Anda di halaman 1dari 9

Kelas BK I B

Tugas Kelompok
Dipresentasikan oleh Kelompok 14
Anggota :
Dina Desiani ( 2023141055)

TarisaAndani( 2023141070 )
Pengertian
Tr ansaksional
Analisis

Transaksional Analisis adalahmetode yang


digunakan untuk mempelajari interaksi antar
individu dan pengaruhyang bersifat timbal
balik yang merupakan gambaran kepribadian
seseorang.
B.Penerapan Teknik
transaksional analisis

Teknik-Teknik dalam Analisis Transaksional Menurut M.Ramli Secara umum Teknik-


teknik yang dapat dipilih dan diterapkan dalam Analisis Transaksional, yaitu:
.
1.Permission (Pemberian Kesempatan)
2. Protection
(Proteksi
3.Potency (Potensi)
C.Pr osedur ter api
transaksional
analisis

Pr osedur terapi transaksional analisiskonseling analisis transaksional juga memiliki


tahapan yang berbeda dengan konseling lain. Berikut adalah tahapan konseling analisis
transaksional:

(1)eksplorasi masalah,
(2)Rumusan masalah,
(3)identifikasi alternative,
(4)perencanaan,
(5)aksi atau komitmen,
(6)asesmendan umpan balik
Dalam Cavanag (119 82) dalam Lesmana (2006)
mengemukakan ada 7 masalahumum yang dapat
menghambat hubungan konseling, diantaranya :
1.KebosananKonselor yang sudah melakukan konseling
D.Faktor- faktor berulang kali atau memiliki jamterbang yang
tinggiberpotensi untuk merasakan kebosanan
penghambat dalam saatproseskonseling.

tr ansaksional analisis 2.HostilitasKonselor yang sudah merasa dirinyanice


people karena sudahmerasamembantu dan berharap ia
dihargai akan hal itu dapat menimbulkan hostilitas pada
klien.
3. Distansi EmosionalKonselor yang distan secara
emosional tidak dapat “masuk” ke dalam diri klien.Sehingga
ia tidak berempati dengan benar.
4.Kesalahan–kesalahan KonselorSemua konselor pasti
pernah melakukan kesalahan, ini juga menjadi salah
satu penyebab mengapa konseling menjadi terhambat.
Kesimpulan
1. Analisis Transaksional adalah merupakan teori kepribadiandan sistem yang terorganisir dari terapi interaksional.
2. Analisistransaksional didasarkan pada asumsiatau anggapan bahwa orang mampumemahami
keputusan-keputusannyapada masa laludan kemudian dapat memilihuntuk memutuskan kembali atau menyesuaikankembali
keputusanyang telah pernah diambil.
3. Tujuan utama dari terapi analisis transaksional adalah;
a) Membantu klienuntuk membuat keputusan-keputusan baru dalam mengarahkan atau mengubah tingkah lakudalam kehidupannya.
b) Memberikan kepada kliensuatu kesadaran serta kebebasan untuk memilihcara-cara serta keputusan-
keputusanmengenai posisi kehidupannya serta menghindarkan kliendari cara-cara yang bersifat deterministic.
c) Memberikan bantuan kepada klienberupa kemungkinan-kemungkinan yang dapat dipilihuntuk
memantapkan dan mematangkan status egonya.
Sar an
1. Hendaknya setelah kita mempelajari makalah ini kita dapat lebih terdorong atau
termotifasi untuk memahami pembelajaran materi bimbingan konseling ini agar setiap
mahasiswa paham segala sesuatu tentang analisis transaksional.

2. Menyarankan untuk membaca buku sebanyak mungkin meng enaihaltersebut,


ag ar dalamproses pemberian layanan dapat berjalan dengan baik dan dapat
teratasinyapermasalahan klien secara maksimal
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai