1. Nomor Station
2. Judul Station Sistem Gastrointestinal (SKDI: Penyakit Diare cair akut)
3. Alokasi Waktu 15 menit
4. Tingkat Kemampuan Tingkat Kemampuan SKDI:
Kasus yang Diujikan Mampu melakukan anamnesis, pemeriksaan fisik , menegakkan diagnosis, memberikan penatalaksanaan
farmakoterapi)
5. Kompetensi Diujikan 1. Anamnesis
2. Pemeriksaan fisik/psikiatri
3. Interpretasi data/kemampuan prosedural pemeriksaan penunjang
4. Penegakan diagnosis
5. Tatalaksana non farmakoterapi
6. Tatalaksana farmakoterapi
7. Komunikasi dan edukasi pasien
8. Perilaku professional
6. Kategori Sistem 1. Sistem Saraf
Tubuh 2. Psikiatri
3. Sistem Indra
4. Sistem Respirasi
5. Sistem Kardiovaskular
6. Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier, dan Pankreas
7. Sistem Ginjal dan Saluran Kemih
8. Sistem Reproduksi
9. Sistem Endokrin, Metabolisme, dan Nutrisi
10. Sistem Hematologi dan Imunologi
11. Sistem Muskuloskeletal
12. Sistem Integumen
7. Instruksi SKENARIO KLINIK:
Peserta Ujian Seorang anak berusia 6 tahun dibawa oleh ibunya ke IGD RS karena diare. Menurut ibunya, anak
mengalami diare sejak sehari yang lalu. Sejak semalam anak muntah.
TUGAS :
1. Lakukan anamnesis pada ibu pasien!
2. Lakukan pemeriksaan fisik pasien. Deskripsikan pemeriksaan fisik terkait keluhan utama dan
sampaikan pada penguji!
3. Tentukan diagnosis klinis pasien!
4. Lakukan tatalaksana farmakologi! Hitung cairan yang dibutuhkan!
5. Berikan edukasi pada pasien terkait penyakit dan prognosis!
Penguji dapat menyampaikan data berikut bila peserta melakukan pemeriksaan di bawah ini:
Hasil Pemeriksaan Tanda Vital :
KU: lemah, tampak kehausan
N:100x /menit; RR:24x /menit; t: 37,0OC, TD 90/60 mmHg
Kepala/leher: normal
Thoraks: dalam batas normal
Abdomen: Inspeksi :dinding dada lebih tinggi dari dinding perut. Auskultasi:peristaltik meningkat,
Perkusi: tymphani, Palpasi : T/Enormal, cubitan kulit kebali < 2 detik
Ekstremitas: nadi kuat, CRT < 2 detik
BB 20 kg, TB 105 cm
R/ zink tab mg 20 No X
S 1 x 20 mg po
R/ Paracetamol syr lag 1
S 3 x II cth
R/ Oralit No X
S 100-200 cc setelah muntah/BAB
5. Penguji menilai komunikasi dan edukasi yang disampaikan peserta ujian kepada pasien
Poin edukasi:
- Kondisi anak tidak dehidrasi
- Pasien dipulangkan
- Apabila anak muntah-muntah dan ada tanda dehidrasi dibawa ke RS.
- Anak tetap makan seperti biasa
- Biasakan cuci tangan sebelum makan, untuk menghindari penularan
Bob
Kompetensi 0 1 2 3
ot
Peserta ujian tidak Peserta ujian: Peserta ujian: Peserta ujian: 1
1. Anamnesis
memfasilitasi pasien Memfasilitasi pasien untuk menceritakan Memfasilitasi pasien untuk Memfasilitasi pasien untuk menceritakan
untuk menceritakn sakitnya namun sebagian besar menceritakan sakitnya, namun sakitnya dengan pertanyaan-pertanyaan
sakitnya. pertanyaan tidak mengarah pada sebagian kecil pertanyaan tidak yang sesuai untuk mendapatkan
informasi yang relevan, akurat dan mengarah pada informasi yang informasi yang relevan, akurat dan
adekuat. relevan, akurat dan adekuat. adekuat, antara lain:
. - Onset
- Gejala penyerta
- Tanda dehidrasi
- Perjalanan penyakit
- Faktor risiko
- Riwayat pengobatan
Peserta ujian tidak Peserta ujian hanya melakukan 2 Peserta ujian melakukan semua Peserta ujian melakukan semua pemeriksaan 3
2. Pemeriksaan Fisik
melakukan pemeriksaan dengan benar pemeriksaan dengan benar NAMUN dengan benar :
pemeriksaan fisik tidak cuci tangan sebelum/setelah Melakukan cuci tangan sebelum dan
pemeriksaan setelah pemeriksaan
Menimbang berat badan
Melakukan pemeriksaan tanda vital
(suhu, pernafasan dan nadi)
Melakukan pemeriksaan tanda-tanda
dehidrasi
- Kesadaran
- Mata cowong, mukosa mulut kering
- Ubun-ubun besar cekung
- Elastisitas kulit menurun
Pemeriksaan abdomen
3. Melakukan
tes/prosedur klinik
atau interpretasi
hasil
Peserta ujian tidak Peserta ujian dapat menyebutkan diagnosis 2
4. Menentukan
dapat menentukan kerja sesuai dengan masalah klinik pasien
diagnosis dan
Bob
Kompetensi 0 1 2 3
ot
diagnosis kerja dan Diare cair akut dengan dehidrasi tak
diagnosis banding
diagnosis banding berat
Peserta ujian tidak Peserta ujian hanya melakukan 1 dari 4 poin Peserta ujian hanya melakukan 2 dari 3 1. Menyebutkan pasien perlu direhidrasi
5. Tatalaksana
melakukan tatalaksana poin dengan oralit.
farmakoterapi
2. Menghitung cairan rehidrasi
Kebutuhan cairan rehidrasi = 100-200 cc
diberikan secara oral.
3. Resep
R/ zink tab mg 20 No X
S 1 x 20 mg po
R/ Paracetamol syr lag 1
S 3 x II cth
R/ Oralit No X
S 100-200 cc setelah muntah/BAB
6. Tatalaksana non
Farmakoterapi
Peserta ujian tidak Meminta izin secara lisan dan melakukan 1-2 Meminta izin secara lisan dan melakukan Meminta izin secara lisan dan melakukan poin 1
7. Perilaku profesional
meminta izin secara poin 3-4 poin di bawah ini secara lengkap:
lisan dan sama sekali 1. melakukan setiap tindakan dengan
tidak melakukan poin- berhati-hati dan teliti sehingga tidak
poin tersebut. membahayakan pasien dan diri
sendiri
2. memperhatikan kenyamanan pasien
3. melakukan tindakan sesuai prioritas
4. menunjukan rasa hormat kepada
pasien
5. mengetahui keterbatasan dengan
merujuk atau melakukan konsultasi
bila diperlukan