‫السالم عليمك ورمحة هللا وبراكته‬

‫ده‬ ‫امحلد هلل اذلى اعطاان اإلستقالل اشهد ان ال إهل الا هللا وحده ال رشيك هل واشهد ان محمدا عب‬
‫ في ا عب اد هللا أوصيمك واايي بتق وى‬:‫ أما بعد‬.‫ اللهم صل عىل سيدان محمد وعىل اهل وحصبه أمجعني‬.‫ورسوهل‬
‫ اتقوا هللا حق تقاته وال متوتن إال وأنمت مسلمون‬.‫هللا فقد فاز املتقون‬

Saudara-saudara jamaah shalat jum’at yang berbahagia

Para bapak perisai rumah tangga

Adik-adiku remaja dan pemuda cikal bakal matai rantai ujung tombak penerus perjuangan
Islam yang saya banggakan

Segenap kaum muslimin umat paripurna peraih iman tauhid peredam murka Allah
rohimakumullah

Marilah sama-sama kita bidikkan lensa keimanan dalam hati sanubari kita, agar mengkristal
menyentuh tali senar keimam dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita
kepada Allah SWT.

Semoga kita yang bersimpuh disiang hari di rumah Allah nan indah dan mulia ini
dicatat dengan tinta emas termasuk hamba-hamba Allah termasuk yang kelak menjadi
penghuni surganya Allah SWT, aamiiin ya robbal ‘alamin.

Tema khutbah pada siang hari ini adalah memaknai “Hari Kemerdekaan Republik Indonesia”

Adalah kita maklum bersama bahwa Indonesia merdeka bukan karena hadiah dari
Belanda, bukan pula bonus dari Jepang, tapi merupakan anugerah dari Allah SWT melalui
jerih payah pengorbanan para pahlan kita yang rela berkorban dengan jiwa raga, harta, benda
berermandi keringan dan berkuah darah, tanpa takut sedikitpun maju ke medan laga
menyongsong musuh yang sudah lengkap dengan kecanggihan senjata, mengendarai

kendaraan lapis baja, maka dengan pekik takbir ‫هللا اكبر‬ berjihad di jalan Allah membela

agama, nusa, dan bangsa dengan satu kata yang terdengar kala itu “Merdeka atau Mati”
kalimat tersebut terinspirasi dari hadits nabi kita Muhammad SAW, yang berbunyi:

Hutbah Jum’at 2021 Page 1

 ‫عش كرميا او مت شهيدا‬

“Hidup mulia atau mati syahid”

Berjuang adalah perintah Allah dan panggilan agama tanpa mengenal lelah maka
dengan semangat tinggi, giat berusaha, dan tawakkal berserah diri kepada Allah segala daya
upaya, sekuat kemampuan, dan persenjataan yang sangat minim hanya bambu runcing para
pahlawan terus berjuang sampai titik darah penghabisan, hal ini sesuai firman Allah SWT
dala surat Al Anfal ayat 61:

‫وأعدوا هلم مااستطعمت من قوة‬

“dan persiapkanlah dengan segala kemampuan untuk menghadapi mereka dengan kekuatan
yang kamu miliki”

Kalau para pahlawan sudah berjuang dan telah mewariskan kemerdekaan untuk anak bangsa
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) maka tugas kita saat ini adalah menjaga dan
mengisi kemerdekaan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi serta berakhlaqul karimah
sebagai manifestasi syukur kita kepada Allah SWT, semoga Allah SWT memberikan rahmat
dan pertolongannya kepada kita bangsa Indonesia yang saat sekarang ini sedang tertimpa
musibah wabah pandemi covid-19 yang tak kunjung sirna yang telah menelan korban jutaan
manusia dari rakyat jelata, artis ternama, dan penguasa, hingga ulama tercinta. Semoga Allah
jaga dan pelihara kita semua, aamiin ya robbal’alamin

‫قال هللا تعاىل ىف القران الكرمي اياهيا اذلين امنوا م المك اذا قي ل لمك انف روا ىف سبيل هللا ااثقلمت اىل الارض‬
‫ارضيمت ابحليوة ادلنيا من الاخرة مفا متاع احليوة ادلنيا ىف الاخرة الا قليل‬

‫ابرك هللا ىل ولمك ىف القران العظمي ونفعىن واايمك مبا فيه من الاايت واذلكر احلكمي ا قول قوىل هذا واستغفر‬
‫هللا العظمي ىل ولمك ولسائر املسلمني واملسلامت واملؤمنني واملؤمنات فاستغفروه انه هو الغفور الرحمي‬

Hutbah Jum’at 2021 Page 2