BUKU SAKU

LEMBAGA PEMASYARAKATAN
MAKSIMUM SECURITY

DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN

TAHUN 2019
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
2018
 Konten Buku Saku Lembaga Pemasyarakatan Maksimum Sekuriti

Dasar Hukum
Pelaksanaan Revitalisasi
Penyelenggaraan
Pemasyarakatan

Perawatan Kesehatan
Tujuan Penyelenggaraan
Lembaga
Lembaga Pemasyarakatan Pemasyarakatan
Maksimum Sekuriti Maksimum Sekuriti

Subyek Pembinaan Instrumen Penilaian

Lembaga Pemasyarakatan Lembaga
Maksimum Sekuriti Pemasyarakatan
Maksimum Sekuriti

Program Pembinaan Transfer Program

Lembaga Pemasyarakatan Lembaga
Maksimum Sekuriti Pemasyarakatan
Maksimum Sekuriti

Strategi Pengamanan
Lembaga Pemasyarakatan
Maksimum Sekuriti

BUKU SAKU
Direktorat LEMBAGA
Jenderal PEMASYARAKATAN MAKSIMUM SEKURITI
Pemasyarakatan
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
2018 DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN – TAHUN 2019
2018 1
 DASAR HUKUM
PELAKSANAAN REVITALISASI PENYELENGGARAAN PEMASYARAKATAN

01 Undang - Undang Nomor 12 Tahun Peraturan Menteri Hukum dan Hak

1995 tentang Pemasyarakatan Asasi Manusia Nomor 06 Tahun 2013
04
tentang Tata Tertib Lapas/ Rutan

Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun

02 1999 tentang Pembinaan dan Peraturan Menteri Hukum dan Hak
Pembimbingan Warga Binaan Asasi Manusia Nomor 33 Tahun 2015
Pemasyarakatan 05
tentang Pengamanan Lapas/ Rutan

Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun

03 1999 – Peraturan Pemerintah Nomor Peraturan Menteri Hukum dan HAM
99 Tahun 2012 tentang Syarat dan Tata 06 Nomor 35 Tahun 2018 tentang
Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Revitalisasi Penyelenggaraan
Pemasyarakatan Pemasyarakatan

BUKU SAKU
Direktorat LEMBAGA
Jenderal PEMASYARAKATAN MAKSIMUM SEKURITI
Pemasyarakatan
DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN – TAHUN 2019
2018 2
 TUJUAN PENYELENGGARAAN
LEMBAGA PEMASYARAKATAN MAKSIMUM SEKURITI
Tujuan
Menjalankan program pembinaan narapidana untuk
mendorong perubahan sikap dan perilaku narapidana yang
sadar akan kesalahan, patuh terhadap hukum dan tata
tertib serta peningkatan disiplin

Indikator Keberhasilan
• Membentuk kedisiplinan diri.
• Membangun kepatuhan terhadap aturan.

BUKU SAKU
Direktorat LEMBAGA
Jenderal PEMASYARAKATAN MAKSIMUM SEKURITI
Pemasyarakatan
DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN – TAHUN 2019
2018 3
 SUBYEK PEMBINAAN

Terpidana yang NARAPIDANA

ditempatkan pada MINIMUM SECURITY
Narapidana dari Lapas
Lapas Maximum Super Maximum Security
Security berdasarkan yang telah menunjukkan
hasil Litmas. perubahan perilaku serta
penurunan tingkat risiko
sesuai dengan hasil
penilaian dan Litmas yang
direkomendasikan pada
sidang TPP

BUKU SAKU
Direktorat LEMBAGA
Jenderal PEMASYARAKATAN MAKSIMUM SEKURITI
Pemasyarakatan
DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN – TAHUN 2019
2018 4
 PROGRAM PEMBINAAN

Pembinaan Perilaku dan Disiplin

Pembinaan kepribadian yang mendorong perubahan sikap dan
perilaku narapidana yang dapat meningkatkan keimanan dan
meningkatkan jiwa nasionalisme

Pembinaan Kesadaran Beragama Pembinaan Kesadaran Berbangsa dan

diselenggarakan guna merubah cara pandang
dan pola pikir narapidana ke arah positif serta
usaha guna meningkatkan keimanan dan
ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
Bernegara
kegiatan doktrinasi mengenai bagaimana
menjadi Warga Negara yang baik, dapat berbakti
kepada bangsa dan negara dan meningkatkan
jiwa nasionalisme

Konseling Psikologi
Kegiatan untuk memperkuat motivasi, Rehabilitasi
mengurangi tekanan emosi, mengubah kegiatan yang dilakukan dalam rangka merubah
kebiasaan buruk, membantu narapidana untuk perilaku narapidana untuk menjadi pribadi yang
mengembangkan potensi serta membantu tidak bertentangan dengan ketentuan hukum
mencari jalan keluar dengan mengeksplorasi yang berlaku
masalah yang dihadapi

BUKU SAKU
Direktorat LEMBAGA
Jenderal PEMASYARAKATAN MAKSIMUM SEKURITI
Pemasyarakatan
DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN – TAHUN 2019
2018 5
 PROGRAM PEMBINAAN

Pembinaan Kesadaran Hukum dan

Intelektual
Pembinaan kepribadian yang mendorong perubahan sikap dan
perilaku narapidana agar sadar akan kesalahan, patuh terhadap
hukum dan meningkatkan kemampuan berpikir narapidana

Pembinaan Kesadaran Hukum Pembinaan Kemampuan Intelektual

Kegiatan untuk mencapai tingkat kesadaran
hukum yang tinggi sehingga para narapidana
menyadari kesalahannya, patuh dan taat pada
hukum, memahami hak dan kewajibannya
sebagai anggota masyarakat serta memahami
hukum
Kegiatan yang dilakukan agar meningkatkan
pengetahuan dan kemampuan berpikir
narapidana semakin meningkat sehingga dapat
menunjang kegiatan – kegiatan positif yang
dilakukan selama masa pembinaan

Program pembinaan diberikan

Metode dilakukan dengan Semua program pembinaan dilaksanakan setiap hari sesuai dengan hasil
individu dan kelompok sesuai jadwal pelaksanaan pembinaan assessment dan kontrak
pembinaan

BUKU SAKU
Direktorat LEMBAGA
Jenderal PEMASYARAKATAN MAKSIMUM SEKURITI
Pemasyarakatan
DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN – TAHUN 2019
2018 6
 PEMBERIAN HAK

Pada Lapas Minimum Security hak

remisi bagi narapidana dapat
diberikan

Layanan kunjungan mengunakan Interkom

dan sekat pemisah. (berada dalam satu
gedung tapi tidak ada kontak fisik)

Hak asimilasi, pembebasan bersyarat, cuti

bersyarat dan cuti mengunjungi keluarga
tidak dapat diberikan

Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

2018 7
 STRATEGI PENGAMANAN

Pengamanan tinggi dilengkapi dengan pemagaran berlapis, pos menara atas

penempatan terpisah atau bersama, pengawasan closed circuit television,
pembatasan gerak, pembatasan kunjungan dan kegiatan pembinaan.
AKSESIBILITAS
• Narapidana hanya
SARANA berada di
• Physical Barrier lingkungan area
Kemampuantinggi blok hunian.
• Perimeter mid-level • Narapidana
sekurit diberikan akses
• Menggunakan Senjata untuk mengikuti
Pelumpuh (Lethalless) program
• Komunikasi, CCTV, pembinaan di ruang
kontrol akses, dan sistem pembinaan / masjid
alarm berbasis TI. • Komunikasi dengan
petugas secara
bebas
• Komunikasi dengan
narapidana secara
Sumber Permenkumham Nomor 33 Tahun 2015 terbatas

Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

2018 8
 PERAWATAN KESEHATAN

Melakukan pelayanan
02
perawatan dan
Melaksanakan pengolahan,
rehabilitasi
pengelolaan dan penyajian
makanan siap saji, minuman
PERAWATAN KESEHATAN dan extrafooding sesuai
dengan standar yang berlaku
Melaksanakan
perawatan kesehatan PERAWATAN KEBUTUHAN DASAR
dasar berupa yang
meliputi preventif,
kuratif dan pomotif Menyiapkan perlengkapan
narapidana sehari-hari dan kebutuhan
dasar narapidana

Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

2018 9
 INSTRUMEN PENILAIAN
Pembimbing
Wali melakukan penilaian instrumen
Checklist Behaviour Kemasyarakatan
narapidana. (checklist behaviour) melaksanakan Litmas

Catatan : Anggota
Wali yang akan Aspek yang dinilai 2. Nasionalisme 3. Sosial
melakukan checklist
behaviour adalah 1. Beragama • Mengakui • Kewajiban
seluruh petugas •Ibadah wajib kedaulatan negara • Larangan
kecuali pejabat
struktural, petugas •Ibadah diluar wajib • Memiliki kesadaran
dapur, petugas pos, •Kajian agama berbangsa dan
keuangan dan
komandan jaga •Toleransi beragama bernegara
•Membaca kitab suci

Narapidana yang menunjukan Narapidana yang menunjukan

kembali sikap berisiko dapat sikap dan perilaku yang sadar
dikemabalikan lagi pada akan kesalahan, patuh
Lapas Super Maksimum hukum dipindahkan ke Lapas
Security Medium Security

Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

2018 10
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

PELINDUNG
Direktur Jenderal Pemasyarakatan

PENANGGUNG JAWAB
Sekretaris
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan TERIMA KASIH
PEMIMPIN REDAKSI MARI BERSAMA WUJUDKAN
Kepala Bagian Program dan Pelaporan
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan KEBERHASILAN PROGRAM
REDAKSI PELAKSANA REVITALISASI SISTEM
Sub Bagian Perundang-Undangan,
Kelembagaan dan Reformasi Birokrasi
PEMASYARAKATAN
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan

Sekretariat Direktorat Jenderal

Pemasyarakatan
Jl. Veteran No. 11 Jakarta Pusat
Telp. (021) 3512654, (021) 3857611 Ext. 205
Fax. (021) 3512654, (021) 3857612
e-mail : evalap@ditjenpas.go.id

BUKU SAKU
Direktorat LEMBAGA
Jenderal PEMASYARAKATAN MAKSIMUM SEKURITI
Pemasyarakatan
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan
2018 DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN – TAHUN 2019
2018 1