LEMBAGA PEMERINTAH
AKUNTANSI ASET
4
1. Akuntansi Aset Satuan Kerja
A. Pengertian Aset
Aset merupakan sumber daya ekonomi yang dikuasi dan/atau dimiliki oleh pemerintah
sebagai akibat masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau sosial dimasa depan
diharapkan dapat diperoleh, baik oleh pemerintah maupun masyarakat, serta dapat
diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non keuangan yang diperluan untuk
penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber-sumber daya yg dipelihara karena
alasan sejarah dan budaya.
B. Klasifikasi Aset
Aset Lancar
Adalah aset yg diharapkan untuk segera direalisasikan, dipakai, aset yg
dimiliki untuk dijual dalam waktu 12 bulan sejak tanggal pelaporan.
Meliputi : Kas dan setara kas, investasi jangka pendek, piutang dan
persedian
Pembagian
Aset
Aset Non Lancar
Adalah aset yg bersifat jangka panjang dan aset tidak berwujud yang
digunan secara langsung atau tidak langsung untuk kegiatan pemerintah/
masyarakat
Meliputi : investasi jangka panjang, aset tetap, dana cadangan
1. Akuntansi Aset Satuan Kerja
C. AKUNTANSI KAS
1) Pengertian Kas
1) Pengertian Kas
• Kas di kas daerah, terdiri : kas di kas daerah, potongan pajak dan lainnya, kas transitoris,
dan kas lainnya
• Kas di bendahara penerimaan terdiri : pendapatan yang belom disetor dan uang titipan
• Kas di bendahara pengeluararn yg terdiri : sisa pengisian kas uang persedian, pajak SKPD
yg belum disetor dan uang titipan
• Kas di BLUD (Badan Layanan Umum Daerah) terdiri: kas tunai di BLUD, kas di bank
BLUD, Pajak yang belum disetor BLUD, uang muka pasien RSUD/BLUD dan uang titipan
BLUD
a. Tanggal 31 Agustus 2008 santuan kerja karta menerima pembayaran pendapatan retribusi
pasar senilai Rp. 2.000.000. Jurnal dari transaksi tersebut.
b. Pada tanggal 5 Juni 2018 bendahara pengeluaran telah membbayar bunga pinjaman Bank
Mandira sebesar Rp. 5.000.000. Jurnal dari transaksi tersebut.
N Pencatatan
Transaksi
o Uraian Debit Kredit
1 Saat diterimanya surat perintah Pencairan Jurnal Finansial
Dana Uang Persediaan (SP2D UP) Kas di bendahara pengeluaran xxx
RK PPKD xxx
1) Pada tanggal 2 januari 2019 bendaharan pengeluaran SKPD makmur menerima SPP2D UP senilai
Rp. 25.000.000. jurnal dari transaksi tersebut:
3) Bendahara pengeluaran SKPD Makmur membayar tagihan listrik bulan Januari 2019 pada tanggal 22
januari 2019 senilai Rp. 4.500.000 dengan UP, Jurnal dari transaksi tersebut: