2. Pelaksanaan Guling Lenting

3. Sikap Akhir Guling Lenting

4.Cara Melakukan Guling Lenting Tengkuk

5.Latihan Guling Lenting Kepala

Berbagai Bentuk Latihan Guling Lenting

1. Latihan Melinting Dengan Posisi Telentang di Atas Matras

2. Latihan Melenting Dengan Menggunakan Tangan

Manfaat Guling Lenting

1. Meningkatkan Konsentrasi

2. Mengembangkan Karakter Diri Sendiri

3. Mengurangi Risiko Cedera

4. Membakar Lemak

5. Merangsang Pertumbuhan
6. Meningkatkan Fleksibilitas

7. Meningkatkan Keseimbangan Tubuh


BABI

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Senam lantai adalah salah satu jenis olahraga yang cukup diminati dan digeluti
banyak orang. Biasanya merupakan nomor pertama dalam pertandingan atas
pertimbangan kesempatan bagi para pesenam untuk juga berlaku sebagai pemanasan
karena gerakan-gerakannya tidak memerlukan tenaga otot yang luar biasa.
Salah satu cabang olahraga yang dapat digunakan untuk meningkatkan kesehatan
siswa baik secara mental maupun fisik adalah senam lantai. Pada senam lantai, siswa
dilatih agar memiliki tubuh yang lentur dan kuat sehingga dapat melaksanakan
aktivitas dan dapat menerima pelajaran yang disampaikan oleh guru dengan baik.
Senam lantai sangat popular terutama bagi penyelenggaraan secara massal yang dapat
diikuti oleh ribuan peserta bersama-sama. Gerakan-gerakannya dapat dikerjakan secara
seragam dan membentuk formasi-formasi yang menarik dan mengesankan.
Neck kip merupakan gerak dasar yang kompleks, yang terdapat dalam senam
lantai. Unsur unsur yang mendukung keberhasilan neck kip meliputi fisik, teknik dan
psikis. Fisik merupakan unsure utama seseorang bisa melakukan neck kip dengan
sempurna, mulai awalan dengan tolakan atau melangkah ditentukan dengan kekuatan
tungkai yang maksimal, kemudian dilanjutkan dengan meletakkan kedua tangan dan
leher di lantai serta dilanjutkan dengan lecutan badan yang didukung dengan
kelentukann diikuti dengan kekuatan kedua tungkai untuk melakukan lentingan tubuh
yang diikuti dengan melempar kedua kaki ke atas depan secara cepat sehingga tubuh
bias berdiri dengan tegak dan stabil. Untuk mendukung keadaan tersebut tentu saja
dibutuhkan selain kecepatan, kekuatan lengan, kekuatan
tungkai, kekuatan perut, kelentukan serta koordinsai dari semua bagian tubuh agar
gerakan neck kip bisa berhasil.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimasud dengan roll kiep?
2.Apa yang dimaksud dengan senam lentai?
3. Apa yang dimaksud dengan olaraga roll kiep?

C. Tujuan

1. Untuk mengetahui apakah yang dimaksud dengan roll kiep


2. Untuk mengetahui apakah yang dimaksud dengan senam lantai
3. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan roll kiep

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Guling Lenting


Guling lenting adalah suatu gerakan melentingkan badan ke atas depan, diawali
dengan sikap setengah guling ke depan dimana posisi kedua kaki rapat dan lutut
lurus. Kemudian gerakan dilanjutkan dengan lecutan kedua kaki ke atas depan
dibantu tolakan kedua tangan.
Guling lenting yang termasuk dalam gerakan senam lantai tidak memerlukan alat
khusus dalam prakteknya, selain matras jika dibutuhkan. Kedengarannya sih sederhana
dan mudah dipraktekkan. Tapi jangan salah, seperti jenis-jenis olahraga lainnya, anda
yang ingin belajar pun perlu mengerti teknik gerakan yang baik dan benar dari
gerakan ini terlebih dahulu.
Apa sih gunanya tahu teknik gerakan yang benar? Tujuan utamanya adalah menghindari
cedera. Berdasarkan pengalaman penulis, mengetahui teknik yang benar adalah hal
terpenting selain pemanasan untuk menghindari risiko cedera. Selain itu, anda juga
bisa memaksimalkan manfaat kesehatan dengan mempraktekkan teknik gerakan yang
benar.
B. Teknik Dasar Guling Lenting
Teknik dasar guling lenting dibagi menjadi tiga rangkaian, yaitu awalan, pelaksanaan dan
sikap akhir. Menguasai teknik dasar secara keseluruhan dapat membuat gerakan menjadi
lebih sempurna.
1. Pelaksanaan Guling Lenting
Dengan posisi telapak tangan di matras dan dagu masih menempel ke dada, kedua siku
dibengkokkan ke samping dan kepala dimasukkan di antara kedua lengan. Hal ini untuk
memastikan tubuh bertumpu pada tengkuk saat melakukan gerakan selanjutnya.
Gulingkan badan ke depan. Begitu posisi tubuh ada di atas kepala, segera lecutkan kaki
ke depan dibantu oleh kedua tangan yang menekan lantai atau matras sehingga badan
melenting ke arah depan.
2. Sikap Akhir Guling Lenting
a. Ketika lentingan badan selesai, lakukanlah pendaratan dengan kedua ujung kaki
b. Tetap lentingkan badan dengan kedua lengan terangkat lurus.
c. Berdiri tegak.
C. Cara Latihan Guling Lenting
Bagi pemula, anda bisa melakukan beberapa latihan sebelum melakukan gerakan guling
lenting secara utuh. Ada dua jenis latihan yang bisa dicoba, nih.
1. Cara Melakukan Guling Lenting Tengkuk
a. Sikap permulaan berbaring menelentang atau duduk telunjur
b. Mengguling ke belakang, tungkai lurus, kaki dekat kepala, lengan bengkok,
tangan menumpu di samping kepala, ibu jari dekat dengan telinga.
c. Mengguling ke depan disertai dengan lecutan tungkai ke atas depan, tangan
menolak badan melayang dan membusur, kepala pasif.
d. Mendarat dengan kaki rapat, dorong panggul ke depan, badan membusur lengan
lurus ke atas.
2. Latihan guling lenting kepala
a. Membungkuk bertumpu pada kaki dan membentuk segitiga sama sisi punggung
tegak lurus, tungkai rapat dan lurus, jari-jari kaki bertumpu dilantai.
b. Mengguling ke belakang disertai lecutan tungkai serentak tangan menolak
sekuat-kuatnya, kepala pasif, badan melayang dan membusur.
c. Mendarat dengan kaki rapat badan membusur dan lengan ke atas.
3. Latihan Melinting Dengan Posisi Telentang di Atas Matras
a. Posisikan tubuh telentang di atas matras, tangan berada di samping badan.
b. Angkat kedua kaki hingga bahu dari matras ke arah belakang
c. Lecutkan kedua kaki ke atas depan
d. Mendaratlah dengan kedua ujung kaki
e. Perlu diingat, tumpuan hanya berada pada pundak saat akan melecutkan kedua
kaki ke depan selanjutnya pada ujung kaki saat mendarat
4. Latihan Melenting Dengan Menggunakan Tangan
a. Posisi tubuh sama dengan latihan sebelumnya, hanya saja kedua tangan
diposisikan di samping telinga.
b. Gerakan selanjutnya kurang lebih sama dengan latihan sebelumnya. Sebagai
acuan tambahan, ketika kedua kaki sedang dilecutkan ke atas depan maka kedua
tangan anda sudah memulai gerak mendorong
D. Manfaat Guling Lenting
Guling lenting merupakan gerakan senam yang melentingkan badan ke atas depan
dengan diawali dengan melemparkan kedua kaki dan menolak dengan kedua tangan.
Gerakan tolakan dimulai dengan setengah guling ke belakang atau ke depan dengan kedua
kaki rapat dan lurus.
1. Meningkatkan Konsentrasi
Gerakan senam memerlukan fokus yang cukup tinggi untuk memastikan teknik gerakan
yang digunakan sudah baik dan benar. Oleh karena itu, anda sekaligus melatih
konsentrasi otak agar tidak mengalami distraksi atau memikirkan hal lain sehingga
gerakan yang dihasilkan bisa sempurna.
2. Mengembangkan Karakter Diri Sendiri
Belajar melakukan segala sesuatu dilakukan secara bertahap, termasuk gerakan senam
lantai ini. Karakter sabar dan ulet dapat berkembang seiring proses menguasai gerakan
demi gerakan. Belajar senam secara mandiri atau otodidak, kita dituntut untuk percaya
pada kemampuan diri dan memaksimalkan potensi yang dimiliki.
3. Mengurangi Risiko Cedera
Gerakan senam lantai dapat meningkatkan kebugaran tubuh. Apabila dibarengi dengan
pemanasan yang benar, tubuh menjadi terbiasa dengan gerakan-gerakan olahraga.
Secara jangka panjang, hal ini dapat meminimumkan risiko cedera pada saat melakukan
olahraga.
4. Membakar Lemak
Tujuan berolahraga bagi kebanyakan orang adalah menyehatkan badan. Namun tahukah
anda? Gerakan senam lantai seperti gerakan-gerakan olahraga lain, dapat membakar
lemak pada tubuh kita. Apabila dilakukan secara rutin dan diimbangi dengan pola makan
seimbang dapat menurunkan berat badan.
5. Merangsang Pertumbuhan
Salah satu anggota badan yang cukup aktif dalam gerakan senam lantai ini adalah
punggung. Saat gerakan dilakukan, punggung ikut bergerak dari awal hingga akhir mulai
dari lurus, membungkuk, melenting, hingga kemudian lurus kembali. Hal itu dapat
merangsang pertumbuhan tubuh menjadi lebih tinggi.
6. Meningkatkan Fleksibilitas
Bagi anda yang ingin mendapatkan tubuh yang fleksibel, bisa melakukan gerakan senam
lantai dengan baik dan benar serta melaksanakannya secara rutin. Tubuh yang tadinya
belum terbiasa dengan gerakan senam lantai, lambat laun dapat meningkat
fleksibilitasnya seiring dengan berlangsungnya latihan.
7. Meningkatkan Keseimbangan Tubuh
Keseimbangan tubuh merupakan salah satu aspek vital dalam tubuh manusia. Dengan
pengendalian keseimbangan yang baik, anda lebilh leluasa dalam melakukan aktivitas.
Rangkaian gerakan senam lantai misalnya pendaratan dengan ujung kaki dapat melatih
keseimbangan tubuh anda.Nah, demikian ulasan mengenai guling lenting, teknik dasar
dan latihan guling lenting serta berbagai manfaatnya untuk kebugaran jasmani. Perlu
diingat, manfaat tersebut bisa optimal jika kita mau mendisiplinkan diri untuk belajar
teknik gerakannya dengan benar serta memiliki komitmen untuk melaksanakannya secara
rutin.Bagi anda yang pemula, anda dapat meminta pendampingan pelatih untuk
menghindari risiko cedera. Kemudian ada juga hal penting lainnya. Makanlah makanan
bergizi seimbang agar tubuh anda dapat menikmati hasil maksimal dari berolahraga.
8. Mengurangi risiko cidera
Melalui senam, tubuh akan lebih bugar dan melakukan pemanasan sebelum berolahraga
sehingga mengurangi risiko cidera.
9. Meningkatkan semangat dan motivasi
Melakukan olahraga senam dapat meningkatkan semangat karena tubuh bergerak dan
dipacu untuk aktif.
10. Mengembangkan karakter diri sendiri
Melalui senam kita dapat mengembangkan karakter diri kita sendiri dengan mencoba
menguasai gerakan senam dan melakukannya sendiri.
11. Meningkatkan konsentrasi
Olahraga senam dapat meningkatkan konsentrasi karena saat melakukan gerakan senam
kita diajarkan untuk fokus melakukan gerakan senam tanpa memikirkan hal lain.
12. Meningkatkan fungsi kognitif
Teknik-teknik dalam gerakan senam perlu dipelajari sehingga akan meningkatkan fungsi
kognitif kita.
13. Menstimulasi imajinasi dan penyelesaian masalah
Senam membuat kita mencoba untuk melakukan gerakan-gerakan yang sebelumnya tidak
kita lalukan itu dapat menstimulasi imajinasi kita dalam menyelesaikan permasalahan.
14. Mendorong sikap dan gerak yang wajar
Dengan rutin melakukan gerakan senam maka akan membuat kita dapat melakukan
gerakan-gerakan yang wajar.
15. Mencegah pengaruh atau perbuatan buruk
Perbuatan buruk bisa dicegah dengan berolahraga. Olahraga akan membuat kita
menyadari pentingnya menjaga diri sendiri baik fisik maupun mental.
16. Meningkatkan rasa nasionalisme/kebangsaan
Olahraga juga dapat meningkatkan rasa nasionalisme, misalnya dalam pertandingan
dengan negara-negara lain.
17. Meningkatkan rasa kepercayaan diri dan keberanian
Saat kita belajar dan menguasai gerakan senam maka akan timbul rasa percaya diri dan
keberanian untuk belajar lebih banyak lagi.
18. Meningkatkan rasa tanggung jawab pada diri sendiri dan masyarakat
Olahraga senam juga dapat meningkatkan rasa tanggung jawab baik itu pada diri sendiri
maupun pada masyarakat.
19. Melatih kerja sama dengan orang lain
Walaupun guling lenting dilakukan sendirian, namun kita juga tetap bekerja sama dengan
orang lain misalnya dengan pelatih atau rekan pesenam lainnya.
20. Memupuk kedisiplinan
Melakukan olahraga senam dapat memupuk kedisiplinan karena kita harus rajin berlatih
dan menjaga kesehatan tubuh.

BABIII
PENUTUP

Anda mungkin juga menyukai