Anda di halaman 1dari 4

1.

Terapang, Lampung

Senjata tradisional Lampung yang paling populer adalah Terapang. Terapang memiliki bulu unik yang
terbuat dari kayu. Kayu tersebut di ukir membentuk burung atau kepala orang dan melambangkan
keberanian. Senjata khas Lampung yang lainnya adalah badik, keris, penduk, payan, dan beladau.

2. Senjata Tradisional Bengkulu

Bengkulu mempunyai senjata tradisional dengan nama Keris. Keris ini memiliki panjang 13 jari dan
berbentuk lurus. Keris di gunakan para kepala adat dan hulu balangnya pada saat perang, membela diri,
dan upacara adat. Keris ini di anggap keramat dan pemberani bagi sang pemegang nya. Senjata
tradisional Bengkulu yang lainnya adalah kuduk, radus, pedang kayu nibung, kerambit dan badik.
3. Badik Tumbuk Lado, Kepulauan Riau

Kepulauan Riau mempunyai senjata khas yang dinamakan Badik Tumbuk Lado. Senjata ini mempunyai
bentuk seperti sebuah belati dengan panjang 27 cm sampai 29 cm. Serta mempunyai lebar antara 3,5
cm sampai 4 cm.

Jika dulunya badik tumbuk lado di gunakan untuk alat berburu dan perlengkapan untuk melindungi diri
oleh para lelaki, namun sekarang fungsi senjata tersebut hanya di gunakan untuk pelengkap pakaian
adat yang biasa di gunakan dalam upacara pernikahan atau acara besar di Kepulauan Riau.

4. Badik Tumbuk Lada, Jambi

Jambi memiliki senjata tradisional yang di sebut dengan Badik Tumbuk Lada. Senjata tradisional ini
berbentuk seperti keris dengan bentuk lurus dan sedikit pendek.

Bagian kepala terbuat dari tanduk atau kayu. Wilahan keris ini ada yang lurus atau berlekuk. Pangkal
sarung keris membentuk bukan sabit. Jenis senjata tradisional dari Jambi yang lainnya adalah tombak,
sumpitan, dan pedang.
5. Senjata siwar panjang, Bangka Belitung

Bangka Belitung mempunyai senjata tradisional yang di sebut dengan senjata siwar panjang. Senjata
siwar panjang menyerupai pedang panjang. Bentuknya lurus dan meruncing pada bagian ujungnya.
Gagang senjata ini menonjol pada bagian ujung. Senjata ini memiliki sarung yang berbentuk seperti
tongkat. Senjata ini dahulunya juga di gunakan sebagai senjata perang.

6. Senjata Tradisional Sumatra Selatan

Nama dari senjata tradisional Sumatera Selatan adalah keris. Senjata ini memiliki lekukan – lekukan
dengan jumlah ganjil 7, 9, dan 13.Senjata daerah Sumatera Selatan yang lainnya adalah trisula atau
tombak bermata tiga, tombak, pedang, badik, dan siwar kecil.
7. Rencong, Aceh

Ada beberapa jenis senjata tradisional yang di gunakan oleh masyarakat Aceh. Yang paling terkenal
adalah Rencong. Rencong mempunyai bentuk seperti huruf L atau angka &. Panjang mata pisaunya
mencapai 10 sampai 50 cm. Mata pisau dari rencong ada yang melengkung- lengkung seperti keris,
tetapi lebih banyak yang lurus seperti pedang.

Untuk rencong yang di gunakan raja, mata pisaunya terbuat dari emas. Sedangkan untuk rakyat biasa
terbuat dari kuningan atau besi putih. Ada sarung rencong yang terbuat dari emas, ada juga yang
terbuat dari gading gajah bahan terbuat dari tanduk kerbau. Namun, pada umumnya, sarung rencong
terbuat dari kayu.

Rencong sendiri bisa di bedakan menurut bentuknya juga, lho. Sebutan Rencong Meuncugek untuk
rencong yang ujung gagangnya melengkung. Rencong Meupucok, untuk rencong yang gagangnya
terlihat kecil di bagian bawah dan membesar di bagian atas.

8. Pedang Jenawi, Riau

Riau mempunyai senjata tradisional yang di sebut dengan pedang Jenawi. Pedang Jenawi di gunakan
oleh para panglima perang sebagai senjata.

Pedang ini memiliki bentuk lurus panjang dan terdapat tonjolan kecil pada ujung pegangannya. Pedang
ini mencapai panjang satu meter. Senjata lain bernama kelewang di gunakan prajurit tempo dulu. Ada
pula badik tumbuk lada dan keris ulu klindit. Badik tumbuk lada berbentuk seperti keris, tetapi agak
pendek.

Anda mungkin juga menyukai