Anda di halaman 1dari 24

Subscribe to DeepL Pro to translate larger documents.

Visit www.DeepL.com/pro for more information.

Volume 2, No. 4 April 2023 - (246-258)


p-ISSN xxxx-xxxx | e-ISSN 2980-4841
https://ajesh.ph/index.php/gp

PERAN MODERASI BERAGAMA DALAM MASYARAKAT


MULTIKULTURAL DI INDONESIA: SEBUAH PERSPEKTIF
SOSIOLOGIS
Abdullah Idi, Deni Priansyah
Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, Indonesia
Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pagar Alam, Sumatera Selatan, Indonesia

Email: idi_abdullah@yahoo.com, denipriansyah910@gmail.com

ABSTRAK:
Indonesia merupakan negara yang kaya akan keanekaragaman budaya dan agama.
Keberagaman budaya dan agama di Indonesia merupakan salah satu aset bangsa yang harus
dijaga dan dihormati. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa dalam praktiknya, keberagaman
tersebut seringkali menjadi sumber konflik dan ketegangan antar umat beragama di Indonesia.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya konflik antar umat beragama dan polarisasi sosial
yang terjadi di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran moderasi
beragama dalam masyarakat multikultural Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan
deskriptif kualitatif dengan melakukan kajian literatur terhadap artikel, jurnal dan buku-buku
terkait. Data yang dianalisis dalam penelitian ini adalah hasil studi literatur, yaitu teori dan
konsep yang berkaitan dengan peran moderasi beragama dalam masyarakat multikultural
Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran moderasi beragama dapat membantu
membangun kerukunan dan toleransi antar umat beragama dalam masyarakat multikultural
Indonesia. Moderasi beragama juga dapat mengurangi ketegangan sosial dan konflik antar
agama. Selain itu, penelitian ini juga menunjukkan bahwa moderasi beragama dapat
meningkatkan pemahaman antaragama dan toleransi beragama dalam masyarakat
multikultural. Penelitian ini memberikan nilai tambah dengan menunjukkan bahwa peran
moderasi beragama dalam masyarakat multikultural Indonesia memiliki potensi yang besar
dalam membangun kerukunan dan keharmonisan antar umat beragama. Kebaruan dari
penelitian ini terletak pada pendekatan yang d i l a k u k a n dalam memahami peran moderasi
beragama dalam konteks sosial dan budaya Indonesia.

Kata kunci: Moderasi, Multikultural, Indonesia.

Riwayat Artikel
Diterima : 05 Maret 2023
Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
Halaman Volume 2, No. 4 April 2023
246
Direvisi : 10 April 2023
Diterima : 13 April 2023
DOI : 10.XXXXX

Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia


247 Volume 2, No. 4 April 2023
Peran Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural Indonesia: Sebuah Perspektif
Sosiologis
PENDAHULUAN identitas agama dan merendahkan agama lain
Indonesia merupakan negara yang dalam persaingan untuk mempertahankan
kaya akan keragaman budaya dan agama. pengaruh dan kekuasaan di masyarakat (Ahmed et
Keragaman budaya dan agama di Indonesia al.
merupakan salah satu aset bangsa yang
harus dijaga dan dihormati (Sulaiman et al.,
2022). Namun, tidak dapat dipungkiri
bahwa dalam praktiknya, keberagaman
tersebut seringkali menjadi sumber konflik
dan ketegangan antar umat beragama di
Indonesia (Gustiana Kambo, 2021). Hal ini
dapat terjadi karena adanya perbedaan
pandangan, nilai, dan keyakinan antar umat
beragama, serta ketidakadilan sosial dan
ekonomi yang dialami oleh kelompok
agama tertentu.

Dalam konteks ini, moderasi


beragama menjadi penting untuk dipahami
dan diterapkan di Indonesia. Moderasi
beragama adalah sikap dan tindakan yang
menunjukkan kesediaan untuk
menghormati perbedaan dan
mengedepankan kerukunan antar umat
beragama, tanpa mengorbankan identitas
dan keyakinan masing-masing (Arifinsyah et
al., 2020). Sikap moderasi ini dapat
membangun kerukunan antar umat
beragama dan meminimalisir konflik sosial
yang sering terjadi di tengah masyarakat
Indonesia yang multikultural.

Namun, ada beberapa tantangan


dalam menerapkan moderasi beragama di
Indonesia. Beberapa di antaranya adalah
kurangnya kesadaran akan pentingnya
moderasi beragama, ketidakadilan sosial
dan ekonomi yang sedang berlangsung, dan
kecenderungan untuk memperkuat

Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia


Halaman Volume 2, No. 4 April 2023
246
Abdullah
al., 2019; Idi, Deni2019;
Grossmann, Priansyah
Mol, et al., 2022; Pajarianto et al., 2022).
2022). Oleh karena itu, penelitian Menurut Ummah (2022), moderasi
yang lebih mendalam diperlukan beragama dapat membantu mengurangi
untuk memahami peran moderasi ketegangan antaragama dan meningkatkan
beragama dalam masyarakat kerja sama antaragama. Hal ini didukung
multikultural Indonesia, sehingga oleh penelitian Elvana & Masduki (2022)
dapat diimplementasikan secara yang menunjukkan bahwa moderasi
efektif dan berkelanjutan. beragama dapat menjadi jembatan untuk
memperkuat
Menurut penelitian
sebelumnya, moderasi beragama
dapat memainkan peran penting
dalam membangun kerukunan dan
toleransi antaragama dalam
masyarakat multikultural (Kruja,
2022; Adisti, 2022). Namun, sebagian
besar penelitian ini dilakukan dengan
fokus pada pandangan agama
tertentu dan tidak
mempertimbangkan konteks sosial
dan budaya Indonesia (Solahudin &
Fakhruroji, 2019). Oleh karena itu,
penelitian ini bertujuan untuk
mengeksplorasi peran moderasi
beragama dalam konteks sosial dan
budaya Indonesia, dengan
mengambil pendekatan yang
komprehensif dan integratif dari
berbagai disiplin ilmu (sosiologi,
antropologi, psikologi, dan agama)
untuk mendapatkan pemahaman
yang lebih holistik dan mendalam
mengenai peran moderasi beragama
dalam masyarakat multikultural
Indonesia.

Penelitian sebelumnya telah


menunjukkan bahwa peran moderasi
beragama dapat membantu
membangun kerukunan dan toleransi
antarumat beragama dalam
masyarakat multikultural (Sulaiman
Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
249 Volume 2, No. 4 April 2023
Peran Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural Indonesia: Sebuah Perspektif
Sosiologis
keharmonisan dan perdamaian dalam Kebaruan dari penelitian ini adalah
masyarakat multikultural. bahwa penelitian ini menawarkan
pendekatan baru dalam memahami peran
Namun, ada juga penelitian yang moderasi beragama dalam masyarakat
menilai bahwa moderasi beragama dapat multikultural Indonesia. Sebelumnya,
menimbulkan polarisasi dan memperkuat penelitian-penelitian sebelumnya lebih
hegemoni agama mayoritas. Menurut berfokus pada dampak positif dari moderasi
McCoy & Somer, (2019), konsep moderasi beragama dalam membangun kerukunan
beragama dapat menimbulkan kesan bahwa antar umat beragama. Namun, pendekatan
agama yang moderat itu benar dan agama baru ini mengakui bahwa ada juga kritik
yang ekstrim itu salah, sehingga dapat terhadap konsep moderasi beragama.
memperkuat hegemoni agama mayoritas Beberapa peneliti berpendapat bahwa
dan menimbulkan polarisasi di masyarakat. moderasi beragama justru dapat
Oleh karena itu, perlu dilakukan kajian yang memperkuat hegemoni agama mayoritas
lebih holistik dan menyeluruh mengenai dan meningkatkan polarisasi sosial.
konsep moderasi beragama dalam konteks
sosial dan budaya Indonesia. Dalam konteks Indonesia, penelitian
terdahulu masih terbatas. Sebagian besar
Dalam konteks Indonesia, moderasi penelitian hanya membahas dampak positif
beragama dapat dilihat sebagai solusi untuk dari moderasi beragama dalam masyarakat
mengatasi konflik antar agama dan multikultural Indonesia tanpa mengkaji
polarisasi sosial yang terjadi di masyarakat. secara mendalam konteks sosial dan budaya
Namun, untuk memahami peran moderasi Indonesia (Lessy & Rohman, 2022; Sahertian
beragama dalam konteks sosial dan budaya & Jawas, 2021; Daheri et al., 2023). Oleh
Indonesia, perlu dilakukan penelitian yang karena itu, penelitian ini diharapkan dapat
komprehensif dan integratif dari berbagai memberikan wawasan baru tentang konsep
disiplin ilmu, seperti sosiologi, antropologi, moderasi beragama dalam konteks
psikologi, dan agama. Penelitian ini Indonesia yang memiliki karakteristik sosial
diharapkan dapat memberikan pemahaman dan budaya yang unik.
yang lebih mendalam dan holistik tentang
peran moderasi beragama dalam Penelitian ini juga diharapkan dapat
membangun kerukunan dan toleransi memberikan rekomendasi praktis bagi
antarumat beragama dalam masyarakat pemerintah dan masyarakat dalam
Indonesia yang multikultural, serta membangun kerukunan dan keharmonisan
memberikan kontribusi bagi pengembangan antar umat beragama di Indonesia. Dengan
konsep moderasi beragama yang lebih pemahaman yang lebih baik mengenai
inklusif dan sesuai dengan konteks sosial konsep moderasi beragama dalam konteks
budaya Indonesia. sosial dan budaya Indonesia, maka dapat
dihasilkan strategi dan kebijakan yang lebih
tepat untuk meminimalisir konflik antar
Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
248 Volume 2, No. 4 April 2023
umat beragama.
Abdullah Idi, Deni Priansyah

Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia


249 Volume 2, No. 4 April 2023
Peran Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural Indonesia: Sebuah Perspektif
Sosiologis
konflik dan meningkatkan
toleransi antar umat beragama.

Oleh karena itu, penelitian ini sangat


penting untuk dilakukan dan relevan
dengan kondisi sosial dan budaya Indonesia
saat ini. Dengan demikian, peneliti tertarik
untuk meneliti peran moderasi beragama
dalam masyarakat multikultural Indonesia
dengan perspektif sosiologis agar dapat
memahami lebih dalam mengenai relasi
agama dan masyarakat multikultural
Indonesia.

METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan
pendekatan deskriptif kualitatif dengan
melakukan tinjauan literatur terhadap
artikel, jurnal, dan buku-buku terkait
(Mengist et al., 2020). Peneliti akan mencari
dan mengumpulkan literatur yang relevan
dengan topik penelitian dari berbagai
sumber, termasuk database online,
perpustakaan, dan sumber lainnya.

Setelah mengumpulkan literatur,


peneliti akan memilah dan memilih literatur
yang relevan dengan topik penelitian
(Hennink & Kaiser, 2022). Literatur yang
tidak relevan dengan topik penelitian akan
dieliminasi. Kemudian, peneliti akan
melakukan analisis terhadap literatur yang
telah dikumpulkan untuk mengeksplorasi
peran moderasi beragama dalam
masyarakat multikultural Indonesia. Analisis
akan dilakukan secara sistematis dengan
mempertimbangkan aspek-aspek yang
relevan dengan topik penelitian. Selain itu,
peneliti juga akan menggunakan teknik
analisis kualitatif untuk
Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
250 Volume 2, No. 4 April 2023
memahami isi literatur secara membuat kesimpulan mengenai peran
Abdullah Idi, Deni Priansyah moderasi beragama dalam masyarakat
mendalam. Dalam hal ini, peneliti
akan mencari dan menggunakan multikultural Indonesia.
literatur yang relevan dan terkini
untuk memastikan validitas
penelitian.

Prosedur penelitian dimulai


dengan identifikasi topik penelitian
dan pengumpulan literatur yang
relevan (Linnenluecke et al., 2020).
Setelah literatur terkumpul, peneliti
akan melakukan pembacaan kritis
terhadap literatur yang ditemukan,
dengan mencatat teori dan konsep
yang berkaitan dengan peran
moderasi beragama dalam
masyarakat multikultural Indonesia.
Selanjutnya, peneliti akan memilih
dan menyaring literatur yang paling
relevan dan signifikan untuk
penelitian ini.

Setelah literatur dipilih, peneliti


akan melakukan analisis kualitatif
terhadap data yang ditemukan dalam
literatur tersebut. Data yang
dianalisis dalam penelitian ini adalah
hasil studi literatur, yaitu teori dan
konsep yang berkaitan dengan peran
moderasi beragama dalam
masyarakat multikultural Indonesia.
Peneliti akan mencari persamaan dan
perbedaan dari literatur yang telah
dikumpulkan dan melakukan sintesis
data untuk menghasilkan temuan
baru yang relevan dengan topik
penelitian.

Terakhir, peneliti akan


menginterpretasikan dan
menganalisis temuan-temuan yang
ditemukan dalam penelitian ini dan
Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
251 Volume 2, No. 4 April 2023
Peran Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural Indonesia: Sebuah Perspektif
Sosiologis
HASIL DAN PEMBAHASAN menekankan bahwa moderasi beragama
dapat membantu memperkuat kerukunan
Peran moderasi beragama sangat penting
antar agama dan meminimalisir terjadinya
dalam membangun kerukunan dan
konflik agama. Selain itu, penulis
toleransi antar umat beragama dalam
masyarakat Indonesia yang multikultural.
Peran moderasi beragama dalam
membangun kerukunan dan toleransi antar
umat beragama dalam masyarakat
multikultural Indonesia merupakan topik
yang telah banyak dibahas oleh para
peneliti dan akademisi. Beberapa artikel
terkait yang dapat memberikan
pemahaman lebih dalam mengenai topik ini
adalah sebagai berikut:

1. Penelitian yang dilakukan oleh


Kawangung, (2019) yang berjudul
Wacana moderasi beragama dalam
pluralitas harmoni sosial di Indonesia.
Artikel ini membahas tentang
pentingnya moderasi beragama dalam
membangun kerukunan dan toleransi
antar umat beragama di Indonesia.
Menurut penulis, moderasi beragama
dapat mengurangi ketegangan sosial
dan memperkuat hubungan antar
umat beragama. antar
umat beragama. Selain itu, penulis juga
menyoroti pentingnya pendidikan
agama yang moderat untuk
membangun kesadaran dan
pemahaman akan keragaman agama di
Indonesia.

2. Penelitian yang dilakukan oleh Wijaya


dkk., (2021) yang berjudul Manajemen
Pendidikan Islam Berbasis Dialog
Antarumat Beragama dalam Proses
Pembelajaran di Sekolah sebagai Upaya
Moderasi Beragama di Indonesia.
Artikel ini membahas tentang
bagaimana moderasi beragama dapat
membantu membangun toleransi antar
umat beragama dalam masyarakat
Indonesia yang multikultural. Penulis
Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
252 Volume 2, No. 4 April 2023
Penulis juga menyoroti peran multikultural Indonesia. Pendidikan agama
Abdullah
penting paraIdi,pemimpin
Deni Priansyah
agama yang moderat, peran para pemimpin
yang moderat dan pendidikan agama, dan promosi moderasi agama oleh
agama dalam membangun lembaga-lembaga sosial merupakan faktor
kesadaran akan keberagaman penting dalam
agama di Indonesia.

3. Penelitian yang dilakukan oleh


Umaru, (2019) yang berjudul
Tanggung Jawab Pemimpin
Agama dalam Promosi Dialog
Perdamaian dalam Masyarakat
Beragam Agama. Artikel ini
membahas tentang peran
penting pemimpin agama dalam
mempromosikan moderasi
beragama di Indonesia. Penulis
menyoroti bahwa para
pemimpin agama memiliki peran
penting dalam membangun
kesadaran dan pemahaman
tentang keberagaman agama di
masyarakat. Selain itu, penulis
juga menekankan pentingnya
peran pemuka agama dalam
meminimalisir terjadinya konflik antar umat beragama dan memperkuat kerukunan antar umat bera

4. Penelitian Ummah, (2022)


berjudul Suara-suara Kerukunan
Antar Umat Beragama. Artikel ini
membahas bagaimana moderasi
beragama dapat mempengaruhi
kerukunan antar umat beragama
di Indonesia. Menurut penulis,
moderasi beragama dapat
membantu meminimalisir konflik
antar umat beragama dan
memperkuat kerukunan antar
umat beragama. Penulis juga
menyoroti peran penting
institusi sosial dalam
mempromosikan moderasi
beragama di masyarakat.

Dari berbagai artikel tersebut,


dapat disimpulkan bahwa moderasi
beragama memainkan peran penting
dalam membangun kerukunan dan
toleransi antar agama di masyarakat
Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
253 Volume 2, No. 4 April 2023
Peran Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural Indonesia: Sebuah Perspektif
Sosiologis
memperkuat moderasi beragama di antar umat beragama dalam masyarakat Indonesia
Indonesia (Pajarianto et al., 2022). Oleh yang multikultural. Upaya mempromosikan
karena itu, diperlukan upaya bersama dari moderasi beragama perlu terus dilakukan dengan
semua pihak untuk mendorong moderasi melibatkan masyarakat secara langsung dan
beragama dalam kehidupan bermasyarakat.

Selain itu, artikel yang dibahas juga


menyoroti upaya-upaya yang dapat
dilakukan untuk mempromosikan moderasi
beragama dalam masyarakat Indonesia.
Salah satu artikel yang relevan adalah
artikel yang berjudul "Rising Islamism and
the struggle for Islamic authority in post-
reformasi Indonesia". Artikel ini
mengungkapkan bahwa upaya
mempromosikan moderasi beragama dapat
dilakukan dengan melibatkan masyarakat
secara langsung, seperti melalui kegiatan
dialog lintas agama, pertemuan lintas
agama, dan program-program sosial yang
melibatkan berbagai kelompok agama
(Arifianto, 2020).

Sementara itu, artikel lain yang


membahas pentingnya moderasi beragama
dalam konteks Indonesia adalah
"Mensosialisasikan moderasi beragama dan
perdamaian di lanskap Indonesia". Artikel
ini menyoroti bagaimana moderasi
beragama dapat membantu
mempromosikan persatuan dan kerukunan
antar umat beragama di Indonesia,
terutama dalam menghadapi konflik antar
umat beragama yang sering terjadi di
Indonesia. Artikel ini juga menunjukkan
bahwa moderasi beragama dapat
membantu dalam menghadapi tantangan
sosial dan politik yang dihadapi oleh
masyarakat Indonesia (Setia & Rahman,
2022).

Dari berbagai artikel yang telah


dibahas, dapat disimpulkan bahwa
moderasi beragama berperan penting
dalam membangun kerukunan dan toleransi

Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia


254 Volume 2, No. 4 April 2023
yang relevan dengan konteks sosial menciptakan lingkungan yang lebih
Abdullah
dan budaya Idi, Deni
Indonesia. Priansyah
Hal ini dapat harmonis dan toleran dalam masyarakat
membantu membangun persatuan multikultural.
dan kerukunan di Indonesia s e r t a
mengatasi tantangan sosial dan Selain itu, penelitian Sihombing
politik yang dihadapi masyarakat d k k . , (2020) dalam Journal for the Study of
Indonesia. Oleh karena itu, studi Religions and Ideologies mengungkapkan
tentang peran moderasi beragama bahwa moderasi beragama dapat
dalam masyarakat multikultural mengurangi
Indonesia masih menjadi topik yang
menarik untuk diteliti lebih lanjut.

Moderasi agama dapat mengurangi


ketegangan sosial dan konflik antar
agama.
Moderasi beragama memiliki
peran penting dalam membangun
kerukunan dan toleransi antar umat
beragama dalam masyarakat
Indonesia yang multikultural.
Beberapa hasil penelitian
menunjukkan bahwa moderasi
beragama dapat mengurangi
ketegangan sosial dan konflik antar
agama. Sebagai contoh, studi yang
dilakukan oleh Mashuri dkk., (2022)
menemukan bahwa moderasi
beragama dapat mengurangi
ketegangan antara Muslim dan
Kristen di Sulawesi Tengah. Hal ini
karena moderasi beragama
memungkinkan orang untuk lebih
memahami perbedaan agama dan
menghormati keyakinan yang
berbeda.

Salah satu artikel yang


membahas hal ini adalah penelitian
oleh Subchi dkk., (2022) dalam jurnal
Religions. Dalam penelitiannya,
moderasi beragama dapat menjadi
solusi untuk mengatasi ketegangan
sosial dan konflik antar umat
beragama di Indonesia. Melalui
pendekatan moderat, individu dapat
lebih memahami perbedaan agama
dan budaya, serta menghargai nilai-
nilai yang dianut oleh masyarakat
lain. Hal ini akan membantu
Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
255 Volume 2, No. 4 April 2023
Peran Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural Indonesia: Sebuah Perspektif
Sosiologis
ketegangan dan konflik antar agama di masyarakat dalam kegiatan dialog lintas agama
Indonesia. Dalam penelitian mereka, dan pengakuan terhadap keragaman agama.
individu yang memiliki sikap moderat
terhadap agama cenderung lebih toleran Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan
terhadap perbedaan agama dan lebih bahwa moderasi beragama dapat
terbuka terhadap dialog antar agama. Hal
ini dapat membantu mencegah konflik
antar agama dalam masyarakat
multikultural.

Studi lain yang dilakukan oleh Al


Qurtuby, (2022) menunjukkan bahwa
moderasi beragama dapat mendorong
perdamaian dan toleransi antar umat
beragama di Aceh, sebuah wilayah yang
sebelumnya dilanda konflik antar umat
beragama yang cukup serius. Dalam
penelitian ini, moderasi beragama
ditunjukkan oleh masyarakat Aceh yang
mempraktikkan agama dengan penuh
toleransi dan menghormati keyakinan
agama yang berbeda. Mereka juga mampu
menyelesaikan konflik antar agama melalui
dialog dan musyawarah, tanpa
menggunakan kekerasan.

Penelitian lain oleh Setia & Rahman,


(2022) dalam Journal of Faith and
Spirituality juga menemukan hasil yang
serupa. Dalam penelitian mereka, moderasi
beragama dapat mengurangi ketegangan
sosial dan konflik antar agama di Indonesia.
Hal ini terjadi karena individu yang memiliki
sikap moderat terhadap agama cenderung
lebih terbuka terhadap perbedaan agama
dan lebih mampu menyelesaikan konflik
secara damai.

Lebih lanjut, penelitian Hadi Kusuma


& Susilo (2020) menunjukkan bahwa
moderasi beragama dapat membantu
mengurangi ketegangan antar kelompok
agama yang berbeda di Yogyakarta.
Moderasi beragama dalam hal ini
ditunjukkan dengan partisipasi aktif

Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia


256 Volume 2, No. 4 April 2023
membantu mengurangi ketegangan agama yang ada di sekitarnya. Hal ini akan
Abdullah
sosial dan konflikIdi, Deni
antar Priansyah
agama dalam membantu meminimalisir konflik dan
masyarakat Indonesia yang meningkatkan toleransi antar umat
multikultural. Oleh karena itu, beragama.
penting untuk mendorong individu
dan kelompok-kelompok agama Terkait hal ini, studi lain yang
untuk mempraktikkan moderasi dilakukan oleh Wijaya dkk., (2021)
dalam menjalankan kegiatan menunjukkan bahwa moderasi beragama
keagamaan mereka dan membangun dapat membantu membangun dialog dan
toleransi antar umat beragama di komunikasi antaragama yang lebih baik.
Indonesia. Dalam konteks Indonesia,

Konflik antar agama sering


terjadi di masyarakat Indonesia yang
multikultural dan menjadi ancaman
serius bagi keamanan dan kerukunan
masyarakat. Namun, hasil penelitian
menunjukkan bahwa moderasi
beragama dapat memainkan peran
penting dalam mengurangi
ketegangan sosial dan konflik antar
agama di Indonesia.

Moderasi beragama dapat


membantu mengurangi tingkat
intoleransi dan fanatisme agama
yang menjadi penyebab utama
terjadinya konflik antar umat
beragama (Eko & Putranto, 2019).
Penelitian ini menunjukkan bahwa
moderasi beragama dapat
memperkuat rasa persatuan dan
solidaritas di antara kelompok-
kelompok agama yang berbeda,
sehingga dapat meminimalisir
potensi konflik.

Selain itu, penelitian yang


dilakukan oleh Alfian, (2021)
menunjukkan bahwa moderasi
beragama dapat mengurangi
kecenderungan individu untuk
memaksakan pandangan atau
keyakinannya kepada orang lain.
Dalam konteks masyarakat Indonesia
yang multikultural, moderasi
beragama dapat membantu individu
untuk menerima perbedaan dan
menghargai keragaman budaya dan
Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
257 Volume 2, No. 4 April 2023
Peran Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural Indonesia: Sebuah Perspektif
Sosiologis
Moderasi beragama dapat membantu Beberapa artikel menunjukkan bahwa
individu untuk memahami pandangan dan moderasi beragama dapat meningkatkan
nilai-nilai yang dipegang oleh kelompok pemahaman antar agama dan toleransi beragama
agama lain. Hal ini dapat membuka peluang di
untuk dialog dan komunikasi yang saling
menghormati, sehingga dapat mengurangi
ketegangan sosial dan konflik antar agama.

Secara keseluruhan, hasil penelitian


menunjukkan bahwa moderasi beragama
dapat membantu mengurangi ketegangan
sosial dan konflik antar agama dalam
masyarakat multikultural Indonesia.
Moderasi beragama dapat memperkuat
rasa persatuan dan solidaritas di antara
kelompok-kelompok agama yang berbeda,
mengurangi kecenderungan individu untuk
memaksakan pandangan atau keyakinan
mereka kepada orang lain, dan membantu
membangun dialog dan komunikasi
antaragama yang lebih baik. Oleh karena
itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan
pemahaman dan praktik moderasi
beragama dalam masyarakat Indonesia agar
tercipta masyarakat yang harmonis dan
toleran.

Dari hasil penelitian di atas, dapat


disimpulkan bahwa moderasi beragama
dapat berkontribusi dalam mengurangi
ketegangan sosial dan konflik antar agama
dalam masyarakat multikultural Indonesia.
Moderasi beragama dapat dicontohkan
melalui sikap toleransi, saling menghormati,
dan partisipasi aktif dalam kegiatan dialog
antar agama. Oleh karena itu, upaya untuk
mempromosikan moderasi beragama perlu
dilanjutkan dengan melibatkan masyarakat
secara langsung dan dengan cara-cara yang
relevan dengan konteks sosial dan budaya
Indonesia.

Moderasi beragama dapat meningkatkan


pemahaman antar agama dan toleransi
beragama dalam masyarakat multikultural.

Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia


258 Volume 2, No. 4 April 2023
masyarakat multikultural. Salah satu konteks sosial dan budaya Indonesia,
Abdullah
artikel yang Idi, Denitentang
membahas Priansyahhal seperti pendidikan agama yang
ini adalah penelitian yang dilakukan mengajarkan nilai-nilai moderasi dan
oleh Ali dkk., (2021) yang kegiatan-kegiatan lintas agama. Hal ini
menemukan bahwa pendidikan dapat membantu membangun persatuan
agama yang mengajarkan nilai-nilai dan kerukunan di Indonesia serta mengatasi
moderasi dapat meningkatkan tantangan sosial dan politik yang dihadapi
pemahaman dan toleransi antar masyarakat Indonesia. Oleh karena itu,
agama di kalangan siswa. Hal ini studi tentang peran moderasi beragama
didukung oleh p e n e l i t i a n lain dalam masyarakat multikultural Indonesia
yang dilakukan oleh Ruswandi dkk., masih menjadi sebuah
(2022) yang menunjukkan bahwa
pendidikan agama yang menekankan
pada nilai-nilai moderasi beragama
dapat meningkatkan pemahaman
dan toleransi antar agama pada
siswa.

Selain pendidikan agama,


beberapa artikel juga menunjukkan
bahwa dialog antaragama dan
kegiatan antaragama juga dapat
meningkatkan pemahaman dan
toleransi antaragama dalam
masyarakat multikultural. Misalnya,
penelitian yang dilakukan oleh Eko &
Putranto, (2019) menunjukkan
bahwa kegiatan dialog antar agama
di Indonesia dapat membantu
meningkatkan pemahaman dan
toleransi antar umat beragama di
antara para peserta dialog. Hal ini
juga didukung oleh penelitian lain
yang dilakukan oleh Adila dkk.,
(2022) yang menunjukkan bahwa
kegiatan lintas agama dapat
meningkatkan pemahaman dan
toleransi antar umat beragama pada
peserta kegiatan.

Dari hasil penelitian ini, dapat


disimpulkan bahwa moderasi
beragama dapat membantu
meningkatkan pemahaman dan
toleransi antar agama dalam
masyarakat multikultural. Upaya
untuk mempromosikan moderasi
beragama perlu dilanjutkan dengan
cara-cara yang relevan dengan
Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
259 Volume 2, No. 4 April 2023
Peran Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural Indonesia: Sebuah Perspektif
Sosiologis
topik yang menarik untuk diteliti lebih antar agama dan rasa toleransi di masyarakat.
lanjut. Dari hasil penelitian ini dapat Melalui partisipasi aktif dalam berbagai kegiatan
disimpulkan bahwa moderasi beragama lintas agama, seperti dialog, pertemuan lintas
memiliki peran penting dalam membangun agama, dan program sosial bersama, moderasi
kerukunan dan keharmonisan antar umat beragama dapat membantu memperkuat
beragama di tengah masyarakat Indonesia pemahaman dan
yang multikultural. Hal ini juga dapat
mengurangi ketegangan sosial dan konflik
antar umat beragama serta meningkatkan
pemahaman antar umat beragama dan
toleransi beragama.

Moderasi beragama dapat


meningkatkan pemahaman antaragama dan
toleransi beragama dalam masyarakat
multikultural, seperti yang terungkap dalam
hasil penelitian yang dipaparkan dalam
berbagai artikel. Berbagai penelitian
menunjukkan bahwa moderasi beragama
dapat membantu memperkuat pemahaman
antar agama di antara berbagai kelompok
agama, serta meningkatkan toleransi dan
penghormatan terhadap perbedaan agama
di masyarakat.

Salah satu penelitian yang relevan


adalah penelitian yang dilakukan oleh Setia
& Rahman, (2022), yang menemukan
bahwa moderasi beragama dapat
memperkuat pemahaman dan kerukunan
antaragama dalam masyarakat multikultural
Indonesia. Melalui pendekatan dialog
antaragama dan keterlibatan aktif
masyarakat dalam proses membangun
toleransi, moderasi beragama dapat
membantu mengatasi perselisihan dan
konflik antaragama, serta meningkatkan
rasa saling menghormati dan menghargai di
antara berbagai kelompok agama.

Hal yang sama juga dinyatakan


dalam penelitian yang dilakukan oleh
Menchik & Trost, (2018), yang menemukan
bahwa moderasi beragama dapat
membantu meningkatkan pemahaman

Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia


260 Volume 2, No. 4 April 2023
persaudaraan di antara berbagai karena itu, studi tentang peran moderasi
Abdullahkelompok
Idi, Deni agama.
Priansyah beragama dalam masyarakat multikultural
Indonesia masih menjadi topik yang
Dari hasil penelitian ini, dapat menarik untuk dikaji lebih lanjut. Sebagai
disimpulkan bahwa moderasi
negara dengan keragaman budaya dan
beragama memainkan peran penting
agama, Indonesia
dalam memperkuat pemahaman
antaragama dan meningkatkan
toleransi beragama dalam
masyarakat multikultural. Oleh
karena itu, upaya untuk
mempromosikan moderasi beragama
perlu dilanjutkan dengan melibatkan
masyarakat secara aktif, serta
dengan cara-cara yang relevan
dengan konteks sosial dan budaya
Indonesia. Dengan cara ini,
masyarakat Indonesia dapat
membangun persatuan dan
kerukunan di antara berbagai
kelompok agama, serta mengatasi
tantangan sosial dan politik yang
mereka hadapi.

KESIMPULAN
Berdasarkan hasil diskusi dari
berbagai artikel yang telah
dipaparkan, dapat disimpulkan
bahwa moderasi beragama berperan
penting dalam membangun
kerukunan dan toleransi antar umat
beragama di tengah masyarakat
Indonesia yang multikultural. Upaya
untuk mempromosikan moderasi
beragama perlu terus dilakukan
dengan melibatkan masyarakat
secara langsung dan dengan cara-
cara yang relevan dengan konteks
sosial dan budaya Indonesia.
Moderasi beragama dapat
membantu mengurangi ketegangan
sosial dan konflik antar-agama, serta
meningkatkan pemahaman antar-
agama dan toleransi beragama dalam
masyarakat multikultural. Oleh
Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
261 Volume 2, No. 4 April 2023
Peran Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural Indonesia: Sebuah Perspektif
Sosiologis
perlu terus mempromosikan moderasi (2022). Kontribusi Konferensi Indonesia
beragama sebagai cara untuk membangun tentang Agama dan Perdamaian di
persatuan dan harmoni di tengah tantangan
sosial dan politik yang dihadapinya.

Penerapan moderasi beragama dapat


dilakukan melalui berbagai upaya, seperti
melibatkan masyarakat secara langsung
dalam kegiatan-kegiatan yang mendukung
kerukunan antar umat beragama,
pendekatan dialog antar umat beragama,
serta kampanye-kampanye yang
mengedukasi masyarakat mengenai
pentingnya toleransi dan kerukunan antar
umat beragama. Selain itu, penting juga
untuk terus mempromosikan nilai-nilai
moderasi beragama di tingkat pendidikan,
baik di sekolah maupun di luar sekolah, agar
masyarakat dapat memahami dan
menerapkan nilai-nilai tersebut dalam
kehidupan sehari-hari.

Saran u n t u k penelitian selanjutnya


adalah memperluas cakupan penelitian
tentang moderasi beragama, termasuk
penelitian tentang pengaruh moderasi
beragama dalam konteks lain di luar
masyarakat multikultural Indonesia, serta
melihat faktor-faktor yang mempengaruhi
dan mendukung penerapan moderasi
beragama. Penelitian juga dapat
memperluas fokus pada bagaimana
memperkuat nilai-nilai moderasi beragama
dan upaya-upaya konkret untuk mendorong
penerapan moderasi beragama di
masyarakat.

BIBLIOGRAFI

Adila, A., Santoso, P., & Hidayat, E. R.


Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
262 Volume 2, No. 4 April 2023
Mewujudkan Perdamaian Antar radikalisme di Indonesia. ESENSIA:
UmatAbdullah Idi, Deni
Beragama. Priansyah
Jurnal Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 21(1), 91-
Internasional Seni dan Ilmu 108.
Sosial, 5(6), 7-11. Daheri, M., Warsah, I., Morganna, R., Putri,
Adisti, A. R. (2022). TOKOH AGAMA O. O. A., & Adelia, P. (2023).
PEREMPUAN INSPIRATIF DALAM
PEMBANGUNAN PERDAMAIAN
DITINJAU DARI PERSPEKTIF
MODERASI BERAGAMA.
Konferensi Internasional
tentang Budaya & Bahasa
(ICCL), 1(1), 26-41.
Ahmed, A., Arshad, M. A., Mahmood,
A., & Akhtar, S. (2019).
Pengaruh
nilai-nilai spiritual terhadap
perilaku menolong karyawan:
peran moderasi etos kerja Islam.
Jurnal Manajemen, Spiritualitas
& Religi, 16(3), 235-263.
Al Qurtuby, S. (2022). Pembangunan
Perdamaian Akar Rumput di
Indonesia Kontemporer. The
Wiley Blackwell Companion to
Religion and Peace, 112-123.
Alfian, A. (2021). Kekerasan Simbolik
dalam Wacana Keagamaan di
Indonesia. Konferensi
Internasional Studi Sosial dan
Keislaman, 205-214.
Ali, N., Afwadzi, B., Abdullah, I., & Mukmin,
M. I. (2021). Pembelajaran
literasi lintas agama sebagai
metode kontra-radikalisasi:
Sebuah tren baru di kalangan
institusi pendidikan tinggi Islam
di Indonesia. Islam dan
Hubungan Kristen-Muslim,
32(4), 383-405.
Arifianto, A. R. (2020). Bangkitnya
Islamisme dan perjuangan
untuk otoritas Islam di
Indonesia pasca reformasi.
TRaNS: Kajian Trans-Regional
dan Nasional Asia Tenggara,
8(1), 37-50.
Arifinsyah, A., Andy, S., & Damanik,
A. (2020). Urgensi moderasi
beragama dalam mencegah
Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
263 Volume 2, No. 4 April 2023
Peran Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural Indonesia: Sebuah Perspektif
Sosiologis
Memperkuat Moderasi Beragama: Kruja, G. (2022). Kerukunan Antar Umat Beragama
Belajar dari Kerukunan Umat melalui Sistem Pendidikan Komunitas Agama.
Beragama di Indonesia. Agama & Pendidikan,
Jurnal Studi Kependudukan dan Sosial
[JPSS], 31, 571-586.
Eko, B. S., & Putranto, H. (2019). Peran
kompetensi antarbudaya dan kearifan
lokal dalam membangun toleransi
antarbudaya dan antarumat
beragama. Jurnal Penelitian
Komunikasi Antarbudaya, 48(4), 341-
369.
Elvana, N., & Masduki, M. (2022).
Pendidikan Agama Islam di Pesantren
dalam Menumbuhkan Moderasi
Beragama. JIGC (Jurnal Ilmiah
Bimbingan dan Konseling Islam), 6(1),
1-8.
Grossmann, K. (2019). Menggunakan
konflik untuk mengungkap
ketidakadilan dalam transisi energi:
Kasus dampak sosial dari kebijakan
efisiensi energi di sektor perumahan
di Jerman. Global Transitions, 1, 148-
156.
Gustiana Kambo, A. A. Y. (2021). Identitas
Politik dan Prasangka Agama dalam
Masyarakat Pasca-Konflik: Studi
Kasus di Poso, Indonesia. Jurnal
Universitas Jiaotong Barat Daya,
56(3).
Hadi Kusuma, J., & Susilo, S. (2020).
Kepekaan antarbudaya dan agama di
kalangan anak muda lintas agama di
Indonesia. Agama-Agama, 11(1), 26.
Hennink, M., & Kaiser, B. N. (2022). Ukuran
sampel untuk kejenuhan dalam
penelitian kualitatif: Sebuah tinjauan
sistematis terhadap tes empiris. Ilmu
Sosial & Kedokteran, 292, 114523.
Kawangung, Y. (2019). Wacana moderasi
beragama dalam kemajemukan
harmoni sosial di Indonesia. Jurnal
Ilmu Sosial dan Humaniora, 3(1), 160-
170.

Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia


264 Volume 2, No. 4 April 2023
49(1), 104-117. Australian Association for the Study of
Lessy, Z.,Abdullah Idi, Deni
& Rohman, Priansyah
M. (2022). Religions Book Series, 16.
Pemuda milenial Muslim Pajarianto, H., Pribadi, I., & Sari, P. (2022).
menanamkan moderasi Toleransi antar umat beragama
beragama: Pendekatan studi melalui peran kearifan lokal dan
kasus untuk menyelidiki sikap moderasi beragama. Teologi HTS
mereka. Dialogia: Jurnal Studi
Islam Dan Sosial, 20(1), 1 - 27.
Linnenluecke, MK, Marrone, M., & Singh,
A. K. (2020). Melakukan
tinjauan literatur sistematis
dan analisis bibliometrik.
Australian Journal of
Management, 45(2), 175-194.
Mashuri, S., Pettalongi, S. S.,
Nurdin, N., Paozia, P., &
Yusran, Y. (2022). Strategi
Sekolah dalam Mengatasi
Radikalisme Agama pada
Masyarakat Pasca Konflik di
Kabupaten Poso Sulawesi
Tengah, Indonesia. Jurnal
Kajian Humaniora dan Ilmu
Sosial, 4(1), 9-20.
McCoy, J., & Somer, M. (2019).
Menuju teori polarisasi yang
merusak dan bagaimana hal itu
membahayakan demokrasi:
Bukti komparatif dan solusi
yang memungkinkan. Annals of
the American Academy of
Political and Social Science,
681(1), 234-271.
Menchik, J., & Trost, K. (2018). A
Indonesia yang 'Toleran'?
Muslim Indonesia dalam
Perspektif Perbandingan. Buku
Pegangan Routledge tentang
Indonesia Kontemporer, 390-
405.
Mengist, W., Soromessa, T., & Legese,
G. (2020). Metode untuk
melakukan tinjauan literatur
sistematis dan meta-analisis
untuk penelitian ilmu lingkungan.
MethodsX, 7, 100777.
Mol, H. (2022). Agama dan Identitas
Sebuah Interpretasi Dialektika
atas Fenomena Keagamaan.
Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia
265 Volume 2, No. 4 April 2023
Peran Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural Indonesia: Sebuah Perspektif
Sosiologis
Studi-Studi Teologi, 78(4), Subchi, I., Zulkifli, Z., Latifa, R., & Sa'diyah, S.
7043. (2022). Moderasi beragama di kalangan
Ruswandi, U., Erihadiana, M., & Rohimah, E. Muslim Indonesia. Agama-Agama, 13(5),
(2022). Implementasi Model 451.
Pembelajaran CTL Melalui Nilai-Nilai Sulaiman, S., Imran, A., Hidayat, B. A.,
Moderat Islam dalam Meningkatkan Mashuri, S., Reslawati, R., &
Sikap Toleransi Siswa di Sekolah. Fakhrurrazi, F. (2022). Moderasi
Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, beragama dalam masyarakat era 5.0
5(2), 690-703. dan masyarakat multikultural: Kajian
Sahertian, P., & Jawas, U. (2021). Budaya berdasarkan tinjauan hukum, agama,
dan pemimpin unggul: kasus dan sosial.
pemimpin pribumi dan non-pribumi Kajian Linguistik dan Budaya, 6(S5),
Indonesia. Heliyon, 7(11), e08288. 180-193.
Setia, P., & Rahman, M. T. (2022). Umaru, T. B. (2019). Tanggung Jawab
Mensosialisasikan moderasi beragama Pemimpin Agama dalam
dan perdamaian di lanskap Indonesia. Mempromosikan Dialog untuk
Jurnal Iman Dan Spiritualitas, 2(3), Perdamaian dalam Masyarakat yang
333-340. Beragam Agama. JORAS-Jurnal Agama
Sihombing, A. A., Abdullah, I., & Prasojo, Z. dan Masyarakat Nigeria, 9.
H. (2020). Nostra aetate dan ruang Ummah, A. H. (2022). Suara-suara Kerukunan
untuk moderasi beragama: Dialog Antar Umat Beragama. Simposium
antar agama di Indonesia yang Internasional Literatur dan Warisan
multikultural. Jurnal Studi Agama- Agama (ISLAGE 2021), 17-29.
Agama dan Ideologi, 19(55), 142-157. Wijaya, C., Abdurrahman, A., Saputra, E., &
Solahudin, D., & Fakhruroji, M. (2019). Firmansyah, F. (2021). Manajemen
Internet dan praktik pembelajaran Pendidikan Islam Berbasis Dialog Antar
Islam di Indonesia: Media sosial, Umat Beragama dalam Proses
populisme agama, dan otoritas agama. Pembelajaran di Sekolah sebagai Upaya
Agama-agama, 11(1), 19. Moderasi Beragama di Indonesia.
Review of International Geographical
Education Online, 11(5), 353-2146.

Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia


266 Volume 2, No. 4 April 2023
Abdullah Idi, Deni Priansyah

Pemegang hak cipta:


Abdullah Idi, Deni Priansyah (2023)

Hak publikasi pertama:


Jurnal Teknik, Sosial dan Kesehatan Asia (AJESH)

Artikel ini dilisensikan di bawah:

Halaman Jurnal Teknik, Sosial dan K e s e h a t a n Asia


267 Volume 2, No. 4 April 2023

Anda mungkin juga menyukai