JURNAL MATA KULIAH SENAM

Dosen :
Dr. Tatok Sugiarto, M.pd

Penulis :
ABY MAHMUD SETYADI
(220611602884)

Absen :
01

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

Jl. Semarang 5 Malang , 65145 Jawa Timur , Indonesia
rektor@um.ac.id
TAHUN 2022
 PERTEMUAN 1
A. Definisi Senam
Senam adalah bentuk latihan fisik yang disusun seaturan sistematis dengan
melibatkan gerakan-gerakan yang terpilih untuk dan terencana mencapai tujuan
tertentu. Senam juga menjadi salah satu cabang olahraga yang dilombakan pada ajang
Olimpiade. Senam pertama kali dipertandingkan pada pesta Olimpiade 1896 Athena,
Yunani. di Indonesia, induk olahraga senam adalah Persatuan Senam Indonesia
(Persani), sedangkan Induk olahraga senam di dunia adalah International Gymnastics
Federation.

B. Sejarah Senam Di Dunia

Senam sebagai bentuk gerakan tubuh yang dilakukan oleh manusia sudah ada sejak
ribuan tahun yang lalu. Senam sudah muncul dari zaman Yunani kuno hingga Mesir
Kuno.Gymnastic berarti gerak badan atau olahraga baik untuk kesegaran jasmani
maupun untuk mencapai prestasi yang setinggi-tingginya.

C. Sejarah Senam Di Indonesia

Senam pertama kali masuk ke Indonesia pada tahun 1912, pada masa kolonialisme
Belanda.Bersamaan dengan ditetapkannya pendidikan jasmani sebagai pelajaran wajib
di sekolah-sekolah, senam juga menjadi bagian dari materi pendidikan jasmani tersebut.

D. Jenis - Jenis Senam

Pada dasarnya ada empat jenis senam yaitu senam lantai, senam tempo, senam
aerobik, dan senam artistik.

• Senam irama (senam ritmik)

Senam ritmik atau senam tempo adalah gerakan senam yang dilakukan dengan
tempo musik atau latihan bebas yang dilakukan seaturan bertempo. Senam ini dapat
dilakukan dengan menggunakan alat atau tanpa alat.
 • Senam Aerobik

Senam aerobik adalah suatu aturan latihan untuk memperoleh oksigen

sebanyakbanyaknya. Olahraga ini untuk peningkatan kesegaran jasmani bukan olahraga
prestasi.
Merupakan olahraga preventif yang dapat dilakukan seaturan masal.

• Senam artistik (senam atletik)

Senam artistik atau senam atletik adalah senam yang berisi gerakan-gerakan
dengan menggunakan alat. Senam artistik menggabungkan aspek berguling dan
akrobatik untuk mencapai keindahan dari gerakan-gerakan yang dilakukan
menggunakan.

• Senam Lantai

Senam lantai adalah salah satu jenis olahraga latihan fisik dengan gerakan
sistematis dan terencana yang dilakukan di lantai dengan menggunakan matras sebagai
alas.Senam lantai biasanya melibatkan gerakan akrobatik, seperti berguling, berputar,
bertumpu pada tangan atau kaki, bertumpu pada punggung, melompat, bertahan untuk
menyeimbangkan badan, bertumpu dengan kepala dan lain-lain.

E. Penjurian Senam

Umumnya, makna gerakan senam tempo yang paling utama adalah keindahan
gerakannya. Selain itu, standart atau unsur yang menjadi penilaian makna senam irama
ini adalah:

• Kreativitas
• Keluwesan
• Tempo
• Fleksibilitas
• Ketepatan
• Keseimbangan
• Kontinuitas
 • Kelentukan

PERTEMUAN 2

A. Definisi Guling Depan dan Aturan Melaksanakannya

Guling depan adalah serangkaian gerakan yang menggulingkan badan ke depan.
Adapun gerakan ini melibatkan seluruh anggota tubuh dari tangan, kaki, punggung, dan
kepala. Gerakan guling depan ini terbagi dua, bisa diawali dari jongkok dan berdiri.

B. Aturan Melaksanakan Guling Depan

1. Start dari Awalan Jongkok

• Awali gerakan ini dari posisi jongkok.

• Posisikan kedua telapak tangan di depan kaki. Kedua telapak tangan haruslah
makna posisi terbuka.
• Posisikan seluruh tubuh seperti sedang sujud, mengangkat pantat dan arahkan
kepala ke kedua tangan. Tempelkan dagu ke dada. Cobalah untuk melaksanakan
• tolakan tubuh ke depan.
• Gerakan akhir dari guling depan ini adalah sama seperti gerakan awal.

2. Start dari Awalan Berdiri

• Pertama-tama, awalilah gerakan guling depan ini dari posisi tubuh berdiri tegak
di depan matras.
• Bungkukkan badan dan kedua tangan menyentuh permukaan matras.
• Lalu tolakkan badan ke arah depan dengan bagian punggung yang paling
pertama menyentuh matras.
• Akhir gerakan guling depan ini dengan posisi berdiri.

C. Guling Belakang
 Guling ke belakang atau roll belakang (back roll) merupakan kelompok dari
senam lantai yang bergerak ke belakang atau dinamis.

1. Aturan melaksanakan guling belakang :

• Sikap awal posisi jongkok dengan

• kedua kaki rapat dengan tumit agak sedikit diangkat Kepala menunduk dan
posisi dagu menyentuh dada.
• Kaki ditolakkan pada lantai ke arah belakang, dijadikan pendorong untuk
menggulingkan badan
• Saat posisi punggung di matras, letakkan tangan yang sudah ditekuk di samping
telinga
 PERTEMUAN 3

A. Melaksanakan Kombinasi Guling Depan dan Guling Belakang

Kaki
Silang
Guling depan adalah serangkaian gerakan yang menggulingkan badan ke depan.
Adapun gerakan ini melibatkan seluruh anggota tubuh dari tangan, kaki menyilang,
punggung, dan kepala. Gerakan guling depan ini terbagi dua, bisa diawali dari jongkok
dan berdiri. Aturan melaksanakannyapun sama seperti penjelasan dipertemuan ke 2
yang membedakan hanya dikakinya yang harus menyilang.
 PERTEMUAN 4

A. Definisi Sikap Kapal Terbang

Salah satu bentuk gerakan untuk melatih keseimbangan tubuh adalah sikap kapal
terbang. sikap kapal terbang merupakan gerakan yang dapat dilakukan untuk melatih
keseimbangan. Selain melatih keseimbangan, sikap kapal terbang juga memiliki
manfaat lainnya. Sikap kapal terbang dapat dijadikan latihan untuk menguatkan otot
tubuh bagian atas. Selain itu, sikap kapal terbang juga bisa dilakukan untuk mengetahui
kaki terkuat. Kaki terkuat adalah faktor penting makna melaksanakan aktivitas olahraga
seperti lompat jauh atau lompat tinggi.

1. Aturan melaksanakan keseimbangan kapal terbang adalah seperti berikut;

a. Posisikan badan tegap berdiri.
b. Setelah itu rentangkan kedua tangan ke sisi samping.
c. Julurkan salah satu kaki ke belakang.
d. Bungkukkan badan ke arah depan sampai posisinya lurus dengan kaki.
e. Arahkan pandangan ke depan.
2. Berdiri dengan Membentuk Huruf T
Aturan melaksanakan sebagai berikut :
a. Posisi awal, berdiri tegak.
b. Kemudian, kaki kanan diangkat hingga lurus horizontal dengan tangan kanan
menempel pada tubuh bagian kanan.
c. Tangan kiri menumpu pada kaki kiri.
d. Gerakan ini dilakukan dengan ditahan selama 2 × 8 hitungan atau lebih lama
akan lebih baik.
3. Berdiri Dengan Membentuk Huruuf V
Aturan melaksanakan sebagai berikut :
a. Berdiri tegap.
b. Kaki kanan diangkat dibantu dengan tangan kanan sampai membentuk huruf
c. Kaki kiri sebagai tumpuan
 d. Tangan kiri diangkat keatas ditahan selama mungkin sesuai kekuatan tubuh
B. Headstand

Headstand adalah gerakan berdiri terbalik menggunakan kepala sebagai

tumpuan. Gerakan ini mampu menjaga kekuatan otot, meningkatkan kelenturan tubuh,
sampai melancarkan peredaran darah ke otak.

Gerakan headstand berbeda dengan handstand makna senam lantai. Letak

perbedaan handstand dan headstand adalah pada penggunaan tumpuannya. Mengetahui
aturan melaksanakan headstand yang benar dapat membantu mengurangi cedera pada
leher.

Aturan melaksanakan sebagai berikut :

1. berdirilah dengan tegak sebelum melaksanakan headstand.

2. Kemudian, sikap permulaan membungkuk bertumpu pada dahi dan tangan. Dahi
dan tangan membentuk segitiga sama sisi. Yang nantinya akan membantu kepala
untuk mengunci gerakan supaya tidak cedera dan jatuh.
3. Angkat tungkai ke atas satu per satu bersamaan. Untuk menjaga agar badan tidak
mengguling ke depan, maka posisi panggul harus ke depan dan punggung sedikit
membusur.
4. Berakhir pada sikap badan tegak, dan tungkai rapat lurus ke atas.
 PERTEMUAN 5
Pertemuan ke-5 kami tidak ada mata kuliah senam tetapi ada seminar dan materi yang
dapat dari seminar.
Resume Sport participan trends in Victoria, Australia,COVID-19, and tue road to
recovery
With; Professor Rochelle Eime and Dr Aurelie Pankowiak
PHYSICAL AND ACTIVITY AND SPORT INSIGHT
Investigating sport and physical activity participation for evidence based decision
making for the sport health and wellbeing sectors.
SPORT PARTICIPATION Research Project 2011-2021
 Longitudinal study of sport participants in Victoria
 Funded by SRV and VicHealth
 All registered club participants
 12 major sports,and with longitudinal data for10 almost 1 milion records per
year
 Largest research study of sport participation data in Australia
 Australian
Football,basketball,bowls,cricket,soccer,golf,gymnastics,hockey,netball,sailing,s
wimming and tennis
 Addition of rowing from 2022
Trends in participation pre-COVID-19 2015-2019
 Increase of 119,229 participants
 Rate of increase twice as high for females than males
 Increases in participation for women and girls accros all age groups(4-84 years)

Highest rates of participation

Over half of sport participants are aged between 4-14years.Sport participation is highest
Among children and adolescents aged 10-14years and drop significantly during late
adolescence.
24% 4years,54% 5-9 years,64% 10-14years,32% 15-19years.
Sport particpation is higher for males than females
17% Male , and 10% Female.

Largest Decreases in Participation

Early sport adopters (4-9years)
 4 years old decreased by 69%
 5-9 years old decreasde by 38%
 10-15 years old decreased by 18%
Adolescent drop-out
 58% decrease from 10-14 to 15-19 years
Children and Youth Re-engage and Retain ;
Impact of no sport or physical education
 Social , physical and mental health
Changing priorities Covid and non-Covid related
 Individual physicial activities offer and range of benefits such as;
 No/low cost , no structure,no/little equipment,no/little skill required
 Flexible and available facilities such cycling track and skate parks
 Social activities take prededence
Cost of playing
 Playing fewer sport

PASI COVID survey

 Pre-COVID,COVID(first lockdown) and return to play
 Distributed through NSOs and SSAs
 Focus on sport participants
 Demographics
 Sport and physical activity profiles
 Health and wellbeing outcomes
 6,140 survei respondets
Motivation to play sport
 92% fun/enjoyment
 78% physical health/fitness
 77% perfomance/competition
 66% to be with friends

Our argument

•The categorization of the fitness components based on health- or skill-related

perspectives is based only on context, but not necessarily supported by science.
The context of Health-related physical fitness

⚫ Health-related fitness components are vital for achieving optimal well-being, helping
people maintain a healthy lifestyle through correct and appropriate functioning in their
daily activities.Cardiorespiratory fitness and body composition are essential components
of a healthy lifestyle that can predict coronary heart disease risk.Flexibility, muscular
strength, and muscular endurance support the performance of physical activities and
exercises, which are necessary for a healthy and active lifestyle.

 HRF
 Body composition Cardiorespiratory endurance
 Flexibility Muscular strength
 Muscular endurance

The context of Skill-related physical fitness

⚫Skill-related fitness components are associated with abilities necessary in sports

performance. Although such components also support lifestyle functions necessary for a
healthy and active lifestyle, they are more prominent in athletic, recreational, and
rhythmic performance.
.
 SRF
 Balance Coordination Power
 Speed Agility
 Reaction time

Kinesthetic fitness

• Kinesthetic fitness refers to control-related fitness components exhibited by the

nervous system. The kinesthetic fitness components include balance, coordination,
reaction time, speed control, and agility control. These essential qualities relate to one's
ability to sense and control the motion of the skeletal muscles.
 Speed control refers to the ability of the senses to control the swiftness of
movements according to the speed requirement of the task.
 Agility control refers to the ability of the senses to integrate sense of direction
with the swiftness of movement.
  Flexibility refers to the full range of motion in the joints covering the movement
from full extension caused by the contraction of the extensor muscles to full
flexion by the flexor muscles.
 Conversely, some existing flexibility tests do not measure full range of motion
from full extension to full flexion. Instead, they focus on the extensibility,
elasticity or stretchability of the muscles and joints through reaching, bending or
stretching.
 THE CARDIOPULMONARY SYSTEM
 Aerobic fitness refers to the energy-sustaining component cardiorespiratory
endurance.It involves the component relating to the utilization of oxygen.
Movements generated by the muscles (kinetic fitness) require energy. The body
matches the energy requirement of movements by activating the
cardiopulmonary system to supply the working muscles withenough oxygen and
glucose.As a result, the heart pumps more blood rich in oxygen and glucose so
that the working muscles can sustain the movements (muscular endurance).
Cardiorespiratory fitness is the ability of the respiratory and circulatory systems to
deliver energy sustaining glucose and oxygen to keep up with the intense activity of the
working muscles. It has two subcomponents - aerobic endurance and capacity.
 PERTEMUAN KE 6
Mengulang materi pada pertemuan ke 4, yaitu:
A. Definisi Sikap Kapal Terbang
Salah satu bentuk gerakan untuk melatih keseimbangan tubuh adalah sikap kapal
terbang. sikap kapal terbang merupakan gerakan yang dapat dilakukan untuk melatih
keseimbangan. Selain melatih keseimbangan, sikap kapal terbang juga memiliki
manfaat lainnya. Sikap kapal terbang dapat dijadikan latihan untuk menguatkan otot
tubuh bagian atas. Selain itu, sikap kapal terbang juga bisa dilakukan untuk mengetahui
kaki terkuat. Kaki terkuat adalah faktor penting makna melaksanakan aktivitas olahraga
seperti lompat jauh atau lompat tinggi.

1. Aturan melaksanakan keseimbangan kapal terbang adalah seperti berikut;

f. Posisikan badan tegap berdiri.
g. Setelah itu rentangkan kedua tangan ke sisi samping.
h. Julurkan salah satu kaki ke belakang.
i. Bungkukkan badan ke arah depan sampai posisinya lurus dengan kaki.
j. Arahkan pandangan ke depan.
2. Berdiri dengan Membentuk Huruf T
Aturan melaksanakan sebagai berikut :
e. Posisi awal, berdiri tegak.
f. Kemudian, kaki kanan diangkat hingga lurus horizontal dengan tangan kanan
menempel pada tubuh bagian kanan.
g. Tangan kiri menumpu pada kaki kiri.
h. Gerakan ini dilakukan dengan ditahan selama 2 × 8 hitungan atau lebih lama
akan lebih baik.
3. Berdiri Dengan Membentuk Huruuf V
Aturan melaksanakan sebagai berikut :
e. Berdiri tegap.
f. Kaki kanan diangkat dibantu dengan tangan kanan sampai membentuk huruf
g. Kaki kiri sebagai tumpuan
 h. Tangan kiri diangkat keatas ditahan selama mungkin sesuai kekuatan tubuh
B. Headstand

Headstand adalah gerakan berdiri terbalik menggunakan kepala sebagai

tumpuan. Gerakan ini mampu menjaga kekuatan otot, meningkatkan kelenturan tubuh,
sampai melancarkan peredaran darah ke otak.

Gerakan headstand berbeda dengan handstand makna senam lantai. Letak

perbedaan handstand dan headstand adalah pada penggunaan tumpuannya. Mengetahui
aturan melaksanakan headstand yang benar dapat membantu mengurangi cedera pada
leher.

Aturan melaksanakan sebagai berikut :

5. berdirilah dengan tegak sebelum melaksanakan headstand.

6. Kemudian, sikap permulaan membungkuk bertumpu pada dahi dan tangan. Dahi
dan tangan membentuk segitiga sama sisi. Yang nantinya akan membantu kepala
untuk mengunci gerakan supaya tidak cedera dan jatuh.
7. Angkat tungkai ke atas satu per satu bersamaan. Untuk menjaga agar badan tidak
mengguling ke depan, maka posisi panggul harus ke depan dan punggung sedikit
membusur.
Berakhir pada sikap badan tegak, dan tungkai rapat lurus ke atas.