F SKINNER
Abstract
Teori belajar merupakan kumpulan dari prinsip yang saling berhubungan satu sama lain,
dalam teori belajar barat terdapat tiga teori populer yakni teori belajar behavioristik, teori
belajar kognitif, dan teori belajar humanis. Tujuan dalam kepenulisan ini adalah untuk
mengkaji keefektifan teori belajar dimana penulis berfokus pada teori belajar behavioristik
B.F Skinner, yang mana pada proses pembelajarannya menitik beratkan pada penguatan,
seseorang akan diberikan reinformence ketika ia mendapat respon dengan baik, dan ia akan
menadaat punisment ketika lambat dalam penerimaan respon. Penerapan teori belajar
behavioristik operant conditioning dirasa kurang tepat karna pada operant conditoning
speserta didik dirasa kurang dapat mendapat ruang bebas dalam dirinya untuk dapat
mengekspresikan ide, dan mengeksplor lebih banyak pemahaman yang akhirnya peserta didik
akan kesulitan dalam menemukan potensi dan jatidirinya.
A. PENDAHULUAN
Belajar merupakan kegiatan psikis dan fisik yang saling bekerja sama
untuk dapat membentuk pemahaman baru. Berbicara tentang proses pembelajaran
yang tak dapat dipisahkan oleh proses pendidikan. Meskipun pendidikan
bukanlah sebatas penerapan teori saja, namun keberhasilan suatu pendidikan
tidak lepas dari bagaimana proses pembelajaran tersebut dapat berlangsung. Pada
hakikatnya belajar berfokus pada suatu konsep dimana perubahan dapat terjadi
dengan adanya aktivitas yang dilakukan secara terus menerus (continue),karnanya
membutuhkan tempat dan waktu yang relatif panjang. Dengan proses belajar
yang berkenaljutan tersebut yang membuat manusia dapat menangkap informasi
mengenai ilmu pengetahuan yang diterimanya pada saat belajar.
Proses interaksi antara perilaku dengan lingkungan dapat mengubah
perilaku seseorang selama periode waktu tertentu (seleksionisme), dan dalam
esensisialisme perilaku di kaitkan dengan penyebab (esensi) yang mana penyebab
tersebut mendasari motif perilaku seseorang. (Goddard, 2018). dalam teori
behaviosrime, belajar dikatakan sebagai proses perubahan tingkah laku sebagai
hasil dari adanya interaksi antara stimulus dan respon. Pada dasarnya pendekatan
B. PEMBAHASAN
1. Biografi B.F Skinner
Burrhus Frederic Skinner lahir pada 20 Mei 1904 di Susquwhanna
Pennsylvania, Amerika Serikat. Dimana kehidupannya dilalui dengan penuh
kehangatan yang didapat dari orang tuanya. Skinner menaruh minat yang
tinggi pada sastra modern dan klasik, hal ini yang membuatnya mengambil
studi sastra di Hamilton Univerity, namun karirnya sangat ditentang keras
oleh ayahnya yang menganggap bahwa sastra tidak dapat menghasilkan
penghasilan dan memberikan masa depan yang cerah padanya. Akhirnya ia
memutuskan untuk mengambil studi psikologi di Havard Univerity dengan
mengambil keshususan pada bidang tingkah laku hewan dan meraih gelar
doktor pada tahun 1931, dan pada 1936 ia bekerja di Harvard Univerity dan
mulai melakukan penelitiannya yag mengfokuskan pda sistem syaraf hewan.
Pada tahun 1936-1945 ia mengajar di Mingoesta University dengan bidang
analisis eksperimental atas tingkah laku. Skinner melakukan penelitian
pertamanya pada organisme infrahuman seperti tikus dan merpati.
C. KESIMPILAN
Teori belajar behavioristik adalah suatu perubahan perilaku yang terjadi
karna adanya stimulus dan ditangkpa oleh respon.Pada teori behaviorsme
seseorang akan ditempatkan sebagai individu yang pasif, dan akan diberikan
stimulus berupa metode pelatihan secara berulang, jika selama diberikan stimulus
https://doi.org/10.37755/jsap.v9i1.249