NAMA : OKTAVIA WAHYU MANDASARI

KELAS : X ULP 2

ABSEN : 24

•>TUGAS : MENCARI LAPORAN HASIL OBSERVASI

SAMPAH

Sampah merupakan barang atau benda yang dibuang karena tidak terpakai lagi dan biasanya menjadi
limbah. Sampah merupakan material sisa yang kurang memiliki nilai ekonomis. Sampah sendiri bisa
berasal dari manusia, alam, pertambangan dan lainnya. Sampah menjadi salah satu masalah serius yang
harus diatasi, khususnya di kota-kota besar. Banyak sekali bencana yang ditimbulkan akibat
pembuangan sampah sembarangan, misalnya banjir.Dalam kehidupan sehari-hari, manusia
menghasilkan banyak sampah, seperti sampah di skala rumah tangga. Sebagai contoh, ketika membeli
makanan ringan, berbelanja di pasar, supermarket, atau ketika mendapatkan sesuatu yang terbungkus.

Sampah berdasarkan pada sifatnya dibedakan menjadi dua, yaitu sampah organik dan sampah
anorganik.Sampah organik merupakan jenis sampah yang dapat diuraikan atau mudah membusuk.
Sampah organic biasanya berasal dari tumbuh-tumbuhan. Contohnya adalah sisa sayuran, buah-buahan,
daun keringm dan lainnya. Sampah anorganik adalah sampah yang terdiri atas unsur yang tidak dapat
diproses secara alami, artinya sampah anorganik sulit diuraikan atau membutuhkan waktu lama untuk
menguraikan. Contohnya yaitu kaleng, plastik, dan lainnya.

Pembuatan plastik dilakukan di pabrik khusus. Bahan kimia yang diperlukan untuk memproduksi plastik
berasal dari gas alam, minyak bumi, serta batu bara. Berdasarkan data, terdapat sekitar 6,8 juta ton
sampah plastik yang diproduksi Indonesia setiap tahun, sedangkan lebih dari separuh jumlahnya tidak
dikelola dengan baik. Apabila terus dibiarkan, jumlah sampah plastik akan terus mengalami peningkatan
dan membahayakan lingkungan. Sampah organik terbagi lagi menjadi sampah organik basah atau
sampah organic yang masih mengandung air misalnya kulit buah ataupun sayuran dan sampah organik
kering, misalnya dedaunan kering dan ranting pohon.

Plastik memang membuat hidup manusia lebih mudah. Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan
dengan menggunakan plastik, seperti meningkatkan daya tahan suatu bahan, memudahkan proses
pengangkutan, melindungi benda dari kerusakan, dan masih banyak lagi. Semua sampah sebenarnya
masih bisa dimanfaatkan, tergantung pada kreativitas yang dimiliki seseorang. Misalnya sampah organik
cocok untuk pembuatan pupuk kompos yang baik untuk perkembangan tumbuhan dan kesuburan
tanah. Tak hanya itu, sampah anorganik juga bisa didaur ulang menjadi peralatan yang mempunyai
fungsi dan nilai jual tinggi. Misalnya plastik bisa didaur ulang menjadi peralatan ataupun mainan yang
terbuat dari bahan dasar plastik.