Anda di halaman 1dari 3

RESUME BAB 16

SADONO SUKIRNO

PENGANTAR EKONOMI MIKRO

Kelompok 5 :

Daffa Rahmad Fauzan

Rizki Syaputra

Asra Lukman

Rayshal Abrar
BAB 16
PENENTUAN UPAH DI PASAR TENAGA KERJA
1. Upah Uang dan Upah Riil
Pembayaran tenaga kerja dibedakan dua jenis, yaitu upah dan gaji. Gaji yaitu pembayaran
yang diberikan kepada pekerja tetap dan tenaga kerja profesional yang biasa nya dilakukan
sebulan sekali, contohnya guru, dosen, manajer, dan akuntan. Sedangkan upah yaitu
pembayaran kepada pekerja yang pekerjaannya berpindah-pindah, contohnya tukang kayu,
tukang batu, dan buruh kasar.
a. Perbedaan Upah Uang dan Upah Riil
Upah Uang ialah pembayaran yang diterima pekerja dari pengusaha sebagai tenaga
mental dan fisik para pekerja dalam proses produksi. Upah Riil ialah tingkat upah pekerja
yang di ukur dari sudut kemampuan upah tersebut dalam membeli barang dan jasa yang
dibutuhkan untuk kebutuhan para pekerja.
b. Cara menghitung Upah Riil
Setiap negara membuat indeks harga, yaitu suatu indeks yang memberikan gambaran
tentang rata-rata dari perubahan harga dari waktu ke waktu. Fungsi indeks harga yaitu untuk
menaksir upah riil pekerja dari tahun ke tahun.

2. Hubungan antara Produktivitas dan Upah


Rumus yang digunakan untuk menjelaskan hubungan antara upah riil dan produktivitas
pekerja ditujunjukkan oleh teori permintaan ke atas faktor produksi.

3. Penentuan Upah di Berbagai Bentuk Pasar Tenaga Kerja


Bentuk-bentuk pasar tenaga kerja sebagai berikut:
i. Pasar tenaga kerja yang bersifat persaingan sempurna
Kurva permintaan ke atas tenaga kerja, seperti juga kurva permintaan ke atas sesuatu
barang.
ii. Pasar tenaga kerja monopsoni
Monopsoni berarti hanya terdapat satu pembeli di pasar sedangkan penjual jumlahnya
banyak.
iii. Pasar tenaga kerja monopoli di pihak pekerja
Penentuan upah dalam pasar tenaga kerja bersifat monopoli pihak pekerja dibedakan
menjadi tiga keadaan yaitu:
a. Menuntut Upah yang Lebih Tinggi
b. Membatasi Penawaran Tenaga Kerja
c. Menambah Permintaan Tenaga Kerja

Pasar monopoli di kedua belah pihak yaitu pengusaha dan pekerja (monopoli bilateral).

a. Menentukan tingkat upah apabila pasar tenaga kerja adalah monopsoni.


b. Penentuan tingkat upah apabila pasar tenaga kerja adalah monopoli.

Dari analisis tersebut dapat dilihat bahwa di dalam pasar monopsoni upah adalah lebih
rendah dibandingkan di pasar persaingan sempurna, sedangkan pasar monopoli upah lebih
tinggi dari pasar persaingan sempurna.
4. Faktor-faktor yang Menimbulkan Perbedaan Upah
1. Perbedaan corak permintaan dan penawaran dalam berbagai jenis pekerjaan
2. Perbedaan dalam jenis-jenis pekerjaan
3. Perbedaan kemampuan, keahlian, dan pendidikan
4. Terdapat pertimbangan bukan keuangan dalam memilih pekerjaan
5. Ketidaksempurnaan dalam mobilitas tenagakerja

Anda mungkin juga menyukai