PENGARUH lINVESTASI lBENTUK lKONVENSIONAL lDAN

lSYARIAH lTERHADAP lEKONOMI lMAKRO lDI lINDONESIA

Muhammad lMaulidan

m.maulidanazzikra@gmail.com

IAIN lPalangka lRaya

ABTRAC

The lgerowong lera lakses lpeople lto lbe lable lto lmake lprofits lwithout lhaving
lto lwork, lnamely lby linvesting. l lInvestment lactivities lgenerate linvestments
lthat lwill lcontinue lto lincrease lthe lcapital lstock. l lFurthermore, lthe
lincrease lin lcapital lstock lwill lincrease lproductivity las lwell las lproduction
lcapacity land lquality, lwhich lin lturn lcan lencourage leconomic lgrowth land
lincrease lemployment. l lAre lall lthese lthings lcan lmake leconomic lprogress
lon la llarge lscale. l lAnd lwhich linvestment lgives lgood lbenefits land learns
la lreasonable lprofit. l lMany lpeople linvest lbut ldo lnot lknow lwhere lthe
lfunds lwill lbe lchanneled, lwhether lto lsomething lgood lor lotherwise. l lAnd
lwhether lby linvesting lour lmoney lwe lcan ladvance lthe lcountry’s leconomy.
l lThen lwhich linvestment lis lgood, lconventional lor lsharia.

Keywords: lInvestment, lMacroeconomics, lIslamic/Conventional lEconomics.

ABSTRAK l

Zaman lyang lsemakin lberkembang lmenimbulkan lorang lbisa ldapat lakan

lkeuntungan ltanpa lharus lbekerja lyaitu ldengan lcara linvestasi. lKegiatan
ltanam luang latau lmodal lmenghasilkan linvestasi lyang lterus lakan lmenambah
lstok lpersediaan lmodal. lSelanjutnya lmeningkat lterus lstok lmodal lakan
lmeningkatkan lproduktivitas lserta lkapasitas lserta lkualitas lproduksi, lyang
lpada lgilirannya ldapat lakan lmendorong lpertumbuhan ldan lpengembangan
ldan lpengembangan lekonomi lserta lmeningkatkan lpenyerapan ltenaga lkerja
lmanusia. lApakah lsemua lhal lini lbisa lmembikin lmaju lekonomi ldalam lskala
lbesar. lDan lmanakah linvestasi lyang lmemberi lfaedah lyang lbaik ldan
lmemperoleh lkeuntungan lyang lsewajarnya. lBanyak lorang lyang linvestasi
ltapi ltidak ltau ldananya litu ldisalurkan lkemana, lapakah lke lsesuatu lyang
lbaik latau lsebaliknya. lDan lapakah ldengan lkita lmenginvestasikan luang lkita
ldapat lakan lmemajukan lperekonomian lnegara. lLalu linvestasi lmanakah
lyang lbaik, lkonvensional latau lsyariah. l

Kata lKunci: lInvestasi, lEkonomi lMakro, lEkonomi lSyariah/Konvensional. l

A. Pendahuluan

Kinerja lekonomi ldi lnegara ldapat lakan ldipantau ldari lindikator

lmakroekonomi lseperti lpertumbuhan ldan lpengembangan ldan lperkembangan
lekonomi, ltingkat lharga, ldan lmanusia lpengangguran. lKinerja lekonomi lIndonesia
ljuga ldapat lakan ldipantau l ldari ltingkat lpertumbuhan ldan lpengembangan
lekonomi ldari lwaktu lke lwaktu. lSebagai lnegara lberkembang, lIndonesia lselalu lke
latas lmengalami lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lpada ltingkat lrata-rata
lyang lmoderath. lPada ltingkat lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lini
ldiilustrasikan lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lyang lstabil lakan
ltercapai ldalam lwaktu lyang ltepat ldan lcepat, ldan lakan lterjadi lpertumbuhan ldan
lpengembangan lyang lsangat lsubstansial ldi ltahun l2000.
Menurut lAdiningsih l, lperekonomian lIndonesia ltelah lbergerak ldengan larah
lyang ltepat lsejak ltahun l2000 latau ldua ltahun lsetelah lkrisis lekonomi l1998. lSejak
litu, lIndonesia ltelah lmengalami lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lyang
lmoderat ldan lstabil. lBersamaan ldengan lperforma lekonomi lyang lmakin lbagus,

2
lIndonesia lsecara lpelan-pelan lbisa lkeluar ldari lskim lpinjaman lIMF lpada lakhir
ltahun l2003. lDalam lhal lpolitik ldan lpemerintahan, lproses ldemokrasi ldengan
lpemilihan lumum llangsung lmemberikan lindikasi lyang lpositif lbagi lpasar ldan
lmendorong lkeyakinan lbisnis lyang llebih lbaik. lPemerintahan lbaru lpada lmasa
lPresiden lSusilo lBambang lYudhoyono ltelah lmemberikan lprioritas lpada
lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lyang llebih ltinggi ldan lpenciptaan
llapangan lkerja lmelalui linvestasi. lKebijakan ltersebut ldilakukan lbersamaan
ldengan lpenegakan lhukum, lpemberantasan lkorupsi, ldan lpenguatan lkeamanan.
Investasi lmemegang lperanan lpenting ldalam lpertumbuhan ldan
lpengembangan lekonomi, lpenting luntuk lmenentukan lstrategi linvestasi lyang lakan
lmenyeimbangkan lpembangunan lekonomi ldan lberkelanjutan. lInvestasi ladalah
lkomitmen ldana l, lsecara llangsung latau ldalam lsatu latau llebih laset ldengan
lharapan lmeningkat ldi lmasa ldepan.
Menurut lteori lklasik lyang lmenurutnya linvestasi ldimaksudkan luntuk
lmeningkatkan lkapasitas lmasyarakat luntuk lproduksinya. lJadi, linvestasi ladalah
lpengeluaran lyang lakan lmeningkatkan ljumlah lalat lproduksi ldalam lmasyarakat,
lini lyang lpada lgilirannya lakan lmeningkatkan lpendapat lakanan, lsehingga
lpertumbuhan ldan lpengembangan lakan lmeningkat. lBerkenaan ldengan litu, lsudah
lsewajarnya lpemerintah lmenerapkan lkebijakan lyang lbertujuan luntuk
lmeningkatkan larus. l
Kesejahteraan lfaktor-faktor lproduksi lyang likut lmenciptakan ldengan lbaik
lberada lmerupakan lgambaran lpertumbuhan ldan lpengembangan lyang ltinggi,
lartinya lproduktivitas lproduksi lyang ltinggi ldisebabkan loleh ltingkat lpertumbuhan
ldan lpengembangan lyang ltinggi lsemakin lbesar lupah lyang lditerima lpekerja.
lProses lpembangunan lmembutuhkan lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi
lyang lpesat. lBiasanya lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi ladalah lsesuatu
lyang ldiperlukan, ltetapi lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi ltidak lcukup
luntuk lkemiskinan.
Faktor lutama lyang lmempengaruhi llaju lpertumbuhan ldan lpengembangan
ladalah lseperti lakumulasi lmodal, lpopulasi, ldan lkemajuan lteknologi. lSemakin
ltinggi lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lsuatu lnegara lmeningkat,
lsemakin ltinggi linvestasi lnegara, lsemakin ltinggi linvestasi, lpengangguran ljika
ltingkat lpengangguran lrendah lmaka lakan lsebanding ldengan lpenurunan
lkemiskinan.
3
B. Literatur lReview

Investasi lmemainkan lperan lpenting ldalam lpertumbuhan ldan

lpengembangan lekonomi, lpenting luntuk lmenentukan lstrategi linvestasi lyang lakan
lmenyeimbangkan lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi ldan lpembangunan
lberkelanjutan.

Kesejahteraan lfaktor lproduksi lyang lturut lserta lmenciptakan lkesejahteraan

ltersebut lmerupakan lgambaran ldari lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi
lyang ltinggi, lartinya ltingginya lproduktivitas lfaktor lproduksi ldisebabkan loleh
ltingginya llaju lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lmaka lsemakin ltinggi
lpula lupah lyang lditerima loleh lpara lpekerja.

Proses lpembangunan lmemerlukan lpertumbuhan ldan lpengembangan

lekonomiyang lcepat. lBiasanya lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi
lmerupakan lsesuatu lyang lsangat ldibutuhkan ltetapi lpertumbuhan ldan
lpengembangan lekonomi lmemang ltidak lcukup luntuk lmengentaskan lkemiskinan.
lFaktor-faktor lutama lyang lmempengaruhi ltingkat lpertumbuhan ldan
lpengembangan lekonomi lyaitu lseperti lakumulasi lmodal, ljumlah lpenduduk,
langkatan lkerja ldan lkemajuan lteknologi. lSemakin lmeningkatya lpertumbuhan ldan
lpengembangan lekonomi lpada lsuatu lnegara, lmaka lsemakin ltinggi lpula linvestasi
lsuatu lnegara, lsemakin ltingginya linvestasi, lpengangguran lakan lmenurun, lapabila
ltingkat lpengangguran lrendah lmaka lakan lberbanding llurus lterhadap lpenurunan
lkemiskinan. l

Jadi linvestasi lmerupakan lpengeluaran lyang lakan lmenambah ljumlah lalat-

alat lproduksi ldalam lmasyarakat ldimana lpada lakhirnya lakan lmenambah lpendapat
lakanan, lsehingga lPertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lmeningkat.
lSehubungan ldengan litu, lmaka lsudah lsewajarnya lpemerintah lmelakukan
lkebijakan lyang lbertujuan luntuk lmeningkatkan lmasuknya linvestasi. l

C. Metode lPenelitian

Penelitian lini lmerupakan lpenelitian lanalitik ldan ldeskriptif, lyang lbertujuan

luntuk lmendeskripsikan lsecara lsistematis, ljujur, ldan lakurat ltentang lpersoalan
ltanggung ljawab ldalam ltata lkrama lberagama ldan lhal-hal lyang lberkaitan ldengan
lpokok lbahasan lpenelitian lini. lArtinya, luntuk lciri-ciri latau lfaktor-faktor ltertentu,

4
 ltujuannya ladalah luntuk lmengolah ldan lmenganalisis lhasil-hasil ldata lpenelitian,
lkemudian lmenguraikan lsecara lcermat laspek-aspek lyang lada. l

Karena lmetode lpenelitiannya ladalah lpenelitian lkepustakaan, lmaka lalat

lpengumpulan ldata lyang ldiilustrasikan lberfokus lpada lbahan lpustaka lyang
ldisukai. lYaitu lbeberapa lpenjelasan ldari lahli lbahan lpenelitian lyaitu lkumpulan
lkarya lahli ldalam lbentuk llaporan ltertulis, ldan lbeberapa lpendapat lakan lahli lyang
ldirangkum ldalam lbentuk lliteratur ldan lterbitan lberkala, lserta lhal-hal lyang
lberkaitan ldengan lriset lpermasalahan ldalam lpenelitian lini. l

D. lDiskusi l
Pertumbuhan lekonomi ldi lIndonesia lsangatlah lpesat lapalagi linvestasi lsudah lmulai
lmerajalela ldi lIndonesia. lSebuah ltemuan lyang lsaya lkaji ldan lsaya lteliti ldengan
lmenjabarkan lsemua laktivitas-aktivitas lyang lada ldi lkalangan lmasyarakat ldan
ljuga lruang llingkup lnegara lIndonesia. lSaya lmerasa lbahwa linvestasi ldi lIndonesia
lsudah lmulai lbermunculan, lapalagi ldengan ladanya linvestor lmuda ldan lkita lpun
lbisa lmelakukan linvestasi lbaik litu lyang lkonvensional lmaupun lyang lSyariah, ltapi
lsaya lsarankan luntuk lumat lIslam llebih lbaik lpilih lyang lSyariah lkarena lterhindar
ldari lhal-hal lyang ldilarang ldalam lIslam. l
Saya ljuga lmeneliti linvestasi lyang lbaik ldan lyang ltepat lantara linvestasi
lkonvensional ldan ljuga linvestasi lSyariah, ldisini lada ltitik llemah ldan ljuga
lkeuntungannya lmasing-masing. lAkan ltetapi lyang llebih lbaik litu lkita lpilih
linvestasi lyang lSyariah, lkarena linvestasi lSyariah lsudah lsesuai ldengan laturan
lyang ldiatur loleh lagama lIslam lyang lberpedoman lkepada lAl-Quran ldan lHadits
lserta ldana latau lmodal lyang ldi ltanam litu ljelas larahnya.
Sangat lbanyak lcontoh-contoh lyang lsignifikan lyang lbisa lkita llihat ldi
lkehidupan lkita lsehari-hari ltentang linvestasi lsalah lsatunya lialah lpenanaman
lmodal lyang ldilakukan loleh lorang lyang lkelebihan lmodal latau linvestor
lmenanamkan lmodal lke lperusahaan-perusahaan lyang lbutuh lsekali lakan lmodal
ltersebut lmereka lmenanamkan lmodal ldengan ljumlah lyang lsesuai ldengan
lkeinginan lmereka ldan ldi lsitu lterletak lada lrasa lsaling lbantu ldiantara lmereka
ldan lsaling lmenguntungkan ljuga. l
Kajian lyang lsaya lbuat lini ltidaklah lbegitu lsempurna lkarena lsaya lcuma
lmencari lsumber ldi lbuku ldan lmelakukan lriset ldi linternet lbahkan lsearching-
searching ltentang linvestasi, lkarena lsaya lmasih lbelajar ldan lperlu lbimbingan ldari

5
 lorang lyang lahli lmasalah ltentang lpenelitian. lSaya lterus lbelajar ldan lbelajar
lmeskipun lbelajar litu ltidaklah lsemudah lmembalikkan ltelapak ltangan lharus lada
lproses lyang lkita llakukan ldalam lbelajar. l
Harapan lsaya lke ldepan luntuk lpara linvestor ldan luntuk lIndonesia lserta
lkemajuan lekonomi lyang lada ldi lIndonesia lbisa lmeningkat llewat ljalur linvestasi
lSyariah, lkarena lsaya lsangat lberharap lperekonomian ldi lIndonesia litu lmengikuti
laturan ldari lAl-Quran ldan lhadis lyang lsudah ldiajarkan loleh lRasulullah ldan lpara
lsahabat lserta lpara lalim lulama ltentang lmasalah lmuamalah. l

E. Hasil ldan lPembahasan

1. Pengertian lInvestasi lTerhadap lEkonomi lMakro l

Pertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi ladalah lmasalah lekonomi lyang

lpanjang luntuk lsebuah lnegara. lPertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi
lmengukur lpencapaian lpembangunan ldari lsatu lperiode lke lperiode llainnya. lDari
lsatu lperiode lke lperiode llainnya, lkapasitas lsuatu lnegara luntuk lbarang ldan ljasa
lakan lmeningkat lberkat lfaktor-faktor lproduksi lyang lselalu lmeningkat ldalam
1
ljumlah ldan ljumlah. lMenurut lSukirno ldalam lanalisis lmakro, ltingkat
lpertumbuhan ldan lpengembangan lyang ldicapai lsuatu lnegara ldiukur ldengan
lpendapat lakanan lnasional lriil lpembangunan lyang ldicapai lsuatu lnegara/daerah.2
Dalam lteori lekonomi lmakro, ldi lsisi lpengeluaran, lregional lbruto
lmerupakan lpenjumlahan ldari lberbagai lvariabel, ltermasuk linvestasi. lAda
lbeberapa lhal lyang lsangat lmempengaruhi linvestasi lini. lPenanaman lmodal lsendiri
ldipengaruhi loleh lpenanaman lmodal lasing ldan ldalam lnegeri. 3 lInvestasi lyang
lterjadi ldi ldaerah lterdiri ldari linvestasi lpemerintah ldan linvestasi lswasta ldapat
lakan ldatang ldari linvestasi ldan linvestasi lswasta. lInvestasi ldari lsektor lswasta
ldapat lakan lberasal ldari ldalam lnegeri lmaupun lluar lnegeri. lInvestasi lpublik

1
Luh Putu Novita Sartini And Ida Bagus Anom Purbawangsa, Pengaruh Keputusan Investasi, Kebijakan
Dividen, Serta Keputusan Pendanaan Terhadap Nilai Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia, Jurnal
Manajemen, Strategi Bisnis Dan Kewirausahaan 8, No. 2 . 2014. h. 81–91.
2
Deddy Rustiono, Analisis Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja, Dan Pengeluaran Pemerintah Terhadap
Pertumbuhan Ekonomi Di Propinsi Jawa Tengah . 2008. h. 107.
3
Rohmat Indra Borman, Adhie Thyo Priandika, And Arif Rahman Edison, Implementasi Metode
Pengembangan Sistem Extreme Programming . Xp. Pada Aplikasi Investasi Peternakan, Jurnal Sistem Dan
Teknologi Informasi . Justin. 8, No. 3 . 2020. h. 272.

6
 ldibuat luntuk lmenyediakan lbarang. lJumlah linvestasi lpublik ldapat lakan ldihitung
lsebagai lperbedaan lantara ltotal langgaran lpemerintah lpengeluarannya lsaat lini.4
Investasi ladalah lkegiatan linvestasi latau lpenanaman lmodal luntuk
lmemperoleh lnilai lyang llebih lbesar ldi lmasa ldepan. lSingkatnya, ldalam
lberinvestasi lseseorang lmengharapkan lnilai laset lmeningkat ldari lwaktu lke lwaktu.
lAset linvestasi ldapat lakan lberwujud ltenaga, lwaktu, lemas, lsaham, lreksadana ldan
llain lsebagainya.5
Salah lsatu lmanfaat ldari linvestasi ladalah lnilai lyang ldapat lakan lberupa
lpenanaman lmodal ldi lsuatu lperusahaan, lsalah lsatu lmanfaat linvestasi ladalah
luntuk lmempersiapkan lkebutuhan ltidak lterduga ldi lmasa lmendatang ldan laktivitas
linvestasi lmuncul ldari lsemangat lmenabung luntuk lmasa ldepan.6
Investasi ladalah lpenempatan lsejumlah ldana ldengan lharapan ldapat lakan
lmemelihara, lmenaikkan lnilai, latau lmemberikan lreturn lyang lpositif l(Sutha,
l2000). lInvestasi ladalah lpenanaman luang ldengan lharapan lmendapat lakan lhasil
ldan lnilai ltambah l(Webster, l1999). 7 lMenurut lLypsey l(1997), linvestasi ladalah
lpengeluaran lbarang lyang ltidak ldikonsumsi lsaat lini ldimana lberdasarkan lperiode
lwaktunya, linvestasi lterbagi lmenjadi ltiga ldiantaranya ladalah linvestasi ljangka
lpendek, linvestasi ljangka lmenengah, ldan linvestasi ljangka lpanjang.8
Menurut lSadono lSukirno, linvestasi ldapat lakan ldiartikan lsebagai
lpengeluaran latau lpembelanjaan lpenanam-penanam lmodal latau lperusahaan luntuk
lmembeli lbarang-barang lmodal ldan lperlengkapan-perlengkapan lproduksi luntuk
lmenambahkemampuan lmemproduksi lbarang-barang ldan ljasa-jasa lyang ltersedia
ldalam lperekonomian.9

4
Iga Mertha Dewi And Ida Bagus Anom Purbawangsa, Pengaruh Literasi Keuangan, Pendapatan Serta
Masa Bekerja Terhadap Perilaku Keputusan Investasi, E-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana 7 .
2018. h. 1867.
5
Hastarini Dwi Atmanti, Investasi Sumber Daya Manusia Melalui Pendidikan, Dinamika Pembangunan
2, No. 1 . 2005. h. 30–39.
6
Fitra Abdullah, Analisis Kelayakan Investasi Aktiva Tetap Pembelian Mesin Printing Pada Pt . Radja
Digital Printing Samarinda, Ejournal Ilmu Administrasi Bisnis 3, No. 2 . 2015. h. 297–310, h.
Ejournal.Adbisnis.Fisip-Unmul.Ac.Id Site Wp-Content Uploads 2015 05 Jurnal Fitra . 05-13-15-02-26-
13. .Pdf.
7
E. Silvia, Y. Wardi, And H. Aimon, Analisis Pertumbuhan Ekonomi, Investasi, Dan Inflasi Di
Indonesia, Jurnal Kajian Ekonomi 1, No. 2 . 2013. h. 7105.
8
Abdul Aziz, Manajemen Investasi Syariah . 2010. , sh. Openlibrary.Telkomuniversity.Ac.Id
Pustaka 9902 Manajemen-Investasi-Syariah.Html.
9
Dkk Abel Tasman Marbun, Investasi Asing Dan Tenaga Kerja Asing Di Indonesia Kerja Abel Tasman
Marbun , Ardi Wageanto , Azis Azhari Rusmamto , Desi Mariaayu Program Studi Ilmu Hukum . S2 . Program
Pascasarjana Universitas Pamulang, Jurnal Lex Specialis 1, No. 2 . 2020. h. 164–165.

7
 Investasi lmerupakan lkomitmen lsejumlah ldana lpada lsuatu lperiode luntuk
lmendapat lakankan lpendapat lakanan lyang ldiilustrasikan ldi lmasa lyang lakan
ldatang lsebagai lunit lkompensasi. lUnit lyang ldiinvestasikan lmencakup lwaktu lyang
ldigunakan, ltingkat linflasi lyang ldiilustrasikan ldan lketidakpastian lmasa
lmendatang.10 l
Menurut lSumanto l(2006), linvestasi lmerupakan lkomitmen lsejumlah ldana
lsuatu lperiode luntuk lmendapat lakankan lpendapat lakanan lyang ldiilustrasikan ldi
11
lmasa lyang lakan ldatang lsebagai lkompensasi lunit lyang ldiinvestasikan.
lSedangkan lHusnan ldalam lAnoraga ldan lPakarti l(2006) lmendefinisikan linvestasi
lsebagai lpenggunaan luang ldengan lmaksud lmemperoleh lpenghasilan. lInvestasi
lmerupakan lpenanaman lmodal ldi ldalam lperusahaan, ldengan ltujuan lagar
12
lkekayaan lsuatu lkorporasi latau lperusahaan lbertambah. lInvestasi ljuga
ldidefinisikan lsebagai lbarang-barang lyang ldibeli loleh lindividu lataupun
lperusahaan luntuk lmenambah lpersediaan lmodal lmereka.13
Investasi lberdasarkan lteori lekonomi lberarti lpembelian l(dan lproduksi) ldari
lmodal lbarang lyang ltidak ldikonsumsi ltetapi ldigunakan luntuk lproduksi lyang
lakan ldating. lInvestasi ladalah lsuatu lkomponen ldari lProduk lDomestik lBruto.14
lFungsi linvestasi lpada laspek ltersebut ldibagi lpada linvestasi lnon-residential ldan
linvestasi lresidential.
Investasi ladalah lsuatu lfungsi lpendapat lakanan ldan ltingkat lbunga. lSuatu
lpertambahan lpada lpendapat lakanan lakan lmendorong linvestasi lyang llebih lbesar,
ldimana ltingkat lbunga lyang llebih ltinggi lakan lmenurunkan lminat luntuk linvestasi
lsebagaimana lhal ltersebut lakan llebih lmahal ldibandingkan ldengan lmeminjam
luang.15
Investasi ljuga ldisebut lsuatu lkomitmen luntuk lmenanamkan ldana lpada
lperiode ltertentu luntuk lmendapat lakankan lpembayaran ldi lmasa ldepan lsebagai

10
Debbie Christine And Nur Dwi Yanti, Pengaruh Kualitas Laporan Keuangan Dan Debt Maturity
Terhadap Efisiensi Investasi, Forum Keuangan Dan Bisnis Indonesia . Fkbi. , No. 204 . 2017. h. 19–30.
11
Sri Hasnawati, Dampak Set Peluang Investasi Terhadap Nilai Perusahaan Publik Di Bursa Efek
Jakarta, Jaai 9, No. 2 . 2005. h. 117–126.
12
Mohammad Yusuf, Reza Nurul Ichsan, And Saparuddin, Determinasi Investasi Dan Pasar Modal
Syariah, Jurnal Kajian Ekonomi Dan Kebijakan Publik 6, No. 1 . 2021. h. 397–401, h.
Jurnal.Pancabudi.Ac.Id Index.Php Jepa Article View 1121 1001.
13
Dkk Abel Tasman Marbun, Investasi Asing Dan Tenaga Kerja Asing Di Indonesia Kerja Abel Tasman
Marbun , Ardi Wageanto , Azis Azhari Rusmamto , Desi Mariaayu Program Studi Ilmu Hukum . S2 . Program
Pascasarjana Universitas Pamulang, Jurnal Lex Specialis 1, No. 2 . 2020. h. 164–165.
14
Trisno Wardy Putra, Investasi Dalam Ekonomi Islam, Ulumul Syar,I 7, No. 2 . 2018. h. 49–57.
15
Eduardus Tandelilin, Dasar-Dasar Manajemen Investasi, Manajemen Investasi . 2010. h. 1–34.

8
 lkompensasi lbagi linvestor 16 luntuk l(1) lWaktu lselama ldana ldiinvestasikan; l(2)
lTingkat linflasi lyang ldiilustrasikan; ldan l(3) lKetidakpastian lpembayaran ldi lmasa
ldepan lInvestasi lterdiri ldari linvestasi ldalam lbentuk laktiva lriil l(riil lassets) lseperti
lemas ldan lbarang lberharga llain, ltanah, lbarang- lbarang lseni latau lreal lestate, ldan
linvestasi ldalam lbentuk lsurat-surat lberharga latau lsekuritas l(marketable lsecurities
latau lfinancial lassets) lyang lmana ltujuan lberinvestasi luntuk lmeningkatkan
lkekayaan, lbaik lsekarang ldan ldi lmasa ldepan. lKeputusan linvestasi lmerupakan
lfaktor lpenting ldalam lfungsi lkeuangan lperusahaan lmenyatakan lbahwa lnilai
lperusahaan lsemata-mata lditentukan loleh lkeputusan linvestasi. lKeputusan linvestasi
lsangat lpenting lkarena luntuk lmencapai ltujuan lperusahaan lyaitu lmemaksimumkan
lkemakmuran.17

2. Investasi lSyariah lDi lDalam lRuang lLingkup lBesar lEkonomi l

Dalam lliteratur lislam lmemang ltidak lditemukan ladanya lterminology

linvestasi, lakan ltetapi lkegiatan linvestasi lkeuangan lmenurut lsyariah ldapat lakan
lberkaitan ldengan lkegiatan lperdagangan latau lkegiatan lusaha, ldimana lkegiatan
lusaha ldapat lakan lberbentuk lusaha lyang lberkaitan ldengan lsuatu lproduk latau
laset lmaupun ljasa. lNamun lyang lpasti, linvestasi lkeuangan lsyariah lharus
lberkaitan ldengan lkegiatan lsektor-sektor lyang lberbasis lsyariah.18
Menurut lal-Quran ltujuan ldari lsemua laktifitas lmanusia ldiniatkan luntuk
libtihgo’a lmardhatillah l(memperoleh lkeridhaan lAllah) lkarena laktifitas lyang
lmencari lkeridhaan lAllah lini lmerupakan lyang llebih lbesar ldari lseluruh laktifitas.
lDengan ldemikian lmaka linvestasi lkepemilikan ldan lkekayaan lseseorang litu
ldalam lhal-hal lyang lbenar ltidak lmungkin luntuk ldilewatkan lpenekanannya.
lInvestasi lyang lbaik ladalah lditunjukan luntuk lmencapai lridha lAllah. lKarena
lkekayaan lAllah litu ladalah ltanpa lbatas ldan ltidak lpernah lhabis.19 l l

16
Hadi Peristiwo, Analisis Minat Investor Di Kota Serang Terhadap Investasi Syariah Pada Pasar Modal
Syariah Hadi Peristiwo Iain Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Jurnal Ekonomi Keuangan Dan Bisnis Islam
Volume 7, No. 1 . 2016. h. 37–52.
17
Diana Tambunan, Investasi Saham Di Masa Pandemi Related Papers, Widya Cipta h. Jurnal Seretari
Dan Manajemen 4, No. 2 . 2020. h. 117–123.
18
Muhammad Mujibur Rohman, Tinjauan Umum Tentang Investasi Syariah, Al-Mizan 2, No. 1 . 2018.
h. 31–51.
19
A Kurnia, Investasi Syariah, 2017.

9
 Investasi lberdasarkan lkonsep lIslam lsesungguhnya ltidak lberbeda ldengan
20
lkonsep lkonvensional lsecara lfilosofis. lInvestasi l(konvensional) ladalah
lpembelian lsekuritas ldan lbarang-barang lyang ltidak lbergerak latau lmenyimpan
ldana lsebagai lmodal lkepada lsuatu lperusahaan lagar ldari ldana ltersebut
lmemberikan lkeuntungan lsecara lberkesinambungan ldan lhasilnya lmenjadi lhak
lmilik linvestor.21 l
Sedangkan lkonsep linvestasi lmenurut lIslam l(syari’ah) ladalah lentitas
linvestasi lyang lberdasarkan lprinsip-prinsip lsyari’ah, lkehalalan linvestasi lserta
lterhindar ldari lpraktik-praktik lriba, lgharar ldan lmaysir. 22 lBerbagai lpenelitian
lmenunjukkan lbahwa ltingkat lpengetahuan lseseorang lmengenai linvestasi
lseringkali lmenjadi lfaktor lpenentu ldi lbalik lkeputusan linvestasinya, lterlepas
lapapun linvestasi lyang ldilakukannya.23 l
Investor lyang lmemiliki ltingkat lpengetahuan lkeuangan l(financial
lknowledge lgrade) lyang llebih ltinggi lcenderung llebih lbaik ldalam lmengelola
lkeuangan, ltermasuk ldalam lberinvestasi lpada lberbagai ljenis lproduk lfinansial.
lInvestor ldengan lpengetahuan lkeuangan lyang llebih lbaik lmemiliki lkecenderungan
lyang llebih lbesar luntuk lmerencanakan linvestasi ldalam lmenghadapi lmasa
ldepan.24 l
Berkaitan ldengan linvestasi ldi lpasar lmodal, linvestor lyang llebih lbanyak
lmemiliki lpengetahuan ldan lpengalaman lmengenai lpasar lmodal, llebih lbesar
lkemungkinannya luntuk ldapat lakan lberinvestasi llebih lbesar ldi lpasar lmodal.25

Untuk litu ldibuat lketentuan lumum lbagi lemiten lyang lsesuai ldengan
lprinsip lsyariah, lyaitu l: la. lHalal lProduk l(Jasa) lDimana lemiten ldilarang
lmempunyai lusaha lyang lharam lyang ltidak lsesuai ldengan lsyariah. lb. lHalal lCara
lPerolehan lPendapat lakanan lRiba lEmiten lharus lmemperoleh lpenghasilan lusaha
lsecara lridho lsama lridho ldan ltidak lberbuat lzhalim lserta ltidak lboleh
ldiperlakukan lzholim. lc. lHalal lCara lPerolehan lPrinsip lKeterbukaan lDisini

20
Tambunan, Investasi Saham Di Masa Pandemi Related Papers.
21
Hamdan Fathoni, Peran Pasar Modal Syariah Dalam Laju Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia,
Khazanah Multidisiplin 2, No. 1 . 2020. h. 33–44.
22
Trisno Wardy Putra, Investasi Dalam Ekonomi Islam, Ulumul Syar,I 7, No. 2 . 2018. h. 49–57.
23
Ari Wibowo And Purwohandoko, Pengaruh Pengetahuan Investasi, Kebijakan Modal Minimal
Investasi, Dan Pelatihan Pasar Modal Terhadap Minat Investasi . Studi Kasus Mahasiswa Fe Unesa Yang
Terdaftar Di Galeri Investasi Fe Unesa. , Jurnal Ilmu Manajemen . Jim. 7, No. 1 . 2019. h. 192–201.
24
Suwandi, Kuntjoro, Panduan Cerdas Investasi, Yogyakartah. Pinang Merah Publisher, 2011
25
Aziz, Manajemen Investasi Syariah.

10
 lemiten lharus lmenjalankan lkegiatan lusaha ldengan lcara lyang lbaik l, lmemenuhi
lprinsip lketerbukaan ldimana lemiten lharus lmenyatakan ldengan ljelas lpada
lkegiatan lusaha lyang lmana lhasil lemisinya lakan ldigunakan. ld. lHalal lCara
lPemakaian lManajemen lUsaha lManajemen lyang lharus ldimiliki loleh lemiten
ladalah lmanajemen lyang lislami, lyang lmenghormati lhak lasasi lmanusia, lmenjaga
llingkungan lhidup, lmelaksanakan lgood lcorporate lgovernance ldan ltidak
lspekulatif lserta lmemegang lteguh lpada lprinsip lkehati-hatian

3. Investassi lKonvesional lvs lSyariah

Kegiatan lpengembangan latau lpenanaman lharta lmensyaratkan ladanya

lkomitmen luntuk lmengorbankan lsejumlah ldana ltertentu lsaat lini ldengan lharapan
26
lmemperoleh lsejumlah lkeuntungan ldi lmasa ldatang. lKeuntungan lyang
ldiilustrasikan ltersebut ltentu ltidak ldapat lakan ldipastikan lbesarnya, lbahkan lbisa
ljadi linvestor lmengalami lkerugian latau lkehilangan ldananya. lDengan lkata llain,
lseorang linvestor lakan lselalu lberhubungan ldengan lrisiko lketidakpastian lbisnis
ldi lmasa lyang lakan ldatang.27 l
Untuk lmencapai lsasaran lmemaksimumkan lpengembalian linvestasi,
lseorang linvestor lharus lmelakukan lanalisis lterhadap ldua lfaktor lpenentu lutama,
lyaitu ltingkat lrisiko ldan ltingkat lpengembalian. lSetiap lkeputusan lkeuangan
lmengandung lunsur lrisiko ldan lpengembalian lyang lberbeda-beda. lSelanjutnya,
lsetiap lkeputusan linvestasi lharus lmemperhatikan ltingkat lpengembalian ldari
lberbagai ltingkat lrisiko ltersebut.28
Pada lumumnya linvestasi ldibedakan lmenjadi ldua, lyaitu linvestasi lpada
lfinancial lasset ldan linvestasi lpada lreal lasset. lInvestasi lfinancial lasset ldilakukan
ldi lpasar luang, lmisalnya lberupa lsertifikat ldeposito, lcommercial lpaper, lSurat
lBerharga lPasar lUang l(SBPU), ldan llain lsebagainya. lInvestasi lini ljuga ldapat
lakan ldilakukan ldi lpasar lmodal, lmisalnya lberupa lsaham, lobligasi, lwarrant, lopsi,
ldan lsebagainya. lSedangkan linvestasi lpada lreal lasset ldapat lakan ldilakukan
ldengan lpembelian laset lproduktif, lpendirian lpabrik, lpembukaan lpertambangan,

26
Rossidha Lisdayanti And Luqman Hakim, Pengaruh Pengetahuan Investasi Syariah Produk Investasi
Syariah Dan Modal Minimal Mahasiswa Terhadap Minat Investasi Bank Syariah Dengan Intervening Pada
Mahasiswa Perguruan 6, No. 1 . 2021. h. 13–28.
27
Muhammad Nizar And Moh. Mukhsinin Syu’aibi, Komparasi Kinerja Instrumen Investasi Berbasis
Syariah Dengan Konvensional Pada Pasar Modal Di Indonesia, Malia . Terakreditasi. 12, No. 1 . 2020. h. 1–16.
28
M Miftahul Farah, Lastuti Abubakar, And Etty Mulyati, Telaah Yuridis Sukuk Sebagai Instrumen
Investasi Syariah, Justitia Jurnal Hukum 3, No. 2 . 2019. h. 284.

11
 lperkebunan, ldan lsebagainya. lUntuk lselanjutnya, linvestasi ldalam ltulisan lini
ldimaksudkan lsebagai lfinancial laset.29
Dengan labsennya lbunga ldalam lperekonomian ldewasa lini, lhubungan
linvestasi ldan ltabungan ldalam lperekonomian lIslam l”tidak lsekuat” lseperti lyang
lada ldalam lkonvensional. lDalam lkonvensional lhubungan linvestasi ldan ltabungan
ldihubungkan loleh lperan lbunga ldalam lperekonomian. lSehingga lbunga lmenjadi
lindikator lfluktuasi lyang lterjadi ldi linvestasi ldan ltabungan. lKetika lbunga l(bunga
lsimpanan ldan lbunga lpinjaman) ltinggi lmaka lke lcenderungan ltabungan lakan
lmeningkat, lsementara linvestasi lrelatif lturun.30 l
Begitu lsebaliknya, lketika lbunga lrendah, lmaka ltabungan lakan lmenurun
ldan linvestasi lakan lmeningkat. lDengan ldemikian ldapat lakan ldikatakan lbahwa
lmotivasi ldalam laktivitas ltabungan ldan linvestasi ldalam lkonvensional ldidominasi
loleh lmotif lkeuntungan l(returns) lyang lbisa ldidapat lakankan ldari lkeduanya.31 l
Sedangkan ldalam lperspektif lekonomi lIslam, linvestasi lbukan llah lmelulu
lbercerita ltentang lberapa lkeuntungan lmateri lyang lbisa ldidapat lakankan lmelalui
laktivitas linvestasi, ltapi lada lbeberapa lfaktor lyang lmendominasi lmotivasi
linvestasi ldalam lIslam.
Jadi lperlu lditegaskan lkembali, lbahwa ldalam lperekonomian lIslam
lspekulasi ldalam lsegala lbentuknya latau lmenanamkan ldana latas lmotif lprofit latau
lreturn ldalam lbentuk lbunga l(interest lrate) lbukanlah linvestasi, ldalam listilah
lAristoteles, luang lberanak lpinang lyang ltidak lboleh ldilakukan ldalam lkegiatan
lperekonomian.32 l
Selanjutnya lmelihat lsegmentasi lmasyarakat lIslam, lmaka lgolongan
lmasyarakat lyang laktif lmelakukan laktifitas linvestasi ladalah lgolongan lmasyarakat
lmuzakki. lGolongan lmasyarakat lini lmemiliki lpotensi lmelakukan linvestasi lakibat
lsumber ldaya lekonominya lberlebih lsetelah lmemenuhi lkebutuhan ldasar ldan
lkebutuhan luntuk lberjaga-jaga. lInvestasi lini ltentu lakumulasi ldan lperannya ldalam
lperekonomian lsecara lmakro lsangat lbesar.33 l

29
Muhammad Syaifullah, Penerapan Shariah Online Trading System Dalam Menghasilkan Informasi
Akuntansi, Jurnal Akuntansi Netral, Akuntabel, Objektif Volume 3 Nomor 1 Juli 202 53, No. 9 . 2013. h. 1689–
1699.
30
Aziz, Manajemen Investasi Syariah.
31
Rohman, Tinjauan Umum Tentang Investasi Syariah.
32
A Kurnia, Investasi Syariah.
33
Ayief Fathurrahman, Model Investasi Alternatifh. Sebuah Studi Komparatif Antara Konvensional Dan
Islam, Unisia 34, No. 77 . 2012. h. 149–157.

12
 Dengan lberfungsinya lsistem lzakat ldan ldilarangnya lriba lserta lspekulasi,
lmaka lakumulasi ldana lbesar lyang ldimiliki loleh lgolongan lmuzakki lakan
lditransfer lmenjadi linvestasi, lsebagai lreaksi luntuk lmenghindari lrisiko
lberkurangnya lharta lmereka lakibat lkewajiban lzakat ldan lmotif lingin lmenjaga
latau lbahkan lmenambah ljumlah lkekayaan l(harta) lpara lmuzakki. lBerarti
lakumulasi linvestasi ltersebut lakan lterus lberputar ldan lberputar. lDengan lbegitu
ltingkat lvelocity lakan lterjaga latau lbahkan lakan lterus lmeningkat lseiring ldengan
lpeningkatan ljumlah lakumulasi linvestasi.34 l
Jadi ldapat lakan ldisimpulkan linvestasi ldalam lIslam lditentu lkan loleh
lbeberapa lvariabel lyang ldiantaranya ladalah lekspektasi lkeuntungan lpada lsebuah
lprojek, lpendapat lakanan ldan lkondisi lperekonomian l(bukan loleh ltingkat lbunga
lyang lselama lini ldikenal ldalam lteori lekonomi lkonvensional).35

4. Dampak lInvestasi lTerhadap lEkonomi l

Pertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lmerupakan ltema lyang lsentral

ldalam lkehidupan lekonomi lsemua lnegara ldi ldunia lsampai lsaat lini. 36 lAngka
lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lyang lbaik ldipandang lsebagai lsalah
lsatu lpencapaian lberhasil latau ltidaknya lpembangunan ldi lnegara-negara
ltersebut.37 lBaik lburuknya lkualitas lkebijakan lpemerintah latau ltinggi lrendahnya
lmutu laparat ldi lbidang lekonomi lsecara lkeeluruhan ljuga lbiasanya ldiukur
lberdasarkan lkecepatan lpertumbuhan ldan lpengembangan loutput lnasional lyang
ldihasilkan.38 l
Hasil lestimasi lpengaruh llangsung linvestasi lpemerintah lterhadap
lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lmenunjukkan lpengaruh lpositif ldan
lsignifikan ldengan lnilai lkoefisien ljalur lsebesar l0,470 ldan lnilai lprobabilitas
lsebesar l0,019. lPengaruh lpositif lmenunjukkan lhubungan lyang lsearah lantara
linvestasi lpemerintah ldengan lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi. lArtinya,
lpeningkatan linvestasi lpemerintah lakan lberdampak lpada lpeningkatan

34
Putra, Investasi Dalam Ekonomi Islam.
35
Diana Wiyanti, Perspektif Hukum Islam Terhadap Pasar Modal Syariah Sebagai Alternatif Investasi
Bagi Investor, Jurnal Hukum Ius Quia Iustum 20, No. 2 . 2013. h. 234–254.
36
Christine And Yanti, Pengaruh Kualitas Laporan Keuangan Dan Debt Maturity Terhadap Efisiensi
Investasi.
37
Ni Made Dwiyana Rasuma Putri And Henny Rahyuda, Pengaruh Tingkat Financial Literacy Dan
Faktor Sosiodemografi Terhadap Perilaku Keputusan Investasi Individu, E-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis
Universitas Udayana 9 . 2017. h. 3407.
38
Fathoni, Peran Pasar Modal Syariah Dalam Laju Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia.

13
 lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi, ldemikian ljuga lsebaliknya. lDengan
ldemikian, lberdasarkan lpengujian lhipotesis lyang lmenyatakan lbahwa linvestasi
lpemerintah lberpengaruh lsignifikan lterhadap lpertumbuhan ldan lpengembangan
lekonomi lterbukti ldan ldidukung loleh lfakta.39
Investasi lPemerintah lmemliki lpengaruh lterhadap lvariabel lterikat
lPertumbuhan ldan lpengembangan lEkonomi, lkarena ljika lInvestasi lPemerintah
lbertambah lmaka lPertumbuhan ldan lpengembangan lEkonomi lakan lnaik. lInvestasi
lSwasta ltidak lmemiliki lpengaruh lterhadap lvariabel lPertumbuhan ldan
lpengembangan lEkonomi, lkarena linvestasi lswasta lyang lada ldi lPropinsi lSulawesi
lUtara lbersifat lpadat lmodal, ldimana linvestasi lswasta lsaat lini lyang lditanamkan
loleh lpara linvestor ladalah linvestasi lpembangunan linfrastruktur lyang
lmenggunakan lalat-alat lproduksi lterkemuka ldan lmenggunakan lpara ltenaga lkerja
lyang lmempunyai ltingkat lkeahlian l(skill), lsumber ldaya lmanusia l(SDM) lyang
lmenunjang luntuk lpembangunan. lHasil lantara lInvestasi lPemerintah ldan linvestasi
lswasta lterhadap lPertumbuhan ldan lpengembangan lEkonomi ltidak lmemiliki
lpengaruh lsecara lbersama-sama l(simultan).40
lBesarnya lpengaruh lInvestasi lPemerintah lke lTenaga lKerja lmelalui
lPertumbuhan ldan lpengembangan lEkonomi lbersifat lpositif lsebesar l0,785. lHal
lini ldapat lakan ldinyatakan lbahwa lPertumbuhan ldan lpengembangan lEkonomi
ldapat lakan ldijadikan lvariabel lintervening. lBesarnya lpengaruh linvestasi lSwasta
lke lTenaga lKerja lmelalui lPertumbuhan ldan lpengembangan lEkonomi lsebesar l-
0,321 lhal lini ldapat lakan ldinyatakan lbahwa lPertumbuhan ldan lpengembangan
lEkonomi ltidak ldapat lakan ldijadikan lvariabel lintervening lkarena lbersifat
lnegatif.41
Salah lsatu lupaya lyang ldilakukan lIndonesia luntuk ldapat lakan
lmeningkatkan lkualitas lperekonomiannya ladalah ldengan lmenumbuhkan lsektor
linvestasi ldengan lmenggunakan linstrument lpasar lmodal.42 lSebab litulah, lsektor
lpasar lmodal lmerupakan lsalah lsatu lsektor lyang lsangat ldiperhatikan ldi

39
Aris Budi Et Al., Dan Inflasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Lamongan . N.D.. .
40
Mefi Hukubun And Debby Rotinsulu, Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Dan Dampaknya Terhadap
Tenaga Kerja Propinsi Sulawesi Utara Tahun 2002-2012 . 2012. h. 1–17.
41
Pengaruh Pad, Tenaga Kerja, And D A N Investasi, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitasudayana
. Unud . , Bali Indonesia Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Udayana . Unud . , Bali , Indonesia
Pertumbuhan Ekonomi Adalah Proses Perubahan Kondisi Perekonomian Suatu Negara Secara Berkesinambungan
Menuju . N.D.. h. 434–450.
42
Syaeful Bakhri, Minat Mahasiswa Dalam Investasi Di Pasar Modal, Al-Amwal h. Jurnal Ekonomi Dan
Perbankan Syari’ah 10, No. 1 . 2018. h. 146.

14
 lIndonesia. lSelain litu, lpasar lmodal ljuga lmerupakan linstrumen lpenting ldalam
lperekonomian ldunia lsaat lini lmengingat lpasar lmodal, lseperti ljuga lperbankan,
ladalah lmedia lyang lmampu lmenjadi ljembatan lbagi lpihak lyang lkelebihan ldan
lmembutuhkan lmodal. lDi ldalamnya lterhubungkan lbegitu lbanyak lpelaku
lekonomi ltanpa lbatas lnegara.43 l
Pengeluaran lpemerintah lmemiliki lpengaruh lyang lnegatif ldan lsignifikan
lterhadap ltingkat lkemiskinan. lInvestasi lmemiliki lpengaruh lpositif lnamun ltidak
lsignifikan lterhadap ltingkat lkemiskinan, lsedangkan lpertumbuhan ldan
lpengembangan lekonomi lmemiliki lpengaruh lpositif ldan lsignifikan lterhadap
ltingkat lkemiskinan. l
Komponen lutama ldalam lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi ldari
lsetiap lnegara lmenurut lMichael lP. lTodaro, lyaitu lPertama, lkumulasi lmodal lng
lmeliputi lsemua lbentuk latau ljenis linvestasi lbaru lyang lditanamkan lpada ltanah,
lperalatan lfisik, ldan lmodal latau lsumber ldaya lmanusia. lKedua, lpertumbuhan ldan
lpengembangan lpenduduk lyang lbeberapa ltahun lselanjutnya lakan lmemperbanyak
ljumlah langkatan lkerja. lDan lketiga lkemajuan lteknologi. l l
Pembangunan lekonomi lsuatu lnegara lbiasanya lditandai ldengan
lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi ldengan lindikator lPDB l(Produk
lDomestik lBruto) lsebagai lindikatornya. lHal lini lbertujuan luntuk ltercapainya
lkesejahteraan lekonomi ldengan lkesempatan lkerja ldan llaju lpertumbuhan ldan
lpengembangan lyang loptimal. lSehingga ldapat lakan lmencapai lkesejahteraan
l(falah) ldunia ldan lakhirat. l l
Investsi lswasta lterhadap lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lserta
ldampaknya lpada lkesejahteraan lmasyarakat, ldapat lakan lditarik lsimpulan lsebagai
lberikut l1) lBelanja lmodal lberpengaruh lsignifikan ldengan lhubungan lyang lpositif
lterhadap lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi ldikabupaten/kota ldi
lIndonesia. lDengan lperolehan lhasil lpengujian lini, lhiphotesis lpertama lyang
lmenyatakan lbahwa lbelanja lmodal lberpengaruh lpositif lterhadap lpertumbuhan
ldan lpengembangan lekonomi, lditerima; l2) lInvestasi lswasta lberpengaruh
lsignifikan ldengan lhubungan lyang lpositif lterhadap lpertumbuhan ldan
lpengembangan lekonomi. lDengan ldemikian lhipotesis lkedua, lyaitu linvestasi

43
Mohammad Yusuf, Reza Nurul Ichsan, And Saparuddin, Determinasi Investasi Dan Pasar Modal
Syariah, Jurnal Kajian Ekonomi Dan Kebijakan Publik 6, No. 1 . 2021. h. 397–401, h. Jurnal.Pancabudi.Ac.Id
Index.Php Jepa Article View 1121 1001.

15
 lswasta lberpengaruh lpositif lterhadap lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi,
lditerima; l3) lPertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lberpengaruh lsignifikan
ldan lmemiliki lhubungan lyang lpositif.44
Terbitnya lfatwa lbeberapa lorganisasi lIslam lyang lmengharamkan lbunga
lmenuntut lhadirnya lpasar lmodal lsyariah ldi lIndonesia. 45 lSehingga lmembuat
lpasar lmodal lsaat lini lmerupakan lsuatu lrealitas ldan lmenjadi lfenomena lterkini
lyang lhadir ldi ltengah-tengah lumat lIslam, lhampir lseluruh lnegara-negara ldi
lseluruh lpenjuru ldunia lkini ltelah lmenggunakan lpasar lmodal lsebagai linstrumen
lpenting lekonomi. 46 lPasar lmodal ltelah lmenarik lperhatian lberbagai lkalangan,
lbaik litu linvestor lmaupun lpengusaha lyang lterlibat ldi ldalamnya, lakan ltetapi
ltentunya ldengan lsegala lkonsekuensi lmaterial lmaupun lspiritual lyang ltanpa
ldisadari.47

F. Kesimpulan l

Hasil lanalisis lmenunjukkan lbahwa lpertumbuhan ldan lpengembangan

lekonomi ltidak lberpengaruh lsignifikan lterhadap lpenyerapan ltenaga lkerja lprovinsi
ldi lIndonesia ldan lberkorelasi lpositif. lArtinya, lpertumbuhan ldan lpengembangan
lekonomi lyang lmeningkat lakan lmeningkatkan lpenyerapan ltenaga lkerja lprovinsi
ldi lIndonesia.
Pertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi ltidak lberdampak lsignifikan ldan
lmemiliki lhubungan lpositif ldengan lkesejahteraan lmasyarakat. lTanda lpositif
lberarti lbahwa ltingkat lpertumbuhan ldan lpengembangan lekonomi lyang llebih
ltinggi lakan ldisertai ldengan lpeningkatan lkesejahteraan lmasyarakat ldi lprovinsi-
provinsi ldi lIndonesia.
Penyerapan ltenaga lkerja ltidak lberpengaruh lsignifikan ldan lmemiliki
lhubungan lpositif ldengan lkesejahteraan lmasyarakat. lHal lini lmenunjukkan lbahwa
lpenyerapan ltenaga lkerja ldan lkesejahteraan lmasyarakat lsearah, lyaitu ljika

44
Akhlis Priya Pambudy And Muhamad Imam Syairozi, Analisis Peran Belanja Modal Dan Investasi
Swasta Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Serta Dampaknya Pada Kesejahteraan Masyarakat, Jurnal Ekonomi Dan
Bisnis 20, No. 1 . 2019. h. 26.
45
Fathoni, Peran Pasar Modal Syariah Dalam Laju Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia.
46
Linda Ariany Mahastanti, Faktor-Faktor Yang Dipertimbangkan Investor Dalam Melakukan Investasi,
Jurnal Manajemen Teori Dan Terapan| Journal Of Theory And Applied Management 4, No. 3 . 2011. h. 37–51.
47
Herman Kambono And Elyzabet Indrawati Marpaung, Pengaruh Investasi Asing Dan Investasi Dalam
Negeri Terhadap Perekonomian Indonesia, Jurnal Akuntansi Maranatha 12, No. 1 . 2020. h. 137–145.

16
 lpenyerapan ltenaga lkerja lmeningkat lmaka lkesejahteraan lmasyarakat lakan
lmeningkat.
Temuan ldari lpenelitian ltentang ldampak linvestasi lterhadap lpertumbuhan
ldan lpengembangan lekonomi, llapangan lkerja, ldan lkesejahteraan lmasyarakat
lmemberikan ldukungan lanalitis luntuk lmanfaat lpengembangan lkebijakan ldan
lprogram lpemerintah. lSecara lkhusus ldapat lakan ldigunakan lsebagai lbahan
lpertimbangan ldalam lpengembangan lstrategi lsektor lketenagakerjaan.

G. Saran

Investasi lmemang lsangat lmenarik luntuk lbanyak lorang ltapi lalangkah

lbaiknya ljika lkita lsebagai lumat lmuslim lingin lberinvestasi lmemilih linvestasi
lsyariah ldimana ldana latau lmodal lyang lkita linvestasikan ldimana lmodalnya
ltersalurkan ldan ldalam linvestasi lsyariah ltidak lterjadi lhal-hal lyang lmengandung
lpraktik lriba, lgharar ldan lmaysir, lagar lkita llebih laman ldalam lmelakukan
ltransaksi lsesuai lsyariat lIslam.

DAFTAR lPUSTAKA

A lKurnia. lInvestasi lSyariah, l2017. lEconomica lJurnal lEkonomi lIslam l– lVolume l8,
lNomor l2

Abdullah, lFitra. lAnalisis lKelayakan lInvestasi lAktiva lTetap lPembelian lMesin lPrinting
lPada lPt l. lRadja lDigital lPrinting lSamarinda. lEjournal lIlmu lAdministrasi lBisnis l3,
lNo. l2 l2015

Abel lTasman lMarbun, lDkk. lInvestasi lAsing lDan lTenaga lKerja lAsing lDi lIndonesia
lKerja lAbel lTasman lMarbun l, lArdi lWageanto l, lAzis lAzhari lRusmamto l, lDesi
lMariaayu lProgram lStudi lIlmu lHukum l lS2 l lProgram lPascasarjana lUniversitas
lPamulang. lJurnal lLex lSpecialis l1, lNo. l2 l2020

Atmanti, lHastarini lDwi. lInvestasi lSumber lDaya lManusia lMelalui lPendidikan. lDinamika
lPembangunan l2, lNo. l1 l2005

Aziz, lAbdul. lManajemen lInvestasi lSyariah l2010. l l

Bakhri, lSyaeful. lMinat lMahasiswa lDalam lInvestasi lDi lPasar lModal. lAl-Amwal lJurnal
lEkonomi lDan lPerbankan lSyari’ah l10, lNo. l1 l2018

17
Borman, lRohmat lIndra, lAdhie lThyo lPriandika, lAnd lArif lRahman lEdison. lImplementasi
lMetode lPengembangan lSistem lExtreme lProgramming lXp lPada lAplikasi lInvestasi
lPeternakan. lJurnal lSistem lDan lTeknologi lInformasi lJustin l8, lNo. l3 l2020

Budi, lAris, lLucky lRachmawati, lFakultas lEkonomi, lAnd lKampus lKetintang lSurabaya.
lDan lInflasi lTerhadap lPertumbuhan ldan lpengembangan lEkonomi lDi lKabupaten
lLamongan lN.D.

Christine, lDebbie, lAnd lNur lDwi lYanti. lPengaruh lKualitas lLaporan lKeuangan lDan
lDebt lMaturity lTerhadap lEfisiensi lInvestasi. lForum lKeuangan lDan lBisnis
lIndonesia lFkbi, lNo. l204 l2017

Farah, lM lMiftahul, lLastuti lAbubakar, lAnd lEtty lMulyati. lTelaah lYuridis lSukuk lSebagai
lInstrumen lInvestasi lSyariah. lJustitia lJurnal lHukum l3, lNo. l2 l2019

Fathoni, lHamdan. lPeran lPasar lModal lSyariah lDalam lLaju lPertumbuhan ldan
lpengembangan lEkonomi lDi lIndonesia. lKhazanah lMultidisiplin l2, lNo. l1 l2020

Fathurrahman, lAyief. lModel lInvestasi lAlternatif lSebuah lStudi lKomparatif lAntara

lKonvensional lDan lIslam. lUnisia l34, lNo. l77 l2012

Hasnawati, lSri. lDampak lSet lPeluang lInvestasi lTerhadap lNilai lPerusahaan lPublik lDi
lBursa lEfek lJakarta. lJaai l9, lNo. l2 l2005

Hukubun, lMefi, lAnd lDebby lRotinsulu. lTerhadap lPertumbuhan ldan lpengembangan

lEkonomi lDan lDampaknya lTerhadap lTenaga lKerja lPropinsi lSulawesi lUtara lTahun
l2002-2012 l2012

Kambono, lHerman, lAnd lElyzabet lIndrawati lMarpaung. lPengaruh lInvestasi lAsing lDan
lInvestasi lDalam lNegeri lTerhadap lPerekonomian lIndonesia. lJurnal lAkuntansi
lMaranatha l12, lNo. l1 l2020

Lisdayanti, lRossidha, lAnd lLuqman lHakim. lPengaruh lPengetahuan lInvestasi lSyariah

lProduk lInvestasi lSyariah lDan lModal lMinimal lMahasiswa lTerhadap lMinat
lInvestasi lBank lSyariah lDengan lIntervening lPada lMahasiswa lPerguruan l6, lNo. l1
l2021

Mahastanti, lLinda lAriany. lFaktor-Faktor lYang lDipertimbangkan lInvestor lDalam

lMelakukan lInvestasi. lJurnal lManajemen lTeori lDan lTerapan| lJournal lOf lTheory
lAnd lApplied lManagement l4, lNo. l3 l2011

18
Mertha lDewi, lIga, lAnd lIda lBagus lAnom lPurbawangsa. lPengaruh lLiterasi lKeuangan,
lPendapat lakanan lSerta lMasa lBekerja lTerhadap lPerilaku lKeputusan lInvestasi. lE-
Jurnal lEkonomi lDan lBisnis lUniversitas lUdayana l7 l2018

Nizar, lMuhammad, lAnd lMoh. lMukhsinin lSyu’aibi. lKomparasi lKinerja lInstrumen

lInvestasi lBerbasis lSyariah lDengan lKonvensional lPada lPasar lModal lDi lIndonesia.
lMalia lTerakreditasi l12, lNo. l1 l2020

Pad, lPengaruh, lTenaga lKerja, lAnd lD lA lN lInvestasi. lFakultas lEkonomi lDan lBisnis l
lUniversitas lUdayana l lUnud l, lBali l, lIndonesia lPertumbuhan ldan lpengembangan
lEkonomi lAdalah lProses lPerubahan lKondisi lPerekonomian lSuatu lNegara lSecara
lBerkesinambungan lMenuju lN.D. l2018

Pambudy, lAkhlis lPriya, lAnd lMuhamad lImam lSyairozi. lAnalisis lPeran lBelanja lModal
lDan lInvestasi lSwasta lTerhadap lPertumbuhan ldan lpengembangan lEkonomi lSerta
lDampaknya lPada lKesejahteraan lMasyarakat. lJurnal lEkonomi lDan lBisnis l20, lNo.
l1 l2019

Peristiwo, lHadi. lAnalisis lMinat lInvestor lDi lKota lSerang lTerhadap lInvestasi lSyariah
lPada lPasar lModal lSyariah lHadi lPeristiwo lIain lSultan lMaulana lHasanuddin
lBanten. lJurnal lEkonomi lKeuangan lDan lBisnis lIslam lVolume l7, lNo. l1 l2016

Putra, lTrisno lWardy. lInvestasi lDalam lEkonomi lIslam. lUlumul lSyar,I l7, lNo. l2 l2018

Rasuma lPutri, lNi lMade lDwiyana, lAnd lHenny lRahyuda. lPengaruh lTingkat lFinancial
lLiteracy lDan lFaktor lSosiodemografi lTerhadap lPerilaku lKeputusan lInvestasi
lIndividu. lE-Jurnal lEkonomi lDan lBisnis lUniversitas lUdayana l9 l2017

Rohman, lMuhammad lMujibur. lTinjauan lUmum lTentang lInvestasi lSyariah. lAl-Mizan l2,
lNo. l1 l2018

Rustiono, lDeddy. lAnalisis lPengaruh lInvestasi, lTenaga lKerja, lDan lPengeluaran

lPemerintah lTerhadap lPertumbuhan ldan lpengembangan lEkonomi lDi lPropinsi lJawa
lTengah l2008

Sartini, lLuh lPutu lNovita, lAnd lIda lBagus lAnom lPurbawangsa. lPengaruh lKeputusan
lInvestasi, lKebijakan lDividen, lSerta lKeputusan lPendanaan lTerhadap lNilai
lPerusahaan lManufaktur lDi lBursa lEfek lIndonesia. lJurnal lManajemen, lStrategi
lBisnis lDan lKewirausahaan l8, lNo. l2 l2014 l

19
Silvia, lE., lY. lWardi, lAnd lH. lAimon. lAnalisis lPertumbuhan ldan lpengembangan
lEkonomi, lInvestasi, lDan lInflasi lDi lIndonesia. lJurnal lKajian lEkonomi l1, lNo. l2
l2013 l

Syaifullah, lMuhammad. lPenerapan lShariah lOnline lTrading lSystem lDalam lMenghasilkan

lInformasi lAkuntansi. lJurnal lAkuntansi lNetral, lAkuntabel, lObjektif lVolume
l3/Nomor l1/Juli l202 l53, lNo. l9 l2013

Tambunan, lDiana. lInvestasi lSaham lDi lMasa lPandemi lRelated lPapers. lWidya lCipta
lJurnal lSeretari lDan lManajemen l4, lNo. l2 l2020 l

Tandelilin, lEduardus. lDasar-Dasar lManajemen lInvestasi. lManajemen lInvestasi l2010

Wibowo, lAri, lAnd lPurwohandoko. lPengaruh lPengetahuan lInvestasi, lKebijakan lModal

lMinimal lInvestasi, lDan lPelatihan lPasar lModal lTerhadap lMinat lInvestasi lStudi
lKasus lMahasiswa lFe lUnesa lYang lTerdaftar lDi lGaleri lInvestasi lFe lUnesa. lJurnal
lIlmu lManajemen lJim l7, lNo. l1 l2019

Wiyanti, lDiana. lPerspektif lHukum lIslam lTerhadap lPasar lModal lSyariah lSebagai
lAlternatif lInvestasi lBagi lInvestor. lJurnal lHukum lIus lQuia lIustum l20, lNo. l2 l2013

Yusuf, lMohammad, lReza lNurul lIchsan, lAnd lSaparuddin. lDeterminasi lInvestasi lDan
lPasar lModal lSyariah. lJurnal lKajian lEkonomi lDan lKebijakan lPublik l6, lNo. l1
l2021

20