LK 2.

1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Siklus 2

Nama : AGUSTINA ARIANI

Kelas : PGSD 006
LPTK : UNIVERSITAS MULAWARMAN
Dosen : Dr. Usfandi Haryaka, M. Pd

Masalah dalam
Penyebab Masalah Kategorisasi Masalah Alternatif Solusi Kelebihan Kekurangan Mitigasi
Pembelajaran

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Tuliskan Tuliskanlah Renungkan, apakah Tuliskan 2-3 solusi yang sesuai Apakah kelebihan dari Apakah kelemahan dari Menurut Anda, apakah
persoalan yang penajaman apa persoalan tersebut terkait dengan masalah dan penyebab setiap alternatif solusi setiap alternatif solusi kelemahan tersebut
telah diidentifikasi penyebab setiap dengan pemilihan/ masalah yang telah yang dipilih yang dipilih dapat diantisipasi? Jika
/ ditentukan di masalah yang penyajian materi ajar, diidentifikasi. Solusi ini bisa, bagaimana
tahap diidentifikasi. media, metode diperoleh dari hasil kajian caranya?
sebelumnya. pembelajaran, atau yang literatur dan wawancara
Fokuskan pada lain. Centang pada kolom dengan sejawat / pakar
persoalan terkait yang sesuai.
pembelajaran

metode/
materi media lainnya
strategi

Motivasi 1. Siswa kurang aktif √ 1. Menggunakan model Kelebihan PBL : Kelemahan PBL : Kelemahan dapat
belajar siswa karena pembelajaran yang 1. Mendorong 1. Memerlukan fasilitator diatasi dengan :
yang rendah. pembelajaran bervariasi, seperti model pembelajaran aktif yang terpilih 1. Pelatihan untuk
monoton dalam pembelajaran Inovatif tipe 2. Mengembangkan 2. Memerlukan waktu fasilitator
pembelajaran ipas PBL ( Problem Based kemampuan berpikir yang lebih lama 2. Perencanaan waktu
pada materi Learning ) kritis 3. Tidak cocokuntuk yang baik
daerahku dan 2. Menggunakan media 3. Menghubungkan semua materi pelajaran 3. Kombinasi dengan
kekayaan alamnya pembelajaran interaktif pembelajaran dengan 4. Memerlukan siswa metode yang lain
di kelas 4 yang sesuai dengan konteks nyata yang mandiri dan 4. Pendampingan
2. Kurangnya inovasi kebutuhan siswa seperti 4. Meningkatkan
dan kreatifitas guru √ video pembelajaran kerjasama dan disiplin individu
dalam 3. Menyelipkan kegiatan ice kolaborasi 5. Evaluasi yang lebih 5. Penerapan pbl
menggunakan breaking selama 5. Mendorong kompleks dapat dimulai dari
sumber dan media pembelajaran pembelajaran seumur masalah yang lebih
belajar dalam hidup sederhana sebelum
pembelajaran ipas Kajian Literatur beralih ke masalah
pada materi yang lebih
daerahku dan Artikel Kumparan (2023) kompleks
kekayaan alamnya Model pembelajaran adalah
di kelas 4 rancangan kegiatan belajar
agar pelaksanaan kegiatan
belajar mengajar dapat
berjalan dengan baik,
menarik, mudah dipahami dan
sesuai dengan urutan yang
jelas.

Arends & Kilcher, 2010

dalam Ali Muhtadi (2019 :22)
Model Pembelajaran Problem
Based Learning (PBL)
merupakan model
pembelajaran yang menantang
murid untuk belajar, masalah
sebagai kemudi dalam
pembelajaran.

Suprihatiningrum dalam
Yulianah Prihatin (2019:25)
Model Pembelajaran Berbasis
Masalah/Problem Based
Learning (PBL) merupakan
model pembelajaran yang
mana seorang peserta didik
sejak awal dihadapkan pada
suatu masalah, kemudian
diikuti dengan proses
pencarian informasi yang
bersifat student centered.

Artikel Kompasiana.com
(2023)
Model pembelajaran yang
berbasis masalah serta
inovatif dapat merangsang
motivasi siswa dalam
mengikuti pembelajaran
dibandingkan model
pembelajaran yang monoton
dan konvensional yang
dahulu biasanya dipakai. Hal
ini dapat dilihat dari keaktifan
siswa pada saat kegiatan
pembelajaran, siswa berperan
aktif dalam mayampaiakan
pendapat terhadap hasil
diskusi, aktif dalam kegiatan
presentasi dan tanya jawab .
Kondisi siswa yang kooperatif
pada sat pembelajaran juga
mempengarui keberhasilan
tercapainya tujuan
pembelajaran yang
diharapkan.

Artikel GuruInovatif (2023) Kelebihan video

Media pembelajaran Interaktif pembelajaran : Kelemahan dapat
adalah pendekatan 1. Dapat digunakan diatasi dengan :
pembelajaran yang berulang kali, tidak Penggunaan video
memandang jarak dan pembelajaran disertai
menggabungkan teknologi Kelemahan video dengan model
dengan interaksi aktif siswa waktu sehingga
pembelajaran : pembelajaran yang
dalam proses belajar. Ini menjadi lebih efektif. inovatif dan sesuai
1. Media video
melibatkan penggunaan
berbagai alat dan platform
seperti perangkat lunak
Pendidikan, aplikasi, video
pembelajaran, game edukasi
dan platform pembelajaran
daring.
Suci Wulandari (2020)
Minat siswa dalam
pembelajaran yang
menggunakan media tersebut
termasuk dalam kategori
sangat baik pada aspek
perhatian siswa terhadap
pembelajaran terhadap
ketertarikan siswa, sementara
itu aspek keterlibatan siswa
dalam pembelajaran pada
kategori baik karena
mengikuti evaluasi pada
setiap soal-soal yang
diberikan. Kondisi ini sangat
jauh berbeda jika
dibandingkan dengan kelas
konvensional yang mana
dalam semua aspek minat
belajar siswa sangat kurang
karena belajar dengan cara
konvensional membosankan
dan sulit di mengerti. Minat
belajar siswa yang sangat
baik ini kemuadian sejalan
dengan capaian hasil berlajar
siswa yang lebih tinggi pada
kelas menggunakan media
2. Membuat siswa pembelajaran dengan tujuan
termotivasi dalam memerlukan arus pembelajaran
sebuah pembelajaran listrik untuk
sehingga pembelajaran menghidupkan
tidak membosankan. proyektor ataupun alat
3. Membantu siswa lain untuk
dalam memahami menampilkannya
materi pembelajaran 2. media video
tanpa terikat dengan pembelajaran
bahan ajar lain, bisa memerlukan dana atau
membawa siswa ke biaya yang banyak
berbagai tempat tanpa dalam pembuatan
membawa mereka videonya
langsung ke tempat 3. media video
tersebut. pembelajaran akan
4. Media Video menjadi pembelajaran
pembelajaran bisa yang monoton jika
menampilkan hal-hal pendidik hanya
kecil dan berbahaya menampilkan video
secara langsung. saja tetapi tidak
5. Media video menggunakan metode
pembelajaran bisa atau gaya belajar
menampilkan kegiatan lainnya
di tempat lain atau 4. media video
kejadian di masa lalu, pembelajaran harus
hal yang ditampilkan memerlukan perangkat
informatif dan dapat tambahan untuk
dipercayai. menampilkan di dalam
6. Dapat digunakan dalam kelas
kelompok besar, kecil 5. harus memilki akses
dan individu. internet dan perangkat
7. Memberikan seperti laptop,
pengalaman komputer atau
pembelajaran yang smartphone
baru kepada siswa dan 6. siswa harus bisa
pesan yang mengingat satu
interaktif di banding kelas
konvensional.
Media Pembelajaran Interaktif
Untuk Meningkatkan Minat
Siswa Belajar Matematika Di
SMP 1 Bukit Sundi
https://jurnal.umk.ac.id/
index.php/ijtis/article/view/
4891/2182
Panduan Mengajar.com
(2023)
Video pembelajaran dapat
digunakan untuk
menunjukkan proses atau
peristiwa yang sulit untuk
dijelaskan dengan kata –
kata.misalnya video tentang
terjadinya gerhana matahari.
Dengan menyaksikan
tayangan video, fenomina
alam yang rumit akan lebih
mudah dipahami.
Artikel hiatlaz.com (2023)
Ice breaking ini merupakan
kegiatan yang mampu
mencairkan suasana sebelum
pembelajaran berlangsung
atau bisa diselipkan di tengah
– tengah pembelajaran, bisa
dalam bentuk games, qquiz
maupun aktivitas seru lainnya.
Miswati, dkk (2021)
disampaikan melalui persatu bagian dari
media video video yang ditampilkan
pembelajaran untuk bisa memahami
disampaikan secara keseluruhan dari isi
menyeluruh kepada video tersebut dan
siswa. ketika siswa lupa
beberapa bagian dari
video tersebut maka
harus menonton ulang
video tersebut yang
membuat
pembelajaran menjadi
tidak efektif
7. video yang tersedia di
internet kadang tidak
sesuai dengan tujuan
pembelajaran yang
diinginkan.
Kelebihan ice breaking :
1. membantu efektifnya Kelemahan dapat
kegiatan belajar diatasi dengan :
2. Menarik perhatian Guru harus bisa
peserta didik dalam Kelemahan ice breaking : mengelola waktu
dengan baik
kegiatan belajar 1. Cenderung rame
3. Membawa dampak dikelas
menyenangkan dalam 2. Ice breaking berlebih
pembelajaran dapat mengaburkan
4. Membuat suasana
Penerapan ice breaking kompak dan nyaman tujuan pembelajaran
tersebut sebagai peralihan 3. Ice breaking yang
situasi dari yang dadakan dapat
membosankan, membuat membingungkan dan
mengantuk, menjenuhkan dan mempengaruhi fokus
tegang menjadi rileks, siswa
bersemangat, tidak
mengantuk serta ada
perhatian dan ada rasa
senang untuk mendengarkan
atau melihat orang yang
berbicara di depan kelas atau
guru menjelaskan materi yang
diajarkan dalam pembelajaran

Meningkatkan Motivasi
Belajar Melalui Teknik
Pembelajaran Ice Breaking
https://ojs.unm.ac.id/pjp/
article/view/26304/15211

Hasil Wawancara :
Surtinah, S. Pd ( Kepala
Sekolah SD Negeri Anjiran
Sungai Raya)
- Metode pembelajaran yang
tepat
- Memanfaatkan media
pembelajaran
- Tujuan pembelajaran
disampaikan dengan jelas
- Ciptakan suasana belajar
yang menyenangkan

Nina Hartati, S. Pd (Guru SD

Negeri Anjiran Sungai
Raya )
- Menggunakan media visual
dan audio visual
- Metode mengajar yang
beragam
- Kualitas guru ditingkatkan
- Sering memberi reward
kepada

Fitri Hani, S. Pd (Guru SD

Negeri Sungai RayaTengah)
- Guru menggunakan
berbagai metode dan media
yang menyesuaikan
keadaan siswa
- Buat suasana belajar yang
nyaman
- Melakukan pendekatan
pada siswa
- Memotivasi siswa agar aktif
dalam belajar