LK 2.

2 Penentuan Solusi

Nama Guru : Farhati

Kelas : IPA
Asal Institusi : SMP Negeri 5 Sawang, Kab. Aceh Utara

Masalah yang
Penyebab
dipilih untuk Solusi yang dipilih Deskripsi Kelebihan Kekuarangan Mitigasi
Masalah
diatasi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Tuliskanlah apa Tuliskan solusi yang dipilih Jelaskan singkat solusi yang dipilih
Tuliskan 1 persoalan
penyebab setiap dari beberapa alternatif
yang paling urgent yang Apakah kelebihan dari solusi yang Apakah kelemahan dari solusi Rencana mitigasi
masalah yang yang sebelumnya telah
telah diidentifikasi dipilih yang dipilih kelemahan solusi
diidentifikasi. didiskusikan
sebelumnya.

Rendahnya hasil  Kurangnya Melaksanakan Problem based learning adalah model Keunggulan model PBL Kekurangan dalam 1. Merancang
belajar peserta implementasi pembelajaran pembelajaran yang mengutamakan dikemukakan oleh Delisle model Problem Based pembelajaran
didik pada pembelajaran menggunakan seberapa aktif peserta didik dalam dalam Abidin (2019:162) Learning menurut yang baik hingga
pelajaran IPA yang inovatif yaitu sebagai berikut: Abidin (2014:163) waktu yang
model PBL pada selalu berpikir kritis dan selalu terampil
materi nutrisi  Sering  Model PBL adalah sebagai berikut: digunakan akan
materi nutrisi pada ketika dihadapkan pada penyelesaian
pada makanan menggunakan berhubungan dengan  Siswa yang terbiasa optimal
metode makanan suatu permasalahan. Proses dari alur situasi kehidupan nyata dengan informasi 2. Membimbing
ceramah bagaimana peserta didik belajar ini sehingga pembelajaran yang diperoleh dari peserta didik yang
 Peserta didik tergantung dari seberapa kompleks menjadi bermakna. guru sebagai mengalami
kurang aktif permasalahan yang dihadapinya.  Model PBL mendorong narasumber utama, kesulitan
dalam siswa untuk belajar akan merasa kurang 3. Mengontrol siswa
pembelajaran secara aktif. nyaman dengan cara agar aktif dalam
 Tidak ada  Model PBL mendorong belajar sendiri dalam pembelajaran
sarana yang lainnya sebagai pemecahan masalah.
 Jika siswa tidak
lengkap pendekatan belajar mempunyai rasa
secara interdisipliner. kepercayaan bahwa
 Model PBL masalah yang
memberikan dipelajari sulit untuk
kesempatan kepada dipecahkan makan
siswa untuk memilih mereka akan merasa
apa yang akan dipelajari enggan untuk
dan bagaimana memcoba masalah.
mempelajarinya.  Tanpa adanya
 Model PBL mendorong pemahaman siswa
terciptanya mengapa mereka
pembelajaran berusaha untuk
kolaboratif. memecahkan msalah
 Model PBL diyakini yang sedang
mampu meningkatkan dipelajari maka
kualitas pendidikan. mereka tidak akan
belajar apa yang
ingin mereka
pelajari.