Anda di halaman 1dari 6

TUGAS DIALOG

Mata Kuliah : Aplikasi Komputer


Dosen Pengampu : Ahmad Bengar Harahap S.Pd., M.Hum

Disusun Oleh
- MEISYA SYAHVIRA(2233132011)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JERMAN


FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2023
KATA PENGANTAR
Puji Syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat dan Rahmat-Nya kita dapat
menyelesaikan makalah laporan mengenai “DESKRIPSI DIALOG” tepat pada waktu. Penulis menyadari
bahwa tulisan ini tidak luput dari kekurangan-kekurangan. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan
pengetahuan dan kemampuan yang penulis miliki. Oleh karena itu, semua-semua saran dan kritik
pembaca akan penulis terima dengan senang hati demi perbaikan naskah penelitian lebih lanjut.
Tulisan yang jauh dari kata sempurna ini ada manfaatnya.

Medan, 29 November 2023

Meisya Syahvira
LAMPIRAN

Hallo Guten Tag Alle Zusammen

Sie Vorstellen

Ich stelle mich vor.

Ich haisse Meisya Syahvira

(2233132011)

Klasse B 23

Ich komme aus Medan

Ich bin achtzehn Jahre alt

Ich bin am 17 July 2005 Geboren

Ich wohne in Labuhan Strasse, Medam

Ich lerne Deutsch,im Deutsch program in UNIMED

Meine Hobby ist Music Hören

Warum lernst du Deutsch?

●Weil Ich Deutschland mag,also möchte Ich Deutsch beherrscehen

●Wie Wichtig unterrichtest du Komputersapplikation?

Sehr Wichtig,Denn ich mehr über Computeranwendungen und besser Weiss,wie man
Excel,word,Powerpoint verwedent und Quizze erstellt.

Vielen dank.
ISI

*Instagram* telah menjadi platform yang signifikan dalam berbagai aspek kehidupan,
termasuk *pembelajaran*. Dalam konteks pembelajaran, Instagram memiliki beberapa tujuan
yang relevan:
1. *Media Pembelajaran Bahasa dan Sastra*:
- Instagram dapat digunakan sebagai media untuk memperkaya pemahaman siswa tentang
*Bahasa Indonesia dan Sastra*. Melalui gambar, video, dan teks yang diposting di Instagram,
siswa dapat memperluas kosakata, memahami struktur kalimat, dan mengapresiasi karya
sastra.
- Guru dapat memanfaatkan Instagram untuk membagikan puisi, kutipan sastra, atau
informasi tentang penulis terkenal. Ini membantu siswa terlibat secara visual dan
memperdalam pemahaman mereka.
2. *Kreativitas dan Ekspresi Diri*:
- Instagram memungkinkan siswa mengekspresikan diri melalui *foto, video, dan cerita*.
Dalam konteks pembelajaran, siswa dapat membuat proyek kreatif, seperti menggambarkan
karakter sastra favorit mereka atau membuat video pendek berdasarkan cerita.
- Siswa juga dapat menulis *cerita pendek* atau puisi dan membagikannya melalui
Instagram. Ini memperkuat keterampilan menulis dan mengajarkan siswa tentang audiens
potensial.
3. *Kolaborasi dan Diskusi*:
- Instagram memungkinkan siswa berinteraksi dengan teman sekelas dan guru melalui
komentar dan pesan langsung. Ini memfasilitasi *kolaborasi* dalam tugas kelompok atau
proyek.
- Guru dapat membuat *diskusi* tentang topik tertentu melalui postingan atau cerita
Instagram. Siswa dapat berpartisipasi dengan memberikan pendapat mereka dan bertukar ide.
4. *Pengenalan Budaya dan Kebudayaan*:
- Instagram memungkinkan siswa memahami *keberagaman budaya* melalui gambar dan
cerita. Guru dapat membagikan informasi tentang budaya, tradisi, dan peristiwa penting dari
berbagai negara.
- Siswa dapat mengikuti akun yang memperkenalkan budaya dan bahasa dari berbagai
belahan dunia. Ini membuka wawasan mereka tentang dunia luar.

APLIKASI KOMPUTER
Dalam *pembelajaran, terdapat beberapa **indikator* yang ingin dicapai sebagai ukuran
keberhasilan peserta didik. Berikut adalah beberapa contoh indikator yang relevan:
1. *Penguasaan Materi*:
- Peserta didik mampu memahami dan menguasai materi pelajaran sesuai dengan
kompetensi yang ditetapkan.
- Indikator: Kemampuan menjelaskan konsep, mengerjakan soal, atau mengaplikasikan
pengetahuan dalam situasi nyata.
2. *Keterampilan Berpikir Kritis*:
- Peserta didik dapat menganalisis, mengevaluasi, dan menghubungkan informasi secara
kritis.
- Indikator: Kemampuan mengidentifikasi argumen, memecahkan masalah, atau mengambil
keputusan berdasarkan bukti.
3. *Kreativitas*:
- Peserta didik dapat menghasilkan ide-ide baru, mengembangkan solusi inovatif, atau
mengungkapkan diri secara kreatif.
- Indikator: Kemampuan membuat karya seni, menulis cerita, atau merancang proyek
kreatif.
4. *Keterampilan Sosial dan Emosional*:
- Peserta didik dapat berinteraksi dengan baik, bekerja sama dalam tim, dan mengelola
emosi dengan bijaksana.
- Indikator: Kemampuan berkomunikasi, berempati, atau menyelesaikan konflik.
5. *Pengembangan Karakter*:
- Peserta didik memperoleh nilai-nilai positif, etika, dan sikap yang baik.
- Indikator: Kesadaran moral, tanggung jawab, atau kejujuran.

PENUTUP
Penelitian ini telah membahas dialog yang berisi tentang diri sendiri . Penelitian ini
menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui
observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini juga memberikan beberapa
rekomendasi untuk meningkatkan kualitas diri sendiri
Penelitian ini tentunya memiliki beberapa keterbatasan, seperti jumlah sampel yang terbatas,
waktu penelitian yang singkat, dan kurang nya sumber data sekunder. Oleh karena itu,
peneliti menyarankan agar penelitian selanjutnya dapat mengatasi keterbatasan-keterbatasan
tersebut dan mengembangkan topik penelitian yang lebih luas dan mendalam.
Demikianlah penutup makalah dialog tentang diri sendiri. Semoga penelitian ini dapat
memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu pendidikan.
Terima kasih.

Medan, 29 November 2023

Meisya Syahvira

Anda mungkin juga menyukai