Volume Batang Timbangan Yang Terendam Adalah VB
Volume Batang Timbangan Yang Terendam Adalah VB
h=0
h=h
Gambar 1.2 mengilustrasikan diagram skematik pengendapan partikel. Gambar 1.2 (a)
menunjukkan bahwa massa apung awal dari batang penimbangan yang terendam bergantung
pada partikel di antara bagian atas batang penimbangan dan bagian bawah pada suspensi awal.
Pada waktu pengendapan t = 0, densitas awal suspensi ρS0 adalah:
C0
S0 L P L
P
Karena massa apung awal dari batang penimbang yang terendam WB0 bergantung pada partikel
dalam suspensi dari permukaan suspensi hingga kedalaman h, maka WB0 dapat didefinisikan
sebagai:
WB0 VB S0
Maka, massa yang teramati dari batang penimbangan pada suspensi awal adalah:
G B0 VB B WB0 VB ( B S0 )
W Bt = V B . ρ St
GBt = V B . ρB − W Bt = V B . ρ B − V B . ρ St = V B ( ρ B−ρ St )
Gambar 1.2 (c) menunjukkan bahwa konsentrasi suspensi C pada akhirnya adalah nol,
karena partikel-partikel kecil juga telah mengendap. Kepadatan akhir suspensi ρS∞, massa apung
akhir batang penimbang WB∞, dan massa semu akhir batang GB∞ dalam suspensi pada t = tmin
diberikan oleh persamaan berikut:
ρ S ∞= ρ L
W B∞ = V B. ρL
GB ∞ = V B . ρB − W B ∞ = V B ( ρB− ρL )