Anda di halaman 1dari 86

LAPORAN PELAKSANAAN PENGALAMAN LAPANGAN

(PPL)
Mahasiswa Strata Satu (S1) Tahun Akademik 2023-2024

Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan Penyelesaian Praktik Pengalaman


Lapangan (PPL)

Lokasi:
SMA NEGERI 02 BANGKINANG KOTA
Jl. Abdul Rahman Saleh

Disusun Oleh:

Devila Laura Alviona Ahmadi : 2084202009

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PAHLAWAN TUANKU TAMBUSAI
BANGKINANG - RIAU
TAHUN 2023

1
PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)


Mahasiswa Strata Satu (S1)
Program Studi S1 Pendidikan Bahasa Inggris

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan


Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Tahun Ajaran 2023/2024

Lokasi :
SMA NEGERI 2 BANGKINANG KOTA

Nama Mahasiswa : Muhammad Alifunnas


Bangkinang, 23 Desember 2023
Disetujui Oleh,
Dosen Pembimbing Lapangan Guru Pamong

Dr. Citra Ayu, M.Pd Yuliarni, S.Pd


NIP TT. 096 542 171 NIP. 1975110520005012006

Mengetahui,

Kepala Sekolah SMAN 02 Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan


Bangkinang Kota

Drs. Gindo Mandalasa, S.Pd. M.Pd Dr. Nurmalina, M.Pd


NIP. 197610032007011002 NIP TT. 096 542 104

2
KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT atas segala limpahan


rahmat dan hidayah-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan laporan
pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) tepat pada waktunya.

Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) selama 66 hari, terhitung


sejak tanggal 15 Oktober 2023 sampai dengan 19 Desember 2023 di SMA Negeri
2 Bangkinang kota telah berjalan dengan lancar. Untuk itu Penulis ucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dan membantu Penulis dalam
pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di SMA Negeri 2 Bangkinang
kota sampai proses penulisan laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini,
khususnya kepada:

1. Bapak Drs Gindo Mandalasa, M.Pd sebagai Kepala Sekolah Menengah


Atas Negeri 02 Bangkinang Kota
2. Dr. Kasman Edipitra, M.Si, selaku Ketua Panitia PPL Universitas
Pahlawan Tuanku Tambusai tahun 2023.
3. Dr. Citra Ayu, M.Pd, selaku Dosen Pembimbing PPL tahun 2023.
4. Yuliarni, S.Pd. selaku Guru Pamong bidang Studi Bahasa Inggris.
5. Majelis Guru beserta staf karyawan SMA Negeri 02 Bangkinang kota.
6. Rekan-Rekan PPL ( Hambali, indah, Lusi, Alif, Laily, Sinta, Tresno,
Rohit, Islami, Abdul) di SMA Negeri 02 Bangkinang kota
7. Seluruh siswa/I SMA Negeri 02 Bangkinang kota yang telah berpartisipasi
aktif demi lancarnya kegiatan PPL ini.

Meskipun Penulis sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menyajikan


yang terbaik untuk laporan ini, namun Penulis sebagai manusia biasa tidak luput

3
dari kesalahan maupun kekurangan. Oleh karena itu, kritik, saran serta masukan
yang membangun dari para pembaca sangat Penulis harapkan.

Demikian yang dapat Penulis sampaikan, semoga laporan pelaksanaan


Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini bisa bermanfaat bagi orang lain.

Bangkinang, 19 Desember 2023

Penulis

DEVILA LAURA ALVIONA AHMADI


NIM : 2084202009

4
DAFTAR ISI

PENGESAHAN......................................................................................................ii
LAPORAN PELAKSANAAN..............................................................................ii
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)..............................................ii
KATA PENGANTAR..........................................................................................iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................v
DAFTAR TABEL..................................................................................................v
DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................….vii
BAB 1 PENDAHULUAN......................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Pengertian Pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan (PPL)..................3
C. Tujuan Pelaksanaan Praktik Pengaaman Lapangan (PPL)...........................4
D. Sasaran Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL).........................5
E. Manfaat Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)........................5
BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH SMAN 02 BANGKINANG KOTA
..................................................................................................................................6
A. Sejarah Berdirinya SMAN 2 Bangkinang kotal............................................6
B. Visi dan Misi Sekolah...................................................................................7
C. Gambaran Sarana dan Prasarana...................................................................8
D. Gambaran Ketenagaan..................................................................................9
BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN PPL...................................................13
A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan.................................................................13
B. Pelaksanaan Latihan Mengajar...................................................................13
C. Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan...............................................14

5
D. Proses Belajar Mengajar.............................................................................17
BAB IV PENUTUP..............................................................................................18
A. Kesimpulan.................................................................................................18
B. Saran............................................................................................................18

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Tenaga Pendidik dan Kependidikan................................................. 20
Tabel 3.1 Jadwal Megajar di Kelas Praktik......................................................32
Tabel 3.2 Jam Mengajar Terbimbing................................................................ 33

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1: Surat Balasan.................................................................................36
Lampiran 3: Nama-Nama Siswa/I Kelas X dan XII SMA Negeri 2
Bangkinang....................................................Error: Reference source not found
Lampiran 4: Daftar Absensi Siswa/I Selama Pembelajaran. Error: Reference
source not found
Lampiran 5: Rekapitulasi Nilai Siswa........Error: Reference source not found
Lampiran 10: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. .Error: Reference source
not found
Lampiran 11: Dokumentasi......................... Error: Reference source not found

6
BAB 1

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pemerintah Republik Indonesia melalui Departemen Pendidikan Nasional
pada tahun 2007 telah melaksanakan sertifikasi guru secara bertahap. Sertifikasi
merupakan perwujudan dari UU No 14 Tahun 2005 dan PP No 19 Tahun 2005,
dengan tujuan untuk meningkatkan mutu tenaga pendidik di Indonesia.
Rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia bukan di akibatkan oleh rendahnya
input pendidikan, akan tetapi diakibatkan oleh proses pendidikan yang tidak
maksimal dan rendahnya kualitas guru.
Sebenarnya akar permasalahan adalah minimnya proses yang dilakukan di
sekolah. Proses yang tidak sempurna mengakibatkan kualitas proses tidak baik.
Proses pendidikan sekolah terletak pada guru, bagaiamana melaksanakan
pembelajaran, komunikasi terhadap peserta didik, memberi motivasi belajar,
menciptakan pembelajran yang kondusif, mengelola pembelajaran jika kualitas
yang dimiliki guru rendah. Dalam rangka ini pemerintah membuat kebijakan
peningkatan kualitas guru dengan melakukan sertifikasi guru, selain itu juga
sertifikasi guru juga untuk meningkatkan kesejahteraan guru tetapi juga sebagai
konskuensinya guru harus meningkatkan kualitas profesi keguruaanya. Dengan
melihat dinamika yang ada, perlu diadakan langkah yang nyata untuk
mempersiapkan kader-kader guru yang siap terjun di lapangan.
Oleh karena itu untuk menyiapkan calon guru yang profesional dan mempunyai
kompetensi yang dapat diandalkan. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai mengadakan Program Pengalaman
Lapangan (PPL).
Program Pengalaman Lapangan (PPL) adalah mata kuliah untuk
menerapkan berbagai pengetahuan yang diperoleh di perkuliahan dalam rangka
mengaplikasikan dasar profesi. PPL ini diaplikasikan dalam bentuk praktik

7
mengajar dan kegiatan edukasional lainnya di lembaga sekolah secara terbimbing
dan terpadu untuk memenuhi persyaratan pembentukan profesi kependidikan.
Dalam PPL ini mahasiswa akan dihadapkan pada aplikasi bidang keilmuan seperti
kemampuan mengajar, kemampuan bersosialisasi dan bernegosiasi, dan
kemampuan manajerial kependidikan lainnya. Selain itu juga menyangkut
kemampuan berpartisipasi dalam kegiatan kependidikan lainnya seperti
ekstrakurikuler, membangun atau mengembangkan potensi pendidikan dimana ia
berlatih.
Program Pengalaman Lapangan (PPL) bukan hanya sebagai salah satu
syarat yang harus dipenuhi oleh mahasiswa S1 Pendidikan Bahasa Inggris dalam
rangka menyelesaikan program studinya. Akan tetapi sebagai dasar persiapan
dalam rangka membentuk calon guru yang profesional dan berakhlak mulia.
Sebab dibangku kuliah mahasiswa telah dibekali dengan teori-teori tentang ilmu
keguruan sebelum mereka terjun kelapangan. Untuk itu perlu teori-teori yang
telah didapatkan dipraktikkan dalam ruang yang sesungguhnya yaitu Sekolah
Menengah Atas.
Pendidikan nasional bertujuan meningkatkan kualitas manusia Indonesia
melalui pemerataan pendidikan sehingga dapat menjadi generasi penerus bangsa
dan negara yang pandai dan berkepribadian pancasila. Maka, untuk mencapai
tujuan tersebut, diperlukan tenaga pendidik yang memiliki pengetahuan dan
keterampilan sebagai pelaksana dan penanggung jawab pendidikan. Untuk
mencapai profesionalisme guru, seorang calon guru hendaknya sedini mungkin
mempersiapkan diri dengan menimba ilmu pengetahuan dan keterampilan
sehingga dapat melaksanaan tugas kependidikan yang akan diembannya di masa
yang akan datang dengan baik.
Dalam melaksanakan tugas keprofesionalannya, seorang guru
berkewajiban untuk: (a) merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses
pembelajaran yang bermutu, serta menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran,
(b) meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi
secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, tekhnologi,
dan seni; (c) bertindak objektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan

8
jenis kelamin, agama, suku, ras, dan kondisi fisik tertentu, atau latar belakang
keluarga, dan status social ekonomi peserta didik dalam pembelajaran; (d)
menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik guru,
serta nilai-nilai agama dan etika; dan (e) memelihara dan memupuk persatuan dan
kesatuan bangsa.
Salah satu sarana untuk memperoleh dan mengembangkan ke empat
kompetensi di atas bagi calon guru adalah Program Pengalaman Lapangan (PPL).
PPL pada hakikatnya bukan hanya melaksanakan praktek mengajar melainkan
mencakup semua tugas kependidikan disekolah.

B. Pengertian Pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan (PPL)


Program Pengalaman Lapangan (PPL) Keguruan dan Kependidikan adalah
kegiatan akademik yang dilakukan mahasiswa dalam rangka menerapkan dan
meningkatkan kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, kompetensi
kepribadian, dan kompetensi sosial yang mencakup pengetahuan, keterampilan,
sikap dan perilaku keguruan dengan segala aspeknya (kependidikan) yang dialami
secara nyata di sekolah latihan. Program Pengalaman Lapangan (PPL) adalah
salah satu program mata kuliah proses belajar mengajar yang dipersyaratkan
dalam pendidikan prajabatan guru yang dirancang secara khusus untuk menyiapan
calon guru yang memiliki atau menguasai profesi keguruan secara terpadu dan
utuh, sehingga setelah mahasiswa di angkat menjadi guru dapat mengemban tugas
dan tanggung jawab secara profesional.
Standar kompetensi PPL dirumuskan dengan mengacu pada tuntutan
empat kompetensi guru baik dalam konteks pembelajaran maupun dalam kontes
kehidupan guru sebagai anggota dalam masyarakat. Empat kompetensi guru yang
dimaksud adalah kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi
profesional, dan kompetensi sosial. Kompetensi tersebut dirumskan sesuai dengan
amanat Undang-Undang Sisdiknas Nomor 20 Tahuun 2003, Undang-Undang
Guru dan Dosen Nomor 14 Tahun 2005 dan Peraturan Pemerintah Nomor 19
Tahun 2005 Tentang Standar Pendidikan Nasional, yang pada intinya berisi
standar kompetensi lulusan perguruan tinggi bertujuan mempersiapkan peserta

9
diidk menjadi anggota masyarakat yang berakhlak mulia, memiliki pengetahuan,
keterampilan dan kemandirian, serta sikap untuk menerapkan ilmu, teknologi, dan
seni untuk tujuan kemanusiaan.
Mahasiswa menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sebagai
suatu rencana pemecahan masalah pembelajaran, melaksanakan praktek
pembelajaran yang sesuai dengan RPP, melakukan observasi dan merefleksi serta
menyusun laporannya. Keterampilan-keterampilan tersebut merupakan
pencerminan sekaligus peningkatan kompetensi pedagogik, professional,
kepribadian dan sosial yang telah diperoleh selama perkuliahan. Selama PPL,
keterampilan dan peningkatan kompetensi yang diperoleh tersebut dilakukan
secara kolaboratif sesama mahasiswa, dosen pembimbing dan guru pamong.
C. Tujuan Pelaksanaan Praktik Pengaaman Lapangan (PPL)
Tujuan Program Pengalaman Lapangan (PPL) adalah sebagai berikut:
1. Tujuan umum
Secara umum tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan Program
pengalaman Lapangan (PPL) ini adalah agar mahasiswa menjadi pribadi
calon pendidik yang memiliki seperangkat pengeahuan, keterampilan,
profesional, serta mempunyai nilai dan sikap yang cakap dan tepat dalam
menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran.
2. Tujuan khusus
Tujuan khusus dari kegiatan PPL ini adalah:
a. Memberikan wahana aplikasi berbagai kemampuan profesional
keguruan secara utuh dan terpadu dalam situasi dunia nyata.
b. Memberikan pengalaman profesional mahasiswa sebagai calon
guru, sehingga benar-benar menjadi lulusan kependidikan yang
siap terjun di masyarakat khususnya dunia pendidikan.
c. Agar mahasiswa dapat mengenal secara cermat lingkungan fisik,
administrasi, akademik dan sosial psikologi sekolah.
d. Agar mahasiswa dapat menarik kesimpulan nilai edukatif,
penghayatan dan penglamannya selama pelatihan melalui refleksi
dan menerangkan hasilnya dalam bentuk laporan.

10
e. Untuk menjalin kerjasama edukasional dengan lembaga sekolah
sebagai mitra dalam penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan
Tinggi.

D. Sasaran Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)


Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ditujukan kepada semua mahasiswa
calon guru pada Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai yang telah memenuhi
persyaratan untuk menempuh mata kuliah PPL dalam rangka mengintegrasikan
antara teori yang dipelajari di bangku kuliah ke dalam kehidupan nyata, sehingga
nantinya dapat mempersiapkan lulusan yang mampu memangku profesi keguruan
secara utuh. Mengembangkan dan memadukan pengetahuan teori dengan keadaan
sebenarnya atau kenyataan.

E. Manfaat Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)


Adapun manfaat yang diperoleh dari kegiatan PPL antara lain:
1. Mahasiswa PPL mengenal secara cermat lingkungan fisik, administratif,
akademis, dan sosial psikologis sekolah tempat pelatihan prajabatan
berlangsung.
2. Mahasiswa PPL menguasai berbagai keterampilan dasar pembelajaran.
3. Mahasiswa PPL menerapkan berbagai kemampuan professional keguruan
secara utuh danterpadu dalam siruasi nyata.
4. Mahasiswa PPL mampu mengembangkan aspek pribadi dan sosial
lingkungan sekolah.
5. Mahasiswa PPL memperoleh kesempatan untuk mempraktikkan teori
yang didapatkan pada saat perkuliahan.
6. Mahasiswa PPL menarik kesimpulan nilai edukatif dari penghayatan dan
pengalaman selama pelatihan melalui refleksi, dan menuangkan hasil
refleksi itu dalam bentuk laporan akhir pelaksanaan kegiatan PPL.

11
BAB II

GAMBARAN UMUM SEKOLAH SMAN

A. Sejarah Berdirinya SMAN 02 Bangkinang Kota


SMA Negeri 02 Bangkinang kota didiriikan pada tahun 1988. Letak
geografis SMA Negeri 02 Bangkinang kota terletak di Jl. Abdul Rahman Shaleh
No 55 Bangkinang kota kabupaten Kampar.
SMA Negeri 02 Bangkinang Kota berbatasan dengan :
a. Sebelah Utara : Perumahan Warga
b. Sebelah Selatan : Perumahan warga
c. Sebelah Timur : Perumahan Warga
d. Sebelah Barat : Perumahan Warga
B. Profil Sekolah
Nomor Statitik Sekolah. : 301140630001
NPSN. : 10400358
1. Nama Sekolah : SMA NEGERI 02 BANGKINANG KOTA
2. Alamat Sekolah
a. Jalan : DR.Rahman Saleh No 55 Bangkinang kota
b. Desa/Kelurahan : Bangkinang
c. Kecamatan : Bangkinang Kota
d. Kabupaten : Kampar
3. Tahun Berdiri Sekolah : 1988
4. Tahun Beroperasi Sekolah : 1988
5. Status Sekolah : Negeri
6. SK Terakhir Status Sekolah : 421/P dan K/79311969-07-17
7. Kepala Sekolah
a. Nama : Drs. Gindo Mandalasa, M.Pd
b. NIP : 196508241991031003
c. Pangkat/Golongan : Pembina TK. I / IV.b Pendidikan S-2 /
Manajemen Pendidikan

12
d. Alamat Rumah

Jalan/Dusun : Prof. Mohd. Yamin, SH 818 Bangkinang kota


Kelurahan : Langgini
Kecamatan : Bangkinang Kota
Kabupaten : Kampar
Propinsi : Riau
Kode Pos : 28411
Handphone : 081365936189

C. Visi dan Misi Sekolah

1) Visi
Visi SMAN 02 Bangkinang Kota adalah "MEWUJUDKAN SISWA
YANG BERPRESTASI, BERIMTAQ, RAMAH ANAK,
BERWAWASAN LINGKUNGAN HIDUP MENYENANGKAN
DAN BERWAWASAN LINGKUNGAN HIDUP"
Indikatornya:
1 Suskes Ujian Nasional, seleksi PIN dan Olimpiade (OSN, O2SN,
FLS2N)
2. Santan dalam berperilaku, ber-Imtaq, dan berkarakter
3 Berjiwa Kompetitif
2) Misi
1. Melaksanakan Pembelajaran dan Pembimbingan yang berkualitas
2. Menumbuhkembangkan Kepribadian Indonesia
3. Membentuk Insan yang Kompetitif (Regional, Nasional, dan Global)
4. Menumbuhkan penghayatan dan pengamalan terhadap ajaran agama
dan budaya bangsa serta aplikasinya dalam kehidupan nyata, sehingga
terciptanya kematangan berfikir dan bertindak.
5. Menumbuhkan semangat keunggulan kepada semua warga sekolah
8. Menumbuhkan pembelajaran sepanjang hidup bagi warga sekolah.
7. Melaksanakan proses pembelajaran secara efektif dan efisien.

13
8. Menumbuhkan pribadi yang mandiri dan bertanggung jawab terhadap
tugas.
9. Menumbuhkan semangat kepedulian lingkungan sosial, fisik dan
kultural.
10. Mengembangkan potensi dan kreatifitas warga sekolah yang unggul
danmampu bersaing ditingkat regional, nasional dan internasional.
11. Menumbuhkan kebiasaan membaca, menulis dan menghasilkan karya
tulis.
12. Menerapkan TIK dalam proses pembelajaran dan pengelolaan
sekolah 13. Menyediakan sarana dan prasarana yang berstandar nasional
14. Menerapkan manejemen partisipatif dengan melibatkan seluruh
warga sekolahdan lembaga terkait.
15. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif
sehinggakecerdasan siswa terus diasah agar terciptanya kecerdasan
intelektual dan emosional yang mantap
16. Menanamkan cinta kesehatan, kebersihan dan keindahan kepada
semua komponen sekolah dalam rangka mewujudkan sekolah Adiwiyata
Mandiri 2017

D. Motto Sekolah:
"Smart is Crucial, Personality is More".CERDAS ITU PENTING, TAPI
KEPRIBADIAN JAUH LEBIH PENTING

E. Gambaran Sarana dan Prasarana & Data Ruang/Gedung


Sarana dan prasarana merupakan faktor pendukung dalam kegiatan belajar
mengajar. Tanpa adanya sarana dan prasarana kegiatan belajar mengajar tidak

14
akan dapat berjalan dengan baik. Sarana dan prasarana yang ada di SMA Negeri
02 Bangkinang Kota meliputi:
No Jenis Ruang Jumlah Kondisi Keterangan
1. Ruang kelas 34 Baik 2 Rusak Ringan

2. Ruang Lab kimia/Biologi 1 Baik

3. Laboratorium Fisika 1 Baik

4. Laboratorium Komputer 1 Baik

5. Perpustakaan 1 Baik

6. Serba Guna 1 Baik

7. Ruang Kepala sekolah 1 Baik

8. Ruang Kepala Sekolah 1 Baik

9. Ruang UKS 1 Baik

10. Ruang Guru 1 Baik

11. Ruang Tata Usaha 1 Baik

12. Kamar Mandi/Wc 17 Baik Kurang 18 Unit

13. Gudang 1 Baik

15
14. Rumah penjaga 2 Baik

15. Mesjid 1 Baik

16. Musholla 1 Baik

17. Ruang OSIS 1 Baik

18. Tempat Parkir 1 Baik

19. Ruang Agama - Baik

20. Ruang Pramuka 1 Baik

21. Ruang Multimedia 1 Baik

22. Ruang Tamu 1 Baik

23. Studio Musik - Baik

24. Jumlah 54 Baik

No Jenis Ruang Jumlah Kondisi


25. Meja kepala sekolah 1 Baik

26. Kursi Kepala sekolah 1 Baik

27. Kursi dan meja Tamu KS. 2 Baik

16
28. Meja Guru dan karyawan 2 Baik

29. Meja guru dan karyawan 111 Baik

30. Meja siswa 1080 Baik

31. Kursi siswa 1080 Baik

32. Almari 21 Baik

33. Mesin Ketik 4 Baik

34. Tv 8 Baik

35. Tape recorder 2 Baik

36. Dispenser 10 Baik

37. Brankas 2 Baik

38. Mesin Hitung - Baik

39. Meja kursi tamu 2 Baik

40. Komputer 40 Baik

41. Printer 6 Baik

42. LCD Proyektor 6 Baik

17
43. Lap Top 6 Baik

44. Handy Camera 2 Baik

45. Genset 1 Baik

46. Kamera Manual - Baik

47. Kamera Digital 2 Baik

48. Peralatan Band 1 Baik

49. OHP Proyektor - Baik

D. Gambaran Ketenagaan
Organisasi sekolah merupakan kumpulan orang atau lebih untuk melakukan
kerjasama dalam mencapai suatu tujuan. Organisasi sekolah yang dimaksud disini
adalah :
a. Kepala Sekolah
Kepala sekolah mempunyai hak penuh untuk menyelenggarakan
pendidikan sekolah dan bertanggung jawab atas terlaksanyanya kegiatan
pendidikan atau administrasi sekolah.
b. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan
Tugas pokok Wakasek bagian kesiswaan adalah menyusun dan
melaksanakan program-program siswa yaitu:
1) Melaksanakan penerimaan siswa baru.
2) Merancang dan melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler.
3) Membina osis dan mengatur tata tertib.
c. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum

18
Wakil kepala sekolah bidang kurikulum mempunyai beberapa tugas
yaitu:
1) Merancang pembagian tugas
2) Mengelolah sistem kredit program pengajaran umum dan pengajaran
khusus.
3) Mengadakan penilaian dan kegiatan yang berhubungan dengan
kurikuler.
4) Memberikan penilaian terhadap kegiatan belajar mengajar.
5) Mencatat isi dan data kurikulum serta penerapan proses belajar.
d. Wakil Kepala Sekolah Bagian Hubungan Masyarakat (HUMAS)
Bertanggung jawab dalam hal:
1) Mengadakan kerjasama dengan BK, untuk mengadakan interaksi
dengan orang tua murid
2) Menangani masalah pengelolaan dan pengemabangan program.
3) Mengadakan peringatan hari-hari besar nasional.

e. Kepala Tata Usaha


Bertanggung jawab dalam hal melaksanakan administrasi keuangan dan
administrasi kepegawaian seklah yang di butuh oleh stafnya.
f. Bimbingan dan Konseling
Menangani dan bertanggung jawab dalam bidang :
1) Penyusunan program dan bimbingan konseling
2) Mengelolah dan mengembangkan program bimbingan dan konseling.
3) Memonitor dan mengkoordinasikan pelaksanaan bimbingan dang
konseling.
g. Guru
Adapun yang menjadi tanggung jawab guru sekolah adalah:
1) Mendidik siswa berkaitan dengan sopan santun dan tata tertib sekolah.
2) Membimbing dan mengarahkan siswa agar menjadi siswa yang baik
dan bertanggung jawab.

19
3) Megajarkan materi pelajaran kepada siswa.
4) Sebagai teladan bagi siswa.

Data Guru
No Status Kelamin Jumlah
Jenjang Jumlah

Pendidikan
L P SM/D3 S-1 S-2
1. PNS 23 38 61 4 50 7 61

2. Bantu 1 1 1 1

3. T. 2 15 17 4 16 1 17

Tetap
25 79 54 4 67 8 79

h. Keamanan
Jabatan ini bertugas untuk menjaga dan mengkoordinasi keadaan
keamamanan dan ketertiban sekolah. Mentertibkan jam masuk, izin keluar
dan pulang sekolah siswa.
i. Kebersihan
Petugas dari penjaga sekolah untuk menciptakan kebersihan dan menjaga
lingkungan sekolah selalu terlihat nyaman dan bersih. Menjaga sekolah
dari hal-hal yang tidak baik dari lingkungan luar sekolah.
j. Siswa
Siswa merupakan salah satu komponen bagi berlangsungnya kegiatan
pendidikan di sebuah sekolah.
Antara guru dan siswa kedua-duanya merupakan komponen yang tidak
dapat dipisahkan antara satu sama lain. Guru sebagai pendidik atau pengajar,
sedangkan siswa sebagai peserta didik atau yang diajar.

20
Data karyawan
No Status Kelamin Jumla Jenjang pendidikan
h Jumlah
L P SD SLT SLTA S1
1. PNS 1 3 4 1 3 4
2. PPT 15 10 25 1 17 7 25
Jumlah 16 13 29 2 20 7 29

Data Siswa 5 Tahun Terakhir


No Tahun Kelas Jumlah
X XI XII
1. 2012 - 2013 370 402 347 1119
2. 2013 - 2014 384 327 372 1083
3. 2013 - 2014 334 358 324 1023
4. 2015 - 2016 378 321 351 1050
5. 2016 - 2017 351 378 321 1050
6. 2019 - 2020 261 299 335 895
7. 2018 - 2019 308 344 335 895
8. 2019 - 2020 261 299 335 895

Data Kelas 5 Tahun Terakhir


Kelas Jml
X X J X X J X X
No Tahun X A S M I I M I I Jml
L A S L I I
A S
1. 2012 - 370 370 192 208 402 174 173 347 1119
2013
2. 2013 - - 185 199 384 155 175 327 172 200 372 1083
2014
3. 2015 - - 165 178 334 176 182 358 155 169 324 1023

21
2016
4. 2015 - - 194 184 378 157 164 321 174 177 351 1050
2016
5. 2016 - - 177 174 351 194 184 378 157 164 321 1050
2017
6. 2017 - - 177 174 351 194 184 378 157 164 318 1050
2018
7. 2018 - - 157 57 314 172 174 346 170 165 335 995
2019
8. 2019 - - 130 128 258 155 143 298 165 164 329 889
2020

Data Siswa Baru 5 Tahun Terakhir


No
Tahun Pendaftar Terima Nem Nem Nem Ket
Terendah Tertinggi Rata-
Rata
1. 2012 547 370 7. 70 8.49
2. 2013 435 348 9.04 6.98
3. 2014 655 343 41.38 96.25 78.93
4. 2015 495 378 50.93 84.00 60.65
5. 2016 499 351 28.88 85.00 60.65
6. 2017 532 353 43.13 88.00 62.70
7. 2018 439 320 44.30 89.00 62.70
8. 2019 283 257 29.75 71.38 47.50

22
9. 2020

K. Jurnal Kegiatan PPL


JURNAL MAHASISWA PPL SMAN 02 BANGKINANG KOTA
PERTEMUAN MINGGU KE-1
HARI KE-SATU
JENIS KEGIATAN  Acara penerimaan mahasiswa PPL
 Menghadap dan konsultasi dengan guru pamong
 Pengarahan dari guru pamong
 Pembagian jadwal piket

ALOKASI WAKTU Selasa, 17 Oktober 2023


Pukul 8.30-15.30 Wib
DESKRIPSI  Pembukaan yang disampaikan oleh kepala sekolah dan
KEGIATAN dilanjutkan pemberian informasi dari waka prasarana
dan waka kurikulum.
 Mahasiswa melakukan konsultasi dengan guru pamong
mengenai jadwal dan perangakat belajar
 Guru pamong memberikan arahan tentang bagaimana
cara membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) dan juga memberitahukan tentang cara membuat
program tahunan
 Mahasiswa membagi sendiri jadwal piket pada hari
yang telah disepakati dengan kepala sekolah, waka
kurikulum dan guru pamong
HARI KE-DUA
JENIS KEGIATAN  Melakukan observasi sekolah
 Membantu guru pamong masuk kelas XI IPA 1 dan XI
2
 Mengikuti kegiatan-kegiatan yang ada
ALOKASI WAKTU Rabu, 16 Oktober 2023
Pukul 7.30-15.30 Wib
DESKRIPSI  Observasi kelas serta membantu guru piket
KEGIATAN  Mengikuti kegiatan yang ada di sekolah
PERTEMUAN MINGGU KE-2
HARI KE-TIGA
JENIS KEGIATAN  Upacara
 Menghadap guru pamong
 Pembagian kelas untuk mengajar
ALOKASI WAKTU Senin, 23 Oktober 2023
Pukul 7.30-15.30 Wib

23
DESKRIPSI  Mahasiswa mengukuti kegiatan upacara secara rutin
KEGIATAN setiap paginya disekolah pada jam 7.15 sampai jam 7.45
 Mahasiswa menemui guru pamong terkait konsultasi
tentang jadwal
 pamong mempercayakan 1 kelas untuk diajar oleh
mahasiswa yaitu pada kelas X 4 pada jam 14.40
HARI KE-EMPAT
JENIS KEGIATAN  Menjadi guru piket
 Melihat guru pamong tentang bagaimana cara mengajar
ALOKASI WAKTU Selasa , 24 Oktober 2023
Pukul 7.15-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa menjalankan jadwal piket yang telah
KEGIATAN diberikan dan juga membantu guru-guru yang piket
pada hari itu
 Pamong mempercayakan 1 kelas untuk diajar oleh
mahasiswa yaitu pada kelas X 7 pada jam 8.30
HARI KE-LIMA
JENIS KEGIATAN  Membantu guru pengganti
ALOKASI WAKTU Rabu , 25 Oktober 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa membantu guru pengganti
KEGIATAN
HARI KE-ENAM
JENIS KEGIATAN  Menjadi guru piket
ALOKASI WAKTU Kamis , 26 Oktober 2023
Pukul 7.30-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa menjalankan jadwal piket yang telah
KEGIATAN diberikan untuk membantu guru-guru yang piket pada
hari itu
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang tidak hadir
dengan menjelajahi setiap kelas dan menuliskan di
dalam daftar piket
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang terlambat
pada hari itu di dalam buku piket
PERTEMUAN MINGGU KE-3
HARI KE-TUJUH
JENIS KEGIATAN  Upacara
 Menghadap guru pamong
ALOKASI WAKTU Senin, 30 Oktober 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib

24
DESKRIPSI  Mahasiswa mengukuti kegiatan upacara secara rutin
KEGIATAN setiap paginya disekolah pada jam 7.15 sampai jam 7.45
 Mahasiswa menghadap guru pamong untuk
menanyakan tentang materi yang akan di ajarkan pada
pertemuan selanjutnya untuk kelas X4 & X7
HARI KE-DELAPAN
JENIS KEGIATAN  Menjadi guru piket
 Mengajar di kelas X 4
ALOKASI WAKTU Selasa, 31 Oktober 2023
Pukul 7.15-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa menjalankan jadwal piket yang telah
KEGIATAN diberikan untuk membantu guru-guru yang piket pada
hari itu
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang tidak hadir
dengan menjelajahi setiap kelas dan menuliskan di
dalam daftar piket
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang terlambat
pada hari itu di dalam buku piket
 Praktik mengajar di kelas X 7 pada jam 14.40
HARI KE-SEMBILAN
JENIS KEGIATAN  Membantu guru
ALOKASI WAKTU Rabu, 1 Oktober 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa membantu guru yang di meja piket
KEGIATAN
HARI KE-SEPULUH
JENIS KEGIATAN  Menjadi guru piket
ALOKASI WAKTU Kamis, 2 Oktober 2023
Pukul 7.15-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa menjalankan jadwal piket yang telah
KEGIATAN diberikan untuk membantu guru-guru yang piket pada
hari itu
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang tidak hadir
dengan menjelajahi setiap kelas dan menuliskan di
dalam daftar piket
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang terlambat
pada hari itu di dalam buku piket
PERTEMUAN MINGGU KE-4
HARI KE-SEBELAS
JENIS KEGIATAN  Upacara
 Menggantikan guru yang berhalangan masuk
ALOKASI WAKTU Senin, 6 Oktober 2023
Pukul 7.30-15.30 Wib

25
DESKRIPSI  Mahasiswa mengukuti kegiatan upacara secara rutin
KEGIATAN setiap paginya disekolah pada jam 7.15 sampai jam 7.45
 Mahasiswa masuk pada kelas X4 pada jam 2.40
HARI KE-DUA BELAS
JENIS KEGIATAN  Menjadi guru piket
 Mengajar di kelas X4
ALOKASI WAKTU Selasa, 7 Oktober 2023
Pukul 7.15-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa menjalankan jadwal piket yang telah
KEGIATAN diberikan untuk membantu guru-guru yang piket pada
hari itu
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang tidak hadir
dengan menjelajahi setiap kelas dan menuliskan di
dalam daftar piket
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang terlambat
pada hari itu di dalam buku piket
HARI KE-TIGA BELAS
JENIS KEGIATAN  Menggantikan guru yang berhalangan masuk
ALOKASI WAKTU Rabu , 8 Oktober 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa Menggantikan guru yang berhalangan
KEGIATAN masuk pada kelas XI IPS pada jam 10.15
HARI KE-EMPAT BELAS
JENIS KEGIATAN  Menjadi guru piket
ALOKASI WAKTU Kamis, 9 Oktober 2022
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa menjalankan jadwal piket yang telah
KEGIATAN diberikan untuk membantu guru-guru yang piket pada
hari itu
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang tidak hadir
dengan menjelajahi setiap kelas dan menuliskan di
dalam daftar piket
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang terlambat
pada hari itu di dalam buku piket
PERTEMUAN MINGGU KE- 5
HARI KE- LIMA BELAS
JENIS KEGIATAN  Upacara
 Menggantikan guru yang berhalangan masuk
ALOKASI WAKTU Senin, 13 Oktober 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa mengukuti kegiatan upacara secara rutin
KEGIATAN setiap paginya disekolah pada jam 7.15 sampai jam 7.45
 Mahasiswa masuk pada kelas X4 pada jam 08.30
HARI KE-ENAM BELAS

26
JENIS KEGIATAN  Menjadi guru piket
 Mengajar di kelas X4
ALOKASI WAKTU Selasa, 14 Oktober 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa menjalankan jadwal piket yang telah
KEGIATAN diberikan untuk membantu guru-guru yang piket pada
hari itu
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang tidak hadir
dengan menjelajahi setiap kelas dan menuliskan di
dalam daftar piket
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang terlambat
pada hari itu di dalam buku piket
 Praktik mengajar di kelas X 7 pada jam 14.40
HARI KE-TUJUH BELAS
JENIS KEGIATAN  Mengajar di kelas dan menjadi guru piket
ALOKASI WAKTU Rabu , 15 Oktober 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa Menggantikan guru yang berhalangan
KEGIATAN masuk pada kelas XI IPA pada jam 13.00
HARI KE-DELAPAN BELAS
JENIS KEGIATAN  Menjadi guru piket
 Menggantikan guru berhalangan masuk
ALOKASI WAKTU Kamis , 16 Oktober 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa menjalankan jadwal piket yang telah
KEGIATAN diberikan untuk membantu guru-guru yang piket pada
hari itu
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang tidak hadir
dengan menjelajahi setiap kelas dan menuliskan di
dalam daftar piket
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang terlambat
pada hari itu di dalam buku piket
 Mahasiswa Menggantikan guru yang berhalangan
masuk pada kelas XI IPS pada jam 10.40
PERTEMUAN MINGGU KE-6
HARI KE- SEMBILAN BELAS
JENIS KEGIATAN  Upacara
 Menemui guru pamong
 Ujian PPL Bersama guru pamong dan DPL
ALOKASI WAKTU Senin, 20 Oktober 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa menemui guru pamong mengenai materi
KEGIATAN yang kurang dipahami
 Mahasiswa melaksanakan ujian PPL Bersama guru

27
pamong dan DPL di jam 14 : 40
HARI KE- DUA PULUH
JENIS KEGIATAN  Menjadi guru piket
 Mengajar di kelas X 4
ALOKASI WAKTU Selasa, 21 November 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa menjalankan jadwal piket yang telah
KEGIATAN diberikan untuk membantu guru-guru yang piket pada
hari itu
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang tidak hadir
dengan menjelajahi setiap kelas dan menuliskan di
dalam daftar piket
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang terlambat
pada hari itu di dalam buku piket
 Praktik mengajar di kelas X 7 pada jam 8.30
HARI KE- DUA PULUH SATU
JENIS KEGIATAN  Mengajar di kelas
ALOKASI WAKTU Rabu , 22 November 2023
Pukul 7.30-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa membantu kegiatan yang ada di sekolah
KEGIATAN
HARI KE- DUA PULUH DUA
JENIS KEGIATAN  Menjadi guru piket
ALOKASI WAKTU Kamis, 23 November 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa menjalankan jadwal piket yang telah
KEGIATAN diberikan untuk membantu guru-guru yang piket pada
hari itu
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang tidak hadir
dengan menjelajahi setiap kelas dan menuliskan di
dalam daftar piket
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang terlambat
pada hari itu di dalam buku piket
PERTEMUAN MINGGU KE- 7
HARI KE- DUA PULUH TIGA
JENIS KEGIATAN  Upacara
 Pertanding bola voly antar guru-guru untuk
penyambutan hari guru
ALOKASI WAKTU Senin, 27 November 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa mengukuti kegiatan upacara secara rutin
KEGIATAN setiap paginya disekolah pada jam 7.15 sampai jam 7.45
 Pertandingan bola voly dan pentas seni yang
diselenggarakan pada hari Jumat, senin untuk

28
menyambut hari guru dimulai pada jam 8.30 di SMAN
02 Bangkinang Kota
HARI KE- DUA PULUH EMPAT
JENIS KEGIATAN  Mengajar di kelas X7 dan piket
 Membantu guru pamong mengetik soal ujian
ALOKASI WAKTU Selasa, 28 November 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa menjalankan jadwal piket yang telah
KEGIATAN diberikan untuk membantu guru-guru yang piket pada
hari itu
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang tidak hadir
dengan menjelajahi setiap kelas dan menuliskan di
dalam daftar piket
 Mahasiswa menuliskan siswa-siswi yang terlambat
pada hari itu di dalam buku piket
 Praktik mengajar di kelas X 7 pada jam 08.30
 Membantu guru pamong mengetik soal ujian
HARI KE- DUA PULUH LIMA
JENIS KEGIATAN  Membantu guru-guru melaksanakan ujian siswa siswi
ALOKASI WAKTU Rabu, 29 November 2023
Pukul 7.30-11.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa membantu guru-guru
KEGIATAN
HARI KE- DUA PULUH ENAM
JENIS KEGIATAN  Membantu guru-guru melaksanakan ujian siswa siswi
ALOKASI WAKTU Kamis, 30 November 2023
Pukul 7.00-15.30 Wib
DESKRIPSI  Mahasiswa membantu guru-guru
KEGIATAN
PERTEMUAN MINGGU KE- 8
HARI KE- DUA PULUH TUJUH
JENIS KEGIATAN  Membantu kegiatan yang ada di sekolah
ALOKASI WAKTU Senin, 1 November 2023
Pukul 7.30-11.30 Wib
DESKRIPSI  Mambantu guru yang di sekolah
KEGIATAN
HARI KE- DUA PULUH DEPAN
JENIS KEGIATAN  Membantu kegiatan yang ada di sekolah
ALOKASI WAKTU Selasa , 2 November 2023
Pukul 7.30-11.30 Wib
DESKRIPSI  Membantu guru yang ada di sekolah
KEGIATAN
HARI KE- DUA PULUH SEMBILAN
JENIS KEGIATAN  Membantu kegiatan yang ada di sekolah

29
ALOKASI WAKTU Rabu , 3 Desember 2023
Pukul 7.30-11.30 Wib
DESKRIPSI  Membantu guru yang ada di sekolah
KEGIATAN
HARI KE- TIGA PULUH
JENIS KEGIATAN  Membantu guru pamong
ALOKASI WAKTU Senen, 4 Desember 2023
Pukul 7.30-15.30 Wib
DESKRIPSI  Membantu guru pamong periksa lembar jawaban
KEGIATAN

BAB III

PELAKSANAAN KEGIATAN PPL


A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan mulai tanggal
17 Oktober 2023 sampai dengan 19 Desesmber 2023 Tempat pelaksanaan
PPL adalah SMA Negeri 02 Bangkinang kota, Kecamatan Bangkinang,
kabupaten Kampar, Provinsi Riau.
B. Pelaksanaan Latihan Mengajar
1. Pelaksanaan Latihan Pembelajaran
Penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran merupakan suatu
pedoman seorang guru atau tenaga pendidik untuk melakukan suatu proses
belajar mengajar. Dalam sebuah kegiatan pembelajaran tanpa adanya suatu
perencanaan pembelajaran (RPP), maka pembelajaran tersebut dapat
dikatakan tidak ada pedoman dalam mengarahkan suatu pokok bahasan,
sehingga proses pembelajaran menjadi tidak terarah. Sehingga tujuan
pembelajaran sulit untuk tercapai. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
merupakan syarat wajib dalam melaksanakan proses pembelajaran.

30
2. Latihan Belajar Terbimbing
Adapaun yang dimaksud latihan mengajat terbimbing adalah suatu
kegiatan mengajar yang dilakukan oleh mahasiswa PPL dalam kelas
selayaknya seorang guru yang didampingi oleh guru pamongnya. Dalam
proses latihan mengajar ini seorang mahasiswa PPL diwajibkan tampil
sebanyak yang telah ditentukan oleh panitia PPL.
Dalam kegiatan latihan mengajar terbimbing ini, seorang guru pamong
berada di belakang bersama mahasiswa PPL yang bertugas memperhatikan
atau memantau mahasiswa PPL dalam mengajar, terkait dengan kekurangan-
kekurangan maupun kesalahan dalam proses pembelajaran, ang meliputi
teknik mengajar, penguasaan materi, penggunakan strategi, penguasaan kelas
dan segala hal yang menyangkut proses pembelajaran.
Dengan adanya latihan tersebut, mahasiswa PPL dapat mengetahui
kekurangan maupun kesalahan yang dilakukan ketika melakukan pelaksanaan
proses pembelajaran tersebut, sehingga dapat diperbaiki dalam pertemuan
atau dalam proses pembelajaran terbimbing berikutnya.
3. Latihan Belajar Mandiri
Adapun yang dimaksud dengan latihan mengajar mandiri ini adalah
proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh mahasiswa PPL tanpa dihadiri
oleh guru pamong dimana dalam proses tersebut mahasiswa PPL diberikan
kepercayaan penuh untuk bertanggung jawab atas pembelajaran tersebut.
Dalam latihan mengajar mandiri ini termasuk proses pembelajaran yang
diharapkan agar mahasiswa yang bersangkutan akan lebih baik jika ketika
berdampingan dengan guru pendamping.
4. Ujian Praktik Mengajar
Ujian Praktek mengajar merupakan suatu proses akhir dari rangkaian
kegiatan praktek lapangan setelah melalui proses latihan mengajar mandiri
dan terbimbing. Dalam ujian praktek mengajar ini dilaksanakan dengan
dihadiri oleh dosen pembimbing dan guru pamong selaku penguji dan
penilaian yang akan memberikan penilain kepada mahasisawa PPL.

31
Dalam proses ujian akhir PPL ini, biasanya diketahui berhasil atau
tidaknya seorang mahasiswa melaksanakan praktek pengalaman lapangan
khususnya dalam proses pembelajaran,. Keberhasilan mahasiswa PPL
tersebut diberikan sesuai dengan kemampuannya dengan diberikan bobot
penilaian, lulus dengan bobot nila A Atau B maupun tidak lulus.

C. Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan


1. Pembuatan RPP
Persiapan yang dilakukan dalam menyusun RPP yaitu konsultasi
dengan guru pamong tentang materi yang akan diajarkan. Format RPP yang
digunakan yaitu sesuai dengan format RPP kurikulum 2013. RPP dibuat
ketika praktikan akan mengajar dan isinya disesuaikan dengan materi dan
kegiatan pembelajaran yang diinginkan.

2. Praktik Mengajar
Mahasiswa PPL diberikan kesempatan oleh guru pamong untuk
melakukan praktik mengajar secara langsung di kelas X, setiap
minggunya. Berikut jadwal mengajar di kelas praktikan:
Tabel 3.1 Jadwal Megajar di Kelas Praktik

HARI KELAS JAM


SENEN
X8 13.20 - 14.40
Tabel 3.2 Jadwal Megajar di Kelas Praktik

HARI KELAS JAM


SELASA
X8 07.00 - 08.30

Adapun jam mengajar terbimbing yang diberikan oleh guru pamong


adalah sebagai berikut:

32
Tabel 3.2 Jam Mengajar Terbimbing
N HARI/ TANGGAL KELA MATERI
O S
1 Senen, 23 Oktober 2023 X8 Perkenalan
2 Selasa, 24 Oktober 2023 X8 SPLTV
3 Senen, 30 Oktober 2023 X8 SPLTV (asesmen) dan P5
4 Selasa, 31 Oktober 2023 X8 SPLTV
5 Senin, 6 November 2023 X8 SPLTV (asesmen) dan P5
6 Selasa, 7 November 2023 X8 Procedure Text
7 Senin, 13 November 2023 X8 SPLTV (asesmen) dan P5
8 Selasa, 14 November X8 Trigonometri
2023

D. Proses Belajar Mengajar


Proses belajar mengajar dilakukan secara mandiri oleh mahasiswa pratikan
dengan bimbingan dari guru pamong dan dosen pembimbing. Kegiatan dilakukan
oleh mahasiswa praktikan pada minggu ke-1 langsung di kelas.
Untuk dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan efektif
mahasiswa praktikan menerapkan keterampilan-keterampilan yang sudah
didapatkan di bangku perkuliahan. Keterampilan-keterampilan tersebut antara lain
adalah sebagai berikut:
1. Pemilihan Metode Pembelajaran
Pemilihan metode pembelajaran disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran yang akan dilaksanakan dan kondisi peserta didik. Tujuan
penyesuaian metode dengan kegiatan pembelajaran ini untuk terciptanya
interaksi yang baik antara siswa dan guru.
2. Penggunaan Media Pembelajaran
Media yang di gunakan praktikan dalam melakukan kegiatan
pembelajaran adalah Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). Penggunaan media
disesuaikan dengan materi yang akan diberikan kepada siswa dengan

33
menerapkan strategi pembelajaran Problem Based Learning dengan metode
ini peserta didik diminta untuk mencari solusi mengenai bagaimana cara
menyelesaikan masalah yang tengah dihadapi dalam proses pembelajaran.
3. Penilaian Hasil Belajar
Penilain dilakukan dalam bentuk tugas maupun evaluasi setelah dan
selama kegiatan pembelajaran.

BAB IV

PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil observasi dan pelaksanaann program kerja di lapangan
maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut.
1. Program Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan bagian
intrakurikuler yang dilaksanakan oleh mahasiswa calon guru/ tenaga
pendidik yang mencakup latihan mengajar maupun tugas kependidikan
lainnya, agar menguasai kemampuan keguruan yang utuh dan
terintegrasi untuk pembentukan guru sebagai tenaga kependidikan
yang professional.
2. Pelaksanaan kurikulum di SMA Negeri 02 Bangkinang Kota berjalan
sesuai target yang telah diprogramkan berkat kedisiplinan dan kerja
sama antara pihak sekolah.
3. Mahasiswa PPL harus mempersiapkan diri sebelum mengajar sehingga
dapat menguasai materi dengan baik serta dapat menggunakan metode
mengajar yang sesuai dengan materi yang diajarkan.
4. Mahasiswa PPL dalam melaksanakan praktek mendapat pengetahuan
yang berharga sebagai calon pengemban tugas kelak, baik mengajar di
kelas, maupun kegiatan pendidikan lainnya.

34
B. Saran
1. Bagi mahasiswa yang akan malaksanakan Program Pengalaman
Lapangan (PPL), dalam melaksanakan observasi sebaiknya waktu
yang diberikan dimanfaatkan dengan sebaik mungkin sehingga tugas
selama di lokasi PPL dapat dilaksanakan sesuai yang diharapkan.
2. Sebelum tampil di depan kelas, sebaiknya mempersiapkan diri baik
dari penguasaan materi maupun keterampilan sehingga dapat tercipta
suasana yang baik dalam proses belajar mengajar antar siswa dan guru.

DAFTAR PUSTAKA

Buku Panduan Praktik Pengalaman Lapangan (Edisi New Normal) Fakultas Ilmu

Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai Riau

Data Arsip SMA Negeri 2 Bangkina kota

35
Lampiran 1: Surat Persetujuan PPL

36
Lampiran 2 : Modul Ajar

MODUL AJAR MATA PEMBELAJARAN MATEMATIKA


SMA/MA KELAS X (SEPULUH)
Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
INFORMASI UMUM :
Kode Modul MATEMATIKA.E.X.1
Penyusun/Tahun Devila Laura Alviona Ahmadi/2023
Kelas X
Elemen/Topik Aljabar / Sistem Persamaan Linear Tiga
Variabel
Alokasi Waktu 9 JP
Pertemuan 3-5
Profil Pelajar Pancasila Kreatif, Bernalar Kritis dan Mandiri
Sarana Prasarana Laptop, Infokus, dan Papan Tulis
Target Peserta Didik Regular
Model Pembelajaran Problem Based Learning
Mode Pembelajaran Tatap Muka

TUJUAN PEMBELAJARAN :
1. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian solusi dari sistem persamaan linear
tiga variabel berdasarkan pemahaman solusi dari sistem persamaan linear dua
variabel.
2. Peserta didik dapat menyelesaikan masalah dengan memodelkan ke dalam
sistem persamaan linear.
3. Peserta didik dapat menentukan solusi dari sistem pertidaksamaan linear dua
variabel secara grafik.
4. Peserta didik dapat menyelesaikan masalah dengan memodelkan ke dalam
sistem pertidaksamaan linear

MODEL PEMBELAJARAN :

37
Model pembelajaran yang digunakan adalah tatap muka – Discovery Learning.
PROFIL PEMBELAJARAN :
Kreatif, Bernalar Kritis, Bergotong royong dan Mandiri
PERTANYAAN PEMANTIK
1. Apakah yang dimaksud dengan variabel?
2. Apakah perbedaan SPLDV dan SPLTV?
3. Ada berapa model penyelesaian SPLTV?
4. Apakah dalam situasi dunia nyata terdapat masalah yang terkait denganSPLTV?

PERSIAPAN PEMBELAJARAN:
1. Guru dan peserta didik siap secara fisik dan psikis
2. Guru menyiapkan materi ajar
3. Guru menyiapkan assesmen

PERTEMUAN Ke-Tiga
Kegiatan Diskripsi Kegiatan
Pendahuluan  Guru mempersiapkan fisik dan pisikis
peserta didik dengan menyapa dan
memberi salam, yang selanjutnya siap
untuk mengikuti proses pembelajaran
seperti berdoa, mengecek kehadiran
peserta, menyiapkan buku pelajaran.
 Guru mengingatkan Apersepsi. Peserta
didik diingatkan kembali tentang SPLTV
 Guru membacakan campaian
pembelajaran dan tujuan pembelajaran
pada pertemuan ke-tiga ini
 Guru menyampaikan lingkup dan teknik
penilaian yang akan digunakan
Inti  Guru menginformasikan masalah yang
akan diamati
 Peserta didik di ajak memecahkan
masalah tentang permasalahan model
matematika SPLTV berbasis soal cerita
 Guru memberi contoh tentang pemecahan
masalahan model matematika SPLTV

38
berbasis soal cerita dalam kehidupan
sehari hari
 Kegiatan yang dilakukan adalah peserta
didik diminta untuk menggali informasi
tentang pemecahan masalahan model
matematika SPLTV berbasis soal cerita
yang diberikan oleh guru
 Peserta didik diminta untuk duduk
perkelompok dan mengerjakan LKPD
yang dibagikan oleh guru
 Dengan dibimbing dan diarahkan guru,
peserta didik mengerjakan LKPD dalam
kelompok untuk pemahaman tentang
pemecahan masalahan model matematika
SPLTV berbasis soal cerita
 Guru berkeliling untuk melihat yang
dilakukan peserta didik, untuk melihat
keterlibatan semua peserta didik dalam
kegiatan serta mengarahkan jika ada
peserta didik yang melenceng dari materi
 Peserta didik memperolehh masukan dan
koreksi dari guru tentang pemecahan
masalahan model matematika SPLTV
berbasis soal cerita
Penutup  Peserta didik dengan bimbingan guru
menyimpulkan pembelajaran hari ini
 Guru melakukan evaluasi (tes tertulis)
 Guru melakukan refleksi kepada peserta
didik dengan cara membuka sesi tanya
jawab
 Menginformasikan rencana kegiatan
pembelajaran untuk pertemuan
berikutnya
 Mengakhiri kegiatan pembelajaran
dengan doa dan salam.

MODUL AJAR TRIGONOMETRI KELAS X FASE E KURIKULUM


MERDEKA

1. INFORMASI UMUM

39
A. Identitas Modul
Nama Sekolah
Kelas/Semester : X/Ganjil
Materi Pokok : Perbandingan Trigonometri
Alokasi Waktu
Kompetensi Awal : Teorema Pytagoras

B. Profil Pelajar Pancasila


 Beriman, Bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan Berakhlak
Mulia : Berdoa di awal dan akhir pembelajaran.
 Bernalar Kritis: mampu menerapkan perbandingan trigonometri untuk
mencari panjang sisi segitiga yang tidak diketahui.
 Kreatif : mampu menyelesaikan soal perbandingan trigonometri.
 Mandiri : mampu menamai sisi –sisi pada segitiga siku-siku.
C. Sarana dan Prasarana
 Laptop
 Infokus
 LKPD
 Papan tulis
 Spidol

D. Capaian Pembelajaran
Peserta didik dapat menentukan perbandingan trigonometri dan memecahkan
masalah yang melibatkan segitiga siku-siku.

E. Moda Pembelajaran
Tatap muka
F. Model Pembelajaran
 Discovery Learning berintegrasi berdiferensiasi
 Diskusi Kelompok
 Tanya Jawab

G. Target Peserta Didik


 Peserta didik regular atau tipikal umum, tidak ada kesulitan dalam
mencerna dan memahami materi ajar.
 Peserta didik dengan kesulitan belajar

40
2. KOMPETENSI INTI

A. Tujuan Pembelajaran

 Peserta didik mampu menamai sisi segitiga dengan tepat sesuai dengan
sudut istimewanya
 Peserta didik mampu menerapkan perbandingan trigonometri untuk
mencari panjang sisi segitiga yang tidak diketahui dengan memberikan
penjelasan tangen dari suatu sudut pada segitiga siku-siku berupa rasio.

B. Pemahaman Bermakna
Trigonometri yang merupakan alat utama ilmu ukur segitiga memiliki
banyak aplikasi pada kehidupan sehari-hari, diantaranya pada bidang
teknik sipil dan astronomi. Pada perkembangan aplikatif selanjutnya
diterapkan pada fisika, kimia, engineering atau keteknikan, teknik sipil,
astronomi dan ilmu ukur tanah.

C. Pertanyaan Pemantik
1. Apakah perbandingan trigonometri berlaku pada semua jenis segitiga?
2. Apakah kaitan antara teorema Pythagoras dengan perbandingan trigonometri?
3. Berapa Tinggi dari Gedung sekolah kita? Berapa tinggi tiang bendera?
Dapatkah kalian menghitungnya?Bagaimana caranya?

D. Langkah-Langkah Kegiatan
Pembelajaran Pertemuan I

Sintak Kegiatan Pembelajaran Waktu

Pendahuluan  Peserta didik dan guru berdoa bersama-sama yang 10


dipimpin oleh ketua kelas, kemudian siswa menit
memberi salam kepada guru.
 Guru mengabsen peserta didik dan mengecek
kebersihan kelas
 Guru memberikan apersepsi dan mengajak peserta
didik untuk mengingat kembali pengetahuan yang
telah dipelajari sebelumnya di SMP mengenai
perbandingan trigonometri dan pytagoras sebagai

41
materi prasyarat.
 Guru menyampaikan kepada peserta didik
mengenai materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan ini, yaitu mengenai trigonometri dan
guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang
harus dicapai oleh peserta didik.
Kegiatan Inti 70
menit
Persiapan Guru mengajak siswa untuk mengingat rumus
teorema pytagoras, rasio (perbandingan) dan
konsep kesebangunan segitiga serta dengan
memberikan contoh

42
Identifikasi  Guru mengarahkan peserta didik mengerjakan LKPD
Masalah untuk mencari perbandingan bayangan.
LKPD 1: Tinggi Pohon yang memiliki banyangan yang
ada pada gamb
Pengolahan  Guru membimbing siswa untuk mengerjakan soal yang ada
data pada LKPD.
 Peserta didik dapat membuka kembali materi
ajar/handout yang telah disampaikan sebagai sumber
belajar dalam menyelesaikan permasalahan tesebut.
 Peserta didik mengumpulkan tugas masing-masing untuk
diperiksa bersama-sama.
Pembuktian  Peserta didik bersama-sama guru melakukan pembahasan
dari soal-soal dan saling mengoreksi jawaban yang
memunculkan miskonsepsi.
 Peserta didik membuat kesimpulan dari pembelajaran
Penutup  Peserta didik dan guru melakukan refleksi terhadap proses 10
pembelajaran yang telah berlangsung. menit
 Peserta didik diberikan informasi tentang materi yang akan
dipelajari pada pertemuan berikutnya.
 Peserta didik dan guru mengakhiri kegiatan pembelajaran
dengan salam dan berdoa

E. Asesmen
Asessmen Formatif

Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Waktu Pelaksanaan


Sikap Observasi Jurnal Selama proses
pembelajaran
Pengetahuan Tes tertulis LKPD Selama proses
pembelajaran
Keterampilan Portofolio LKPD Selama proses
pembelajaran
Praktik Lembar pengamatan Selama proses
Persentasi pembelajaran
Asesmen Sumatif

Penilaian Teknik Bentuk Instrumen Waktu Pelaksanaan


Pengetahuan Tes tertulis Soal uraian Akhir pembelajaran

43
E. Refleksi
1. Refleksi Guru
 Pada saat proses pembelajaran hal apa yang perlu diperbaiki?
 Pada saat pembelajaran apakah siswa kesulitan untuk menyelesaikan soal?
2. Refleksi Peserta Didik
 Pada saat pembelajaran siapa yang membuat kamu tersenyum?
 Utuk materi hari ini ada yang mau ditanyakan?
 Dipahami semuanya?
F. Daftar Pustaka
Susanto Diki, Dkk, 2021. Buku Panduan Guru Matematika SMA/SMK Kelas X.
Kemendikbud. Jakarta

Bangkinang,20 november 2023


Mengetahui,

Guru Pamong mahasiswi PPL

Yuliarni, S.Pd Devila Laura Alviona Ahmadi


NIP. 19751105 2000501 2 006 NIM 2084202009

44
Lampiran 3 : Materi Pembelajaran

METODE PENYELESAIAN DAN PENERAPAN SPLTV


A. Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran 2 ini diharapkan peserta didik :
1. Terampil melakukan operasi aljabar yang melibatkan sistem persamaan linear tiga
variabel serta penggunaannya untuk menyelesaikan masalah kontekstual dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Terbentuk dan memiliki sikap kemandirian, bertindak logis, tidak mudah menyerah
dan percaya diri menggunakan matematika untuk menyelesaikan masalah dalam
kehidupan sehari-hari.

B. Uraian Materi
1. Metode Penyelesaian SPLTV
Para peserta didik sekalian, tentu kalian ingat dengan ilustrasi penjual buah yang
telah dipelajari pada Kegiatan Pembelajaran 1. Apakah kalian merasa bahwa materi
yang dipelajari pada Kegiatan Pembelajaran 1 belum lengkap? Jika iya, apakah kalian
tahu penyebabnya? Ya, betul sekali pada Kegiatan Pembelajaran 1 kalian belum
mempelajari bagaimana mencari penyelesaian dari SPLTV. Pasti kalian sudah
penasaran bukan? Baiklah mari kita melanjutkan pada Kegiatan Pembelajaran 2.
Pada Kegiatan Pembelajaran 2 ini kalian akan mempelajari metode atau teknik
dalam menyelesaikan SPLTV. Kita akan mulai dengan melanjutkan mencari
penyelesaian permasalahan penjual buah. Tentu kalian masih ingat bukan masalah yag
dihadapi oleh penjual buah tersebut?
Ilustrasi masalah di kios buah. Seorang pedagang buah hendak memenuhi
persediaan buah di kiosnya. Berdasarkan penjualan sehari-hari ada tiga jenis buah yang
banyak dicari oleh pembeli, yaitu buah nanas, pisang, dan mangga. Namun karena
keterbatasan modal dia tidak dapat sekaligus membeli buah-buahan yang banyak
diminati tersebut. Oleh karenanya pedagang tersebut hanya dapat membeli jika modal
sudah terkumpul. Hari pertama modal yang terkumpul adalah Rp 2.640.000,00 sehingga
pedagang tersebut dapat membeli 3 dus buah nanas, 2 dus buah pisang, dan 5 dus buah
mangga. Untuk hari kedua pedagang tersebut memperoleh modal Rp 1.510.000,00 dan
dapat membeli 1 dus buah nanas, 3 dus buah pisang, serta 2 dus buah mangga.
Sedangkan untuk hari ketiga dengan modal Rp 2.750.000,00 pedagang tersebut dapat

45
membeli 4 dus buah nanas, 5 dus buah pisang, dan 3 dus buah mangga. Variabel x
menunjukkan harga per dus buah nanas, variabel y menunjukkan harga per dus buah
pisang dan variabel z menunjukkan harga per dus buah mangga. Untuk merapikan
pembukuan keuangannya penjual buah harus membuat laporan pengeluaran setiap hari.
Jika pengeluaran yang ditulis pada pembukuan dinyatakan dalam satuan dus, apa yang
harus dilakukan oleh penjual buah tersebut? Dapatkah kalian membantu penjual buah
menyelesaikan laporan keuangannya? Untuk membantu penjual buah menyelesaikan
masalahnya, silahkan menyimak penjelasan berikut ini.
Hal pertama yang harus dilakukan oleh penjual buah tersebut adalah
menentukan harga per dus buah nanas, pisang, dan mangga. Bagaimana caranya?
Apakah kalian tahu?
Ada beberapa metode untuk menenentukan penyelesaian SPLTV. Pada kegiatan kali ini
ada tiga metode yang dapat dipelajari, ialah sebagai berikut.
1. Metode Substitusi
2. Metode Eliminasi
3. Metode Substitusi dan Eliminasi (Campuran)
Berikut adalah penjelasan dari ketiga metode penyelesaian sistem persamaan linear tiga
variabel (SPLTV).
1. Metode Substitusi
 Untuk menyelesaikan sistem persamaan linear tiga variabel dengan
menggunakan metode substitusi, digunakan langkah-langkah sebagai berikut.
Langkah 1 Pilihlah salah satu persamaan yang sederhana kemudian nyatakan
salah satu variabel ke dalam dua variabelnya lainnya. Misalkan dipilih
persamaan linear kedua dan kita nyatakan x ke dalam variabel y dan z.
 Langkah 2 Substitusikan/masukkan persamaan di langkah 1 kedalam kedua
persamaan yang lain sehingga terbentuk sistem persamaan linear dua variabel
yang baru.
 Langkah 3 Selesaikan variab persamaan linear dua variable yang baru untuk
menentukan nilai y dan z. Substitusikan kedua nilai ini untuk menentukan nilai x
sehingga diperoleh penyelesaian variab persamaan linear tiga variable.

Contoh: dari ilustrasi masalah penjual buah diperoleh SPLTV berikut.


3x + 2y + 5z = 2640000
x + 3y + 2z = 1510000
4x + 5y + 3z = 2750000
Dengan menggunakan metode substitusi kita dapat menentukan nilai x, y, dan z.
Alternatif Penyelesaian:

46
3x + 2y + 5z = 2640000 ……………….. (1)
x + 3y + 2z = 1510000 ……………….. (2)
4x + 5y + 3z = 2750000 ……………….. (3)
Persamaaan (2) diubah kedalam fungsi y dan z, diperoleh:
x = 1510000 – 3y – 2z ……………………. (4)
Substitusikan persamaan (4) ke persamaan (1), diperoleh:
3(1510000 – 3y – 2z) + 2y + 5z = 2640000
4530000 – 9y – 6z + 2y + 5z = 2640000
– 7y – z = – 1890000
7y + z = 1890000………………………..
(5)
Substitusikan persamaan (4) ke persamaan (3), diperoleh:
4(1510000 – 3y – 2z) + 2y + 5z = 2750000
6040000 – 12y – 8z + 5y + 3z = 2750000
– 7y – 5z = – 3290000
7y + 5z = 3290000………………………..
(6)
Persamaaan (5) diubah kedalam fungsi y, diperoleh:
z = 1890000 – 7y ……………….(7)
Substitusikan persamaan (7) ke persamaan (6), diperoleh:
7y + 5(1890000 – 7y) = 3290000
7y + 9450000 – 35y = 3290000
−616000
– 28y =
−28
y = 220000 ……………………(8)
Substitusikan persamaan (8) ke persamaan (7), diperoleh:
z = 1890000 – 7(220000)
z = 1890000 – 1540000
z = 350000 ……………………(9)
Substitusikan persamaan (8) dan (9) ke persamaan (4), diperoleh:
x = 1510000 – 3(220000) – 2(350000)
x = 1510000 – 660000 – 700000

47
x = 1510000 – 1360000
x = 150000
Dari langkah-langkah penyelesaian di atas diperoleh x = 150000, y = 220000, dan z
= 350000. Jika dikembalikan ke permisalan diperoleh harga per dus buah nanas
adalah Rp 150.000,00, harga per dus buah pisang adalah Rp 220.000,00, dan harga
per dus buah mangga adalah Rp 350.000,00. Bagaimana peserta didik sekalian?
Mudah bukan? Apakah di antara kalian masih ada yang kesulitan memahami
metode substitusi? Jika iya, kalian dapat membaca kembali dan memahami satu per
satu langkah-langkah penyelesaiannya.
2. Metode Eliminasi

Adapun langkah-langkah untuk menyelesaikan SPLTV dengan metode eliminasi


adalah sebagai berikut.
 Langkah 1: Pilih persamaan yang memuat bentuk variabel yang paling
sederhana. Eliminasi atau hilangkan salah satu variabel (misal x) sehingga
diperoleh sistem persamaan dua variabel.
 Langkah 2: Eliminasi salah satu variabel dalam sistem persamaan dua
variabel (misal y) sehingga diperoleh nilai salah satu variabel. Eliminasi
variabel lainnya (yaitu z) untuk memperoleh nilai variabel yang kedua.
 Langkah 3: Tentukan nilai variabel ketiga (yaitu x) berdasarkan nilai (y dan
z) yang diperoleh.

Contoh: dari ilustrasi masalah penjual buah diperoleh SPLTV berikut.


3x + 2y + 5z = 2640000
x + 3y + 2z = 1510000
4x + 5y + 3z = 2750000
Dengan menggunakan metode eliminasi kita dapat menentukan nilai x, y, dan z.
Alternatif Penyelesaian:
3x + 2y + 5z = 2640000 ………………. (1)
x + 3y + 2z = 1510000 ………………. (2)
4x + 5y + 3z = 2750000 ………………. (3)
Eliminasi variabel x menggunakan persamaan (2) dan (1):
x + 3y + 2z = 1510000 | x3 | 3x + 9y + 6z = 4530000
3x + 2y + 5z = 2640000 | x1 | 3x + 2y + 5z = 2640000 _
7y + z = 1890000………………………..
(4)

48
Eliminasi variabel x menggunakan persamaan (2) dan (3):
x + 3y + 2z = 1510000 | x4 | 4x + 12y + 8z = 6040000
4x + 5y + 3z = 2750000 | x1 | 3x + 2y + 5z = 2640000 _
7y + 5z =
3290000…………………(5)
Eliminasi variabel y menggunakan persamaan (4) dan (5):
7y + z = 1890000
7y + 5z = 3290000 _
– 4z = – 1400000
−1400000
z =
−4
z = 350000
Eliminasi variabel z menggunakan persamaan (4) dan (5):
7y + z = 1890000 | x5 | 35y + 5z = 9450000
7y + 5z = 3290000 | x1 | 7y + 5z = 3290000 _
28y = 6160000
6160000
y =
28
y = 220000
x = 1510000 – 3(220000) – 2(350000)
x = 150000
Dari langkah-langkah penyelesaian di atas diperoleh x = 150000, y = 220000,
dan z = 350000. Jika dikembalikan ke permisalan diperoleh harga per dus buah
nanas adalah Rp 150.000,00, harga per dus buah pisang adalah Rp 220.000,00,
dan harga per Poll Apakah di antara kalian masih ada yang kesulitan memahami
metode eliminasi? Jika iya, kalian dapat membaca kembali dan memahami satu
per satu langkah-langkah penyelesaiannya. Bandingkan antara metode substitusi
dan eliminasi, manakah di antara keduanya yang menurut kalian lebih mudah?
3. Metode Eliminasi – Substitusi (Campuran)

Untuk menyelesaikan sistem persamaan linear tiga variabel dengan menggunakan


metode eliminasi, menggunakan langkah-langkah sebagai berikut.

 Langkah 1
Pilihlah variabel mana dari persamaan yang mau dihilangkan atau dieliminasi,
misalkan variabel x yang akan dieliminasi. Samakan koefi sien x pada
persamaan pertama dan persamaan kedua, dengan cari mengalikan persamaan

49
dengan bilangan sehingga tetap ekivalen. Kurangkan persamaan dengan
persamaan kedua sehingga diperoleh persamaan linear dua variabel baru yang
pertama.
 Langkah 2
Samakan koefi sien x pada persamaan pertama dan persamaan ketiga, dengan
cari mengalikan persamaan dengan sebuah sehingga tetap ekivalen. Kurangkan
persamaan dengan persamaan ketiga sehingga diperoleh persamaan linear dua
variabel baru yang ke dua.
 Langkah 3 Selesaikan sistem persamaan linear dua variabel yang baru sehingga
diperoleh nilai y dan z. Substitusikan nilai y dan x ke salah satu persamaan tiga
variabel untuk memperoleh nilai x.

Contoh: dari ilustrasi masalah penjual buah diperoleh SPLTV berikut.


3x + 2y + 5z = 2640000
x + 3y + 2z = 1510000
4x + 5y + 3z = 2750000
Dengan menggunakan metode eliminasi – substitusi kita dapat menentukan nilai x,
y, dan z.
Alternatif Penyelesaian:
3x + 2y + 5z = 2640000 ………………. (1)
x + 3y + 2z = 1510000 ………………. (2)
4x + 5y + 3z = 2750000 ………………. (3)
Eliminasi variabel x menggunakan persamaan (2) dan (1):
x + 3y + 2z = 1510000 | x3 | 3x + 9y + 6z = 4530000
3x + 2y + 5z = 2640000 | x1 | 3x + 2y + 5z = 2640000 _
7y + z = 1890000………………………..
(4)
Eliminasi variabel x menggunakan persamaan (2) dan (3):
x + 3y + 2z = 1510000 | x4 | 4x + 12y + 8z = 6040000
4x + 5y + 3z = 2750000 | x1 | 3x + 2y + 5z = 2640000 _
7y + 5z = 3290000……………………….
(5)
Eliminasi variabel y menggunakan persamaan (4) dan (5):
7y + z = 1890000
7y + 5z = 3290000 _

50
– 4z = – 1400000
−1400000
z =
−4
z = 350000……………………… (6)
Sustitusikan persamaan (6) ke persamaan (4), diperoleh:
7y + 350000 = 1890000
7y = 1890000 – 350000
7y = 1540000
1540000
y =
7
y = 220000……………….(7)
Substitusikan persamaan (6) dan (7) ke pesamaan (2), diperoleh:
x = 1510000 – 3(220000) – 2(350000)
x = 150000
Dari langkah-langkah penyelesaian di atas diperoleh x = 150000, y = 220000, dan z
= 350000. Jika dikembalikan ke permisalan diperoleh harga per dus buah nanas
adalah Rp 150.000,00, harga per dus buah pisang adalah Rp 220.000,00, dan harga
per dus buah mangga adalah Rp 350.000,00. Bagaimana peserta didik sekalian?
Mudah bukan? Apakah di antara kalian masih ada yang kesulitan memahami
metode eliminasi – substitusi? Jika iya, kalian dapat membaca kembali dan
memahami satu per satu langkah-langkah penyelesaiannya. Bandingkan antara
ketiga metode yang sudah kalian pelajari, manakah di antara ketiganya yang
menurut kalian lebih mudah? Dalam kasus lain, dengan SPLTV yang sama, maka
dapat dikatakan bahwa penyelesaian SPLTV adalah (150000, 220000, dan 350000).
Sedangkan himpunan penyelesaian HP = {(150000, 220000, 350000)}.
2. Penerapan SPLTV
Peserta didik sekalian, bagaimana penjelasan tentang ketiga metode untuk
menyelesaikan SPLTV? Cukup mudah bukan? Setelah kalian mempelajari tiga metode
tersebut, maka kita boleh menggunakan ketiganya untuk menyelesaikan masalah
kontekstual dalam kehidupan sehari-hari terkait dengan SPLTV. Untuk itu silahkan
kalian mencermati ilustrasi dan pembahasan berikut.
Contoh: Di sebuah Puskesmas terdapat beberapa map untuk administrasi
kegiatan Posyandu. Dari beberapa map tersebut, terdapat sebuah map berisi 12 Kartu
Menuju Sehat (KMS) yang berwarna merah, kuning dan hijau untuk satu kali kegiatan
Posyandu. Kartu merah untuk bayi usia 0 – 6 bulan, kartu kuning untuk bayi usia 6 – 12
bulan, sedangkan kartu hijau untuk usia 1 – 2 tahun. Dua kali kartu merah dikurangi
satu kartu kuning kemudian ditambah satu kartu hijau sama dengan 6. Tiga kali kartu

51
merah ditambah dua kali kartu kuning dan dikurangi satu kali kartu hijau sama degan 8.
Berapakah jumlah bayi usia 0 – 6 bulan, 6 – 12 bulan, dan 1 – 2 tahun pada kegiatan
Posyandu tersebut? Setiap bayi yang datang ke Posyandu harus diberi vaksin. Jika
vaksin yang tersedia untuk bayi usia 0 – 6 bulan, bayi usia 6 – 12 bulan, dan 1 – 2 tahun
masing-masing berjumlah 10 buah, maka berapakah masing-masing sisa vaksin yang
tidak digunakan dalam kegiatan Posyandu untuk bayi usia 0 – 6 bulan, bayi usia 6 – 12
bulan, dan 1 – 2 tahun?
Alternatif Penyelesaian:
Misalkan: x = kartu merah
y = kartu kuning
z = kartu hijau
Dari permisalan diperoleh SPLTV: x
x+y+z = 12 ………...(1)
2x – y + z = 6 ………….(2)
3x + 2y – z = 8 ………….(3)
Eliminasi variabel z dari persamaan (1) dan (2)
x + y + z = 12
2x – y + z = 6 _
 x + 2y = 6 ………….. (4)
Eliminasi variabel z dari persamaan (1) dan (3) atau (2) dan (3). Misal dipilih
persamaan (2) dan (3), maka:
2x – y + z = 6
3x + 2y – z = 8 _
x + 5x + y = 14 ………….. (5)
Eliminasi persamaan (4) dan (5)
 x + 2y = 6 x1  x + 2y =6
5x + y = 14 x2  10x + 2y = 28 _
 11x = 22
x =2
Nilai x = 2 disubstitusi ke persamaan (4) atau (5). Misal dipilih persamaan (5), maka:
5x + y = 14
5.2 + y = 14
y = 14 – 10
y =4

52
Nilai x = 2 dan y = 4 disubstitusi ke (1), (2), atau (3). Misal dipilih persamaan (1),
maka:
x+y+z = 12
2+4+z = 12
z = 12 – 6 = 6
Dari langkah-langkah penyelesaian di atas diperoleh x = 2, y = 4, dan z = 6. Jika
dikembalikan ke permisalan diperoleh:
Jumlah kartu merah adalah 2
Jumlah kartu kuning adalah 4
Jumlah kartu hijau adalah 6.
Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa pada kegiatan Posyandu terdapat:
Jumlah bayi usia 0 – 6 bulan: 2 orang
Jumlah bayi usia 6 – 12 bulan: 4 orang
Jumlah bayi usia 1 – 2 tahun: 6 orang
Lalu bagaimana menentukan banyaknya vaksin yang tersisa? Untuk mencari banyaknya
vaksin yang tersisa adalah sebagai berikut.
Banyaknya vaksin masing-masing ada 10 buah, jadi banyaknya vaksin yang tersisa
adalah sebagai berikut.
Sisa vaksin untuk bayi usia 0 – 6 bulan = 10 – 2 = 8
Sisa vaksin untuk bayi usia 6 – 12 bulan = 10 – 4 = 6
Sisa vaksin untuk bayi usia 1 – 2 tahun = 10 – 6 = 4
Bagaimana peserta didik sekalian? Mudah bukan? Apakah di antara kalian masih ada
yang kesulitan memahami metode untuk menentukan penyelesaian permasalahan
kontekstual dalam kehidupan sehari-hari terkait SPLTV? Jika iya, kalian dapat
membaca kembali dan memahami satu per satu penjelasan yang telah diuraikan.
Contoh:
Tentukan himpunan penyelesaian x, y dan z dari sistem persamaan linear tiga variabel
berikut:
3x – y + 2z = 15
2x + y + z = 13
3x + 2y + 2z = 24
Alternatif Jawaban:
3x – y + 2z = 15 …………… (1)
2x + y + z = 13 …………… (2)
3x + 2y + 2z = 24 …………… (3)

53
Langkah pertama, Gunakan metode eliminasi terhadap salah satu persamaan terlebih
dahulu.
Eliminasi persamaan (1) dan (2) :
3x - y + 2z = 15 | X 1 → 3x - y + 2z = 15
2x + y + z = 13 | X 2 → 4x + 2y + 2z = 26 _
-x - 3y = -11 ………………… (4)
Eliminasi persamaan (2) dan (3) :
2x + y + z = 13 | X 2 → 4x + 2y + 2z = 26
3x + 2y + 2z = 24 | X 1 → 3x + 2y + 2z = 24 _
x = 2 …………………. (5)
Langkah kedua, Karena dari persamaan (5) sudah didapatkan nilai x, sekarang tinggal
menggunakan metode substitusi terhadap persamaan (4)
Substitusi persamaan (5) ke (4) :
-x - 3y = -11
-(2) - 3y = -11
3y = -11 + 2
3y =9
y =3
Langkah ketiga, karena sudah didapatkan nilai x dan y. Langsung saja disubtitusikan
nilai x dan y pada salah satu persamaan 1, 2, atau 3 untuk mengetahui nilai z:
Substitusi nilai y ke persamaan (2) :
2x + y + z = 13
2(2) + 3 + z = 13
4+3+z = 13
7+z = 13
z = 13 - 7
z =6
Maka himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linear tersebut adalah {(2, 3, 6)}.
Apakah kalian sudah memahami penjelasan dari kedua contoh yang ada? Ada
perbedaan model soal dari contoh pertama dan kedua. Pada contoh pertama soal
berbentuk cerita dan bentuk persamaan linear tiga variabelnya belum ada. Jadi kita
harus membuat persamaannya terlebih dahulu. Hal ini berbeda dengan contoh kedua, di
mana bentuk persamaan linear tiga variabelnya sudah ada. Sehingga kita tidak perlu
membuat persamaan linear tiga variabelnya dan dapat langsung menyelesaikan dengan

54
menggunakan metode yang ada. Menurut kalian profesi apa dalam kehidupan sehari-
hari yang sering menggunakan penerapan SPLTV ini? Mengapa?

Lampiran 4 : Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


(LKPD)
1. Ibu Andi dan teman-teman pkk akan membuat pesanan siomay. Ibu Andi membeli 5 kg
telur, 2 kg daging, dan 1 kg udang dengan harga Rp 305.000,00. Ibu Dewi membeli 3
kg telur dan 1 kg daging dengan harga Rp 131.000,00. Ibu Ayu membeli 3 kg daging
dan 2 kg udang dengan harga Rp 360.000,00. Ternyata bahan yang telah di beli masih
kurang sehingga Ibu Ariani mendapat tugas untuk membeli bahan bahan siomay lagi.
Jika Ibu Ariani membeli 3 kg telur, 1 kg daging, dan 2 kg udang, berapah harga yang
harus ia bayar?

Jawab :
Misal: x = harga telur
y = harga …….
z = harga udang.
Jumlah harga belanjaan Ibu Andi = Rp …….
sehingga diperoleh persamaan 5x + …y + z = 305.000 ….(1)
Jumlah harga belanjaan Ibu …… = Rp 131.000
sehingga diperoleh persamaan …x + y = 131000 ….(2)
Jumlah harga belanjaan Ibu Ayu = Rp …….
sehingga diperoleh persamaan …y + …z = ……. …. (3)

Diperoleh SPLTV yakni =


5x + …y + z = 305000 . . . . pers (1)
3… + y = 131000 . . . . pers (2)
…. + ….. = 360000 . . . . pers (3)

Eliminasi x dari pers (1) dan (2)


…. + 2y + z = 305000
3x + …. = …..000
15.. + …y + …z = 915000
…x + 5… = ..….. +

55
y + 3z = ……….……pers (4)

Eliminasi persamaan (3) dan (…..)


…y + 2… = 360000
y + …z = …….
3y + 2z = ……..
3y + …z =780000 +
…..z = - 420000
z = ……..

Substitusi nilai z = 60000 ke persamaan (4), diperoleh


y + …z = ……..
y +3(……) =260000
….. + 180000 = 260000
y = 260000-………
y = …….

Substitusi nilai y ke pers (2)


3x + …. = 131000
…. + 80000 = ……..
3x = …….. – 80000
3x = 51000
x = ……….

maka kita mendapat nilai dari ketiga variable yaitu : x = 17000, y = 80000 dan z = 60000
Jumlah harga yang harus dibayar Ibu Ariani dapat ditulis dengan persamaan :
3x + y + 2z = ……..+ ……….. + ……..
= ……. + ……….. + ………
= …….
Jadi ibu Ariani harus membayar Rp. ………..

56
RUBRIK ASSESMENT HASIL KERJA PESERTA DIDIK

Indikator Belum Cukup Baik Sangat Baik


Cukup >50 - <75 >75 - <90 >90
< 50
Siswa Terisi Terisi dengan Terisi dengan Terisi dengan
memahami namun tidak benar sekitar benar sekitar benar sekitar
konsep benar sekitar < 50 % - > < 75 % - > 90% > 90%
persamaan dibawah 75%
linear tiga < 50 %
variable

Siswa mampu Terisi Terisi dengan Terisi dengan Terisi dengan


memodelkan namun tidak benar sekitar benar sekitar benar sekitar
masalah ke benar sekitar < 50 % - > < 75 % - > 90% > 90%
dalam SPLTV dibawah 75%
< 50 %

Siswa mampu Terisi Terisi dengan Terisi dengan Terisi dengan


menyajikan namun tidak benar sekitar benar sekitar benar sekitar
masalah nyata benar sekitar < 50 % - > < 75 % - > 90% > 90%
dalam dibawah 75%
kehidupan < 50 %
sehari – hari
yang berkaitan
dengan SPLTV
dan menentukan
penyelesaiannya

Mengetahui :
Bangkinang, 19 Desember
2023
Guru Pamong Mahasiswa PPL

57
Yuliarni , S.Pd. Devila Laura Alviona
Ahmadi
NIP: 1975110520005012006. NIM: 2084202009

58
59
C. INSTRUMEN PENILAIAN
1. Sikap (Penilaian Observasi)
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari,
baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Keterangan

 BS : Berkerja Keras

 JJ : Jujur Jujur

 TJ : Tanggung Jawab

 DS : Di Siplin
Catatan
2) Aspek perilaku dinilai dengan
kriteria: 100 = Sangat baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = kurang
2) Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x4 = 400
3) Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 300 : 4 = 75
4) Kode nilai / predikat :
75,01 = 100,00 (Sangat Baik) SB
50,01 = 75,00 Baik (B)
25,01 = 50,00. Cukup (C)

60
PENILAIAN KELAS X.4 DAN X.7
BAHASA INGGRIS
MUHAMMAD ALIFUNNAS
2088203018
Tabel Penilaian Aspek Pengetahuan Kelas : X4
KOLOM NILAI

No Nama Siswa Nilai Nilai Jumlah Nilai Tugas dan ulangan Rata
Tugas Ulangan Rata
1. Aisya Ramadhani 80 85 (80 × 0,4)= 32 | (85 × 0,6)=51(51+32) 83

2. Aurah Ramadhani 80 85 (80 × 0,4)= 32 | (85 × 0,6)=51(51+32) 83

3. Charisya Zahra P. 80 85 (80 × 0,4)= 32 | (85 × 0,6)=51(51+32) 83

4. Derlian azran P. 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45) 77

5. Dewi Susanti 80 85 (80 × 0,4)= 32 | (85 × 0,6)=51(51+32) 83

6. Diva Deandra M 80 85 (80 × 0,4)= 32 | (85 × 0,6)=51(51+32) 83

7. Farras Fatih 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45 77

8. Ferah Syafira 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45) 77

9. Grammas ara 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45) 77

10. Iqlas khairus s. 80 80 (80 × 0,4)= 32 | (80 × 0,6)=48(32+48) 80

11. Maizatul azwa 80 80 (80 × 0,4)= 32 | (80 × 0,6)=48(32+48) 80

12. Marissa ulfa 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45) 77

13. Mhd. Hardani 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45) 77

14. M. Daffa aitaki 79 75 (79 × 0,4)= 31 | (75 × 0,6)=45(31+45) 76

15. M. Raja adilla 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45) 77

16. Mutiara 80 80 (80 × 0,4)= 32 | (80 × 0,6)=48(32+48) 80

17. Mutiara nauli 80 80 (80 × 0,4)= 32 | (80 × 0,6)=48(32+48) 80

18. Nafiah Zain sena 80 80 (80 × 0,4)= 32 | (80 × 0,6)=48(32+48) 80

19. Nasyabilla awza 80 85 (80 × 0,4)= 32 | (85 × 0,6)=51(51+32) 83

20. Neysa isuinyani 80 85 (80 × 0,4)= 32 | (85 × 0,6)=51(51+32) 83

61
21. Nomi Br situnjak 79 80 (79 × 0,4)= 31 | (80 × 0,6)=48(31+48) 79

22. Reyna Aulia putri 80 80 (80 × 0,4)= 32 | (80 × 0,6)=48(32+48) 80

23. Riana Siregar 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45) 77

24. Rizki Rahmat 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45) 77

25. Rizki Novita 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45) 77

26. Ronai Islamul H 80 80 (80 × 0,4)= 32 | (80 × 0,6)=48(32+48) 80

27. Selya Agustina 80 80 (80 × 0,4)= 32 | (80 × 0,6)=48(32+48) 80

28. Siska Wulandari 80 85 (80 × 0,4)= 32 | (85 × 0,6)=51(51+32) 83

29. Steven Valentino 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45) 77

30. Tasya Ramadani 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45) 77

31. Wahyu 79 75 (79 × 0,4)= 31 | (75 × 0,6)=45(31+45) 76

32. WahyuDermawan 79 75 (79 × 0,4)= 31 | (75 × 0,6)=45(31+45) 76

33. Zildan Rahmadan 80 75 (80 × 0,4)= 32 | (75 × 0,6)=45(32+45) 77

34. Masrun 70 70 (70 × 0,4)= 28 | (70 × 0,6)=42(70+70) 70

BK : BERKERJA KERAS
JJ : JUJUR
DS : DISIPLIN
TG : TANGGUNG JAWAB

ABSEN DAN ASPEK NILAI SIKAP KELAS X : 4


S S S S
e e e e
Jumlah Skor Skor
N Nama Siswa n n n n
o

62
i i i i Skor Sikap Nilai
n n n n
BK JJ DS TJ
1 2 3 4
1. Aura Ramadhani H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

2. Charisya Zahra P. H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

3. Derlian azran P. H A H A 75 50 75 25 225 56 C

4. Dewi Susanti H H H H 75 100 75 75 325 81 SB

5. Diva Deandra M. H H H H 100 100 100 100 400 86 SB

6. Aisya Ramadhani H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

7. Farras Fatih H H H H 75 75 50 25 225 56 B

8. Ferah Syafira H H H H 75 100 75 75 325 81 SB

9. Grammas ara H H H S 75 75 75 50 275 68 B

10. Iqlas khairus s. H H H H 75 75 75 75 300 75 B+

11. Maizatul azwa H H H H 75 75 100 75 325 81 SB

12. Marissa ulfa H H H H 75 75 75 75 300 75 B+

13. Mhd. Hardani S H H H 75 50 50 75 250 62 B

14. M. Daffa aitaki H H A I 50 75 50 75 250 62 B

15. M. Raja adilla H H H H 75 75 75 75 300 75 B+

16. Mutiara H H H H 75 75 100 100 350 87 SB

17. Mutiara nauli H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

18. Nafiah Zain sena H H H H 75 75 100 100 350 87 SB

19. Nasyabilla awza H H H H 75 75 100 100 350 87 SB

20. Neysa isuinyani H H H H 75 75 100 100 350 87 SB

21. Nomi Br situnjak H H A H 75 75 75 75 300 75 B+

22. Reyna Aulia putri H H H H 75 75 75 100 325 81 SB

23. Riana Siregar H H H H 75 75 75 50 275 68 B

24. Rizki Rahmat H H H H 75 75 75 50 275 68 B

25. Rizki Novita H H S S 75 75 75 50 275 68 B

63
26. Ronai Islamul H. H H H H 75 75 75 75 300 75 B+

27. Selya Agustina H H H H 75 75 75 75 300 75 B+

28. Siska Wulandari H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

29. Steven Valentino H H H H 75 75 75 50 275 68 B

30. Tasya Ramadani H H H A 75 75 50 50 250 62 B

31. Wahyu H H H A 75 75 50 50 250 62 B

32. WahyuDermawan H H A H 75 75 50 25 225 56 C

33. Zildan Rahmadan H H H H 75 75 50 25 225 56 C

34. Masrun A A A A 25 25 25 25 100 25 C-

ABSEN KELAS DAN ASPEK PENILAIAN SIKAP X : 7


S S S S S
e e el el el
l l a a a
a a s s s Jumlah Skor Skor
s s a a a
N Nama Siswa a a 3 4 5 BS JJ DS TJ Skor Sikap Nilai
o 1 2
1. Ade Irma suriani H H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

2. Ahmad Aulia Ak. H S I A A 50 50 50 50 200 50 C

3. Andre lufti H H H S H 75 75 75 75 300 75 B+

4. Azel Pratama R. H H H H H 75 75 75 75 300 75 B+

5. Dimas Wahyu S. H H H H H 75 75 100 100 350 87 B+

6. Dwi Syaputri H H I H H 75 75 100 100 350 87 B+

7. Hafid Amiruddin H H H I H 75 75 75 75 300 75 B+

8. Hana Alika putri H H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

9. Hafizhah biantariA H H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

10. Helvi Mairoza H H H H H 75 75 100 100 350 87 B+

11. Juliarni H H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

12. Kasih Amelia H H H H H 75 75 100 100 350 87 B+

64
13. Kristiani Gulo I H I S H 75 75 75 75 300 75 B+

14. Mahdi H.H. H H H H H 75 75 75 75 300 75 B+

15. Makaila N.A. H H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

16. Mawaddah putri A. H H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

17. Melani Putri Basri H H H I H 50 50 50 50 200 50 C

18. M. Febrian Hafiz S H H H H 75 75 75 75 300 75 B+

19. Mia Harianti H H I S H 75 75 100 100 350 87 B+

20. Miftahul Sidiqi H H H H H 75 75 75 75 300 75 B+

21. M. Afdal Fahrezi H H I H H 75 75 75 75 300 75 B+

22. M. Asyarul Anam H H H H H 75 75 75 75 300 75 B+

23. Olivia H H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

24. Rara Annisa putri H H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

25. Rauf Aulia Alvando H H H H H 75 75 100 100 350 87 B+

26. Rehan Rosalina H H H H H 50 50 50 50 200 50 C

27. Rahulina Br barus H H H H H 75 75 75 75 300 75 B+

28. Salsabila H H H S S 75 75 75 75 300 75 B+

29. Samuel Sihotang H H I H H 75 75 75 75 300 75 B+

30. Shiva Riskia H H I H H 100 100 100 100 400 100 SB

31. Syifa Maharani A.Z H H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

32. Yupa Aprilia H H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

33. Zahra Erdian H H H H H 100 100 100 100 400 100 SB

65
ASPEK PENILAIAN SIKAP
1.)Keterangan

 BS : Berkerja Keras

 JJ : Jujur Jujur

 TJ : Tanggung Jawab

 DS : Di Siplin

Catatan

1) Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

100 = Sangat baik

75 = Baik

50 = Cukup

25 = kurang

2) Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x4 = 400

3) Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 300 : 4 = 75

4) Kode nilai / predikat :

75,01 = 100,00 (Sangat Baik) SB

66
50,01 = 75,00 Baik (B+)

25,01 = 50,00. Cukup (C)

00,00 = 25,00. Kurang (K)

5) Format diatas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai.

ASPEK NILAI PENGETAHUAN

2) Menggunakan rumus:

Nilai Akhir =(Rata-rata Nilai Tugas Harian × 0.4) +(Nilai Ulangan × 0.6)
Nilai Akhir =(80×0.4) = 32
(90×0.6) = 54
Nilai Akhir =(32)+(54) = 86
Nilai Akhir =86

67
Lampiran 2: Absensi Mahasiswa PPL

Bulan
Nama
N Oktober - November
Mahasis Prodi
o 1 1 1 2 2 2 2 2 2 3 3 0 0
wa
7 8 9 0 3 4 5 6 7 0 1 1 2

S1 P

Indah Pendidi E
1            
Nabila kan B. N

Inggris G

S1 A

Rahmad Pendidi N
2            
Hambali kan B. T

Inggris A

S1 R
M.
Pendidi A
3 Alifunna            
kan B. N
s
Inggris

S1

Lusiana Pendidi
4   S         
Liandri kan B.

Inggris

5 Yasinta S1   I     I    

Rahman Pendidi

68
kan

Matema

tika

S1 I I

Muham Pendidi

6 mad kan         

Tresno Matema

tika

S1 I I

Pendidi
Saufi
7 kan          
Zikri
Matema

tika

S1 I I

Pendidi
Devila
8 kan      I    
Laura
Matema

tika

9 Layli S1   I     I    

Madida Pendidi

wati kan

Matema

tika

69
S1

1 Mhd. Pendidi
           
0 Rohit kan

Penjas

S1
Abdul
1 Pendidi
Makhfu            
1 kan
z
Penjas

S1

1 Islami Pendidi
           
2 Fauzi kan

Penjas

Bulan
Nama
N November
Mahasis Prodi
o 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 2 2
wa
3 6 7 8 9 0 3 4 5 6 7 0 1

S1

Indah Pendidi
1             I
Nabila kan B.

Inggris

70
S1

Rahmad Pendidi
2             
Hambali kan B.

Inggris

S1
M.
Pendidi
3 Alifunna             
kan B.
s
Inggris

S1

Lusiana Pendidi
4             
Liandri kan B.

Inggris

S1 I

Pendidi
Yasinta
5 kan            
Rahman
Matema

tika

S1 I

Muham Pendidi

6 mad kan            

Tresno Matema

tika

7 Saufi S1           I  

71
Pendidi

kan
Zikri
Matema

tika

S1 I

Pendidi
Devila
8 kan            
Laura
Matema

tika

S1 I

Layli Pendidi

9 Madida kan   I I        

wati Matema

tika

S1

1 Mhd. Pendidi
            
0 Rohit kan

Penjas

S1
Abdul
1 Pendidi
Makhfu             
1 kan
z
Penjas

1 Islami S1             

72
Pendidi

2 Fauzi kan

Penjas

Bulan
Nama
N November - Desember
Mahasis Prodi
o 2 2 2 2 2 2 3 0 0 0 0 0 0
wa
2 3 4 7 8 9 0 1 4 5 6 7 8

S1

Indah Pendidi
1             I
Nabila kan B.

Inggris

S1

Rahmad Pendidi
2             
Hambali kan B.

Inggris

S1
M.
Pendidi
3 Alifunna             
kan B.
s
Inggris

4 Lusiana S1             

Liandri Pendidi

kan B.

73
Inggris

S1

Pendidi
Yasinta
5 kan             
Rahman
Matema

tika

S1

Muham Pendidi

6 mad kan             

Tresno Matema

tika

S1

Pendidi
Saufi
7 kan             
Zikri
Matema

tika

S1

Pendidi
Devila
8 kan             
Laura
Matema

tika

9 Layli S1         I    

Madida Pendidi

74
kan

wati Matema

tika

S1

1 Mhd. Pendidi
            
0 Rohit kan

Penjas

S1
Abdul
1 Pendidi
Makhfu             
1 kan
z
Penjas

S1

1 Islami Pendidi
            
2 Fauzi kan

Penjas

Bulan
Nama
N Desember
Mahasis Prodi
o 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2
wa
1 2 3 4 5 8 9 0 1 2 5 6 7

1 Indah S1  I        

Nabila Pendidi

75
kan B.

Inggris

S1

Rahmad Pendidi
2          
Hambali kan B.

Inggris

S1
M.
Pendidi
3 Alifunna          
kan B.
s
Inggris

S1

Lusiana Pendidi
4          
Liandri kan B.

Inggris

S1

Pendidi
Yasinta
5 kan  I        
Rahman
Matema

tika

6 Muham S1  I        

mad Pendidi

Tresno kan

Matema

76
tika

S1

Pendidi
Saufi
7 kan          
Zikri
Matema

tika

S1

Pendidi
Devila
8 kan  I I       
Laura
Matema

tika

S1

Layli Pendidi

9 Madida kan  I        

wati Matema

tika

S1

1 Mhd. Pendidi
 I        
0 Rohit kan

Penjas

1 Abdul S1  I I       

1 Makhfu Pendidi

z kan

77
Penjas

S1

1 Islami Pendidi
 I        
2 Fauzi kan

Penjas

00,00 = 25,00. Kurang (K)

5) Format diatas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai.
2. Penilaian Pengetahuan

Tabel Penilaian Aspek Pengetahuan

No Aspek yang Kriteria Skor Skor


dinilai 1-4 1-5

Sangat memahami ➡️
1 5 4
Tujuan 4 3

Memahami ➡️
Komunikatif 3 2
2 1

Cukup memahami ➡️

Kurang memahami | Hampir memahami ➡️

Tidak Memahami Memahami 1 -


2 Keruntutan Struktur teks yang digunakan sangat runtut 5 4
Teks Struktur teks yang digunakan runtut 4 3
Struktur teks yang digunakan cukup 3 2
Struktur teks yang digunakan Struktur teks yang 2 1
kurang runtut digunakan hampir
kurang runtut
Struktur teks yang digunakan Tidak runtut - 1
tidak runtut
3 Pilihan kosa Sangat variatif dan tepat 5 4
kata Variatif dan tepat 4 3
Cukup variatif dan tepat 3 2
Kurang variatif dan tepat Hampirtidakvariatif 2 1
dan tepat
Tidak variatif dan tepat 1 -

78
4 Pilihan Tata Pilihan tata bahasa sangat tepat 5 4
Bahasa Pilihan tata bahasa tepat 4 3
Pilihan tata bahasa cukup tepat Pilihan tata bahasa 3 2
hampir tidak tepat
Pilihan tata bahasa kurang tepat 2 1
Pilihan tata bahasa tidak tepat 1 -

3. Rubrik untuk Penilaian Unjuk Kerja

Aktivitas Kriteria
Teratas Memuaskan Mahir
Melakukan observasi Tidak jelas Beberapa Semua
pelaksanaan kegiatan jelas kegiatan jelas
nya terperinci terperinci
Simulasi Fungsi sosial Fungsi sosial Fungsi sosial
tidak tercapai, kurang struktur, tercapai,
struktur, dan dan unsur struktur dan
unsur kebahasaan unsur
kebahasaan kurang tetap kebahasaan
tidak tetap tetap
Presentasi / Hasil Tidak lancar, Lancar, topik Sangat lancar
Diskusi topik kurang jelas topik jelas
jelas tidak menunjukkan menunjukkan
mencapai hasil cacatan hasil catatan hasil
diskusi diskusi tetapi diskusi yang
kurang lengkap lengkap

Keterangan:

MAHIR mendapat skor 3

MEMUASKANmendapat skor 2

TERBATASmendapat skor 1

79
4. RUBRIK PENILAIAN WRITING
a) Teknik Penilaian : Tulis
b) Bentuk instrumen : Membuat recount teks secara individu
c) Kisi kisi

No Aspek penilaian writing Skor Keterangan/Rubrik/kriteria


1 Struktur 4 Tidak ada kesalahan struktur teks
3 Ada kesalahan struktur namun bisa di
pahami
1 Banyak kesalahan struktur dan sulit
dipahami
2 Vocabluary 3 Penggunaan kosa kata dengan jelas
2 Penggunaan kosa kata yang kurang
tepat namun masih bisa dipahami
1 Penggunaan kosakata yang salah dan
sulit, di pahami percakapan nya
3 Conjuction 3 Penggunaan conjuction dengan tetap
2 Penggunaan conjuction kurang tepat
namun masih dapat di pahami
1 Penggunaan conjuction tidak nyambung
dengan kalimat sebelumnya atau
sesudah

80
Glossrium

Recount : Mengingat
Function : Fungsi
Purpose : Tujuan
Entertaining : Menghibur
Experience : Pengalaman
Event : Peristiwa
Orientasion : Orientasi
Series : Seri
Reorientasion : Reorientasi
Contein : berisi
Background : latar belakang
Incident : kejadian
Occurred : muncul
Sequencetally : secara berurutan
Turn out : keluarkan
Conjunction : konjungsi

81
Chronoligal connector : kornector kronologis

82
DAFTAR PUSTAKA

Wardiman, A. dkk. 2008. English in Focus 2: For grade VIII Junior High School. Jakarta:
Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Anderson, M. & Kathy A. 1997.Text Types in English. New York: Macmillan.

https://www.ruangguru.com/blog/aspects-of-recount-text diunduh, 4 Juni 2022, 21.26.

https://www.gramedia.com/literasi/recount-text/diunduh, 7 Juni 2022, 17.00.

https://www.daftarpustaka.org/recount-text/diunduh, 10 Juni 2022, 10.00.

https://www.bigbanktheories.com/contoh-imaginative-recount-text-pendek-beserta-
artinya/ diunduh, 10 Juni 2022, 11.00.

83
X4

84
X7

85
Pengantaran Ppl

86

Anda mungkin juga menyukai