Anda di halaman 1dari 2

Drama ini diangkat dari kasus nyata.

Namun sudah di modifikasi untuk memenuhi


tugas, jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian itu adalah kebetulan semata dan tidak
ada unsur kesengajaan.
Kasus yang akhir-akhir ini menjadi topik perbincangan hangat di sosial media, yaitu
kasus perselingkuhan seorang dosen dan mahasiswi. Perselingkuhan antara dosen dan
mahasiswi merupakan pelanggaran etika yang serius dalam lingkungan pendidikan. Hal ini
dapat merusak kepercayaan, mengganggu lingkungan akademik, dan berpotensi merugikan
semua pihak yang terlibat. Pihak kampus biasanya memiliki kebijakan yang ketat terkait hal
ini untuk menjaga profesionalisme dan integritas dalam hubungan antara dosen dan
mahasiswa.
Kasus ini berawal dari perselingkuhan oknum dosen ber-inisial A dan mahasiswinya
inisial B digerebek warga saat tertangkap basah sedang melakukan perbuatan mesum.
Peristiwa itu terjadi di rumah dosen di Sambas pada kamis malam 16 November 2023,
minggu lalu. Oknum dosen tersebut diketahui telah memiliki istri yang merupakan seorang
guru yang mengajar SMA.
Begini tanggapan saksi mata sekaligus ketua RT setempat.
D : Pak A sudah menempati rumah disini sejak tahun 2019. Awalnya pak A tinggal
bersama istri dan anaknya, tetapi istrinya baru-baru ini ditugaskan bekerja di
singkawang dengan membawa sang anak selama 2 bulan.
Ternyata istri sah A rupanya memilih tak melaporkan kasus perselingkuhan suaminya.
Setelah diselidiki A dan B mengaku hubungan yang dijalani atas dasar sama-sama suka. A
dan B sudah pernah berhubungan layaknya suami-istri sebanyak 6 kali dalam kurun waktu
satu bulan yang dilakukan di rumah milik A sendiri.
A : Saya mengaku telah menjalin hubungan dengan B selama satu bulan terakhir.
Perselingkuhan saya dengan B dilakukan di rumah milik saya. Sementara istri dan
anak saya sedang berada di singkawang. Dalam kasus ini B sudah mengetahui kalau
saya sudah beristri daan mempunyai anak.
Sementara itu, B membuat klarifikasi di media sosial.
B : assalamu’alaikum semuanya, saya B ingin meminta maaf yang sebesar-besarnya
karena telah melakukan hal yang sangat fatal, yang sudah mencoreng nama baik
kampus dan keluarga saya. Saya sudah meminta maaf kepada semua pihak terutama
istri sah dari bapak A.
3 hari kemudian istri A pun pulang kerumah dengan perasaan campur aduk, sedih,
marah, kecewa bercampur jadi satu. Sesampainya di rumah.
C : Sakit hati aku mas !!!
A : Dengarkan dulu.
C : Stop, aku udah gak mau dengar alasan kamu !!!
A : Maaf ( sambil pandangan tertunduk ke lantai )
C : Apalagi haa ?? cukup semuanya mas.
A : Dengarkan dulu, aku bisa jelasin.
C : Dasar kamu yaa, laki-laki bajingan, tidak punya perasaan. Pergi sana kamu sama si
cewek gatal itu, pergi.......aku gak mau lihat muka kamu lagi.

seperti itulah kronologi singkat dari perselingkuhan seorang dosen dan mahasiswinya.
dari cerita diatas dapat kita simpulkan bahwasanya atas viralnya kasus perselingkuhan ini
banyak orang berharap ada hukuman yang tegas untuk pelaku, mereka berharap dengan
adanya ketegasan dari pihak kampus, untuk menimbulkan efek jera. pihak kampus pun, telah
mengambil tindakan yang tepat berupa pemberhentian tidak hormat kepada dosen dan
diberhentikannya status mahasiswa pada inisial B karena telah melanggar kode etik dan tata
tertib selaku mahasiswa.

Anda mungkin juga menyukai