Winda Silviana
Winda Silviana
1. Berasal dari mana air di rumah dan digunakan untuk apa saja ?
Keperluan Air Bersih (MCK) :
• Air berasal dari tanah dengan sumur bor (menggunakan mesin dengan
kedalaman 15 meter) dan disimpan di tandon, digunakan untuk kebutuhan
sehari-hari yang dimana tidak dikonsumsi masuk ke dalam tubuh, seperti
keperluan MCK (mandi, cuci, kakus), mengepel, berwuduhu, dan
sebagainya. Pada Gambar 1 menunjukkan tandon atas dan mesin untuk
menyedot air dari dalam tanah.
Keperluan Air Konsumsi (Minum)
• Air isi ulang yang terlebih dahulu di filter (galon dengan ukuran 19 liter)
digunakan untuk keperluan dapur seperti memasak (baik untuk memasak
sayur ataupun nasi), dan membuat minuman yang perlu dimasak terlebih
dahulu (seperti minuman teh, kopi).
• Air Mineral (galon dengan ukuran 19 liter dan bersegel) digunakan untuk
di konsumsi langsung seperti minum secara langsung (tanpa perlu dimasak
terlebih dahulu). Gambar 2 menununjukkan air mineral galon yang
digunakan di rumah untuk konsumsi minum secara langsung.
Sisa air dari pembuangan AC (air conditioner)
• Air pembuangan air conditioner (ac), karna menggunakan
penampungan pembuangan air ac, air ini digunakan untuk menyirami
tanaman yang ada. Tentu air ini tidak bisa atau tidak layak dikonsumsi untuk
diminum, dan setiap hari rutin dilakukan pembuangan atau digunakan untuk
penyiraman sesuatu (seperti penyiraman tanaman, atau membersihkan
lantai kamar mandi). Gambar 3 menunjukkan penampungan sisa air AC,
Gambar 1. Tandon Atas dan Gambar 2. Air Mineral Gambar 3. Air Pembuangan AC
Mesin Penyedot Air Untuk Konsumsi Langsung
1
Dynamic Household Water Foot Print
SIMT ITS IT235408 - Etika Bisnis (B)
Winda Silviana Dosen Pengampu:
6032221089 Prof. Ir. Eddy Setiadi Soedjono Dipl.SE.M.Sc, Ph.D
2
Dynamic Household Water Foot Print
SIMT ITS IT235408 - Etika Bisnis (B)
Winda Silviana Dosen Pengampu:
6032221089 Prof. Ir. Eddy Setiadi Soedjono Dipl.SE.M.Sc, Ph.D
• Berdasarkan Kualitas :
- Air yang berasal dari tanah, secara kualitas dapat dikatakan ‘tidak
sesuai dengan standar’, dikarenakan melihat dari kondisi air yang
terkadang berwarna keruh, berbau tanah, dan sedikit licin pada musim-
musim tertentu. Disamping itu juga, kandungan air yang memiliki
kandugan kapur yang cukup tinggi dengan melihat indikasi pada
peralatan kamar mandi (seperti cermin, ember, dan gayung) dan dinding
kamar mandi yang terdapat kerak putih. Sehingga, dalam hal ini
diperlukan proses penyaringan dengan menggunakan filter tertentu agar
kondisi air menjadi lebih baik (tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak
berasa).
- Untuk kondisi air isi ulang, tidak pernah menemukan kondisi yang tidak
normal atau dapat dikatakan sesuai dengan standar. Hanya saja, karna
pada air isi ulang tersebut ‘tidak pernah melakukan uji kualitas air’, maka
memang hanya digunakan untuk keperluan dapur atau keperluan
konsumsi dimana air perlu dimasak terlebih dahulu sebelum dikonsumsi
(seperti untuk masak-memasak, dan minum teh atau kopi).
- Untuk air mineral yang digunakan juga sudah memenuhi kondisi
standart. Karna sudah lama menggunakan brand tertentu, dan kualitas
air yang terjamin dengan kualitasnya.
3
Dynamic Household Water Foot Print
SIMT ITS IT235408 - Etika Bisnis (B)
Winda Silviana Dosen Pengampu:
6032221089 Prof. Ir. Eddy Setiadi Soedjono Dipl.SE.M.Sc, Ph.D
4
Dynamic Household Water Foot Print
SIMT ITS IT235408 - Etika Bisnis (B)
Winda Silviana Dosen Pengampu:
6032221089 Prof. Ir. Eddy Setiadi Soedjono Dipl.SE.M.Sc, Ph.D
5
Dynamic Household Water Foot Print