LAPORAN MEMBACA BUKU FIKSI

RANAH 3 WARNA

Untuk menyelesaikan tugas Bahasa Indonesia dengan guru pengampu

bunda Martalena, M.Pd

Azka Maulana Putra Fadhli

XI IPS 1

Madrasah Aliyah Negeri 3 Pekanbaru

Kementerian agama kota Pekanbaru

Pekanbaru

2023
A. Identitas Buku

No Identitas buku Keterangan

1. Judul Ranah 3 warna

2. Penulis Ahmad Fuadi

3. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama

4. Tahun terbit 2011

5. Halaman 473 halaman

6. Kategori Fiksi

B. Unsur intrinsik buku

No Unsur intrinsik Keterangan Penjelasan

1 Tema Perjuangan Dalam novel ini menceritakan

tentang perjuangan seorang anak
laki laki dari Sumatra barat untuk
meraih cita citanya

2 Alur Maju Karna menceritakan perjuangan

Alif berawal dari lulus SMA
hingga menjadi sarjana dan
menjadi salah satu mahasiswa yang
mengikuti pertukaran mahasiswa

3 Sudut pandang Orang pertama Menggunakan sudut pandang orang

pertama dari tokoh utama dengan
kata ganti orang pertama dengan
sebutan "aku" yaitu Alif Fikri

4 Latar waktu Pagi, siang,malam hari

5 Latar tempat Maninjau Bukittinggi Maninjau Bukittinggi merupakan

tempat kelahiran Alif Fikri.

Bandung Jawa barat, Bandung Jawa barat merupakan

 tempat Alif Fikri melanjutkan
pendidikan di perguruan tinggi
yaitu di Universitas Padjadjaran

Saint Raymond Canada Saint Raymond Canada merupakan

tempat pertukaran mahasiswa
Padjadjaran dimana Alif Fikri
menjadi salah satu mahasiswa yang
ikut

6 Latar suasana Sedih sedih,ketika ayah Alif pergi

menghadap Allah,dan Alif
langsung terbang dari bandara ke
Maninjau

terharu, bahagia terharu,Melihat perjuangan Alif

yang terus berusaha kuliah dan
membantu amak di kampung

Bahagia bahagia,Alif menjadi salah satu

pertukaran mahasiswa ke kanada
dan dia lulus tepat waktu di
Padjadjaran

7 Tokoh/ Penokohan Alif Fikri, Alif Fikri, ia merupakan tokoh

utama yang terdapat dalam novel
Ranah 3 Warna ini ia memiliki sifat
yang bertekad kuat, jujur, ikhlas,
dan selalu bersyukur, patuh dan
pekerja keras.

Randai, Randai, ia merupakan salah satu

teman Alif yang memiliki sifat
antagonis. Ia selalu merendahkan
orang lain, sombong dan pemarah.
Namun ia setia kawan dan suka
menolong

Amak, Amak, ia merupakan ibu dari Alif

yang memiliki sifat penyayang dan
perhatian, dan tegas.

Ayah Ayah, ia merupakan Ayah Alif

 yang memiliki sifat pekerja keras,
penyayang, perhatian dan juga
tegas.

Raisa Raisa, ia merupakan teman wanita

dan tetangganya di Bandung yang
Alif sukai. Ia memiliki sifat
percaya diri, dan pandai berbahasa
asing.

Bang Togar Bang Togar, ia merupakan senior

Alif dan merupakan guru menulis
Alif. Ia memiliki sifat yang pandai,
suka menulis, disiplin
danbijaksana.

Rusdi Rusdi, ia teman Alif yang unik dan

sangat nasionalisme sekali

Francois pepin,Mado

8 Gaya bahasa Bahasa Indonesia, bahasa asing -

dan juga terdapat bahasa daerah

9 Amanat  Kita sebagai umat beragama di wajibkan untuk menuntut ilmu.

Dan mencari ilmu tidak hanya bisa dilakukan di kampung sendiri.
Mencari ilmu tidak terbatas ruang dan waktu.
 Jika kita teguh membela mimpi kita, maka tuhan akan menolong
dan janganlah berputus asa dalam meraih impian.
 Berusaha dan bekerja keraslah dalam segala hal.
 Hidup harus tetap di jalani meski sekeras dan sesusah apapun ujian
yang akan menghadang tetap jalani dengan penuh kesabaran

C. Kelebihan dan kekurangan

Kelebihan Kekurangan

Novel ini dapat di baca oleh semua Sama halnya seperti novel lainnya novel ini
kalangan.Selain itu,Gaya bahasa yang memiliki kekurangan penulis lupa dan
digunakan sangat menarik serta mampu mengabaikan tokoh Bang Togar di pertengahan
memperkaya kosa kata dan wawasan berbagai
bahasa terutama bahasa daerah dan bahasa
asing.Du novel tersebut juga terdapat catatan
kaki di bawah yang menjelaskan arti kata asing
tersebut.Selain menuangkan fiksi belaka
namun cerita yang diangkat merupakan
pengalaman hidup penggambaran suasana yang
tepat membawa pembaca benar-benar
merasakan bagaimana menjelajah benua
Amerika.Banyak pesan moral yang terkandung
dalam novel ini.
hingga Akhir cerita. Padahal ia merupakan
orang berjasa dalam kehidupan Alif di
Bandung.
Lalu tokoh Alif terasa kurang mendalam tidak
ada konflik yang berhasil dikelola si pengarang
dengan baik dan mendalam. Semua hadir
seperti ada yang dipaksakan dan hilang begitu
cepat.