MANAJEMEN BENCANA

KERJASAMA TIM MULTIDISIPLIN,

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
RAWAN BENCANA

Dedep Nugraha, M.Kep

 Pengertian
•Tim Pelayanan Kesehatan Interdisiplin
• Sekelompok profesional yang mempunyai aturan yang
jelas, tujuan umum, dan keahlian yang berbeda
• Kombinasi dari berbagai disiplin ilmu dalam tugas yang
saling bekerja sama dan berkaitan dengan disiplin ilmu lain
• Berinteraksi melalui program dengan tujuan integrasi
konsep, metode, dan analisis
 Ciri-ciri Interdisiplin

• Peran dan tanggung jawab tidak kaku (dapat beralih

sesuai dengan perkembangan)
• Menyadari dan menerapkan tumpang tindih kompetensi
• Mengenali keunikan peran berbagai disiplin
• Memikul beban berat bersama, dan memiliki hasrat
untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan
 Anggota Tim Interdisiplin : BMKG
• PERAN
• Berstatus Lembaga
Pemerintah Non Departemen
(LPND)
• Tugasnya : melaksanakan
tugas pemerintahan di bidang
Meteorologi, Klimatologi, dan
Geofisika sesuai dengan
ketentuan perundang-
undangan
•FUNGSI
• Perumusan kebijakan nasional, umum, dan teknis di
bidang meteorology, klimatologi, dan geofisika
• Pelaksanaan, pembinaan, pengendalian observasi, dan
pengolahan data serta informasi di bidangnya
• Penyampaian informasi kepada instansi, pihak terkait ,
dan masyarakat mengenai perubahan iklim
• Penyampaian peringatan dini berkenaan dengan
bencana karena factor MKG.
• Pelaksanaan kerjasama internasional di bidang MKG
• Melakukan penelitian, pengkajian, dan pengembangan
dibidang MKG 4
• Pelaksanaan, pembinaan, dan pengendalian instrument,
kalibrasi, dan jaringan komunikasi di bidang MKG.
 TIM PELAYANAN KESEHATAN MULTIDISIPLIN

Pengertian
• Sejumlah orang atau kelompok dari berbagai disiplin
ilmu yang terlibat dalam satu kegiatan namun
bekerja secara mandiri
• Sebuah kelompok tenaga professional, pekerja
kesehatan atau pekerja medis yang terdiri dari
anggota dengan latar belakang ilmu profesi yang
berbeda
 Ciri-ciri Multidisiplin

• Melakukan perencanaan dan

pengelolaan bersama
• Beraktivitas berdasarkan batas ilmunya
• Konseptual dan operasional : terpisah2x
• Dalam pelayanan kesehatan berbagai
bidang ilmu mengintegrasikan pelayanan
untuk kepentingan penyintas
ANGGOTA TIM MULTIDISIPLIN (8 Klaster)
• Dokter
• Tim gerak cepat
• Perawat
• Ahli gizi
• Fisioterapi
• Pekerja social
• POLRI (DVI)
• Tim SAR
 KOMUNIKASI MULTIDISIPLIN
• Menciptakan dan memelihara hubungan interpersonal yg baik
• Pertukaran informasi antar anggota tim agar dapat mendiagnosa
jenis penyakit, perawatan, dan kebutuhan yang tepat
• Mendengarkan aktif dan penuh perhatian agar dapat menilai
situasi
• Penggunaan Bahasa yang tepat dan tidak ambigu
• Mengembangkan sikap empati dan simpati saat memberikan
komunikasi
 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
• Suatu upaya atau proses untuk menumbuhkan
kesadaran, kemauan, dan kemampuan masyarakat
dalam mengenali, memelihara, melindungi dan
meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri
• Upaya fasilitas non-instruktif guna meningkatkan
pengetahuan agar mampu mengidentifikasi masalah,
merencanakan, dan melakukan pemecahannya
dengan memanfaatkan potensi setempat dan fasilitas
yang ada
 PRINSIP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
& PERAN PETUGAS KESEHATAN
• PRINSIP • PERAN PETUGAS/SEKTOR KESEHATAN

1. Menumbuhkembangkan • Memfasilitasi masyarakat terhadap

potensi masyarakat
2. Mengembangkan gotong
royong
3. Menggali kontribusi masyarakat
4. Menjalin kemitraan
5. desentralisasi
program pemberdayaan
• Memotivasi masyarakat untuk
bekerjasama atau gotong royong
dalam pelaksanaan kegiatan
• Meningkatkan pengetahuan,
keterampilan, dan teknologi
kepada masyarakat
 CIRI-CIRI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

• Community Leader : Tokoh masyarakat/pemimpin

( Lurah, Camat, Ustad, dsb )
• Community Organization : PKK, Karang Taruna,
Destana, KSB
• Community Fund : Dana sehat, Jaminan
Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat (JPKM)
• Community Material
• Community Knowledge : Penyuluhan
• Community Technology : Cth : Penyaringan air
 PENYELENGGARAAN
• Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) –
5 Program prioritas: KB, KIA,
Imunisasi, Penanggulangan diare,
perbaikan gizi
• Pondok Bersalin Desa (Polindes)
• Pos Obat Desa
• Dana sehat
• Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
• Upaya Kesehatan Tradisional
Tanaman Obat Keluarga
• Pos Gizi
• Pos KB Desa
• Pos Kesehatan Pesantren
• Saka Bhakti Husada
• Pos Upaya Kesehatan Kerja
• Karang Taruna Husada
• Pelayanan Puskesmas dan
Puskesmas Pembantu
4C’s
• Command
• Control
• Coordination
• Communication
 COMMAND
Memberikan perintah secara efektif mengenai sebuah
insiden menggunakan struktur perintah terpadu
• Komando khusus (dibentuknya Safety Officer, Public
Information Officer)
• Perencanaan (Pengumpulan informasi dan analisa,
serta pembuatan rencana)
• Operasi (kerjasama dengan kelompok lain)
• Logistik (Ketersediaan sumber daya)
• Keuangan (Persiapan kejadian luar biasa/skala besar)
 CONTROL
Kontrol informasi dan pencitraan yang di transfer
kepada dunia melalui media.
• Pra perencanaan yang berkaitan dengan siapa, apa,
kapan, dimana, dan bagaimana arus informasi yang
disebarkan dalam kedaruratan
• Sangat penting untuk mengontrol arus informasi
karena setiap informasi dapat mempengaruhi
kedepannya
 CONTROL
Perlu dipikirkan :
• Darimana media mendapatkan informasi
• Siapa yang akan memberikan informasi pada media
• Gambar apa yang akan diberikan oleh narasumber
• Apa rekaman video yang akan media dapatkan
• Apa yang media ketahui selain situasi bencana
• Apakah media akan memberi dampak buruk terhadap upaya
kegawatdaruratan
• Apa narasumber memiliki kapasitas yang baik dalam mewakili organisasi
• Apakah informasi akan disaring oleh penasihat hukum
 COORDINATION
Dalam suatu bencana berskala besar
• makin banyak sumber daya yang dibutuhkan.
• Kemampuan masing-masing pihak penolong
untuk mendata permasalahan,
•menghitung sumber daya yang dimiliki,
•akan menentukan keberhasilan suatu program
 COORDINATION
Tugas:
• Mendata kemampuan masing-masing organisasi dan pihak
yang terlibat
• Memberikan pelatihan dan perlengkapan yang diperlukan
• Menjalankan standar keamanan yang benar
• Mengkritisi kinerja tim
• Mengevaluasi perencanaan dan tindakan yang telah
dilakukan
 COMMUNICATION
Mengkomunikasikan pemberian informasi dan edukasi pada publik
dan sesama tenaga professional

4 Aspek penting dalam berkomunikasi:

• Prinsip berkomunikasi yang baik
• Dasar metode dan pendekatan guna mengedukasi dan
meningkatkan kewaspadaan masyarakat
• Edukasi dan pelatihan untuk tenaga professional
• Penggunaan internet dalam penyebaran dan penanggulangan
dampak bencana