Anda di halaman 1dari 10

TEMPLATE OSCE STATION

Nomor Station

Judul Station Sistem Reproduksi – Torsi Kista (Tumor dan keganasan pada organ genital) (SKDI : Penyakit 8-86)

Alokasi Waktu 15 menit

Tingkat Kemampuan Tingkat Kemampuan SKDI: 3B


Kasus yang Diujikan mendiagnosis, melakukan penatalaksanaan gawat darurat dan menentukan rujukan yang paling tepat bagi
pasien

Kompetensi Diujikan 1. Anamnesis


2. Pemeriksaan fisik/psikiatri
3. Interpretasi data/kemampuan prosedural pemeriksaan penunjang
4. Penegakan diagnosis dan diagnosis banding
5. Tatalaksana non farmakoterapi
6. Tatalaksana farmakoterapi
7. Komunikasi dan edukasi pasien
8. Perilaku profesional

Kategori Sistem Tubuh 1. Sistem Saraf


2. Psikiatri
3. Sistem Indra
4. Sistem Respirasi
5. Sistem Kardiovaskular
6. Sistem Gastrointestinal, Hepatobilier, dan Pankreas
7. Sistem Ginjal dan Saluran Kemih
8. Sistem Reproduksi
9. Sistem Endokrin, Metabolisme, dan Nutrisi
10. Sistem Hematologi dan Imunologi
11. Sistem Muskuloskeletal
12. Sistem Integumen

Instruksi SKENARIO KLINIK:


PesertaUjian Seorang perempuan, usia 45 tahun, P2A0 datang ke klinik umum puskesmas dengan keluhan nyeri perut
bagian bawah.

TUGAS :
1. Lakukan anamnesis pada pasien!
2. Lakukan pemeriksaan fisik ginekologi
3. Lakukan usulan pemeriksaan penunjang dan interpretasikan
4. Tegakkan diagnosis dan 2 diagnosis banding!
5. Lakukan tatalaksana farmakologi
6. Komunikasikan dan berikan edukasi pada pasien terkait penyakit
7. Lakukan pemeriksaan secara profesional

Instruksi INSTRUKSI UMUM


Penguji 1. Pastikan identitas peserta ujian pada kartu ujian sesuai dengan identitas pada komputer!
2. Tulislah 5 digit terakhir dari nomor peserta ujian pada lembar nilai tulis!
3. Amatilah dan berilah skor (0/1/2/3) atas tugas yang dikerjakan peserta ujian serta skor Global Rating
sesuai rubrik penilaian pada lembar nilai tulis dan komputer!
4. Hindarilah interupsi dan/atau tindakan selain daripada yang diminta dalam instruksi penguji!
5. Berikan informasi/hasil yang dibutuhkan secara lisan/tulisan hanya apabila peserta ujian telah
melakukan dan/atau mengusulkan jenis pemeriksaan yang dimaksud (perhatikan instruksi khusus)!
6. Taatilah peraturan serta etika penguji selama menjalankan tugas sebagai penguji UK OSCE!
INSTRUKSI KHUSUS

(Tuliskan/lampirkan hasil/prosedur/foto/ilustrasi pada aspek penilaian yang bersesuaian)

1. Penguji menilai anamnesis yang dilakukan peserta ujian

Identitas :
Nama : Ny. P Nama suami : Tn D
Usia : 45 th Usia : 45 th
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Supir
Menikah : 15 thn
Alamat : Yogyakarta

Keluhan utama : Nyeri pada perut bagian bawah dan disertai mual dan muntah
Anamnesa : Pasien mengeluhakan nyeri pada bagian perut bawah dirasakan sejak 2 minggu yang lalu
hilang timbul, pasien memiliki riwayat keputihan dan sebelumnya pasien mengeluhakan
demam kurang lebih sekitar 3 hari. 3 hari terakhir ini nyeri yang dirasakan semakin kuat,
pasien sudah berobat tapi tidak ada perubahan, siklus menstruasi teratur Sebulan 1x/2-3x
ganti pembalut/7 hari, tidak ada gangguan BAK dan BAB

HPHT : 10 Juni 2016


RPD : Riwayat DM,Hipertensi, Jantung, Asma, Alergi disangkal Pasien
RPS : Riwayat DM,Hipertensi, Jantung, Asma, Alergi disangkal Pasien
RPK : Riwayat DM,Hipertensi, Jantung, Asma, Alergi disangkal Pasien
Riwayat Obstetri :
I. Anak pertama/laki-laki/20 tahun/3000 gram/Spontan/dokter
II. Anak kedua/ Perempuan/15 tahun/3000 gram/Spontan/dokter
Riwayat KB : IUD selama 2 tahun
Riw. Keluarga : Suami perokok 1 pak perhari

Penguji menilai pemeriksaan fisik yang dilakukan oleh peserta ujian


Bila peserta ujian melakukan pemeriksaan di bawah ini, penguji menyampaikan hasil pada peserta.

✓ HASIL PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN FISIK


Keadaan Umum : Sedang, tampak kesakitan, gizi cukup
Vital Sign : TD : 120/80 mmHg, Nadi : 100x/menit, RR : 20x/menit, Suhu : 37 C
Mata : CA (-), SI (-)
Thorax : Cor dan Pulmo dbn
Pemeriksaan Abdomen
Inspeksi : tampak membesar, Sikatrik (-)
Palpasi : Supel, Nyeri tekan (+), Tinggi Fundus Uteri tak teraba, teraba massa, kistik, permukaan
rata, mobile, dengan batas atas 2 jari dibawah pusat sympisis, kanan 2 jari lateral kanan linea
mediana, 1 jari lateral kiri linea mediana, bawah kesan masuk pangul, nyeri tekan pada
region inguinal kanan.
Hepar/ Lien tak teraba.
Ekstremitas edema -, varises tungkai –

Pemeriksaan Gynekologi
Genitalia Eksterna :
Inspkesi : Flour (-), Bau (-)
Palpasi : Radang (-), Nyeri (-), Massa (-)

Genitalia Interna :
Inspekulo :
Dinding Vagina : tanda radang (-), massa ( -)
Cerviks : Fluor (+) bau (- ) tanda radang (-), Erosi (-), filament IUD (+)

Vagina Touche : Dinding Vagina dbn, tanda radang (-), massa (-) nyeri(-)
Cerviks : Fluor + Flek (-) massa ( -), teraba filamen IUD
Uterus : Corpus uteri antefleksi dbn
Adneksa Dekstra : nyeri (+), massa (+), kistik, permukaan rata, kesan mobile
Sinistra : Nyeri (-), massa (-)
Cavum Douglas dbn
Rectal Touche : Tonus Muskulus Spincter Ani dbn, Ampula recti tidak kolaps, mukosa
rectum licin, teraba pool bawah massa tumor
Pemeriksaan Penunjang :
Laboratorium :
PP test Negatif, Darah Rutin dbn
Ultrasonografi : Tampak Vesica urinaria terisi cukup, Uterus dbn uk 4,8 x 3,4, tampak massa hipoechoik,
unilateral, berbatas tegas, dengan ukuran 16 x 10 x 8 cm

2. Penguji menilai diagnosis dan dua (2) diagnosis banding yang ditegakkan oleh peserta ujian.
Diagnosis: Torsi Kista
Diagnosis Banding 1: Ruptur Kista
Diagnosis Banding 2: Tubo Ovarial Abses
3. Penguji menilai tatalaksana farmakologi :Analgetik
4. Penguji menilai komunikasi dan edukasi yang ditunjukkan oleh peserta ujian.
Peserta ujian melakukan edukasi kepada pasien sebagai berikut :
• Menjelaskan tentang penyakit pasien
• Melakukan rujukan ke spesialis terkait keadruratan ginekologi
5. Penguji menilai perilaku profesional yang ditunjukkan oleh peserta ujian.

Instruksi Nama Sesuai PS


Pasien Standar
Usia 45 Tahun
Jenis kelamin Perempuan
Pekerjaan Ibu Rumah Tangga
Status pernikahan Menikah
Pendidikan terakhir SMA
Riwayat Penyakit Sekarang

• Keluhan Utama nyeri perut bagian bawah


• Sejak kapan/onset 2 minggu
• Lokasi perut bagian bawah
• Durasi/frekuensi hilang timbul
• Karakteristik

• Progresi -
• Skala nyeri (bila perlu) 8
• Yang memperparah -
• Yang mengurangi -
• Usaha yang dilakukan -

• Obat dipakai saat ini -

RIwayat Kehamilan -
Riwayat penyakit dahulu

• penyakit relevan Riwayat keputihan

• tindakan bedah/terapi lain -


Riwayat penyakit keluarga

Riwayat pribadi (relevan)

• Alkohol -
• Rokok -
• Narkoba -
• Seksual -
• Alergi obat -
Pertanyaan wajib oleh PS Apakah penyakit saya

Peran yang wajib ditunjukkan Kesakitan

Tata Letak Station Model 3

Kebutuhan Laboran tidak ada

Kebutuhan Manekin Ada : manekin pemeriksaan ginekologi

Kebutuhan Set Alat Jenis set yang dipakai :


1. meja pemeriksaan
2. tempat tidur
3. kursi
4. stetoschope
5. sphygmomanometer
6. termometer
7. manekin ginekologi
8. Catatan rekam medik & ATK
9. Lembar penilaian
10. Inspekulo
11. BHP Obstetri dan Ginekologi

Penulis dr. Alfun Dhiya An, M. Kes., Sp.OG


Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Referensi John Hopkins. Obstetric and Gynecologic Hand Book
Case Files Obstetrics & Gynecology Lange.
Gynaecology Ilustrated, fifth edition, 2000
Gynaecology Surgery Bonney”s, Eleventh edition, 2011
William Gynecologi, McGraw Hill, Second Edition, 2012
RUBRIK PENILAIAN OSCE
STATION TORSI KISTA
I. Rubrik

KOMPETENSI Bobot 0 1 2 3

Anamnesis 3 Peserta ujian tidak Peserta ujian hanya Peserta ujian menanyakan 2- Peserta ujian melakukan
melakukan anamnesis menanyakan 1 item 3 item berikut : anamnesis meliputi 4-5 poin
yang sesuai dengan berikut : di bawah
kasus 1. Keluhan utama dan 1. Keluhan utama dan
riwayat penyakit riwayat penyakit 1. Keluhan utama dan
2. Riwayat penyakit 2. Riwayat penyakit dahulu riwayat penyakit
dahulu 3. Riwayat pengobatan 2. Riwayat penyakit
3. Riwayat pengobatan 4. Riwayat Kehamilan dahulu
4. Riwayat Kehamilan 5. Riwayat Sosial 3. Riwayat pengobatan
5. Riwayat Sosial 4. Riwayat Kehamilan
5. Riwayat Sosial

Pemeriksaan 3 Peserta ujian tidak Peserta ujian Peserta ujian melakukan Peserta ujian melakukan
Ginekologi melakukan melakukan cuci tangan cuci tangan sebelum dan cuci tangan sebelum dan
pemeriksaan fisik yang sebelum dan sesudah sesudah pemeriksaan DAN sesudah pemeriksaan
sesuai dengan pemeriksaan DAN Melakukan pemeriksaan 4 DAN Melakukan
masalah klinik pasien Melakukan pemeriksaan item dibawah ini tetapi pemeriksaan dengan lengkap
kurang dari 4 item: TIDAK dengan lengkap: dan benar :
1. Pemeriksaan 1. Pemeriksaan abdomen 1. Pemeriksaan abdomen
abdomen 2. Inspeksi dan palpasi 2. Inspeksi dan palpasi
2. Inspeksi dan palpasi genitalia eksterna genitalia eksterna
genitalia eksterna 3. Inspekulo dinding 3. Inspekulo dinding
3. Inspekulo dinding vagina dan cerviks vagina dan cerviks
vagina dan cerviks 4. Vagina Touche : 4. Vagina Touche :
4. Vagina Touche : • Dinding vagina • Dinding vagina
• Dinding vagina • Cerviks • Cerviks
• Cerviks • Uterus • Uterus
• Uterus • Adneksa • Adneksa
• Adneksa • Cavum douglasi • Cavum douglasi
• Cavum douglasi

Pemeriksaan 2 Peserta ujian tidak Tidak ada nilai 1 Tidak ada nilai 2 Peserta Ujian melakukan
penunjang mengusulkan usulan pemeriksaan
pemeriksaan penunjang dan melakukan
penunjang interpretasi hasil penunjang,
seperti :
• Laboratorium
• Ultrasonografi
Diagnosis dan 3 Peserta ujian tidak Peserta ujian dapat Peserta ujian dapat Peserta ujian menetapkan
diagnosis banding dapat menentukan menetapkan satu menetapkan beberapa diagnosis dan diagnosis
diagnosis dan diagnosis banding diagnosis banding secara banding yang lengkap,
diagnosis banding tidak lengkap sesuai dengan masalah
klinik pasien
• Diagnosis: Torsi Kista
• Diagnosis Banding 1:
Ruptur Kista
• Diagnosis Banding 2:
Tubo Ovarial Abses

Tatalaksana 3 Peserta ujian tidak Tidak ada nilai 1 Tidak ada nilai 2 Peserta ujian menetapkan
Farmakologi dapat menentukan terapi farmakologi, sesuai
Farmakologi dengan masalah klinik
pasien
• Analgetik

Komunikasi dan 1 Peserta ujian sama Peserta ujian Peserta Ujian menyampaikan Peserta Ujian
atau edukasi sekali tidak melakukan menunjukkan rencana dirujuk ke spesialis menyampaikan rencana
pasien 4 prinsip komunikasi kemampuan Obsgyn dirujuk ke spesialis Obsgyn
berkomunikasi dengan DAN DAN
menerapkan salah satu Peserta ujian menunjukkan Peserta ujian menunjukkan
prinsip berikut: kemampuan berkomunikasi kemampuan berkomunikasi
1. mampu membina dengan menerapkan 2-3 dari dengan menerapkan seluruh
hubungan baik 4 prinsip berikut: prinsip berikut:
dengan pasien 1. mampu membina 1. mampu membina
secara verbal non hubungan baik dengan hubungan baik
verbal (ramah, pasien secara verbal dengan pasien secara
terbuka, kontak non verbal (ramah, verbal non verbal
mata, salam, terbuka, kontak mata, (ramah, terbuka,
empati dan salam, empati dan kontak mata, salam,
hubungan hubungan komunikasi empati dan hubungan
komunikasi dua dua arah, respon) komunikasi dua arah,
arah, respon) 2. mampu memberikan respon)
2. mampu kesempatan pasien 2. mampu memberikan
memberikan untuk bercerita dan kesempatan pasien
kesempatan pasien mengarahkan cerita untuk bercerita dan
untuk bercerita dan 3. mampu untuk mengarahkan cerita
mengarahkan melibatkan pasien 3. mampu untuk
cerita dalam membuat melibatkan pasien
3. mampu untuk keputusan klinik, dalam membuat
melibatkan pasien pemeriksaan klinik. keputusan klinik,
dalam membuat 4. mampu memberikan pemeriksaan klinik.
keputusan klinik, penyuluhan yang isinya 4. mampu memberikan
pemeriksaan klinik. sesuai dengan masalah penyuluhan yang
4. mampu memberikan pasien isinya sesuai dengan
penyuluhan yang masalah pasien.
isinya sesuai 5. Penyakit, penyebab
dengan masalah dan faktor pemicu,
pasien penatalaksanaan.

Perilaku 1 Peserta ujian tidak Meminta izin secara lisan Meminta izin secara lisan dan Meminta izin secara lisan
profesional meminta izin secara dan 1-2 poin berikut : 3 poin berikut: dan melakukan di bawah ini
lisan dan sama sekali 1. melakukan setiap 1. melakukan setiap secara lengkap:
tidak melakukan poin tindakan dengan tindakan dengan 1. melakukan setiap
berikut: berhati-hati dan berhati-hati dan teliti tindakan dengan
1. melakukan teliti sehingga tidak sehingga tidak berhati-hati dan teliti
setiap tindakan membahayakan membahayakan pasien sehingga tidak
dengan berhati- pasien dan diri dan diri sendiri membahayakan
hati dan teliti sendiri 2. memperhatikan pasien dan diri sendiri
sehingga tidak 2. memperhatikan kenyamanan pasien 2. memperhatikan
membahayakan kenyamanan 3. melakukan tindakan kenyamanan pasien
pasien dan diri pasien sesuai prioritas 3. melakukan tindakan
sendiri 3. melakukan 4. menunjukan rasa sesuai prioritas
2. memperhatikan tindakan sesuai hormat kepada pasien 4. menunjukan rasa
kenyamanan prioritas 5. mengetahui hormat kepada pasien
pasien 4. menunjukan rasa keterbatasan dengan 5. mengetahui
3. melakukan hormat kepada merujuk atau melakukan keterbatasan dengan
tindakan sesuai pasien konsultasi bila merujuk atau
prioritas 5. mengetahui diperlukan melakukan konsultasi
4. menunjukan keterbatasan bila diperlukan
rasa hormat dengan merujuk
kepada pasien atau melakukan
5. mengetahui konsultasi bila
keterbatasan diperlukan
dengan merujuk
atau melakukan
konsultasi bila
diperlukan
II. Global performance
Beri tanda (√) pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian Anda secara umum terhadap kemampuan peserta ujian!

TIDAK LULUS BORDERLINE LULUS SUPER

Anda mungkin juga menyukai