Anda di halaman 1dari 96

PROBABILITAS /FREKUENSI / LIKELIHOOD

Level Frekuensi Kejadian aktual

Dapat terjadi dalam


1 Sangat jarang lebih dari 5 tahun

Dapat terjadi dalam 2 –


2 Jarang 5 tahun

3 Mungkin Dapat terjadi tiap 1 – 2


tahun

4 Sering Dapat terjadi beberapa


kali dalam setahun

Terjadi dalam minggu /


5 Sangat sering bulan

Risk Grading Matrix


Frekuensi/
Likelihood Insignificant
1
Sangat Sering Terjadi
(Tiap mgg /bln) Moderate
5
Sering terjadi
(Bebrp x /thn) Moderate
4
Mungkin terjadi
(1-2 thn/x) Low
3
Jarang terjadi
(>2-5 thn/x) Low
2
Sangat jarang sekali
(>5 thn/x) Low
1

Can be manage by
procedure
Can be manage by procedure

(Tindak lanjuti sesuai SPO)


(Tindak lanjuti sesuai SPO)
DAMPAK KLINIS / CONSEQUENCES / SEVERIT
Level DESKRIPSI

1 Insignificant

2 Minor

3 Moderate

4 Major

5 Cathastropic

Potencial Concequences
Minor Moderate Major
2 3 4

Moderate High Extreme

Moderate High Extreme


Moderate High Extreme

Low Moderate High

Low Moderate High

Clinical Manager / Lead Detailed review & urgent Immediate review &
Clinician should assess the treatment should be action required at
consequences againts cost undertaken by senior Board level. Director
of treating the risk management must be informed
(Manajer analisa dampak (Analisa detail & urget (RCA) (Analisa segera (RCA)
yg akan timbul terkait cost) oleh Manajemen senior) di BOD. Dirut di
informasikan
CES / SEVERITY
CONTOH DESKRIPSI

Tidak ada cedera, kerugian keuangan kecil

·Dapat diatasi dengan pertolongan pertama,

·kerugian keuangan sedang

·Berkurangnya fungsi motorik / sensorik / psikologis atau


intelektual secara semipermanent / reversibel / tidak
berhubungan dengan penyakit

·Setiap kasus yang memperpanjang perawatan

·Cedera luas
·Kehilangan fungsi utama permanent (motorik,
sensorik, psikologis, intelektual), permanen / irreversibel/
tidak berhubungan dengan penyakit
·Kerugian keuangan besar
·Kematian yang tidak berhubungan dengan perjalanan
penyakit.
·Kerugian keuangan sangat besar.

Catastropic
5

Extreme

Extreme
Extreme

Extreme

Extreme
Unit Organisasi :
Ruang Lingkup Penerapan:
Periode Penerpan:

1. Sasaran Organisasi
no Daftar sasaran
1 Isi dengan nama sasaran

2. Struktur organisasi penerapan manajemen risiko pemilik risiko


Pemilik risiko : (isi dengan nama pimpinan UPR)
Pengelola risiko : (isi dengan nama pejabat yang mengelola risiko di UPR)
3. Daftar pemangku kepentingan (stakeholder
4. Daftar peraturan perundang-undangan yang terkait

no Stakeholder
1 Isi dengan Stakeholder

4. Daftar peraturan perundang-undangan yang terkait


no

1 Isi dengan nama terkait peraturan terkait proses bisnis


(isi dengan nama unit pemilik risiko)
(isi dengan sasaran kinerja/bisnis proses unit pemilik risiko
(isi dengan tahun penerapan profil risiko)

keterangan
Isi dengan penjelasan singkatan tentang sasaran tersebut

risiko pemilik risiko

yang mengelola risiko di UPR)

g terkait

Hubungan
Isi dengan hubungan antara unit dengan stakeholder tersebut

g terkait

Isi dengan amanat atau ketentuan yang diatur oleh peraturan tersebut terkait tugas
dan fungsi unit
RUANG LINGKUP / SUB KATEGORI. :
OPERASIONAL
A.Keselamatan Pasien

B. Pengendalian infeksi. (PPI)


C. Keamanan RS / Security

D. K3 / Safety

E. Hazard Material / B3
G. Alat medis

H. Gangguan utilitas
I. Kebakaran
Kategori dampak minimal di Kementerian Kesehatan

Skor Derajad (tingkat)

1 Sangat rendah

Rendah

3 Sedang

4 Tinggi

5 Sangat Tinggi
PROBABILITAS

Level Kemungkinan (Probabilitas)

Hampir Tidak Terjadi (1)

Jarang Terjadi (2)

Kadang Terjadi (3)

Sering Terjadi (4)


Hampir Pasti Terjadi (5)
enterian Kesehatan

Dampak Keuangan

≤ 3% anggaran

> 3 - 5% anggaran

>5 - 8% anggaran

> 8 - 12% anggaran

> 12% anggaran


Kriteria Kemungkinan (Probabilias)

Peristiwa hanya akan timbul pada kondisi yang luar


biasa
Pensentase 0-10%
Peristiwa diharapkan tidak terjadi

Pensentase > 10-30%

Peristiwa kadang-kadang bisa terjadi

Peristiwa sangat mungkin terjadi pada sebagian


kondisi
Pensentase > 50-90%kegiatan dalam 1 periode
Peristiwa selalu terjadi hampir pada setiap kondisi
Pensentase > 90% dalam 1 periode
Tuntutan Ganti Rugi Penundaan
Pelayanan

≤ Rp 1.000.000 ≤ 1 hari kerja

> 1 - 2 hari
> Rp 1.000.000 – Rp 5.000.000
kerja

> 2 - 3 hari
> Rp 5.000.000 - Rp 25.000.000 kerja

> 3 - 5 hari
> Rp 25.000.000 - Rp 50.000.000 kerja

> Rp 50.000.000 > 5 hari kerja


Level Dampak

Sangat Rendah (1)

Rendah (2)

Sedang (3)

Tinggi (4)

Sangat Tinggi (5)


Dampak pada
Kesehatan dan
Keselamatan

Luka kecil pada


orang atau
beberapa orang

Luka kecil berarti


pada orang atau
beberapa orang

Luka berarti pada


orang atau
beberapa orang

Luka serius pada


orang atau
beberapa orang

Luka berganda atau


kematian atau
cacat permanen
Area Dampak

Tidak berdampak pada pencapaian tujuan intansi/kegiatan


secara umum
Agak mengganggu pelayanan
Dampaknya dapat ditangani pada tahap kegiatan rutin.

Kerugian kurang material dan tidak mempengaruhi stakeholders

Mengganggu pencapaian tujuan intansi/kegiatan meskipun


tidak signifikan

Mengancam efisiensi dan efektivitas beberapa aspek program.


Kerugian kurang material dan sedikit mempengaruhi
stakeholders
Mengganggu pencapaian tujuan intansi/kegiatan secara
signifikan
Mengganggu kegiatan pelayanan secara signifikan
Mengganggu administrasi program.
Kerugian keuangan cukup besar
Sebagian tujuan intansi/kegiatan gagal dilaksanakan
Terganggunya pelayanan lebih dari 2 hari tetapi kurang dari 1
Minggu
Mengancam fungsi program yang efektif dan organisasi.
Kerugian besar bagi organisasi dari segi keuangan maupun non
keuangan.
Sebagian besar tujuan intansi/kegiatan gagal dilaksanakan
Terganggunya minggu

Mengancam program dan organisasi serta stakeholders.

Kerugian sangat besar bagi organisasi dari segi keuangan


maupun non keuangan
Reputasi

Diketahui oleh seisi kantor

Dimuat oleh media massa lokal namun cepat dilupakan


masyarakat

Dimuat oleh media massa lokal & media sosial namun cepat
dilupakan masyarakat

Dimuat di media nasional dan media online dan diingat


sementara oleh masyarakat

Dimuat oleh media nasional/ internasional dan media


sosial/media online diingat lama oleh masyarakat
Warna

MATRIX NALISIS RISIKO 5X5


KEMUNGKINAN
KEMUNGKIN
Dampak pada pihak terkait

Hanya berdampak
pada satu pihak

Berdampak pada 2 - 3
pihak

Berdampak pada 3 - 4
pihak

Berdampak pada 4-5 pihak

Berdampak pada lebih dari


5 pihak
Deskripsi Status Risiko Level
Level Dimulai Dari
Status Risiko
Sangat Tinggi 5 Ø15
Tinggi 4 10 – 14
Sedang 3 5–9
Sangat Rendah 1 1–2

DAM
1
MATRIX NALISIS RISIKO 5X5
Sangat Rendah

Hampir Pasti
5 Terjadi 5
Sering
4
Terjadi 4
Mungkin
3
Terjadi 3
Jarang
2
Terjadi 2
Hampir
Tidak
1 Terjadi 1
DAMPAK
2 3 4 5
Sanga
t
Rendah Sedang Tinggi Tinggi

10 15 20 25
8 12 16 20

6 9 12 15
4 6 8 10

2 3 4 5
RUMAH SAKIT
NAMA ASSESSOR:
TANDA TANGAN:
LINGKUP PEKERJAAN:
TANGGAL PENINJAUAN:

1. KATEGORI : OPERASIONAL

RUANG LINGKUP /
NO AREA / LOKASI RISIKO YANG TERJADI
SUB KATEGORI
PADA ORGANISASI /
INDIVIDU

A Keselamatan Pasien
1 Identifikasi pasien
pasien tidak terpasang Rawat inap kesalahan dalam
gelang identifikasi pemberian terapi dan
resiko terjadi
kekeliruan dalam
pemeriksan

Hasl bacaan Rongten


dan hasil laboratorium
pasien ruang dewasa
Resiko tertukarnya hasil dikasihkan pasien vip
bacaan Rongten dan Rawat inap
laboratorium
kesalahan dalam
Resiko tertukarnya bayi pemberian sufor sesuai
jika nama bayi advis
Rawat inap
sebelumnya di box tidak
diambil

2 Komunikasi
Tulisan Dokter sulit di
baca Rawat Inap Resiko cedera pasien

Resiko terjadinya
DPJP tidak visite Rawat Inap
pasien komplin

DPJP sulit dihubungi saat Resiko tertundanya


Rawat Inap
konsul pemberian terapi

3 Manajemen Obat
Resiko tejadinya Rawat Inap Resiko syoke / alergi
kesalahan pemberian
obat
Resiko sediaan obat
kosong Rawat Inap
4 Keselamatan operasi
………….
………
5 Hand Hygiene
Resiko tertular penyakit Rawat inap tertular penyakit
Resiko terjadinya infeksi
luka operasi

cedera pada pasien


insiden pasien jatuh kamar mandi (lebam di dahi)

insiden pasien jatuh Tempat Tidur cedera pada pasien

………
B Pengendalian infeksi
Resiko tertusuknya Rawat inap tertularnya penyakit
jarum bekas pakai dari pasien ke petugas
kesehatan

Resiko Plebitis Rawat Inap 1.cidera pasien


2. Terjadinya komplain
pasien
3. citra RS menurun

C Keamanan RS / Security
Resiko kehilangan Rawat Inap kehilangan

Resiko melarikan diri ranap kehilangan

D K3 / Safety
Resiko tertularnya Rawat Inap 1.Tertularnya penyakit
petugas medis dari dari pasien ke petugas
penyakit infeksi kesehatan
( TBC paru, Hepatitis,
HIV, Covid -19 )

Resiko melompat dari


rawat inap cedera pada pasien
uri lantai 3

E Hazard Material / B3
…………….
……………..
F Disaster
…………….

G Alat medis

Tensi meter Rawat Inap hasil tidak valit


H Gangguan utilitas

kramik mumbul Rawat inap Resiko cedera


……………..

I Kebakaran
…………….
……………..

RUANG LINGKUP KATEGORI OPERASIONAL


A.Keselamatan Pasien
B. Pengendalian infeksi. (PPI)
C. Keamanan RS / Security
D. K3 / Safety
E. Hazard Material / B3
F. Disaster
G. Alat medis
H. Gangguan utilitas
I. Kebakaran
………
……….
……….
………
………..
RS ………

IDENTIFIKASI RISIKO

KHUSUS KESELAMATAN PASIEN

JENIS INSIDEN. (SE,


TINDAKAN YANG SUDAH KTD, KNC, KTC)
PENYEBAB (AKAR MASALAH)
DILAKUKAN (HANYA DIISI KHUSUS
INSIDEN)

ketidakpatuhan dalam KTD


pemasangan gelang
identifikasi
Ditangani oleh perawat

Kurang telitinya petugas KTD


radiologi dan laboratorium
dalam memberikan hasil
Ditangani oleh perawat bacaan rongten dan hasil
pemeriksaan laboratorium
Kurang telitinya petugas KPC
ruangan dalam
Ditangani oleh perawat membersihkan ruangan dan
data pasien saat
memulangkan pasien

Tulisan tidak bisa di baca


lapor DPJP KPC
Pasien merasa tidak ditangani
lapor DPJP jika tidak diperiksa dokternya KTD

Banyaknya aktifitas DPJP


sehingga tidak stanbay
pegang HP sehingga tidak
mengetahui adanya HP yang
berdering
lapor DPJP Kebanyakan DPJP bekerja di KTD
luar rsi dan kemungkinan
dpjp sibuk sehingga sulit
untuk di hubungi.

Ditangani oleh perawat Kurang telitinya petugas


dalam pemberian obat KPC

Ditangani oleh dokter IGD ketidakpatuhan 5 moment KTD

lapor DPJP, Observasi Lantai licin, tidak ada


peganngan di kamar mandi KTD
kurangnya mengevakuasi KTD
resiko jatuh pasien yang
beresiko
lapor dpjp, observasi
Ditangani oleh dokter IGD kurang kewaspadaan KPC

lapor DPJP 1.Pemberian elektrolit pekat KTD


2. pembulu darah Vena yang
tipis

lapor security 1.Tidak ada tempat penitipan KTD


barang,
2 jam besuk tidak tertib,
3.pengamanan kurang
maksimal,
4.akses keluar masuk banyak,
5.Identitas penunggu pasien
belum ada

laporan security 1. merasa sudah sembuh KTD


2. merasa kurang nyaman
Ditangani dokter 1.menggunakan APD kurang KPC
benar
2. kurang patuhnya hand
haygin

1.ditangani oleh petugas


2. koordinasi dengan security
Tidak adanya tralis di uri
3. lapor DPJP KTD
lantai3
4. lapor ke komite K3RS

seger koordinasi dengan Perawat alkes tidak sesuai


petugas atem jadwal KPC

seger koordinasi dengan


bagian umum kwalitasnya bangun kurang KNC
RISK REGISTER

ANALISA RISIKO

AN PASIEN

PROBABILITY/ CONCAT.
DAMPAK
FREQUENCY. (Gabungan
(D)
(P) Angka D & P)

PENGENDALIAN / KONTROL YANG


TIPE INSIDEN
SUDAH ADA SAAT INI

patient care risk 1.perawat harus memasang gelang


kesemua pasien baru.
2.perawat harus melakukan
verifikasi sebelum melakukan
tindakan 3 3 33
3. saat operan antar shif harus
selalu melihat gelang pasien dan
menyocokan nama pasien.

patient care risk 1.Petugas ruangan mengonfirmasi


ke petugas radiologi / laboratorium
bahwa hasil bacaan thorax / hasil
pemeriksaan laboratorium pasien
yang diberikan ke ruang vip tidak 4 3 43
ada nama pasien tersebut
diruangan vip
Patient care risk Petugas ruangan harus lebih teliti
dalam mengecek barang dan data
pasien saat memulangkan pasien 3 3 33

Administrasi RS 1. Koordinasi dengan KOMDIK


4 8 48
Petugas ruangan koordinasi dengan
Administrasi RS DPJP apakah didelegasikan ke 3 3 33
dokter pengganti

Patient care risk Petugas ruangan tetap


menghubungi ulang ke DPJP apabila
tetap tidak bisa dihubungi maka
harus Konsul melalui WA

3 3 33

Petugas penerap 7 T dalam


Patient care risk 3 3 33
pemberian terapi obat.

tertular penyakit SOP 5 Momet dan kebersihan tangan 3 3 33

Jatuh SOP Pembersihan kamar mandi blm a 3 2


32
1.jatuh 1.melakukan penilaian resiko jatuh
2. patient care 2. melakukan pengawasan pada
related risk pasien beresiko
3. memasangkan pagar pengaman 3 3 33
jika pasien sudah ditempat tidur
Inos SPO Penyuntikan yang aman sudah a 4 3 43

1.Plebitis 3 3 33
2. patient care risk 2.lakukan teknik aseptik sebelum
melakukan tindakan.
3. lakukanlah teknik pemasangan
infus sesuai SPO.
4. melakukan pemantauan pada
pasien yang terpasang infus.
5. Berikan diklat pada perawat cara
memasang infus sesuai SPO

Administrasi RS 1. Tempat penitipan barang belum 1 2 12


ada,
2.SOP Penitipan barang sudah ada,
3.pencatatan identitas penunggu
pasien belum ada, 4.SOP general
consent sudah ada

keamanan pengawasan ketat pada 4 1 41


pasien yang beresiko
Tertular penyakit 1. Gunakan APD secara benar 4 8 48
2. lakukan kepatuhan SOP hand
haygin
3. berikan diklat tentang
kewaspadaan terhadap
pasien isolasi dan cara
penanganan pasien dengan
penyakit menular kepada
seluruh karyawan.

1. koordinasi ke bagian umum


safety pasien untuk pemasangan tralise di uri 4 1 41
lantai 3

perawatan / kalibrasi alkes sesuai


safty pasien dengan jadwal 5 4 54

Tahap perbaikan bangunan


safty pasien kwalitasnya di tingkatkan 5 5 55
TANGGAL PENILAIAN:
DISETUJUI OLEH:
TANDA TANGAN:
LOKASI:

EVALUASI TEKNIK PENANGANAN RISIKO


IKO
RIISIKO (TREAT RISK)
PENGENDALIAN /
PEMBIAYAAN RISIKO
KONTROL RISIKO

1. Hindari risiko
Transfer risiko

2. Cegah kerugian (P)


APAKAH PERLU
PENANGANAN
RISIKO ? 3. Reduksi
kerugian( D)
SKOR RISKO
INHEREN Retensi risiko
(PXD)

0
0

9 ya Hindari resiko retensi resiko

12 ya Hindari resiko retensi resiko


9 ya Hindari resiko retensi resiko

32 ya Reduksi kerugian Retensi risiko

9 ya Cegah kerugian Retensi risiko

9 ya Hindari resiko Retensi risiko

0
9 ya Hindari resiko Retensi risiko

0
0
0
0
0
9 ya Reduksi kerugian Retensi risiko
0

0
6 Reduksi kerugian
ya Retensi risiko
9 ya Residu kerugian retensi risiko

0
0
0
12 ya Reduksi kerugian Retensi risiko

9 ya Reduksi kerugian Retensi risiko

0
2 ya Reduksi kerugian Retensi risiko

4 ya Hindari resiko retensi resiko

0
0
32 ya Hindari resiko retensi resiko

retensi resiko

4 ya Hindari resiko

20
ya Hindari resiko Retensi resiko

25
ya Hindari resiko pembiayaan resiko
MONITORING DAN EVALUASI

PENANGANAN / STRATEGI
RISK OWNER /PIC PROBABILITY/ SKOR SISA
MITIGASI RISIKO
DAMPAK (D) FREQUENCY. RISIKO (RISIKO
(P) RESIDUAL)

melakukan prosedur sesuai


Kanit ranap 1 1 1
SPO

Mengecek ruang ranap


pasien sebelum hasil Kanit ranap 1 1 1
diberikan
Mengecek barang dan data
Kanit ranap 1 1 1
pasien sebelum pasien KRS

Konfirmasi Ulang saat


DPJP menulis terapi DPJP 4 4 3

Konfirmasi Ulang saat DPJP


tidak visite DPJP 4 4 2

Konfirmasi Ulang saat DPJP


tidak bisa dihubungi DPJP 1 1 1

melakukan prosedur Kanit rawat


pemberian obat sesuai 3 3 3
dengan SPO

melalukan prosedur sesuai S Ka PPIRS 1 1 1

membuat SOP Pembersihan kka.Bid. Umum


2 1 2
melakukan reasesment ka. bid. umum
resiko jatuh la. pmkp
1.hindari re capping jarum kanit ranap
yang telah digunakan
setelah injeksi atau prosedur
invasif lainnya,
2. gunakan APD,
3.Pastikan tempah sampah
tajam tidak penuh (3/4 terisi
sudah di ganti)
1 1 1

melakukan prosedur kanit rawat inap


pemasangan infus sesuai
SOP

1 1 1

1.SPO Penitpan barang kanit rawat inap


2.menyediakan tempat
penitipan barang

1 1 1
Kerjasama dengan security Bagian Umum
dalam pemantauan CCTV

2 2 2
Sosialisasi SPO penggunaan kanit rawat inap 1 1 1
pelepasan dan APD

Kerjasama dengan security


( keamanan) dan bagian
umum ( pasang tralis)
kanit bagian umum 1 1 1

Melakukan perawatan /
kalibrasi alkes sesuai jadwal kanit bagian umum 2 2 2

melakukan koordinasi
dengan bidang umum kanit bagian umum 1 1 1
VALUASI

WAKTU

3 Bulan

1 Bulan
3 Bulan

3 Bulan

1 Bulan

1 Bulan

1 Bulan

3 Bulan

3 Bulan
3 Bulan

3 Bulan

3 Bulan

3 Bulan
1 Bulan

3bulan

3,bulan

1bulan
RUMAH SAKIT
NAMA ASSESSOR:
TANDA TANGAN:
LINGKUP PEKERJAAN:
TANGGAL PENINJAUAN:
1. KATEGORI : STRATEGI
IDENTIFIKAS

AREA / LOKASI
RUANG LINGKUP / SUB
NO RISIKO YANG TERJADI
KATEGORI
PADA ORGANISASI /
INDIVIDU

RENSTRA

Rencana Pengembangan

Reputasi / citra RS

Hub dgn stakeholder

Hub dgn media

Marketing

Unggulan baru
Kontrol & Evaluasi Kontrol

Rencana Renovasi

Perjanjian/MOU

RUANG LINGKUP KATEGORI STRATEGI


RENSTRA
Rencana Pengembangan
Reputasi / citra RS
Hub dgn stakeholder
Hub dgn media
Marketing
Unggulan baru
Kontrol & Evaluasi Kontrak
Rencana Renovasi
Perjanjian / MOU

………….
…………..
RISK RE
RS ………

IDENTIFIKASI RISIKO A

KHUSUS KESELAMATAN PASIEN

JENIS INSIDEN. (SE, PENGENDALIAN


TINDAKAN PENYEBAB DAMPAK
KTD, KNC, KTC) / KONTROL
YANG SUDAH (AKAR TIPE INSIDEN (D)
(HANYA DIISI KHUSUS YANG SUDAH
DILAKUKAN MASALAH)
INSIDEN) ADA SAAT INI
RISK REGISTER
TANGGAL PENILAIAN:
DISETUJUI OLEH:
TANDA TANGAN:
LOKASI:

EVALUASI TEKNIK PENANGANAN RISIKO (TREAT


ANALISA RISIKO
RIISIKO RISK)
PENGENDALIAN /
KONTROL RISIKO
1. Hindari risiko
2. Cegah kerugian (P)
APAKAH
PERLU 3. Reduksi kerugian( D)
CONCAT. SKOR RISKO PENANGANAN
PROBABILITY/
(Gabungan Angka INHEREN RISIKO ?
FREQUENCY. (P)
D & P) (PXD)

4. Segregasi
(Pemisahan / Duplikasi)
5. Contractual Transfer
YA / TIDAK (Noninsurance)

0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
NANGANAN RISIKO (TREAT MONITORING DAN EVALUASI
RISK)
PEMBIAYAAN RISIKO

PENANGANAN /
Transfer risiko STRATEGI RISK OWNER /PIC
MITIGASI RISIKO DAMPAK PROBABILITY/
(D) FREQUENCY. (P)

Retensi risiko
ONITORING DAN EVALUASI

SKOR SISA RISIKO


WAKTU
(RISIKO RESIDUAL)
RUMAH SAKIT
NAMA ASSESSOR:
TANDA TANGAN:
LINGKUP PEKERJAAN:
TANGGAL PENINJAUAN:
1. KATEGORI : KEUANGAN
IDENTIF

AREA / LOKASI

NO RUANG LINGKUP / SUB KATEGORI RISIKO YANG


TERJADI PADA
ORGANISASI /
INDIVIDU

A. Kemampuan meningkatkan modal

B. Reimbursement

C. Billing

D. Metode Pembayaran

E. Pembiayaan Operasional
RUANG LINGKUP KATEGORI KEUANGAN

Kemampuan meningkatkan modal


Reimbursement
Billing
Metode pembayaran
Pembiayaan operasional
………
………….
………..
RISK R
RS ………

IDENTIFIKASI RISIKO

KHUSUS KESELAMATAN PASIEN

JENIS INSIDEN. (SE,


TINDAKAN PENYEBAB PENGENDALIAN /
KTD, KNC, KTC)
YANG SUDAH (AKAR TIPE INSIDEN KONTROL YANG
(HANYA DIISI KHUSUS
DILAKUKAN MASALAH) SUDAH ADA SAAT INI
INSIDEN)
RISK REGISTER
TANGGAL PENILAIAN:
DISETUJUI OLEH:
TANDA TANGAN:
LOKASI:

ANALISA RISIKO EVALUASI RIISIKO

APAKAH PERLU
PENANGANAN
CONCAT. SKOR RISKO RISIKO ?
DAMPAK PROBABILITY/
(Gabungan Angka INHEREN (PXD)
(D) FREQUENCY. (P)
D & P)

YA / TIDAK

=P&D
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
TEKNIK PENANGANAN RISIKO MONITORING DAN EVAL
(TREAT RISK)
PENGENDALIA
N / KONTROL PEMBIAYAAN RISIKO
RISIKO
1. Hindari risiko
2. Cegah
kerugian (P)

3. Reduksi PENANGANAN /
Transfer risiko RISK OWNER
kerugian( D) STRATEGI
/PIC
MITIGASI RISIKO DAMPAK (D)

4. Segregasi
(Pemisahan /
Duplikasi)
5. Contractual Retensi risiko
Transfer
(Noninsurance)
MONITORING DAN EVALUASI

SKOR SISA
PROBABILITY/
RISIKO (RISIKO WAKTU
FREQUENCY. (P)
RESIDUAL)
RUMAH SAKIT
NAMA ASSESSOR:
TANDA TANGAN:
LINGKUP PEKERJAAN:
TANGGAL PENINJAUAN:
1. KATEGORI : SDM & HUMAN CAPITAL
IDENTIFIK

AREA / LOKASI
RUANG LINGKUP / SUB RISIKO YANG
NO
KATEGORI TERJADI PADA
ORGANISASI /
INDIVIDU

A. Perencanaan SDM
B. Orientasi
C. Diklat
D. Kredensial & Rekredensial
E. Evaluasi kinerja
F. Program kesehatan karyawan
G. Penilaian kinerja staf lainnya
H. Budaya kerja
I. Kepuasan staf
J. Kompetensi staf
RUANG LINGKUP KATEGORI
Perencanaan SDM
Orientasi
Diklat
Kredensial & Rekredensial
Evaluasi kinerja
Program kesehatan karyawan
Penilaian kinerja staf lainnya
Budaya kerja
Kepuasan staf
Kompetensi staf
…….
……….
……………
RISK RE
RS ………

IDENTIFIKASI RISIKO

KHUSUS KESELAMATAN PASIEN

JENIS INSIDEN. (SE,


TINDAKAN YANG PENYEBAB PENGENDALIAN /
KTD, KNC, KTC)
SUDAH (AKAR TIPE INSIDEN KONTROL YANG
(HANYA DIISI KHUSUS
DILAKUKAN MASALAH) SUDAH ADA SAAT INI
INSIDEN)
RISK REGISTER
TANGGAL PENILAIAN:
DISETUJUI OLEH:
TANDA TANGAN:
LOKASI:

EVALUASI TEKNIK PENANGANAN RIS


ANALISA RISIKO
RIISIKO (TREAT RISK)
PENGENDALIAN /
KONTROL RISIKO

1. Hindari risiko

2. Cegah kerugian
APAKAH PERLU (P)
PENANGANAN
PROBABILITY/ CONCAT. RISIKO ? 3. Reduksi
DAMPAK
FREQUENCY. (Gabungan SKOR RISKO kerugian( D)
(D)
(P) Angka D & P) INHEREN (PXD)

4. Segregasi
(Pemisahan /
Duplikasi)
5. Contractual
YA / TIDAK Transfer
(Noninsurance)

=P&D
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
NIK PENANGANAN RISIKO MONITORING DAN EVALUASI
(TREAT RISK)

PEMBIAYAAN RISIKO

PENANGANAN /
Transfer risiko RISK
STRATEGI MITIGASI PROBABILITY/
OWNER /PIC DAMPAK
RISIKO FREQUENCY.
(D)
(P)

Retensi risiko
NITORING DAN EVALUASI

SKOR SISA
RISIKO (RISIKO WAKTU
RESIDUAL)
RUMAH SAKIT RS ………
NAMA ASSESSOR:
TANDA TANGAN:
LINGKUP PEKERJAAN:
TANGGAL PENINJAUAN:
1. KATEGORI : HUKUM &
PERATURAN
IDENTIFIKASI RISIK

AREA / LOKASI
RUANG LINGKUP / SUB
NO RISIKO YANG TERJADI TINDAKAN
KATEGORI
PADA ORGANISASI / YANG SUDAH
INDIVIDU DILAKUKAN

A. Akreditasi

B. Perijinan

C. Kebijakan / Prosedur
sesuai dengan hukum &
regulasi (KEMKES, DINKES)

D. Pencegahan KPK (Kej


Potensial Klaim) / PCE

E. Pencegahan Klaim dan


komplain

RUANG LINGKUP KATEGORI HUKUM & PERATURAN


Akreditasi
Perijinan
Kebijakan / Prosedur sesuai
dengan hukum & regulasi
(KEMKES, DINKES)
Pencegahan KPK (Kej
Potensial Klaim) / PCE
Pencegahan Klaim dan komplain
RISK REGISTER
……

IDENTIFIKASI RISIKO ANALISA RISIK

KHUSUS KESELAMATAN PASIEN

JENIS INSIDEN. (SE, PENGENDALIAN /


PENYEBAB
KTD, KNC, KTC) KONTROL YANG DAMPAK
(AKAR TIPE INSIDEN (D)
(HANYA DIISI KHUSUS SUDAH ADA
MASALAH)
INSIDEN) SAAT INI
RISK REGISTER
TANGGAL PENILAIAN:
DISETUJUI OLEH:
TANDA TANGAN:
LOKASI:

EVALUASI TEKNIK PENANGANAN RISIKO


ANALISA RISIKO
RIISIKO (TREAT RISK)
PENGENDALIAN /
KONTROL
RISIKO
1. Hindari risiko
2. Cegah
APAKAH kerugian (P)
PERLU 3. Reduksi
PROBABILITY/ CONCAT. PENANGANAN kerugian( D)
FREQUENCY. (Gabungan SKOR RISKO RISIKO ?
(P) Angka D & P) INHEREN (PXD)

4. Segregasi
(Pemisahan /
Duplikasi)
5. Contractual
YA / TIDAK Transfer
(Noninsurance)
=P&D
0
0
0
0
0

0
0

0
0

0
NIK PENANGANAN RISIKO MONITORING DAN EVALUASI
(TREAT RISK)

PEMBIAYAAN RISIKO

PENANGANAN /
Transfer risiko RISK
STRATEGI MITIGASI PROBABILITY/
OWNER /PIC DAMPAK
RISIKO FREQUENCY.
(D)
(P)

Retensi risiko
NITORING DAN EVALUASI

SKOR SISA
RISIKO (RISIKO WAKTU
RESIDUAL)
RUMAH SAKIT
NAMA ASSESSOR:
TANDA TANGAN:
LINGKUP PEKERJAAN:
TANGGAL PENINJAUAN:

1. KATEGORI : TEKNOLOGI
IDENT

AREA / LOKASI

RUANG LINGKUP / SUB RISIKO YANG TERJADI


NO
KATEGORI PADA ORGANISASI /
INDIVIDU

A. sistem informasi

B. telemedice

C. Peralatan IT / hardware

D. Software

E. pengendalian inventori
RUANG LINGKUP KATEGORI TEKNOLOGI
sistem informasi
telemedice
Peralatan IT / hardware
Software
pengendalian inventori
DAFTAR RISIK
RS ………

IDENTIFIKASI RISIKO
KHUSUS KESELAMATAN PASIEN

JENIS INSIDEN. (SE,


TINDAKAN PENGENDALIAN /
PENYEBAB (AKAR KTD, KNC, KTC)
YANG SUDAH TIPE INSIDEN KONTROL YANG
MASALAH) (HANYA DIISI
DILAKUKAN SUDAH ADA SAAT INI
KHUSUS INSIDEN)
DAFTAR RISIKO / RISK REGISTER
TANGGAL PENILAIAN:
DISETUJUI OLEH:
TANDA TANGAN:
LOKASI:

ANALISA RISIKO EVALUASI RIISIKO

APAKAH PERLU
PENANGANAN
CONCAT. SKOR RISKO RISIKO ?
DAMPAK PROBABILITY/
(Gabungan INHEREN (PXD)
(D) FREQUENCY. (P)
Angka D & P)

YA / TIDAK

=P&D
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
TEKNIK PENANGANAN RISIKO MONITORING D
(TREAT RISK)
PENGENDALIAN /
PEMBIAYAAN RISIKO
KONTROL RISIKO
1. Hindari risiko
2. Cegah kerugian (P)

3. Reduksi Transfer risiko


kerugian( D) PENANGANAN /
RISK
STRATEGI
OWNER /PIC DAMPAK (D)
MITIGASI RISIKO

4. Segregasi
(Pemisahan /
Duplikasi)
Retensi risiko
5. Contractual
Transfer
(Noninsurance)
MONITORING DAN EVALUASI

PROBABILITY/
SKOR SISA RISIKO
FREQUENCY. WAKTU
(RISIKO RESIDUAL)
(P)

Anda mungkin juga menyukai