Ragam Hias Campuran

& Makna Simbolis

Lely Surya Wardani, M.Pd
Ragam Hias Campuran

Selain motif flora, fauna, figuratif dan

geometris, terdapat pula ragam hias
campuran. Dimana ragam hias ini
biasnya menggabungkan beberapa
motif sekaligus. Dapat disebut juga
ragam hias dekoratif karena memiliki
banyak motif atau gabungan dari
beberapa motif dan berfungsi untuk
menghias.
Batik Buketan - Bali
Batik buketan yang berasal dari
Bali ini memiliki motif utama yakni
bunga. Bunga yang digambarkan
berupa beberapa bunga yang
diikat menjadi satu kesatuan.

Biasanya dalam batik buketan Bali

ini di isi tidak hanya oleh bunga
saja, tetapi ada juga motif
tumbuhan menjalar, kupu kupu,
atau burung. Hal ini menandakan
bahwa batik buketan Bali masuk
kategori batik flora dan fauna.
Batik Madura
Batik Madura ada salah satu jenis
batiknya yang menggunakan
tumbuhan dan hewan dengan
pola tidak beraturan. Batik ini
masih menggunakan teknik batik
tulis di mana membutuhkan alat
untuk membuat batik yang
tradisional.

Motif batik Madura ini nampak

penuh dan ramai menutupi
seluruh lembaran kain. Motif ini
memiliki sejarah yang panjang di
era kerajaan Pamelingan.
 Makna Simbolis Pada Ragam Hias
Segala sesuatu yang diciptakan manusia tersebut pada um
umnya mempunyai arti simbolis. Pemaknaan gambar dalam sejarah
pemikiran ada dua arti yang sangat berbeda, yaitu dalam pengalam
an religius dan dalam sistem logika dan ilmu pengetahuan. Di dala
m pengalaman religius, gambar dipandang sebagai ungkapan indra
wi atas realitas yang transenden, sementara yang lain, gambar atau
gambaran memiliki arti sebagai tanda yang abstrak.

Dasar keseluruhan makna simbolis yaitu melibatkan 3 unsur

yaitu, 1) simbol itu sendiri, 2) satu rujukan atau lebih, 3) hubungan
antara simbol dan rujukan Makna budaya diciptakan dengan meng
gunakan simbol-simbol. Maka dari itu kebudayaan dapat berbentuk
simbol-simbol dan hanya masyarakat daerah yang dapat mengetah
uinya makna maupun artinya.
 Dalam ragam hias sering ditemukan pula nilai – nilai simbolik atau
maksud – maksud tertentu yang ada hubungannya dengan pandangan
hidup manusia atau masyarakat penciptanya, sehingga benda – benda
yang digambar akan mempunyai arti yang lebih jauh dengan disertai
harapan – harapan tertentu. Sehingga ragam hias tidak lepas dari arti
simbolis yang terkadung di dalamnya.

Ragam hias yang ada di kehidupan masyarakat sebagai media

ungkapan perasaan yang diwujudkan dalam bentuk visual yang proses
penciptaamya tidak lepas dari pengaruh lingkungan. Ragam hias tersebut
ditujukan sebagai pelengkap rasa estetika yang biasanya dalam ragam hias
tersebut terdapat pula makna simbolis tertentu.

Makna simbolik yang terdapat dalam ragam hias tersebut, disamping

hiasan-hiasan yang terdapat di dalamnya. Penciptaan suatu ragam hias
banyak dipengaruhi oleh kondisi lingkungan dan pandangan hidup
penciptanya, jadi ragam hias tersebut sebagai visualisasi kondisi
masyarakat pada waktu itu.
Kesimpulannya

Simbolis muncul sebagai penanda. Pemaknaan tertentu

bisa terjadi karena kepercayaan yang turun temurun
maupun kesepakatan bersama tentang hal baru yang
disesuaikan dengan kondisi lingkungan alam.

Makna simbolis yang terkandung dalam ragam hias

mencermikan situasi sosial, moral, kebudayaan, tradisi dan
kondisi alam masing-masing daerah. Sedangkan makna
filosofis merujuk pada pemahaman yang disesuaikan
secara simbolis dan diperoleh melalui kesepakatan
bersama oleh masyarakat, maupun seniman dan
pengrajinnya.