KEPERAWATAN
SA AA
SK AK
MODEL BERPIKIR OTAK KIRI
CENDERUNG DETAIL
SUKA MELAKUKAN PERENCANAAN
SUKA HAL-HAL YANG LOGIS
SUKA MELAKUKAN ANALISIS MASALAH
MODEL BERPIKIR OTAK KANAN
MERANGKAI RAKITAN
MERENCANAKAN SESUATU
MENGATUR FOTO, PERANGKO,
DLL
MENGANALISA SESUATU
FAKTOR FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI BERFIKIR
Status fisik
Jumlah tidur dan istirahat
Nutrisi
Keseimbangan cairan dan elektrolit
Proses kognitif
Umur dan perkembangan
Kompleksitas informasi
FAKTOR LAIN :
Self Efficacy : keyakinan mampu melakukan sesuatu, yakin
sudah mempunyai kemampuan dasar berfikir dengan baik
sehingga dengan meningkatkan kesadaran dan memeliharanya
akan menjadi ahli (sebagai pemikir kritis = critical thinkers )
Indikator ketrampilan berfikir baik
1. Penerapan profesionalisme.
2. Pengetahuan tehnis dan keterampilan tehnis dalam
memberikan askep.
3. Perawat setiap hari mengambil keputusan.
• Perawat menggunakan keterampilan berfikir :
4. Menggunakan pengetahuan dari berbagai subjek dan
lingkungannya
5. menangani perubahan yang berasal dari stressor
lingkungan
DEFINISI KREATIFITAS
Keinginan/kebutuhan untuk
mengubah/mengembangkan ( improve)
Melihat sebuah situasi/permasalahan dari sisi lain
( see differently) -> think outside the box
Terbuka pada pelbagai gagasan bahkan yang tidak
umum/aneh sekalipun ( open)
Mengimplementasikan ide perbaikan( acting)
DEFINISI BERFIKIR KRITIS
Matthews and Gaul (1979), berfikir kritis merupakan sikap “
Inquiry “ = Menyelidik, mencakup : mempergunakan faktor-faktor,
prinsip-prinsip, teori, abstraksi,deduksi, interprestasi dan evaluasi
terhadap argumen-argumen.
Ennis (1985) berfikir refleksi dan mempunyai alasan difokuskan
pada memutuskan apa yang dipercaya atau diperbuat.
Facione (1990), mempunyai maksud tertentu, pengaturan
pendapat/pertimbangan diri, menghasilkan interpretasi, analisa,
evaluasi dan kesimpulan. Penting sebagai alat penyelidikan serta
dapat menembus dan membetulkan fenomena-fenomena
kemanusiaan
Paul( 1992), merupakan seni berfikir,tentang
berfikirmu, ketika kamu berfikir untuk membuat
berfikirmu lebih baik, jelas, tepat atau lebih bertahan.
Rubenfeld and Scheffr (1995) mendefinisikan berfikir kritis
sebagai berikut :
Berfikirnya otonom
Berfikir jujur
Mengoptimalkan berfikir
Contoh : CPR
I : INQUIRING
Role play
scamper
BRAINSTORMING
Ide sebanyak mungkin dalam waktu sesingkat
mungkin
Diskusi detil tidak diperlukan
tunda kritikan/penilaian
Proses Keperawatan :
1. Pengkajian yang dikaji apa? Proses berpikir kritisnya
bagaimana?
2. Diagnosis keperawatan diagnosis keperawatan apa? Proses
berpikir kritisnya bagaimana?
3. Perencanaan Rencananya apa? Proses berpikir kritisnya
bagaimana?
4. Pelaksanaan Pelaksanaan apa? Proses berpikir kritisnya
bagaimana?
5. Evaluasi Evaluasi apa? Proses berpikir kritisnya bagaimana/
42