Anda di halaman 1dari 6

HALAMAN PENGESAHAN PENELITIAN DANA INTERNAL UM

TAHUN 2023

Judul : Pengembangan Bahan Ajar Berdiferensiasi Menulis Puisi


dengan Berbasis Project Based Learning
Kategori/Skema : ………………………..
Bidang Fokus/Topik : Pengembangan bahan ajar
KBK/Pusat/PUI : ………………………..
Ketua Peneliti Didin Widyartono, S.S., S.Pd, M.Pd
a. Nama Lengkap : Didin Widyartono
b. NIDN : 0009088108
c. Jabatan Fungsional : Dosen pembimbing
d. KBK/Program Studi : S1 Pend. Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah
e. Nomor HP : 0816776799
f. E-mail :
Anggota Peneliti (1)
a. Nama Lengkap : Vinindia Rahmawati
b. NIDN : 190211614853
c. Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Malang
Anggota Peneliti (n)
a. Nama Lengkap : ………………………..
b. NIDN : ………………………..
c. Perguruan Tinggi : ………………………..
Peneliti LN
a. Nama Lengkap : ………………………..
b. Negara Asal : ………………………..
c. Bidang Ilmu : ………………………..
Mitra Penelitian
a. Nama Lembaga : SMA Islam Malang
: Jl. Kartini No.2, Klojen, Kec. Klojen, Kota Malang, Jawa
b. Alamat Mitra
Timur 65111
c. Bidang Usaha : Sekolah

Lama Penelitian diajukan :


Dana diusulkan ke UM : Rp ………………………..

Malang, … Februari 2023


Menyetujui,
Ketua KBK/Kapus/PUI Ketua Peneliti

(Nama Lengkap dan Gelar) (Nama Lengkap dan Gelar)


NIP. …………………….. NIP. ……………………..

Mengetahui,
Dekan/Dir.Inovasi/Ketua LPPM

(Nama Lengkap dan Gelar)


NIP. ………………………
RINGKASAN
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menggunakan model 4D
(Define, Design, Develop, Disseminate). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
menghasilkan bahan ajar berdiferensiasi menulis puisi serta mengetahui kelayakan bahan ajar
dalam mencapai hasil kreativitas maksimum peserta didik. Bahan ajar ini berbasis pada
tingkat kesiapan siswa menurut teori The Equalier Thomlisen yakni foundational (untuk
siswa yang kemampuan menulis puisinya rendah) dan transformational (untuk siswa yang
kemampuan menulis puisinya tinggi). Konten yang disajikan juga disesuaikan dengan
kebutuhan dan minat belajar siswa sehingga bahan ajar ini diyakini dapat meningkatkan
semangat dan memenuhi kebutuhan siswa. Dalam penerapannya, bahan ajar ini
diimplementasikan dengan model Project Based Learning, dimana siswa diberi kebebasan
untuk memilih bentuk akhir karyanya sebagai perwujudan Program Merdeka Belajar.

PENDAHULUAN
Keterampilan menulis dianggap merupakan keterampilan berbahasa paling sulit
karena menulis membutuhkan keterampilan menyimak, berbicara, dan membaca. Menurut
Kartono (2009:17) menulis adalah proses menuangkan pikiran dan menyampaikannya
kepada khalayak. Lalu menurut Widodo (1994:32), dengan keterampilan menulis seseorang
akan dapat merekam, menjelaskan, memberitahu, dan meyakinkan orang lain.
Berdasarkan dua pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa menulis merupakan proses
kreatif yang bertujuan untuk menyampaikan suatu informasi atau ide.
Pada tingkat SMA, siswa kelas X harus menguasai beberapa keterampilan menulis
kreatif, salah satunya keterampilan menulis kreatif puisi. Akan tetapi, masih banyak kendala
dalam proses kreatif menulis puisi, salah satunya kurangnya diksi yang dimiliki dan
kesulitan menuangkan perasaan atau ide. Menurut Saptono (2008:42) puisi adalah ekspresif
jiwa yang sifatnya imajinatif dan khayali terhadap suatu objek tertentu. Kesan-kesan dapat
diperoleh dari pengalaman dan lingkungan. Dari pendapat itu, maka seharusnya siswa dapat
menciptakan puisi dengan baik karena ide puisi bisa berasal dari mana saja. Namun, setiap
siswa memiliki karakter dan kesiapan belajar yang berbeda sehingga guru harus lebih aware
dalam menyusun model pembelajaran. Dalam pembelajaran menulis puisi abad 21, guru
harus mendukung kemampuan siswa dengan memenuhi kebutuhan belajar agar siswa mampu
mengikuti arus perkembangan zaman. Adapun 4 prinsip pokok pembelajaran abad ke-21
menurut Jennifer Nicholas (2013) yaitu (1). Instruction should be student-centered; (2).
Education should be collaborative; (3). Learning should have context dan (4). Schools should
be integrated with society. Dengan adanya problem dan tuntutan tersebut, peneliti tertarik
untuk mengembangkan Bahan Ajar Berdiferensiasi Menulis Puisi dengan Basis Project
Based Learning.

Bahan ajar berdiferensiasi ini berpusat pada kesiapan belajar dan minat siswa yang
akan diterapkan dengan model pembelajaran project based learning. Bahan ajar ini
dibedakan menjadi materi foundational dan transformational. Konten yang disajikan juga
akan disesuaikan dengan isu-isu kehidupan yang nantinya dapat berdampak baik kepada
siswa. Dalam hal ini siswa dengan kesiapan belajar rendah akan diberikan materi mendasar
seperti dasar-dasar umum menulis puisi, fakta umum puisi, prinsip-prinsip menulis puisi,
ide-ide dalam menulis puisi, dan teks dasar yang harus diakses sebagai referensi menulis
puisi. Sedangkan bahan ajar pada siswa yang memiliki kesiapan belajar tinggi akan
mempelajari materi yang mendorong murid untuk mengembangjan ide-ide dan
menghubungkan ilmu yang telah ada menjadi hal baru, bahan ajar tersebut akan berisi
tantangan, research question, dan pertanyaan-pertanyaan pemandu yang membantu siswa
untuk memperluas ide dan pemahaman lebih jauh lagi.
Pada saat ini peneliti sudah berada pada progres pengumpulan data dan teori. Harapan
peneliti, bahan ajar ini dapat diimplementasikan guru sebagai pemecahan masalah pada abad
21 dengan menggunakan model project based learning yang mendorong siswa untuk
bertanggung jawab atas tugas dan kebutuhannya sendiri.

TINJAUAN PUSTAKA
Model Project Based Learning mencakup kegiatan menyelesaikan masalah (problem
solving), pengambilan keputusan, keterampilan melakukan investigasi, dan keterampilan
membuat karya (Dr. Ridwan Abdullah Sani, M.Si. 2021:265). Menurut The George Lucas
Educatuonal Foundation (2005), tahap pembelajaran project based learning terdiri dari enam
tahap, yaitu:
1. Start with the Essential Question
2. Design a Paln for the Project
3. Create a Schedule
4. Monitor the Students and the Progress of the Project
5. Assess the Outcome
6. Evaluate the Experience

Strategi Diferensiasi
Pembelajaran diferensiasi adalah pembelajaran yang menciptakan berbagai alur.
Dengan demikian, perbedaan kemampuan, minat, dan pengalaman siswa diserap,
digunakan, dikembangkan, dan disajikan sebagai sebuah konsep pembelajaran
sehari-hari (Theroux, 2004)

Tinjauan pustaka tidak lebih dari 1000 kata mengungkap uraian singkat teori/ jawaban
teori dari rumusan masalah penelitian, peta jalan (road map) dalam bidang yang diteliti. Road
map penelitian, bagan, dan gambar dibuat dalam bentuk JPG/PNG/BMP (resolusi minimum
300 dpi). Referensi primer yang dirujuk mengutamakan hasil penelitian pada jurnal ilmiah
dan/atau HKI yang terkini.

Road map penelitian

Menganalisis isu pembelajaran yaitu: 1. Kendala menulis puisi 2. Karakteristik peserta didik
yang berbeda-beda 3. Adaptasi pembelajaran abad 21.
Menentukan solusi berupa Pengembangan Bahan Ajar Berdiferensiasi Menulis Puisi dengan
Model Project Based Learning,
Mengumpulkan teori dan materi
Membuat proposal penelitian
Membuat rancangan bahan ajar
Interview kepada guru bahasa Indonesia
Membuat validasi materi dan media
Membuat RPP
Memvalidasi RPP
Menyusun bahan ajar
Validasi ahli
Pengimplementasian
Pembuatan artikel pengembangan bahan ajar

METODE
Metode penelitian tidak melebihi 600 kata. Bagian ini dilengkapi dengan diagram alir
yang menggambarkan tahapan penelitian pada rentang waktu yang diusulkan. Format
diagram alir dibuat dalam bentuk JPG/PNG/BMP (resolusi minimum 300 dpi). Metode
dibuat secara utuh dengan penahapan yang jelas, mulai dari prosedur, luaran, dan indikator
capaian.
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
………………………………………………….

Anda mungkin juga menyukai