Anda di halaman 1dari 6

Bab 10 Ukemi

Tripitono
Salsa

V E R B , I S A N I M P O R TA N T E L E M E N T TO B U I L D A S E N T E N C E I N E V E R Y L A N G U A G E ,
I N C L U D I N G I N D O N E S I A N A N D J A PA N E S E . W H E N W E M A K E A C O M P L E T E S E N T E N C E I N
J A PA N E S E , W E U S E V E R B A S A M A R K E R O F A C T I V I T Y O R S I T U AT I O N . L I K E E V E R Y K I N D O F
V E R B I N E V E R Y L A N G U A G E I N T H I S W O R L D , J A PA N E S E V E R B S H O W S I T S U N I Q U E N E S S , I F
W E S E E F R O M T H E F O R M , T H E F U N C T I O N , O R T H E M E A N I N G O F I T. V E R B I N J A PA N E S E
PA S S I V E V O I C E I S M A R K E D B Y – R A R E R U O R – R E R U ( V - R A R E R U O R V - R E R U ) C O N J U G AT I O N
T H AT C O M E S I N T H E E N D O F T H E V E R B . I T S TA N D S A S A B O U N D M O R P H E M E A N D H A S A
G R A M M AT I C A L M E A N I N G . K E Y W O R D S : J A PA N E S E , V E R B , PA S S I V E V O I C E , C O N J U G AT I O N
Doshi <
Dōshi merupakan salah satu dari sepuluh kelas kata dalam bahasa Jepang. Dōshi termasuk
jiritsugo, dapat membentuk sebuah bunsetsu walau tanpa bantuan kelas kata lain, dan dapat
menjadi predikat bahkan dengan sendirinya memiliki potensi untuk menjadi sebuah kalimat
(Dahidi dan Sudjianto, 2004 : 149).
- Mizenkei
Mizenkei adalah bentuk perubahan dōshi yang terdiri dari bentuk negatif, bentuk menyuruh,
bentuk keinginan atau maksud,bentuk pasif, dan lain-lain. Biasanya bentuk ini disertai dengan
bentuk -nai, seru, saseru, ō atau yō, reru dan rareru. Misalnya, kakanai, yomaseru, tabesaseru,
hanasō, dekakeyō, dan lain-lain.

Dōshi Bentuk Pasif Dalam Bahasa Jepang (Ukemi Dōshi) NEXT ON


Ukemi Doshi
Seperti telah dijelaskan sebelumnya, bahwa salah satu bentuk perubahan dōshi yang termasuk ke dalam mizenkei adalah
ukemi dōshi.
- Ukemi dōshi adalah kalimat yang subjeknya atau kalimat pokoknya dikenai pekerjaan oleh pihak lain, dimana kata
kerjanya menggunakan kata bantu -reru dan -rareru, seperti nagureru, okosareru dan lain-lain (Tadao, at al. 1989 : 167).

- Ukemi dōshi adalah kata kerja yang menunjukan suatu keadaan untuk pertahanan karena menerima serangan atau aksi
terlebih dahulu dari orang lain (Haruhiko, Showa 59 : 229).
- Ukemi dōshi adalah kalimat yang subjeknya atau pokok kalimatnya dikenai suatu pekerjaan atau menderita (Ater, 1986
: 12)

Tadao Sugimoto's

Verba bentuk –rareru termasuk ke dalam konjugasi mizenkei (perubahan pada kata kerja, kata sifat, atau
kata bantu yang ditandai oleh perubahan bentuk akhir katanya) , bersama bentuk menyangkal atau bentuk
–nai (V-nai), bentuk maksud atau bentuk –ou/-you (V-ou/ V-you), dan bentuk menyuruh atau bentuk –seru
(V-seru). Verba bentuk –nai merupakan dasar dalam pembentukan ukemi dan shieki (kausatif), yaitu
dengan cara mengganti akhiran –nai dengan –reru atau –seru untuk verba
Pembentukan ukemi

•kelompok I, dan –rareru atau –saseru untuk verba kelompok II.


•Berikut adalah contoh perubahan verba bentuk –nai ke bentuk –reru dan – seru:
•Verba Kelompok I Verba Kelompok II
1. ka-wa-nai - kawa-reru - kawa-seru 10. mi-nai - mi-rareru - mi-saseru
2. tat-a-nai - tata-reru - tata-seru 11. ne-nai - ne-rareru - ne-saseru
3. ur-a-nai - ura-reru - ura-seru Verba Kelompok III
4. kak-a-nai - kaka-reru - kaka-seru 12. shi-nai - sa-reru -sa-seru
5. oyog-a-nai - oyoga-reru - oyoga-seru 13. ko-nai - ko-rareru - ko-saseru
6. yom-a-nai - yoma-reru - yoma-seru
7. sin-a-nai - sina-reru - sina-seru
8. asob-a-nai - asoba-reru - asoba-seru
9. hanas-a-nai - hanasa-reru - hanasa-seru
• Godan Katsuyō Dōshi
Kata kerja bentuk kamus (jishokei), jika diubah ke dalam bentuk ukemi dōshi, maka ketentuannya adalah sebagai berikut :
Dōshi yang berkhiran huruf -u pada tsu, ru, bu, nu, mu, ku, gu, dan su, diganti dengan -areru, sedangkan khusus untuk kata kerja
yang berakhiran huruf -u, seperti kau, maka akhiran -u diganti dengan -wareru.

Kami Ichidan Katsuyō Dōshi dan Shimo Ichidan Katsuyō Dōshi


Akhiran -ru pada dōshi, dihilangkan diganti dengan -rareru.
• Kagyō Henkaku Katsuyō Dōshi
Dōshi 来(ku)る berubah menjadi 来られる.
• Sagyō Henkaku Katsuyō Dōshi
Dōshi する berubah menjadi される.
Dengan demikian untuk membuat bentuk ukemi dōshi, maka harus mngikuti cara atau aturan yang sudah ditentukan, sesuai dengan jenis-jenis
dōshinya. Secara umum ukemi dōshi yang juga disebut judootai, dibuat sebagai hasil perbuatan kalimat aktif (noodootai). Tetapi, ukemi dōshi dalam
bahasa Jepang, tidak semuanya dapat diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia secara utuh. Karena bentuk asalnya, bukan hanya dari kalimat
transitif saja, melainkan juga dari kalimat intransitif (Sutedi, 2002 : 117 - 118).
Ukemi dōshi dalam bahasa Jepang memiliki keistimewaan tersendiri, yaitu ada suatu peristiwa atau kejadian, yang merupakan sebuah aksi dari
seseorang atau sesuatu, serta ada seseorang atau sesuatu yang menerima pengaruh dari kejadian tersebut (Isao, 2001 : 99).

Godan Katsuyō Dōshi


買う > 買われる Kau > kawa reru
売る > 売られる uru > ura reru
持つ > 持たれる motsu > mota reru
読む > 読まれる yomu > yoma reru
死ぬ > 死なれる shinu > shina reru

Anda mungkin juga menyukai