DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 3
NAMA ANGGOTA :
1. Amna (2311515029)
2. Cahya Puspita Sari (2311515031)
3. Ketut Noviana Tantri (2311515032)
4. Roni Pratama (2311515038)
5. Aziz Ziqri (2311515040)
A. LATAR BELAKANG
1. Karakteristik
Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan oleh mahasiswa program studi
profesi ners mitra indonesia pada hari selasa tanggal 31 Oktober 2023 terdapat 25
pasien di ruang raflesia (kemoterapi) didapatkan data sebesar 70% pasien perlu
informasi tentang pemeriksaan payudara sendiri (sadari) dan 30% lainnya
mendapatkan informasi pemeriksaan payudara sendiri (sadari) dari internet.
2. Diagnosa keperawatan
Defisit pengetahuan pemeriksaan payudara sendiri (sadari) b.d kurangnya
informasi tentang pemeriksaan payudara sendiri (sadari) dimanisfestasikan
dengan 70% pasien perlu informasi tentang pemeriksaan payudara sendiri (sadari)
dan 30% lainnya mendapatkan informasi tentang pemeriksaan payudara sendiri
(sadari) dari internet.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah diberikan pendidikan kesehatan tentang manajemen nyeri selama 30
menit, diharapkan keluarga dan pasien di ruang tulipdapat mengetahui dan
memahami mengenai pemeriksaan payudara sendiri (sadari).
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan pasien dan keluarga pasien mampu :
Menjelaskan pengertian kanker payudara secara sederhana
Menyebutkan penyebab kanker payudara
Menyebutkan 2 dari 5 tanda dan gejala kanker payudara
Menyebutkan 1 dari 3 cara – cara memeriksa payudara sendiri
E. KRITERIA EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
a) Waktu pelaksanaan telah disepakati dengan kepala ruangan tulip,
pembimbing lahan dan pembimbing akademik.
b) Laporan pendahuluan telah disiapkan, alat dan sarana penunjang telah
dikonfirmasi dengan pembimbing lahan serta pembimbing akademik dan
dinyatakan alat siap
c) Topik telah disepakati oleh pembimbing lahan dan pembimbing akademik
d) Pasien dan keluarga pasien memperhatikan penyuluhan
2. Evaluasi Proses
a) Pasien dan keluarga pasien mampu menjelaskan materi secara sederhana
b) Mahasiswa mampu melibatkan peserta untu berdiskusi
c) Pasien dan keluarga pasien dapat hadir dan mengikuti kegiatan dari awal
sampai akhir
d) Alat dan media yang digunakan dapat dipersiapkan dan digunakan dengan
baik
3. Evaluasi Hasil
a) Minimal 50% pasien dan keluarga pasien dapat menjawab pertanyaan
b) Minimal 50% pasien dan keluarga pasien yanh hadir aktif bertanya
c) 50% pasien dan keluarga pasien yang hadir merasa senang mengikuti
penyuluhan.
F. SETTING TEMPAT
Keterangan :
Fasilitator Narasumber
Moderator Demonstrator
Pemateri PA & CI
Klien
SATUAN ACARA PENYULUHAN
MANAJEMEN NYERI
1. Latar Belakang
Kanker payudara (carcinoma mammae) merupakan suatu keganasan yang berasal dari
jaringan payudara baik dari epitel duktus maupun lobulusnya. Ca Mammae terjadi karena
kondisi sel yang telah kehilangan pengendalian dan mekanisme normalnya, sehingga
mengalami pertumbuhan yang tidak normal, cepat dan tidak terkendali. Kanker payudara
adalah kanker yang paling umum didiagnosis pada wanita, terhitung lebih dari 1 dari 10
diagnosis kanker baru setiap tahun. Ini adalah penyebab kematian paling umum kedua
akibat kanker di kalangan wanita di dunia. Kanker payudara berkembang secara diam-
diam, dan sebagian besar penyakit ditemukan pada pemeriksaan rutin.
2. Tujuan Intruksional
a) Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan selama 30 menit, pasien dan keluarga
pasien diharapkan mampu memahami cara pemeriksaan payudara sendiri
(SADARI)
b) Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan kesehatan pasien dan keluarga pasien dapat :
Mengetahui pengertian kanker payudara
Mengetahui penyebab kanker payudara
Mengetahui tanda dan gejala kanker payudara
Mengetahui pemeriksaan payudara sendiri (SADARI)
3. Pengorganisasian
Moderator : Amna
Pemateri : Roni Pratama
Fasilitator : Ketut Noviana Tantri
Narasumber : Cahya Puspita Sari
Demonstrator : Aziz Ziqri
4. Setting Tempat
Keterangan :
Fasilitator Narasumber
Moderator Demonstrator
Pemateri PA & CI
Klien
5. Strategi pelaksanaan
Metode : ceramah, diskusi dan tanya jawab
Media : lembar balik dan leaflet
Materi : penjelasan terlampir
a. Mengetahui pengertian nyeri
b. Mengetahui jenis dan faktor nyeri
c. Mengetahui tujuan manajemen nyeri
d. Menjelaskan manajemen nyeri secara non farmakologis
e. Menjelaskan teknik relaksasi napas dalam
6. Pelaksanaan Kegiatan
7. Evaluasi
Evaluasi akan dilakukan adalah:
1. Evaluasi Struktur
a) Pengorganisasian dilaksanakan sebelum pelaksanaan kegiatan.
b) Kontrak dengan pasien.
c) Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan sesuai satuan acara penyuluhan.
2. Evaluasi Proses
a) Peserta antusias dalam menyimak uraian materi penyuluhan tentang
manajemen nyeri
3. Evaluasi Hasil
Setelah dilakukan penyuluhan selama 30 menit peserta mampu
a) 50% sasaran mampu menyebutkan pengertian kanker payudara
b) 50% sasaran mampu menyebutkan penyebab kanker payudara
c) 50% sasaram mampu menyebutkan 2 dari 5 tanda dan gejala kanker
payudara
d) 50% sasaran mampu menjelaskan 1 dari 3 cara memeriksa payudara
sendiri
Lampiran
A. Definisi Kanker Payudara
Kanker adalah pertumbuhan & perkembangan sel yang abnormal atau tidak terkendali.
Kanker payudara (carcinoma mammae) merupakan suatu keganasan yang berasal dari
jaringan payudara baik dari epitel duktus (saluran pembuluh darah) maupun lobulusnya
(jaringan kelenjar). Ca Mammae terjadi karena kondisi sel yang telah kehilangan
pengendalian dan mekanisme normalnya, sehingga mengalami pertumbuhan yang tidak
normal, cepat dan tidak terkendali.
2) Penggunaan Pil KB
Studi menemukan bahwa wanita yang menggunakan pil KB dalam jangka
panjang memiliki resiko agak lebih besar terkena kanker payudara daripada
yang bukan. Resiko ini kelihatannya menurun ke normal ketika penggunaan
Pil KB tersebut dihentikan.
5) Alkohol
Penggunaan minuman berallohol amat jelas terkait dengan meningkatnya
resiko terkena kanker payudara. Resiko semakin meningkat dengan jumlah
allohol yang dikonsumsi. Wanita yang minum 2 hingga 5 gelas minuman
beralkohol setiap harinya memiliki resiko 1.5 kali lipat lebih tinggi daripada
yang bukan. Penggunaan alkohol secara berlebihan juga dapat meningkatkan
resiko terkena kanker mulut, kerongkongan, esophagus dan liver. Minuman
beralkohol yang disarankan hanya 1 gelas saja sehari.
Didepan cermin
Periksa payudara anda dengan kedua lengan diangkat keatas.
Perhatikan : Perubahan ukuran, bentuk, adanya cekungan, tertariknya atau
perbedaan putting payudara.
Lakukanlah beberapa tekanan seputar payudara yang dimulai dari bagian bawah.
Hal ini untuk mengtahui apakah putting mengeluarkan cairan atau tidak (kecuali
air susu bagi mereka yang menyusui).
Berbaring
Berbaring & letakan sebuah bantal kecil dibawah pundak kanan (Untuk
memeriksa payudara kiri). Letakkan tangan kanan anda dibawah kepala. Cara
pemeriksaan sama dengan pada saat mandi. Lakukan hal yang sama untuk
pemeriksaan payudara kanan.
E. Daftar Pustaka
Bray, F. (2018). Global Cancer Statistics 2018: GLOBOCAN Estimates of Incidence and
Mortality Worldwide for 36 Cancers in 185 Countries. CLIN 2018; 68:394–424.
https://doi.org/10.3322/caac.
Distinarista, H., Wuriningsih A. Y., & Laely, A. J. (2020). Potret Kecemasan Pada Klien
Kanker Payudara. Jurnal Unissula, 2(1) / 2020.
http://dx.doi.org/10.26532/unc.v2i1.15453
Nurhayati, Zaenal Arifin H. Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian
Kanker Payudara. Holistik J Kesehat. 2019;13(2):175–85. 2.
Simon A, Robb K. Breast Cancer. Cambridge Handb Psychol Heal Med Second Ed. 2021
Aug 7;577–80.
Boback. 2004. Kebidanan Maternitas. Edisi 4. Jakarta : EGC.
Carpenito, Lynda Juall. 2001. Buku Saku Diagnosa Kebidanan. Edisi 8. Jakarta : EGC.
Doenges, Marilynn E. 2001. Rencana kebidanan Maternal. Edisi 2. Jakarta : EGC.