Anda di halaman 1dari 6

Tugas Pendahuluan 4

PRAKTIKUM
METODE STATISTIKA 1

OLEH:
NAMA : NUR KHOLILATUL AZIZAH
NIM : F1A223041
KELOMPOK : A2 (DUA)
ASISTEN : SYAFRUDDIN SEITUKO

PROGRAM STUDI S1 STATISTIKA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2023
Soal:
1. Carilah data yang memuat contoh kasus lalu buatlah tabel distribusi dengan
banyak kelas min 20, Panjang kelas 10, jumlah frekuensi min 100. Kemudian
tambahkan tabel mid point, tabel tepi kelas, frekuensi kumulatif, frekuensi
relatif, dan persentase. Lalu interpretasikan!
2. Berdasarkan data no.1 buatlah histogram dan boxplot di Minitab lalu
interpretasikan!
3. Jelaskan kegunaan histogram dan boxplot!
4. Mengapa kita perlu membuat histogram dan boxplot?
5. Jelaskan perbedaan poligon frekuensi dan ogive (dari segi pengertian,
kegunaan, data yang dipakai) serta berikan contoh gambarnya!
Jawab:
1. Tabel Distribusi Frekuensi Tinggi Badan siswa SMA Harapan Bangsa
No. Tinggi f Tenga Tepi Kelas fk fr Persentase
Badan h (%)
(cm) Kelas
1 72-81 6 76,5 71,5-81,5 6 0,06 6%
2 82-91 5 86,5 81,5-91,5 11 0,05 5%
3 92-101 4 96,5 91,5-101,5 15 0,04 4%
4 102-111 3 106,5 101,5-111,5 18 0,03 3%
5 112-121 2 116,5 111,5-121,5 20 0,02 2%
6 122-131 5 126,5 121,5-131,5 25 0,05 5%
7 132-141 4 136,5 131,5-141,5 29 0,04 4%
8 142-151 9 146,5 141,5-151,5 38 0,09 9%
9 152-161 11 156,5 151,5-161,5 49 0,11 11%
10 162-171 10 166,5 161,5-171,5 59 0,1 10%
11 172-181 8 176,5 171,5-181,5 67 0,08 8%
12 182-191 7 186,5 181,5-191,5 74 0,07 7%
13 192-201 5 196,5 191,5-201,5 79 0,05 5%
14 202-211 6 206,5 201,5-211,5 85 0,06 6%
15 212-221 1 216,5 211,5-221,5 86 0,01 1%
16 222-231 2 226,5 221,5-231,5 88 0,02 2%
17 232-241 2 236,5 231,5-241,5 90 0,02 2%
18 242-251 3 246,5 241,5-251,5 93 0,03 3%
19 252-261 3 256,5 251,5-261,5 96 0,03 3%
20 262-271 4 266,5 261,5-271,5 100 0,04 4%

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa interval tinggi badan siswa
SMA Harapan Bangsa dengan frekuensi tertinggi adalah antara 152-161, yang
dimana nilai frekuensinya adalah 11. Sedangkan interval tinggi badan siswa
SMA Harapan Bangsa dengan frekuensi terendah yaitu antara 212-221,
dimana nilai frekuensinya adalah 1.
2. Histogram dan boxplot data pada no.1 adalah sebagai berikut.
a) Histogram

Histogram Tinggi Badan Siswa SMA Harapan Bangsa


12

10

8
Frekuensi

0
,5

,5

,5
1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5

1,5
71

81

91

11

21
10

12

13

15

16

17

18

19

20

22

23

25

26

27
14

24

Tepi Kelas

Berdasarkan histogram diatas, dapat diketahui bahwa tepi kelas yang


memiliki nilai frekuensi tertinggi yaitu antara 151,5-161,5 dengan nilai
frekuensi 11. Sedangkan tepi kelas yang memiliki nilai frekuensi terendah
yaitu antara 211,5-221,5 dengan nilai frekuensi 1.

b) Boxplot
Boxplot Tinggi Badan Siswa SMA Harapan Bangsa
12

10

8
Frekuensi

Berdasarkan boxplot diatas, dapat diketahui bahwa nilai Q1 terdapat pada


nilai frekuensi 4, nilai median terdapat pada nilai frekuensi 6, dan nilai Q3
terdapat pada nilai frekuensi 9.
3. Kegunaan histogram dan boxplot adalah sebagai berikut.
a) Histogram dapat digunakan untuk memvisualisasi distribusi frekuensi data
yang memungkinkan untuk dapat melihat sebaran data dan bagaimana data
terdistribusi, dapat mengidentifikasi pola dalam data seperti apakah data
terdistribusi normal, bimodal, atau memiliki pola lainnya dan dapat
mengetahui pusat data (mean atau median) berada serta seberapa
tersebarnya data (variabilitas).
b) Boxplot (Diagram kotak) dapat digunakan untuk mengidentifikasi pencilan
dalam data, yang dimana pencilan ditampilkan sebagai titik-titik di luar
batas boxplot dan sebagai ringkasan statistik yang mencakup median,
kuartil pertama dan ketiga serta batas atas dan bawah (tidak termasuk
outlier). Hal ini juga memudahkan pembandingan distribusi data.
4. Dalam analisis statistik dan eksplorasi data, histogram dan boxplot adalah alat
yang penting untuk memahami, menggambarkan, membandingkan dan
menganalisis data dengan cara yang mudah dipahami yang membuat mereka
dapat membantu membuat keputusan informasi yang lebih baik berdasarkan
karakteristik data yang terkandung dalam mereka.
5. Perbedaan poligon frekuensi dan ogive serta contoh gambarnya.
a) Poligon frekuensi adalah grafik yang menggambarkan distribusi frekuensi
data dengan menghubungkan titik tengah setiap kelas frekuensi dengan
garis lurus. Setiap kelas frekuensi diwakili oleh batas kelas dan jumlah
frekuensi di kelas tersebut. Poligon frekuensi dapat membantu
memvisualisasikan distribusi data dan memahami bagaimana frekuensi
berubah antara kelas. Ini membantu dalam melihat pola data dan
kemungkinan bentuk distribusi. Poligon frekuensi membutuhkan data
dalam bentuk kelas frekuensi dan jumlah frekuensi di setiap kelas.
Biasanya digunakan untuk data yang telah dikelompokkan menjadi
interval atau kelas.

b) Ogive adalah grafik yang menggambarkan kurva kumulatif dari data. Ini
menunjukkan berapa banyak data yang kurang dari atau sama dengan nilai
tertentu pada sumbu x. Ogive dapat membantu melihat akumulasi data
seiring dengan meningkatnya nilai. Ini berguna untuk mengidentifikasi
persentil, median, dan mengukur sebaran data. Ogive membutuhkan data
dalam bentuk nilai data mentah yang diurutkan dari yang terkecil ke yang
terbesar. Ini biasanya digunakan untuk data tunggal atau data yang belum
dikelompokkan ke dalam kelas.

Anda mungkin juga menyukai