LAPORAN KUNJUNGAN INDUSTRI

PT.BETA PHARMACON
DAN
PT.AJINOMOTO INDONESIA

Oleh:

Stanley Ananta
Nim:2023310010

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

UNIVERSITAS SAHID JAKARTA
Tanggal:
20 Desember 2023

Manfaat Kunjungan Industri:

 Mahasiswa dapat mengetahui secara langsung proses pekerjaan di
suatu perusahaan.
 Mendorong mahasiswa agar mempunyai semangat bekerja di dunia
industri.
 Mendorong mahasiswa agar mempunyai rasa kedisiplinan dan
tanggung jawab.

Isi:
PT.BETA PHARMACON
Pertama, penjelasan tentang safety safeguards oleh Pak Gun, sambutan
dari Pak Ferry selaku manager, dan sambutan dari dosen, dilanjutkan
dengan video singkat tentang Beta Pharmacon .Dijelaskan bahwa ruang
lingkup HSE yaitu kesehatan (pemeriksaan kesehatan rutin),
keselamatan (pemeriksaan peralatan darurat) dan lingkungan
(pengelolaan limbah dan lingkungan) ada di fasilitas PT K3.
Beta Pharmacon memiliki sistem hidran darurat dan detektor asap, serta
fasilitas lainnya, termasuk ruang P3K dan ruang
perawatan.Memperkenalkan pengelolaan limbah B3, yaitu limbah
produksi yang bersifat racun, merusak lingkungan, dan berpotensi
mencemari lingkungan.dan membahayakan kesehatan manusia.
Limbah non-B3 yang dihasilkan dari kegiatan rumah tangga dan tidak
menimbulkan dampak berbahaya terhadap lingkungan Identifikasi
sumber limbah > Pengelolaan limbah > Pemilihan pemasok limbah >
Pemusnahan limbah B3 Alternatif penyimpanan limbah Sebaiknya
mengunjungi fasilitas tersebut.dan ditutup dengan makan siang secara
Bersamaan.

PT.AJINOMOTO INDONESIA

Disambut oleh Bu Melanie sebagai pemandu, disajikan video singkat Ajinomoto

yang terverifikasi kehalalannya. Isi video tersebut berisi panduan bagi pengunjung
seperti menyeberang melalui zebra cross, menjaga kebersihan di area perusahaan,
larangan merokok dan mengambil barang, serta fasilitas yang tersedia seperti
hydrant, apar alarm, dan tangga darurat. Perusahaan juga menerapkan
perlindungan lingkungan dengan tujuan menghasilkan limbah seminim mungkin.
Selalu mengutamakan keselamatan dan kesehatan bekerja. Selanjutnya, membahas
fakta dan mitos monosodium glutamate (MSG) yang merupakan cara perusahaan
untuk mencapai dua misi, yakni membantu memperpanjang harapan hidup sehat 1
miliar orang dan mengurangi dampak lingkungan perusahaan sebesar 50%.
Perusahaan melakukan inovasi pada produknya dengan menghasilkan rasa gurih
pas yang kadar natriumnya lebih rendah dan meluncurkan kampanye global "Bijak
Garam" untuk mengedukasi penggunaan garam yang cerdas. Perusahaan juga
memiliki program "Gembira" yang bertujuan untuk mengedukasi ibu-ibu PKK,
school lunch program yang bekerja sama dengan IPB, dan elderly project untuk
memenuhi kebutuhan energi lansia. Selain itu, perusahaan juga menerapkan
kebijakan ramah lingkungan dalam penggunaan kemasan yang terbuat dari kertas
berbungkus hijau, efisiensi pengelolaan air, serta pengurangan emisi karbon
melalui penggunaan energi terbarukan. Kemudian, dijelaskan tentang pengurangan
natrium dengan menggunakan Ajinomoto. Garam memiliki risiko hipertensi yang
tinggi, sedangkan Ajinomoto memiliki kandungan natrium yang lebih rendah.
Disampaikan juga fakta unik bahwa kandungan natrium dalam garam 3x lebih
tinggi dari MSG. Umami, rasa khas yang ditemukan dalam berbagai bahan
makanan seperti ikan, ayam, tomat, daging, selada, dan lain-lain, dijelaskan juga
sebagai komponen utama dari rasa Ajinomoto. Proses produksi Ajinomoto melalui
fermentasi dengan bakteri glutamicum dan menghasilkan asam glutamat.
Ajinomoto telah terverifikasi halal oleh lembaga-lembaga terkait. Pembuatan
varian rasa seperti ayam dan sapi juga dijelaskan secara rinci. Terakhir, disajikan
teater singkat tentang sejarah Ajinomoto dan penjelasan tentang umami. Acara
ditutup dengan pembagian hadiah dan hampers berisi bumbu Ajinomoto dan snack.