Oleh:
1
Pembimbing dan Kepala Program Keahlian dari sekolah, Pendamping dan
Pimpinan dari IDUKA
LEMBAR PENGESAHAN
NAMA : Fariz Ahlul Hikam
NISN : 006452837
JURUSAN : TKJ 3
KELAS : XII
LOKASI PKL : DPMPTSP Provinsi NTB
Laporan Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini telah di periksa dan disahkan
pada tanggal : bulan Desember 2023
Menyetujui,
Mengetahui,
2
MOTTO
iii
KATA PENGANTAR
iv
karena itu, praktikan mengharapkan saran dan kritik dari semua pihak demi
kesempurnaan laporan ini.
iv
IKHTISAR LAPORAN
iv
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN..................................................................... ii
MOTTO................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR............................................................................. iv
IKHTISAR LAPORAN.......................................................................... v
DAFTAR ISI........................................................................................... vi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang……………………………………………………... 1
1.2 Tujuan Praktek Kerja Lapangan …………………………………..….. 2
BAB II
PELAKSANAAN PKL ……………………………………………….... 4
2.1 Tempat dan Waktu Kegiat………………………………………….. 4
2.2 Gambaran Umum Organisasi………………………………............. 4
2.2.1 Sejarah Singkat ………………………………………... 4
2.2.2 Struktur Organisasi…………………………………….. 4
2.2.3 Tugas dan Tanggung Jawab…………………………..... 5
2.2.4 Fasilitas…………………………………………........... 9
2.3 Ruang Lingkup Pekerjaan ………………………………………… 10
2.4 Landasan Teori ……………………………………………………. 10
2.4.1 Uraian Umum …………………………………………….. 10
a. Instansi …………………………………………...……. 10
b. DPMPTSP …………………………………………....... 10
2.4.2 Uraian Khusus ……………………………………………. 11
a. OSS……………………………………………………………………………………… 11
b. Digital Signature…………………………………………….……………........ 12
iv
c. Disposisi Surat………………………………………………………….…......... 12
d. Perizinan Beusaha………………………………………………………………. 13
e. Input dan Output Data……………………………………………………….. 14
f. Pengarsipan………………………………………………………………………… 14
BAB III
PENUTUP …………………………………………………………….. 16
3.1 Kesimpulan………………………………………………………... 17
3.2 Saran………………………………………………………………. 17
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………. 18
LAMPIRAN – LAMPIRAN………………………………………….. 19
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
mempengaruhi pemahaman konsep dan ini merupakan persentase tertinggi
dibandingkan 2 indikator lainnya yang mereka uji. Sedangkan pada mata
pelajaran ini sangat membutuhkan pemahaman konsep yang lebih baik,
pemahaman konsep digunakan untuk menyelesaikan masalah, hal ini sesuai
dengan apa yang dikemukakan oleh Munir(2009) bahwa “dalam pelajaran
pemrograman, kita lebih memikirkan pada cara penyelesaian masalah yang
akan diprogram dengan menekankan pada desain atau rancangan yang
mewakili pemecahan masalah tersebut”.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah bentuk penyelenggaraan
kegiatan pendidikan dan pelatihan dengan bekerja secara langsung, secara
sistematik dan terarah dengan supervisi yang kompeten.
PKL dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang profesional
dan diharapkan akan menerapkan ilmu yang diperoleh, sekaligus dapat
dipraktekkan oleh peserta PKL pada dunia kerja. PKL dapat dilakukan oleh
siswa, mahasiswa dan tenaga kerja baru.Di tingkat mahasiswa, PKL
diimplementasi secara sistematis dengan cara mensinkronisasikan antara
program pendidikan di universitas dengan program penguasaan keahlian yang
diperoleh melalui kegiatan kerja secara langsung di dunia kerja. Untuk
mencapai tingkat keahlian tertentu itulah, dilaksanakannya PKL yang dalam
bahasa kemahasiswaannya biasa disebut magang.
Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah suatu pengalaman pendidikan
yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengaplikasikan
pengetahuan teoritis dalam situasi praktis di lingkungan kerja. Tujuan utama
dari PKL adalah memberikan pengalaman langsung yang dapat membantu
mahasiswa mengembangkan keterampilan praktis, memahami dinamika
industri, dan membangun jaringan profesional. Melalui kegiatan ini, peserta
PKL diharapkan dapat meraih manfaat yang signifikan dalam mempersiapkan
diri untuk karir masa depan, sambil mengeksplorasi dan mengonfirmasi minat
serta kompetensi mereka di dunia kerja.
1.2 Tujuan Praktik Kerja Lapangan ( PKL )
1. Sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan nila dan mengikuti ujian
nasional.
2
2. Melatih perkembangan diri dalam bidang kerja,guna memenuhi
kebutuhan akan tenaga kerja professional di masa yang akan dating
3. Menguji sejauh mana kemampuan yang dimiliki yang sudah di
peroleh di sekolah untuk di praktekkan.
4. Mengenalkan organisasi di sebuah perusahaan.
5. Meneliti permasalahan yang terjadi di bidang kerja.
6. Mencari solusi dari permasalahan-permasalahan tersebut.
7. Memberikan bentuk nyata dari sebuah pengalaman dalm menghadapi
permasalahan-permasalahan.
8. Menumbuhkan rasa tanggung jawab sebagai tenaga kerja.
9. Sebagai salah satu bentuk penyatuan antara pengetahuan dan
keterampilan untuk membentuk kepercayaan diri dan mandiri.
3
BAB II
PELAKSANAAN PKL
4
2.2.3 Tugas dan Tanggung Jawab
a. Kepala Dinas
5
Merumuskan bahan dan menyelenggarakan pengendalian
pelaksanaan penanaman modal yangmenjadi kewenangan Daerah
provinsi.
6
Mendistribusikan tugas dan menilai kinerja bawahan;
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan
sesuai dengan bidang tugas dan fungsi.
c. Koordinator Jabatan Fungsional dan Kelompok Jabatan
Fungsional Penanaman Modal
Menyusun bahan pengkajian, penyusunan dan pengusulan rencana
umum, rencana strategis dan rencana pengembangan penanaman
modal lingkup daerah berdasarkan sektor usaha maupun wilayah;
Menyusun bahan pengkajian, penyusunan dan pengusulan
deregulasi/kebijakan penanaman modal lingkup daerah;
7
Menyusun bahan pelaksanaan koordinasi dengan pemerintah pusat,
perangkatdaerah teknis terkait perencanaan, deregulasi, dan
pengembangan iklim penanaman modal lingkup daerah berdasarkan
sektor usaha;
8
Menyusun bahan pelaksanaan penyuluhan kepada masyarakat dalam
rangka pelayanan perizinan dan nonperizinan;
2.2.4 Fasilitas
Kantor DPMPTSP Provinsi NTB memiliki fasilitas yaitu :
Fasilitas Berupa Layanan
a. Layanan Perizinan
b. Penanaman Modal
c. Rencana dan Realisasi Investasi
d. Permohonan Pengduan
e. Tracking Izin Terbit
f. Persyaratan dan Mekanisme Perizinan
9
g. Panduan OSS-RBA
h. Informasi Perizinan
Fasilitas Berupa Barang Dan Tempat
a. Musholla
b. Kamar Mandi
c. Printer
d. Komputer
e. Meja
f. Kursi
g. Wifi
2.3 Ruang Lingkup Pekerjaan
a. Membantu tugas PPID dalam melakukan pembuatan Media Informasi
dan publikasi
b. Membantu melakukan Pemeliharaan Jaringan Internet
c. Membantu membuat Rekapitulasi Data Pelaku Usaha
d. Mendampingi Petugas Help Desk dalam memberikan layanan informasi
terkait perijinan kepada pelaku usaha
d. Melaksanakan tugas tugas lain yang diberikan
2.4 Landasan Teori
2.4.1 Uraian Umum
a. Instansi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, Instansi
adalah badan pemerintah umum (seperti jawatan atau kantor). KBBI
juga memberikan pengertian lain instansi, yakni tingkatan
(pengadilan), dan instansi adalah tingkatan (dalam rapat dan
sebagainya). Dengan pengertian instansi adalah badan pemerintah
umum, tidak heran banyak orang yang lebih memahaminya sebagai
lembaga pemerintah. Istilah instansi memang sering digunakan
dengan menambahkan kata-kata pemerintah sehingga sering dianggap
menjadi instansi pemerintah. Padahal, ada juga instansi yang bukan
milik pemerintah, tetapi punya perseorangan.
10
Instansi pemerintah adalah semua lembaga pemerintah yang
melaksanakan fungsi pemerintahan di lingkungan eksekutif baik di
pusat maupun daerah yang menerima komisi-komisi, dewan, badan
yang mendapat dana dari APBN/APBD. Instansi pemerintah didirikan
untuk tidak berorientasi pada keuntungan dengan modal yang berasal
dari pajak, retribusi atau subsidi. Sementara itu, instansi swasta
merupakan badan usaha yang didirikan dan dimodali oleh seseorang
atau sekelompok orang. Instansi swasta mempunyai tujuan untuk
mencari keuntungan semaksimal mungkin, untuk mengembangkan
usaha dan modalnya, serta membuka lapangan pekerjaan. Instansi
swasta dibentuk dan didanai dari pribadi maupun kelompok, tidak ada
modal pemerintah. Istilah instansi tidak dapat terlepas dari kehidupan
sehari-hari masyarakat. Instansi baik pemerintah maupun swasta
diharapkan dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat, meski
tetap berorientasi pada keuntungan.
b. DPMPTSP
11
oleh Lembaga OSS untuk dan atas nama menteri, pimpinan lembaga,
gubernur, atau bupati/wali kota kepada Pelaku Usaha melalui sistem
elektronik yang terintegrasi.
OSS digunakan dalam pengurusan izin berusaha oleh pelaku usaha
dengan karakteristik sebagai berikut: Berbentuk badan usaha maupun
perorangan; Usaha mikro, kecil, menengah maupun besar; Usaha
perorangan/badan usaha baik yang baru maupun yang sudah berdiri
sebelum operasionalisasi OSS. Usaha dengan modal yang seluruhnya
berasal dari dalam negeri, maupun terdapat komposisi modal asing.
b. Digital Signature
Digital Signature adalah jenis tanda tangan yang menggunakan
pin atau algoritma matematika untuk menandatangani dan
memvalidasi keaslian suatu dokumen elektronik, file, atau perangkat
lunak. Sehingga, file yang Anda kirim secara digital bisa sampai ke
penerima yang dituju dalam format asli tanpa perubahan sedikitpun.
Alhasil, file Anda dijamin asli dan terhindar dari pemalsuan
dokumen maupun pemalsuan tanda tangan .
Di Indonesia sendiri, digital signature disebut juga
dengan Tanda Tangan Elektronik Tersertifikasi . Jenis tanda tangan
elektronik ini memiliki Sertifikat Elektronik keluaran Penyelenggara
Sertifikat Elektronik (PSrE) yang bisa menjamin keabsahan dan
keaslian tanda tangan tersebut.
c. Disposisi Surat
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), disposisi adalah
pendapat seorang pejabat mengenai urusan yang termuat dalam suatu
surat dinas, yang langsung dituliskan pada surat yang bersangkutan
atau pada lembar khusus. Walaupun kegiatan surat-menyurat telah
berubah dari manual menjadi elektronik, tapi masih dibutuhkan proses
disposisi. Adapun tujuan adanya disposisi adalah agar staf bisa
12
menindaklanjuti perintah yang diberikan atasan tepat sesuai perintah
yang tertulis di dalam surat.
13
e. Input dan Output Data
Input
Input adalah semua data dan perintah yang dimasukkan ke dalam
memori komputer untuk selanjutnya diproses lebih lanjut oleh
prosesor. Sebuah perangkat input adalah komponen piranti keras
yang memungkinkan user atau pengguna memasukkan data ke
dalam komputer, atau bisa juga disebut sebagai unit luar yang
digunakan untuk memasukkan data dari luar ke dalam
mikroprosesor.
Output
Output adalah data yang telah diproses menjadi bentuk yang dapat
digunakan. Artinya komputer memproses data-data yang diinputkan
menjadi sebuah informasi. Yang disebut sebagai perangkat output
adalah semua komponen piranti keras yang menyampaikan
informasi kepada orang-orang yang menggunakannya.
f. Pengarsipan
14
adalah menginventarisasi datanya dan mengidentifikasi data apa yang
merupakan kandidat untuk pengarsipan.
15
perizinan, ada beberapa yang belum bimbing hingga bisa mengerjakan
saya pahami mulai dari menyusun Rekapitulasi perizinan dengan benar
berdasarkan katagori, mengumpulkan dan teliti serta bisa mengumpulkan
dan memasukkan data (harian, dan memasukkan data perizinan di
bulanan, tahunan) perizinan di aplikasi excel dengan benar dan teliti.
excel dan keliru pada saat
menjumlahkan.
Karena masih pemula, pada saat di Bertanya kepada para staff pegawai
berikan tugas untuk mengantar surat yang kemudian di tunjukkan ruangan
ke ruangan satu menuju ruangan mana yang akan di tuju
lainnya, dan hal itu membuat saya
kebingungan ruangan bagian mana
yang akan saya tuju
Diminta untuk membuat Design Poster Meminta bimbingan dan arahan dari
Peringatan HUT RI, saat itu saya pegawai di bagian PPID, sehingga
belum terlalu mahir untuk membuat saya dapat menyelesaiantugas yang
design poster dengan menggunakan diberikan
Aplikasi Adobe Photoshop
Rasa bosan, tidak nyaman, dan mau Banyak-banyak beradaptasi dengan
sekolah saja para pegawai staff di kantor dan
nikmati maa – masa PKL.
BAB III
PENUTUP
16
3.1 Kesimpulan
Setelah melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi NTB, maka
dapat disimpulkan bahwa praktik kerja lapangan itu sangat penting bagi
pelajar sekolah menengah kejuruan. Karena secara langsung dapat terjun
langsung ke lapangan, serta dituntut untuk bertanggungjawab atas apa yang
dilaksanakan dalam praktik kerja lapangan tersebut.
Banyak hal yang didapatkan, baik dari ilmu, pengalaman, pengetahuan,
dan semua hal mengenai dunia kerja. Pengalaman yang didapatkan di
lapangan kerja khususnya dari segi teknik pelaksanaannya lebih praktis jika
di bandingkan pelajaran yang diterima di sekolah. Hal ini disebabkan di
lapangan dituntut untuk memanfaatkan waktu seefisien mungkin dengan
kesalahan sekecil mungkin.
Pada intinya, kegiatan praktik kerja lapangan sangat berguna untuk
mengembangkan apa yang diajarkan di sekolah. praktik kerja lapangan ini
juga bisa disebut sebagai pelengkap dan proses pematangan pemantapan
kelak saat sudah berkecimpung dalam dunia kerja agar bisa lebih mudah
melakukannya,karena sebelumnya sudah mempunyai pengalaman yang baik.
3.2 Saran
17
didapat siswa bisa lebih memuaskan.
3. Pembekalan yang diberikan oleh sekolah harus diikuti dengan baik dan
tertib sehingga memudahkan saat pelaksanaan praktik kerja.
4. Persiapkan kemampuan maupun keterampilan sebaik mungkin
sebelum masuk dunia kerja.
5. Menjaga kerahasiaan dan nama baik instansi atau kantor tempat
pelaksanaan praktik kerja lapangan.
DAFTAR PUSTAKA
18
https://www.bola.com/ragam/read/5173477/apa-itu-instansi
https://data.ntbprov.go.id/group/dinas-penanaman-modal-dan-pelayanan-terpadu-
satu-pintu?
search_api_views_fulltext=pengertian&sort_by=changed&sort_order=DESC
https://kek.go.id/online-single-submission#:~:text=Perizinan%20Berusaha
%20Terintegrasi%20Secara%20Elektronik,melalui%20sistem%20elektronik
%20yang%20terintegrasi.
https://glints.com/id/lowongan/tanda-tangan-digital/
https://mekarisign.com/id/blog/apa-itu-digital-signature/
https://kumparan.com/berita-update/pengertian-disposisi-surat-dan-manfaatnya-yang-
perlu-anda-tahu-1w8NPoVj8qn/full
https://paralegal.id/pengertian/perizinan-berusaha/
https://investasi-perizinan.ntbprov.go.id/2023/02/21/apakah-oss-rba-itu/
https://farreldaffa007.medium.com/pengertian-input-dan-output-d2d35efedc55
https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/7100/TA%20BAB%202.pdf?
sequence=6&isAllowed=y
https://www.techtarget.com/searchdatabackup/definition/data-archiving
LAMPIRAN – LAMPIRAN
19
Lampiran-lampiran selama masa pelaksanaan PKL
( Pelaksanaan apel pagi yang di lakukam tiap hari senin sampai kamis)
20
21
22
23