UNIVERSITAS JAMBI
2023
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN.......................................................................................1
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................6
LAMPIRAN.............................................................................................................7
ii
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Gempa bumi merupakan getaran yang terjadi di permukaan bumi akibat
pelepasan energi dari dalam secara tiba-tiba yang menciptakan gelombang
seismik. Pada tahun 1995 di Kecamatan Pesisir Bukit terkena dampak seperti
tanah longsor dari Gempa bumi di kecamatan Air Hangat Timur. Secara tektonik
kecamatan Pesisir Bukit dilewati jalur aktif sesar Sumatra dan memiliki formasi
geologi yang memiliki 4 formasi yaitu Formasi Qa (Alluvium), formasi Tpb.
Formasi Tmk2 (kumun), dan Tpgds dan dominan tersusun endapan dominan
alluvial yang menyebabkan daerah tersebut rawan terkena dampak gempa bumi
dan berpotensi akan terkena dampak gempa bumi Kembali.
Gempa merupakan salah satu penyebab kerusakan bangunan yang terjadi
karena adanya pelepasan energi yang dihasilkan oleh tekanan yang dilakukan oleh
lempengan yang bergerak. Hal ini seharusnya menjadi pemikiran dalam
pengembangan perencanaan pembangunan kedepan, misalnya untuk perencanaan
pembangunan tahan gempa. Proses perencanaan bangunan tahan gempa sangat
dipengaruhi oleh kondisi lapisan batuan serta lokasi yang menjadi pusat untuk
mendirikan bangunan.
Pertumbuhan populasi penduduk yang terus meningkat mengakibatkan
perkembangan pembangunan sangat pesat dan menjadi pertimbangan
diperlukannya upaya mitigasi bencana gempa bumi dengan mengestimasikan nilai
kecepatan gelombang geser (Vs). Kecepatan gelombang geser (Vs) suatu medium
merupakan parameter penting dalam Geofisika, salah satunya untuk mengetahui
nilai amplifikasi suatu daerah.
Riset pemodelan estimasi kecepatan rambat gelombang geser tanah (Vs30)
berbasis topografi dan geologi untuk perencanaan struktur tahan gempa
diperlukan untuk menjembatani keperluan persamaan percepatan pergerakan
tanah untuk pembangunan infrastruktur di wilayah Indonesia. Oleh karena itu
penting diadakannya penelitian untuk menentukan nilai Vs suatu medium
perlapisan bumi sebagai upaya mitigasi. Salah satu faktor yang diteliti dalam
mitigasi bencana alam ini adalah kekakuan tanah (soil stiffness) dan pergerakan
tanah.
Metode yang dapat digunakan untuk mendapatkan kecepatan gelombang
geser adalah metode Multichannel Analysis of Surface Wave (MASW). Dimana
MASW memiliki kelebihan bahwasannya metode MASW ini sangat efesien
terhadap waktu pengambilan data, tidak bergantung dengan jalur pipa atau
struktur lain, menggambarkan bawah permukaan secara kontinu, dan signal to
noise lebih baik karena menggukan metode ini.
1.2 Tujuan
1. Mampu memetakan distribusi kecepatan gelombang geser (Vs30) pada rata-
rata kedalaman 30meter pada daerah penelitian dengan menggunakan
1
metode MASW.
2. Mengetahui peta persebaran kelas tanah berdasarkan SNI 1726-2012 di
Kecamatan Pesisir Bukit.
1.3 Manfaat
1. Sebagai masukan dan bahan pertimbangan pihak terkait dalam membentuk
perencanaan tata ruang dan lokasi pembangunan gedung bertingkat yang
tepat sesuai dengan kelas tanah SNI 1726-2012.
2. Dapat dijadikan acuan dan diterapkan untuk kepentingan perencanaan,
pelaksanaan dan pengendalian pembangunan infrastruktur.
1.4 Keutamaan Penelitian
Daerah penelitian merupakan daerah rawan terkena dampak gempa bumi.
Pertumbuhan populasi penduduk yang terus meningkat mengakibatkan
perkembangan pembangunan sangat pesat dan menjadi pertimbangan
diperlukannya upaya mitigasi bencana gempa bumi. Hal ini seharusnya menjadi
pemikiran dalam pengembangan perencanaan pembangunan kedepan, misalnya
untuk perencanaan pembangunan tahan gempa. Adapun upaya mitigasi yang
dilakukan yaitu dengan mengestimasikan nilai kecepatan gelombang geser (Vs).
Nilai Vs30 dapat dipergunakan untuk memperkirakan bahaya gempa bumi dan
standar penentuan bangunan tahan gempa. Metode MASW dapat digunakan untuk
investigasi geoteknik berdasarkan nilai kecepatan gelombang shear (gelombang
geser) dari perlapisan batuan yang berada didekat permukaan.
2
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Geologi Regional
Lokasi penelitian ini berada di kabupaten kerinci kota sungai penuh provinsi
jambi. Secara geografis kabupaten kerinci terletak disebelah utara berbatasan
langsung dangan kabupaten solok selatan provinsi Sumatra barat, sebelah timur
berbatasan dengan kabupaten bungo dan kabupaten merangin, sedangkan sebelah
selatan berbatasan dengan kabupaten muko-muko provinsi Bengkulu Dan sebelah
barat berbatasan dengan kabupaten pesisir selatan provinsi Sumatra barat.
Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh dilewati segmen Sesar Sumatra
diantaranya Sesar Suliti, Sesar Siulak, dan Sesar Dikit yang masih aktif serta
berpotensi sebagai sumber gempa bumi.
Geomorfologi Daerah Kerinci merupakan bagian dari rangkaian satuan
geomorfologi bentukan asal gunungapi (V) yang berbatasan dengan satuan
geomorfologi bentukan asal struktur (S) wilayah Pulau Sumatra bagian barat
(Poedjopradjitno, 2010). Daerah penelitian adalah dataran antar gunung yang
berada di lingkungan median graben, berbentuk memanjang dan menyempit
(berakhir) di kaki selatan kerucut Gunungapi Kerinci (Verstappen, 1975).
2.2 Metode MASW
Metode MASW ini adalah metode yang memanfaatkan fenomena sifat
dispresi gelombang permukaan, yaitu gelombang rayleigh untuk investigasi
geoteknik berdasarkan nilai kecepatan gelombang shear (gelombang geser) dari
perlapisan batuan yang berada didekat permukaan. Secara umum metode MASW
mengukur variasi kecepatan gelombang permukaan seiring dengan bertambahnya
kedalaman. Prinsip survei MASW didasarkan pada teori perambatan gelombang
reyleigh dimana gelombang tersebut dihasilkan dari interaksi gelombang geser
dengan lapisan tanah permukaan. Dengan mengukur kecepatan rambat gelombang
permukaan reyleigh maka dapat diperkirakan profil Vs30.
Gelombang permukaan reyleigh bergerak di sepanjang permukaan, dan
amplitudonya akan berkurang secara cepat terhadap kedalaman perambatan.
Pergerakan gelombang reyleigh berlaku secara dispersi yang merupakan suatu
fenomena natural fungsi kecepatan terhadap panjang gelombang dan
frekuensinya. Sifat penetrasi gelombangnya pada suatu media juga dipengaruhi
oleh panjang gelombang dan frekuensi (Cecep, 2016).
Gelombang reyleigh digunakan untuk mengidentifikasikan masalah struktur
tanah, karena pengurangan energi gelombang reyleigh dalam perambatannya lebih
rendah dari jenis gelombang seismik lain (Shearer, 2009). Adapun pola dari
pergerakan gerakan gelombang reyleigh pada Gambar 1.
3
Gambar 1. Pola gerakan partikel gelombang Reyleigh (Elnashai dan Sarno, 2008)
4
lunak)
Atau profil tanah yang mengandung ketebalan total
lapisan lempung lunak >3 m dengan karakteristik :
a. Indeks plastisitas, PI > 20,
b. Kadar air, w > 40%, dan
c. Kuat geser niralir Su < 25 kPa
SF (tanah Setiap profil lapisan tanah yang memiliki satu atau
khusus, yang lebih dari karakteristik berikut:
membutuhkan a. Rawan dan berpotensi gagal atau runtuh akibat beban
investigasi gempa seperti mudah likuifakasi, lempung sangat
geoteknik sensitif, tanah tersementasi lemah,
spesifik dan b. Lempung sangat organik dan/atau gambut (ketebalan
analisis respons H > 3 m)
spesifik-situs c. Lempung berplastisitas sangat tinggi (ketebalan H >
(Site-Specific 7,5 m dengan Indeks Plastisitas PI > 75)
Response d. Lapisan lempung lunak/setengah teguh dengan
Analysis)) ketebalan H > 35 m, dengan Su< 50 kPa
Catatan: N/A = tidak dapat dipakai
5
Adapun metode pelaksanaan kegiatan PKM-R berisi hal-hal berikut:
1. Roadmap kegiatan secara jelas dan sistematis
6
1. Satu set seismik refraksi MAE 6000, terdiri dari geophone 24 chanel dan
kabel.
2. Baterai 12 V, digunakan sebagai sumber daya.
3. Global Positioning System (GPS), digunakan untuk menentukan posisi
pada seitap titik penelitian.
4. Kompas Geologi, digunakan untuk menentukan arah utara sensor.
5. Kamera, digunakan untuk membuat dokumentasi penelitian.
6. Laptop, digunan untuk mengolah data seismik refraksi.
7. Pipa paralon, untuk mengambil sampel tanah. Software Penelitian
Adapun Software yang digunakan dalam penelitian ini sebagai berikut :
1. Software Front and Express, berfungsi untuk menentukan letak geophone
agar sesuai saat akuisi data di lapangan.
2. Software easy MASW, berfungsi untuk analisis gelombang permukaan.
3. Software ArcGIS, digunakan untuk mendesain titik penelitian, peta kelas
tanah dan peta sebaran Vs30 di Kecamatan Pesisir Bukit.
3.2 Data Penelitian
Adapun data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah data sekunder dan
data primer :
Data Sekunder
1. Peta Geologi daerah penelitian, digunakan sebagai informasi geologi
daerah penelitian yang meliputi formasi, litologi dan struktur geologi.
2. Peta Administrasi daerah penelitian, digunakan untuk memperkirakan
kondisi lokasi penelitian dan menentukan titik pengambilan data.
3. Data Statistik distribusi Penduduk.
Data Primer
1. Data GPS (Koordinat Lintasan
Pengukuran).
2. Data rekaman MASW berupa sinyal gelombang (dalam domain waktu dan
jarak) merupakan data dengan format *SG2.
7
rencana pola.
Survei awal
Survei awal berupa observasi lapangan dengan pengamatan secara langsung
di lapangan mengenai masalah yang dialami di Kecamatan Pesisir Bukit, geologi
daerah penelitian, kawasan yang belum dimanfaatkan, koordinat lintasan
penelitian Penentuan lintasan MASW didasarkan pada lokasi yang akan dilakukan
pembangunan berkelanjutan, geologi regional serta daerah dengan tingkat
kepadatan penduduk yang tinggi, serta kondisi dan akses dari lokasi penelitian.
Akuisisi MASW
Proses akuisisi data dengan metode MASW ini menggunakan geophone
sebanyak 24 buah ( dengan spasi antar geophone ada 1 meter dan 2 meter) pada 7
lintasan (L01-L07) pengukuran dengan contoh desain akuisisi pada Gambar 1.
Masing-masing geophone dihubungkan dengan menggunakan kabel take-out yang
kemudian dihubungkan pada Seismik Refraksi MAE 6000. Sumber gelombang
yang digunakan dalam penelitian berasal dari sumber alami yang ada diatas
permukaan.
8
6. Setelah itu dilakukan picking gelombang rayleigh dari kurva inversi dan titik
biru pada kurva adalah sebagai nilai maksimum amplitudo yang dapat
digunakan sebagai acuan untuk melakukan picking fundamental mode.
7. Kemudian dilakuakan tahapan spectral analysis berupa pembuatan model
sintetik atau initial mode daerah penelitian. Parameter yang dirubah adalah
ketebalan lapisan serta kecepatan gelombang gesernya, untuk densitas dan
parameter yang lainnya mengikuti default yang diberikan oleh software.
Kemudian dilakuan run analysis dan menghasilkan kurva inversi antara
kecepatan dan frekuensi.
8. Kemudian dilakukan tahap inversi yang menyesuaikan model sintetik yang
telah dibuat sebelumnya, iterasi juga dilakukan sebanyak 1000 mengikuti
default yang ada pada sofware. Kemudian akan muncul hasil nlai error maka
nilai Vs dapat merepresentasikan kondisi real bawah permukaan. Hasil dari
inversi ini adalah velocity profil ID (inversi) dan nilai Vs30.
9. Setelah didapatkan nilai Vs30 dari setiap lintasan, langkah selanjutnya yaitu
mengakumulasikan nilai tersebut dan membuat peta kelas tanah sesuai dengan
klasifikasi kelas tanah menggunakan arcgis dengan data sampel tanah sebagai
data pendukung dan kemudian dilakukan deskripsi dari hasil tersebut dan
dibandingkan dengan geologi regional yang di daerah penelitian serta data
sampel tanah.
3.5 Interpretasi
Interpretasi kuantitatif yang digunakan yaitu model inversi dan kecepatan
gelombang geser (Vs).
Evaluasi
Pada tahap ini dilakukan evaluasi mengenai kegiatan ini untuk mengetahui
kekurangan maupun kesalahan dalam melaksanakan program ini. Sehingga
diharapkan permasalahan yang ada dapat diperbaiki dan menjadi lebih baik.
Pelaporan
Pada tahap ini dilakukan pelaporan terhadap pencapaian yang telah didapatkan
melalui program ini. Pelaporan dilakukan sesuai dengan hasil yang didapatkan.
9
BAB IV. ANGGARAN BIAYA
No Jenis Pengeluaran Sumber Dana Besaran
Dana (RP)
1 Pembelian ATK Perguruan Tinggi 2.345.000
dan bahan habis
pakai
2 Perjalanan, dan Perguruan Tinggi 2.100.000
Akomodasi
3 Sewa dan jasa Perguruan Tinggi 2.175.000
10
DAFTAR PUSTAKA
Brown, A.R., 2005. Understanding Seismic Attribute. Journal Geophysics. 66(1):
47-48
Cecep S. 2016. Karakteristik Tanah Di Kota Kalabahi Berdasarkan Nilai
Kecepatan Gelombang Shear (Vs). Jurnal Lingkungan Dan Bencana
Geologi. 7(1): 1-8.
Elnashai., S.A dan Sarno., D.L. 2008. Fundamental of Earthquake Engineering.
Wiley: Honglong.
Hartantyo, E., dan Brotopuspito, K.S. 2010. Analysis on MASW Near and Far
Offsets at High Vs Velocity Limestone, submitted to International
Conferences of HAGI-SEG.
Park, C.B., Miller, R.D dan Xia, J. 1999. Multichannel Analysis of Surface
Waves. Journal Geophysics. 64(3) : 800–808.
Roser, J., and Gosar, A. (2010). Determinatiom of Vs30 seismic Ground
Classification in the Ljubljana area, Slovenia, Acta Geotechnica Sloveia
Rusydy I., Djamaluddin K., Fatimah E., Syafrizal S dan Andika F. 2016.
Analisa Kecepatan Gelombang Geser (Vs) Pada Cekungan Takengon
Dalam Upaya Mitigasi Gempa Bumi. Jurnal Teknik Sipil. 6(1) : 1-12.
Shearer, M. 2009. Introduction to seismology. Second edition. Cambrige
University press. New York. USA.
Verstappen., H. Th. 1983. Applied Geomorphology. Geomorphological Sureys
For Environmental Management. Amsterdam: Elsiever.
11
LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping
I. Biodata Ketua
1 Nama Lengkap Bestian Firdaus Silitonga
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Teknik Geofisika
4 NIM F1D320023
5 Tempat dan Tanggal Lahir Batam, 21 November 2001
6 Alamat Email bestianfsilitonga@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081372479635
12
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Nadia
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Teknik Geofisika
4 NIM F1D320007
5 Tempat dan Tanggal Lahir Painan, 28 Oktober 2001
6 Alamat Email nadiasyalalalala@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 082392053907
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalag benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-R
Nadia
F1D320007
13
1 Nama Lengkap Ray Valdy Febrian
2 Jenis Kelamin Laki - Laki
3 Program Studi Teknik Geofisika
4 NIM F1D320025
5 Tempat dan Tanggal Lahir Jambi, 20 Februari 2003
6 Alamat Email Rayvaldy20@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081256127645
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalag benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-R
14
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Jason Arliano Satya Ongko
2 Jenis Kelamin Laki - Laki
3 Program Studi Teknik Geofisika
4 NIM F1D320029
5 Tempat dan Tanggal Lahir Jambi, 22 Desember 2000
6 Alamat Email jasondarensatya@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081319189400
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalag benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-R
15
1 Nama Lengkap Mentari Novanda Dewi
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Teknik Geofisika
4 NIM F1D321012
5 Tempat dan Tanggal Lahir Padang Bukit, 30 November 2003
6 Alamat Email Mentarinovandadewi30@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 082237140506
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalag benar
dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-R
16
III. Biodata Dosen Pendamping
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Ichy Lucya Resta, S.Pd., M.Si.
2 Jenis Kelamin P
3 Jabatan Fungsional -
4 NIP/NIK/Identitas lainnya -
5 NIDN 0028089101
6 Tempat dan Tanggal Lahir Solok, 28 Agustus 1991
7 E-mail ichylucya@unja.ac.id
8 Alamat Kantor Fakultas Sains dan Teknologi, Kampus
Pinang Masak, Jl. Raya Muara Bulian-
Jambi Km 15, Mendalo-36361
B. RiwayatPendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan Universitas Negeri Institut Teknologi
Tinggi Padang Bandung
Bidang Ilmu Fisika Fisika Bumi
Tahun Masuk – 2009-2013 2013-2015
Lulus
Judul Pengaruh Pendekatan Pemodelan
Skripsi/thesis/ Pictorial Riddle Jenis Resistivitas-DC 2D
Disertasi Video Terhadap Menggunakan
Kompetensi Siswa Metode Elemen
Dalam Pembelajaran Hingga Pendekatan
Inkuiri Pada Materi Galerkin
Gelombang Terintegrasi
Bencana Tsunami di
SMA N 3 Padang
Nama Pembimbing/ 1. Dr. H. Ahmad Fauzi, Wahyu Srigutomo,
Promotor M.Si Ph.D
2. Dr. Yulkifli, S.Pd,
M.Si
17
Hazard Analysis Dalam Pemetaan Kawasan PNBP Fakultas
Rawan Bencana di Kabupaten Kerinci
3. 2019 Integrasi Metode Gaya Berat dan Geolistrik Dana DIPA
Dalam Identifikasi Prospek Panasbumi Studi PNBP Fakultas
Kasus Panas Bumi Sungai Medang
Kabupaten Kerinci
4. 2019 Analisis HVSR Mikrotremor dalam Dana DIPA
Pemetaan Resiko Likuifaksi sebagai Upaya PNBP
Mitigasi Bencana di Kerinci Universitas
5. 2017 Penentuan bidang gelincir dengan Dana DIPA
menggunakan metode geolistrik tahanan PNBP Fakultas
jenis konfigurasi dipole-dipole di kawasan
geo park merangin
6. 2017 Aplikasi metode geofisik dalam mendeteksi Dana DIPA
keberadaan situs candi kompleks cagar PNBP
budaya percandian Muaro Jambi Universitas
18
E. Publikasi Artikel Ilmiah dalam 5 Tahun Terakhir
No Volume/Nomor/
Judul Nama Journal
Tahun
Identifikasi Lapisan Bawah Jurnal Meteorologi 22/2/2021
1.
Permukaan Daerah dan Geofisika
Prospek Panas Bumi
Songa-Wayaua
Berdasarkan Metode
Magnetotelurik
Deterministic seismic Journal of Physics: 1876/1/2021
2.
hazard analysis for Conference Series
assessing earthquake
hazard in Sungai Penuh
and Kerinci Regency
Identifikasi Sebaran Jurnal Geologi dan 21/4/2020
3.
Manifestasi Panasbumi Sumberdaya Mineral
dengan Landsat 8 untuk
Desain Akuisisi Metode
Geolistrik Dalam Analisis
Hot Springs Flow Daerah
Panas Bumi Gunung
Sumbing, Jangkat
4. Analisis Ketebalan Lapisan Jurnal Geofisika 6/1/2020
Sedimen dan Indeks Eksplorasi
Kerentanan Seismik Kota
Jambi Bagian Timur
5. Aplikasi Geolistrik Journal Online Of 6/1/2020
Konfigurasi Wenner Physics
Dalam Mendeteksi
Pencemaran Air Tanah
Akibat Gambut Pada Desa
Sungai Terap
5 Overpressure Proceedings 2020
Identification Using the Indonesian Petroleum
Eaton Method on the Association
Gumai Formation of
Geragai Graben, Jambi
Sub Basin
6 Penyelidikan Akuifer Prosiding Semirata 2017
Bawah Permukaan Daerah 2017 Bidang MIPA
19
Universitas Jambi Mendalo
Sebagai Upaya Konservasi
Dan Ketersediaan Air
Bersih
7 Pemodelan Geolistrik 2D Prosiding Semirata 2016
2016 Bidang MIPA
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-RE
Jambi, 23 Februari 2023
Dosen Pendamping
20
Ichy Lucya Resta, S.Pd, M.Si
NIDN. 0028089101
21
3. Sewa dan Jasa
Harga Jumlah (Rp)
Jenis Pengeluaran
Kuantitas Satuan (Rp)
Hari ke 5
Sewa Seperangkat 5 hari 150.000 750.000
Alat Seismik
Refraksi
Sewa Kompas 5 hari 30.000 150.000
Mengkoordinir
Jason Arliano Satya Teknik Koordinator peralatan dan
4 Ongko Geofisika Perlengkapan 30 perlengkapan
(F1D320029) selama
penelitian
Mengkoordinir
Mentari Novanda Teknik Penyusunan penyusunan
5 Dewi Geofisika Laporan 30 laporan dan
(F1D321012) tahapan evaluasi
22
23
24