Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL

HOME CARE
GERONTIK CARE

Disusun oleh :

1. Aditya Pramono NPM 08180100189


2. Evita Yulfania NPM 08180100201
3. Unick Franscisco NPM 08180100185
4. Rahmawati NPM 08180100177
5. Azizah Fitriah Fadillah NPM 08180100178

PRODI S1 KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA MAJU
TAHUN 2019
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Meningkatnya jumlah lansia sebenarnya adalah indikator yang menunjukkan semakin
sehatnya penduduk Indonesia karena usia harapan hidupnya meningkat, meskipun disisi lain
produktivitas mereka menurun. Proses penuaan penduduk tentunya berdampak pada berbagai
aspek kehidupan, baik sosial, ekonomi, dan terutama kesehatan, karena dengan semakin
bertambahnya usia, fungsi organ tubuh akan semakin menurun baik karena faktor alamiah
maupun karena penyakit. Kualitas hidup penduduk lanjut usia yang umumnya masih rendah dapat
terlihat dari pendidikan tertinggi yang ditamatkan dan angka buta huruf lanjut usia.
Dari sisi kualitas hidup selain pendidikan, penduduk lanjut usia juga mengalami masalah
kesehatan. Data menunjukkan bahwa ada kecenderungan angka kesakitan lanjut usia mengalami
peningkatan dari tahun ke tahun. Kondisi ini tentunya harus mendapatkan perhatian berbagai
pihak. Lanjut usia yang sakit-sakitan akan menjadi beban bagi keluarga, masyarakat dan bahkan
pemerintah, sehingga akan menjadi beban dalam pembangunan.
Peningkatan usia harapan hidup yang diiringi dengan penurunan angka kelahiran
dan kematian mengakibatkan komposisi penduduk Indonesia mengarah ke penduduk
berstruktur tua artinya jumlah lanjut usia semakin meningkat. Meningkatnya jumlah
lanjut usia, di satu sisi dapat dipandang sebagai asset nasional, namun di sisi lain dapat
dipandang sebagai problematika sosial yang memerlukan perhatian khusus. Hal ini
disebabkan oleh adanya siklus kehidupan manusia yang terus menerus mengalami proses
penuaan secara biologis dalam kehidupannya.
Kondisi tersebut menimbulkan berbagai masalah, yaitu menurunnya kemampuan
fisik dan mental, keterbatasan berinteraksi social dan menurunnya produktifitas kerja.
Permasalahan lainnya adalah rasio ketergantungan antara penduduk tua dengan penduduk
usia produktif semakin meningkat, lanjut usia mengalami masalah kesehatan yang
signifikan, meningkatnya jumlah lanjut usia terlantar bahkan yang lebih memprihatinkan
adanya kasus lanjut usia menjadi korban tindak kekerasan
Mengingat kondisi dan permasalahan lanjut usia seperti diuraikan di atas, maka
penanganan masalah lanjut usia harus menjadi prioritas, karena permasalahannya terus meningkat
sesuai dengan pertambahan jumlahnya. Sehubungan dengan hal tersebut, maka kami bermaksud
mengadakan pembangunan klinik lansia untuk menuju Lansia Sehat, Produktif, dan Sejahtera
sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas di kalangan usia lanjut.Kami bermaksud untuk
memohon dukungan dari semua pihak terkait demi terealisasi rencana tersebut.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut diperlukan berbagai upaya untuk meningkatkan
kesejahteraan sosial lanjut usia. Salah satu diantaranya adalah Program Home Care yaitu
Gerontik Care (Pendampingan dan Perawatan Lanjut Usia di Rumah/ Lingkungan Keluarga).

B. Visi dan Misi Gerontik Care


1. Visi
Meningkatkan kesehatan lansia sehingga lansia sehat, produktif, dan sejahtera
2. Misi
a. Sebagai tempat bagi lansia untuk mengkonsultasikan masalah kesehatan yang mereka
alami.
b. Sebagai mitra pemerintah dalam memberikan pelayanan prefentif dan kuratif serta
rehabilitatif.
c. Menjalankan pengobatan sesuai prosedur, berkualitas dan dapat terjangkau oleh para
lansia
d. Membantu lansia untuk mendapatkan pelayan dan perawatan kesehatan.
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Meningkatkan status kesehatan dan kualitas kehidupan lansia agar dapat menikmati masa tua
yang sejahtera, bahagia dan berdaya guna bagi diri, kehidupan keluarga dan masyarakat
sesuai dengan lingkungannya.
2. Tujuan Khusus
a. Termonitornya kesehatan lansia melalui pemeriksaan lansia secara berkala.
b. Meningkatkan kesadaran pada usia lanjut untuk membina kesehatan diri sendiri.
c. Terkajinya kesehatan lansia secara berkala.
d. Terlaksananya upaya preventif terhadap status kesehatan lansia secara berkala.
e. Adanya keinginan untuk mengikuti kegiatan lansia dalam mewujudkan lansia yang
sejahtera.
D. Indentitas Gerontik Care
1. Nama Tempat : Gerontik Care (Pendampingan dan Perawatan Lanjut Usia di Rumah/
Lingkungan Keluarga).
2. Alamat : Kebon kacang rw 09 Jln jati bunder Raya no 1 Kelurahan kebun kacang
Kecamatan Tanah abang Jakarta Pusat
3. Lokasi Usaha : Rencana operasional usaha akan ditempatkan didaerah yang memenuhi syarat
seperti lokasi dekat dengan kawasan kota yang padat penduduk yang memiliki banyak jumlah
lansia.
4. Pemilik :
a. Aditya Pramono
b. Evita Yulfania
c. Unick Franscisco
d. Rahmawati
e. Azizah Fitriah Fadillah
BAB II
PEMBAHASAN
A. Deskripsi jasa yang diberikan
Bentuk pelayanan Gerontik Care ini ialah Pendampingan dan Perawatan Lanjut
Usia di rumah (Home Care) sebagai wujud perhatian terhadap lanjut usia dengan
mengutamakan peran masyarakat berbasis keluarga. Pelayanan lanjut usia di rumah
(home care) sangat membantu lanjut usia yang mempunyai hambatan fisik, mental dan
sosial, termasuk memberikan dukungan dan pelayanan untuk hidup mandiri, sehingga
mengurangi beban baik dari anggota keluarga, teman, kerabat maupun tetangga yang
membantu memenuhi kebutuhan lanjut usia. Gerontik Care ini juga akan memsumber
dayakan kader-kader muda untuk dilatih secara khusus untuk melakukan pemberian
pelayanan pendampingan terhadap lansia.
Perawatan kesehatan rumah adalah suatu pelayanan kesehatan secara
komprehensif yang diberikan kepada klien/individu atau keluarga di temapat tinggal
mereka (di rumah), bertujuan untuk memandirikan klien dalam pemeliharaan kesehatan,
peningkatan derajat kesehatan, upaya pencegahan penyakit, dan risiko kekambuhan serta
rehabilitasi kesehatan.
Perawatan kesehatan rumah (home care) juga dapat diartikan sebagai kesatuan
yang memungkinkan pelayanan kesehatan dilakukan secara bersamaan ataupun
kombinasi dari berbagai profesi kesehatan sebagai satu kesatuan tim untuk mencapai dan
mempertahankan status kesehatan klien secara optimal.
Home care bagi lansia merupakan salah satu unsur pelayanan kesehatan secara
luas yang ditujukan untuk kesehatan perorangan atau kesehatan keluarga di tempat
tinggal mereka untuk tujuan promotif, rehabilitatif, kuratif, asesmen dan
mempertahankan kemampuan individu untuk mandiri secara optimal selama mungkin.
Sedikitnya terdapat empat kelompok penderita yang dapat secara efektif dan efisien
dilakukannya home care yaitu penyakit kronik multisistem, kondisi terminal pada
keganasan, kondisi kronik pada lansia dan demensia. Tentunya potensi-potensi setempat
perlu dilibatkan seperti pihak keluarga, masyarakat, dokter keluarga, perawat keluarga,
asuransi kesehatan, dan yayasan atau lembaga swadaya masyarakat yang bergerak di
bidang kesehatan untuk diajak menjalin kerjasama dalam berbagai beban seefektif
mungkin.
Pendirian grontik care secara umum ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas
hidup usia lanjut, sedang rehabilitatif yaitu pencegahan sekunder dan tertier yaitu
pengobatan kronik penderita keganasan/penyakit lainnya serta menghambat laju penyakit
dan menghambat timbulnya keterbatasan-keterbatasan (disability) sehingga penderita
dapat mempertahankan otonominya selama mungkin. Secara khusus, tujuan yang
diharapkan dari Pendampingan dan Perawatan lanjut usia di rumah adalah:
1. Meningkatnya kemampuan lanjut usia untuk menyesuaikan diri terhadap
proses perubahan dirinya secara fisik, mental dan sosial.
2. Terpenuhinya kebutuhan dan hak lanjut usia agar mampu berperan dan
berfungsi di masyarakat secara wajar.
3. Meningkatnya kemampuan keluarga dan masyarakat dalam pendampingan
dan perawatan lanjut usia di rumah.
4. Terciptanya rasa aman, nyaman dan tentram bagi lanjut usia baik di rumah
maupun di lingkungan sekitarnya.

B. Aspek Produksi dan Sarana Prasarana


1. Produksi
Gerontik Care ini memberikan pelayanan jasa berupa pengobatan dan rehabilitasi dari
kolaborasi tenaga kesehatan untuk mengoptimalkan kesehatan lansia sehingga lansia
sehat, produktif, sejahtera dan pengobatan kronik lansia yang menderita
keganasan/penyakit lainnya serta menghambat laju penyakit dan menghambat
timbulnya keterbatasan-keterbatasan (disability).
2. Sarana Prasana
a. Lokasi Gerontik Care
Lokasi Gerontik Care yang kami pilih yaitu di Kebon kacang rw 09 Jln jati bunder
Raya no 1 Kelurahan kebun kacang Kecamatan Tanah abang Jakarta Pusat
Alasan kami memilih lokasi ini yaitu, sebagi berikut :
1) Lokasi Strategis
2) Padat Penduduk
3) Lokasi ramai dan berada dipusat kota

b. Deskripsi Bangunan klinik


Luas bangunan 4x15 meter. Fasilitas klinik terdiri dari ruang tunggu, ruang
pelayanan, kamar mandi dan parkiran. Bangunan dilengkapi dengan penerangan,
dan ventilasi.
Tempat pelayanan didisain dengan gaya bangunan klasik di setiap ruangannya
memiliki taman khusus yang didisain untuk meningkatkan kualitas kesehatan
lansia baik jasmani dan rohani. Setiap hari sabtu dan minggu akan dilaksanakan
senam lansia dan para pegawai menggunakan pakaian seragam klinik sebagai
wujud identitas Gerontik Care.
C. Aspek pemasaran
1. Gambaran Umum
Produk yang diperjualkan : Jasa Pelayanan Kesehatan
Lokasi Pemasaran : Kebon kacang rw 09 Jln jati bunder Raya no 1 Kelurahan kebun
kacang Kecamatan Tanah abang Jakarta Pusat
2. Peluang Pasar
Para lansia yang ada di Jakarta Pusat, seperti kita tahu banyak lansia yang mengalami
penurunan produktivitas sehingga membutuhkan pengobatan medis maupun non
medis, selain itu juga di Jakarta Pusat belum mempunyai pelayan kesehatan yang
dikususkan untuk para lansia.
3. Keunggulan
Pelayanan Gerontik Care kami selalu mengutamakan perawatan, pelayanan, dan
pengobatan yang tulus sepenuh hati merawat, melayani, dan mengobati para lansia
yang mengalami penurunan produktivitas sehingga tingkah laku biasanya seperti anak
kecil kembali. Karena kami mempunyai moto melayani lansia sabar, ramah, dan
sepenuh hati.
4. Produk
Berupa jasa Pelayanan lanjut usia di rumah antara lain :
a. Pelayanan asuhan keperawatan
b. Konsultasi medik
c. Pelayanan sosial dan upaya menciptakan lingkungan terapeutik
d. Pelayanan informasi & rujukan
e. Pendidikan, pelatihan dan penyuluhan kesehatan dalam rangka memandirikan
klien dan keluarga
f. Hygiene dan sanitasi perorangan serta lingkungan
g. Pelayanan perbantuan untuk kegiatan sosial
5. Harga
Harga yang di tawar kan ialah 100.000 s.d 150.000 per pasien untuk perharinya
6. Promosi
Penawaran dilakukan melalui brosur-brosur, situs jejaring sosial dan melalui
pembicaraan dari mulut ke mulut. Strategi yang akan kami laksanakan pada gerontik
care ini adalah menjalin hubungan kerjasama dengan rumah sakit-rumah sakit khusus
nya dibagian perawatan lansia.
7. Tempat
Pasien dapat langsung menuju klinik yang berlokasi
8. Proses
Proses yang dilakukan berupa perawatan lansia dan pendampingan terhadap lansia.
D. Aspek Manejemen
1. Karyawan atau Tenaga Kerja
a. Direktur
b. Tenaga kesehatan Ahli ( Perawat dan Dokter)
c. Tim Pelatihan
d. Bagian Administrasi
e. Cleaning service
Gerontik Care buka setiap hari Senin s.d. Sabtu dari jam 08.00 – 17.00
2. Susunan Tugas
a. Direktur
1) Bertugas sebagai pemimpin dari Gerontik Care, agar segala macam kegiatan
yang direncanakan dapat tercapai dan dapat mencapai sasaran.
2) Mengatur dan bertanggung jawab terhadap kinerja bawahannya.
b. Tenaga Kesehatan Ahli
1) Bertanggung jawab atas semua kegiatan di Gerontik care.
2) Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pengobatan.
3) Berperan serta melayani pasien dalam pengobatan.
4) Membuat laporan kegiatan
5) Mengatur pelaksanaan kegiatan keperawatan
c. Tim Pelatiahan
Bertugas memberikan pelatihan untuk tenaga sosial seperti kader-kader muda
d. Bagian Administrasi
Bertanggung jawab terhadapan peradministrasian yang ada di gerontik care
e. Cleaning Service
Sebagai tenaga yang memberikan kenyamanan dengan menjamin kebersihan
ruangan balai pengobatan.
E. Aspek modal
1. Modal diperoleh dari hasil kerjasama sesama tim.
Azizah : Rp. 100.000.000
Adit : Rp. 100.000.000
Marwati : Rp. 100.000.000
Evita : Rp. 100.000.000
Unick : Rp. 100.000.000
2. Modal tetap yang digunakan
1) Rehabilitasi Gedung = Rp 300.000.000
2) Perijinan = Rp 13.000.000
3) Biaya pegawai = Rp 5.000.000
4) Sarana Prasarana (etalase, kursi&meja) = Rp 7.500.000
5) Oxigenasi = Rp 2.000.000
6) Alat bedah minor 3 set@175.000 = Rp 525.000
7) Standar infus 1 buah = Rp 150.000
8) Sterilisator 1 buah = Rp 1.000.000
9) Tensi Meter air raksa 2 @ 500.000 = Rp 1.000.000
10) Tensi meter biasa 1 @ Rp.125.000 = Rp 125.000
11) Termometer Air raksa 2 buah @ 8.000 =Rp 16.000
12) Kartu rawat jalan 1000 lbr = Rp 150.000

13) Tempat sampah 5 buah = Rp 125.000


14) Cauter = Rp 2.000.000
15) obat-obatan = Rp 5.000.000
16) Alat tulis kantor = Rp 200.000
17) Kasa gulung = Rp 50.000
18) Lampu philip 4 buah @ 30.000 = Rp 120.000
19) Keset 2 buah @ 15.000 = Rp 30.000
20) Lap tangan 3 buah @ 10.000 = Rp 30.000
21) Jam dinding 1 buah = Rp 50.000
22) Sepuit 3 dus @ 100.000 = Rp 300.000
23) Alcohol, betdin dll = Rp 500.000
24) Biaya promosi = Rp 2.000.000
25) Alat tes gol darah,AS urat & kolesterol = Rp 1.000.000
26) Ac 2 @ 2.000.000 = Rp. 4.000.000
27) Seperangkat Komputer = Rp. 4.000.000
28) Jaringan internet = Rp. 2.000.000
TOTAL = Rp.333.071.000
3. Modal Kerja yang digunakan
Tenaga kerja
1) Pimpinan : 1 x Rp 3.000.000,- = Rp 3.000.000,-
2) Tenaga dokter : 2 x Rp 2.500.000,- = Rp 5.000.000,-
3) Tenaga perawat : 6 x Rp 1.500.000,- = Rp 7.500.000,-
4) Tenaga administrasi : 1 x Rp 1.500.000,- = Rp 1.500.000,-
5) Tenaga cleaning service : 2 x Rp. 700.000,- = Rp 1.400.000,-
6) Tenaga keamanan : 2 x Rp 700.000,- = Rp 1.400.000,-
TOTAL : Rp 27.300.000,-
BAB III
PENUTUP

Harapan saya untuk mendirikan “GERONTIK CARE“ ialah supaya kegiatan


dalam masalah kesehatan lansia bisa lebih berkembang dan maju. Demikian proposal ini
saya buat. Besar harapan saya agar dapat didirikannya gerontik care lansia ini. Atas
perhatian dan kerjasama serta kesadarannya, saya ucapkan terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai