Anda di halaman 1dari 35

DZAKY

23OSP037

HALAMAN PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Praktikum Fisika Terapan


Penyusun : Muhammad Fadli Azis, S.T., M.Sc.
Ir. Al Mahdali, S.ST., M.T

Makassar, 2022

Menyetujui, Diperiksa oleh


Pembantu Direktur I Ketua jurusan/Program Studi
Politeknik ATI Makassar Otomasi Sistem Permesinan

Taufik Muchtar, ST., MT. DR.Sitti Watenriajeng Sidehabi,S.T., M.MT


NIP. 19770816 200312 1 001 NIP. 19800106 200212 2 003
DZAKY
23OSP037

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN 1

DAFTAR ISI 2

TEORI DASAR 4
1. Memilih Peralatan Pengukur Listrik 4
2. Cara Menghubungkan AVOmeter 8
3. Memelihara Peralatan Pengukur Listrik 11

I. MENGUKUR TAHANAN LISTRIK 12


1.1 Tujuan Percobaan 12
1.2 Alat dan Bahan 12
1.3 Prosedur dan Keselematan Percobaan 12
1.4 Data Hasil Percobaan 13
1.5 Analisa Data 15

II. MENGUKUR ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK DC RANGKAIAN BEBAN SERI 16


2.1 Tujuan Percobaan 16
2.2 Alat dan Bahan 16
2.3 Prosedur Percobaan 16
2.4 Data Hasil Percobaan 17
2.5 Analisa Data 17

III. MENGUKUR ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK DC RANGKAIAN BEBAN PARALEL 18


3.1 Tujuan Percobaan 18
3.2 Alat dan Bahan 18
3.3 Prosedur Percobaan 18
3.4 Data Hasil Percobaan 19
3.5 Analisa Data 19

IV. MENGUKUR TEGANGAN LISTRIK AC 1-PHASE DAN 3-PHASE 21


4.1 Tujuan Percobaan 21
4.2 Alat dan Bahan 21
4.3 Prosedur dan Keselamatan Percobaan 21
4.4 Data Hasil Percobaan 22
4.5 Analisa Data 25

V. MENGUKUR ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK AC RANGKAIAN BEBAN SERI 26


5.1 Tujuan Percobaan 26
5.2 Alat dan Bahan 26
5.3 Prosedur dan Keselamatan Percobaan 26
5.4 Data Hasil Percobaan 26
5.5 Analisa Data 27
DZAKY
23OSP037
VI. MENGUKUR ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK AC RANGKAIAN BEBAN PARALEL 28
6.1 Tujuan Percobaan 28
6.2 Alat dan Bahan 28
6.3 Prosedur dan Keselamatan Percobaan 28
6.4 Data Hasil Percobaan 29
6.5 Analisa Data 29

VII. MENGUKUR KECEPATAN PUTARAN MOTOR LISTRIK 31


7.1 Tujuan Percobaan 31
7.2 Alat dan Bahan 31
7.3 Prosedur dan Keselamatan Percobaan 31
7.4 Data Hasil Percobaan 31
7.5 Analisa Data 32

DAFTAR PUSTAKA 33
DZAKY
23OSP037

TEORI DASAR

1. Memilih Peralatan Pengukur Listrik


Alat ukur listrik adalah alat yang digunakan untuk mengukur besaran - besaran listrik. Besaran-
besaran listrik diantaranya Tegangan, Arus, Tahanan, Frequensi, Daya, dan Faktor Daya. Terdapat dua
jenis alat ukur listrik yaitu jenis digital dan analog.

Gambar 1. Jenis alat ukur listrik digital dan analog

Adapun macam-macam alat ukur listrik adalah sebagai berikut:

1. Amperemeter untuk mengukur arus listrik

Gambar 2. Amperemeter
DZAKY
23OSP037
2. Voltmeter untuk mengukur tegangan listrik

Gambar 3. Voltmeter

3. Ohmmeter untuk mengukur tahanan listrik

Gambar 4. Ohmmeter

4. AVOmeter untuk mengukur arus, tegangan, dan tahanan listrik

Gambar 5. AVOmeter
DZAKY
23OSP037
5. Multimeter untuk arus, tegangan, tahanan, dan frekuensi listrik

Gambar 6. Multimeter

6. Wattmeter untuk mengukur daya listrik

Gambar 7. Wattmeter

7. Frequencymeter untuk mengukur frekuensi listrik

Gambar 8. Frequencymeter

8. Osiloskop untuk mengukur sinyal listrik


DZAKY
23OSP037

Gambar 9. Osiloskop

9. Power Factor Meter untuk mengukur faktor daya

Gambar 9. Power Factor Meter

10. Megger untuk mengukur tahanan isolasi

Gambar 10. Megger

11. Earth Tester untuk mengukur tahanan pentanahan


DZAKY
23OSP037

Gambar 11. Earth Tester

Adapun cara memilih alat ukur listrik adalah sebagai berikut:

1. Tentukan jenis arus yang akan diukur apakah AC (Arus Bolak Balik) atau DC (Arus Searah)
2. Pastikan besaran yang akan diukur pada rangkaian atau instalasi listrik
3. Pilihlah alat ukur listrik yang sesuai fungsinya untuk mengukur besaran yang akan diukur
tersebut

2. Cara Menghubungkan AVOmeter


Gambar 12 berikut adalah bagian-bagian dari alat ukur AVOmeter.

Gambar 12. Bagian-bagian AVOmeter

Adapun langkah-langkah untuk mengukur tahanan listrik menggunakan AVOmeter adalah


sebagai berikut.
DZAKY
23OSP037
1. Kalibrasi
2. Sakelar selektor pada posisi Ω pada range nilai yang paling besar
3. Pastikan komponen/beban dalam kondisi tidak bertegangan
4. Pasang probe multimeter ke kedua sisi komponen yang akan diukur seperti pada Gambar 15.

Gambar 13. Pengukuran tahanan

5. Baca hasil

𝐻𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑢𝑘𝑢𝑟 = 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑡𝑢𝑛𝑗𝑢𝑘 𝑗𝑎𝑟𝑢𝑚 𝑥 𝑟𝑎𝑛𝑔𝑒

6. Jika sudah selesai, posisikan sakelar selektor pada posisi OFF

Adapun langkah-langkah untuk mengukur tegangan listrik menggunakan AVOmeter adalah


sebagai berikut.

1. Kalibrasi
2. Sakelar selektor pada posisi DCV/ACV pada range nilai yang paling besar
3. Pasang probe multimeter secara parallel pada komponen/beban/sumber yang akan diukur
seperti pada Gambar 14. Jangan sampai terbalik antara kutub positif dan negatif karena bisa
menyebabkan alat ukur listrik rusak.
DZAKY
23OSP037

Gambar 14. Pengukuran tegangan

4. Baca hasil

!"#$# &#'( )*+,'-," -#.,/


𝐻𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑢𝑘𝑢𝑟 = !"#$# /#"!*/#$
𝑥 𝑟𝑎𝑛𝑔𝑒

5. Jika sudah selesai, posisikan sakelar selektor pada posisi OFF

Adapun langkah-langkah untuk mengukur arus listrik menggunakan AVOmeter adalah sebagai
berikut.

1. Kalibrasi
2. Sakelar selektor pada posisi DCmA pada range nilai yang paling besar
3. Pasang probe multimeter secara seri pada komponen/beban/sumber yang akan diukur
seperti pada Gambar 15. Jangan sampai terbalik antara kutub positif dan negatif karena bisa
menyebabkan alat ukur listrik rusak.
DZAKY
23OSP037

Gambar 15. Pengukuran arus

4. Baca hasil

!"#$# &#'( )*+,'-," -#.,/


𝐻𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑢𝑘𝑢𝑟 = !"#$# /#"!*/#$
𝑥 𝑟𝑎𝑛𝑔𝑒

5. Jika sudah selesai, posisikan sakelar selektor pada posisi OFF

3. Memelihara Peralatan Pengukur Listrik


Memelihara peralatan pengukur listrik mempunyai manfaat untuk meningkatkan masa pakai
alat ukur, mempertahankan ketelitian alat ukur, dan menjamin keselamatan bagi pengguna alat ukur
dan alat ukur tersebut. Adapun cara untuk memelihara peralatan pengukur listrik adalah sebagai
berikut.

1. Periksa polaritas yang benar. Polaritas yang salah (terbalik) menyebabkan alat ukur
menyimpang kesumbat mekanis dan ini dapat merusak jarum.
2. Hubungkan alat ukur dengan benar dan sesuai dengan prosedur alat
3. Gunakan selalu batas ukur tertinggi dan kemudian turunkan sampai diperoleh pembacaan
naik yang baik
4. Matikan alat ukur diposisi OFF dan Kembalikan alat ukur listrik pada tempatnya dengan
memperhatikan kondisi lingkungan
5.
DZAKY
23OSP037

I. MENGUKUR TAHANAN LISTRIK

1.1 Tujuan Percobaan


Mahasiswa mampu menggunakan dan memelihara alat ukur ohmmeter untuk mengukur tahanan
listrik.

1.2 Alat dan Bahan


1. Ohmmeter
2. Resistor
3. Protoboard
4. Kabel Penghubung
5. Motor Listrik

1.3 Prosedur dan Keselematan Percobaan


1. Isi data pembacaan warna pada Tabel 1.1
2. Buatlah rangkaian seperti pada gambar berikut.

3. Jangan lupa menempatkan selector switch AVO meter pada posisi ohmmeter.
4. Tempatkan batas ukur tahanan di atas harga tahanan yang akan diukur.
5. Masukkan hasil pengukuran pada Tabel 1.2 dan Tabel 1.3.
6. Berhati-hatilah dalam bekerja
DZAKY
23OSP037

1.4 Data Hasil Percobaan


Tabel 1.1 Pembacaan warna resistor

Warna dan Nilai

NILAI TAHANAN
Rn
Gelang 1 Gelang 2 Gelang 3 Gelang 4 (𝛺)

R1

R2

R3

Tabel 1.2 Pengukuran tahanan menggunakan ohmmeter digital

NO. JENIS TAHANAN YANG DIUKUR NILAI TAHANAN (𝛺)

1 Resistor R1 (warna: )

2 Resistor R2 (warna: )

3 Resistor R3 (warna: )

4 Hubungan Seri R1 dan R2

5 Hubungan Paralel R1 dan R2

6 Belitan Motor 3-phase (𝑢1 − 𝑢2)


DZAKY
23OSP037

7 Belitan Motor 3-phase (𝑣1 − 𝑣2)

8 Belitan Motor 3-phase (𝑤1 − 𝑤2)


DZAKY
23OSP037
Tabel 1.2 Pengukuran tahanan menggunakan ohmmeter analog

NO. JENIS TAHANAN YANG DIUKUR NILAI TAHANAN (𝛺)

1 Resistor R1 (warna: )

2 Resistor R2 (warna: )

3 Resistor R3 (warna: )

4 Hubungan Seri R1 dan R2

5 Hubungan Paralel R1 dan R2

6 Belitan Motor 3-phase (𝑢1 − 𝑢2)

7 Belitan Motor 3-phase (𝑣1 − 𝑣2)

8 Belitan Motor 3-phase (𝑤1 − 𝑤2)

1.5 Analisa Data


1. Dalam mengukur tahanan resistor memakai AVO meter, mengapa sakelar pemutar kalibrasi
perlu diatur sehingga jarum menunjukkan angka 0 (nol), Jelaskan!
2. Dari hasil pengukuran seri dan paralel tahanan resistor, apakah hasilnya sesuai dengan teori
yang telah saudara pelajari? Buktikan dengan hasil perhitungan!
3. Dari hasil pengukuran belitan motor 3 fasa, apakah hasilnya sama setiap belitan? Mengapa
demikian?
4. Buatlah kesimpulan hasil praktikum!
DZAKY
23OSP037

II. MENGUKUR ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK DC RANGKAIAN BEBAN SERI

2.1 Tujuan Percobaan


Mahasiswa mampu menggunakan dan memelihara alat ukur voltmeter dan amperemeter untuk
mengukur tegangan dan arus listrik DC pada rangkaian beban seri.

2.2 Alat dan Bahan


1. AVOmeter
2. Resistor
3. Protoboard
4. Kabel Penghubung
5. DC Power Supply

2.3 Prosedur Percobaan


1. Buatlah rangkaian seperti pada gambar berikut.

Gambar 2.1 Rangkaian Seri

2. Jangan lupa menempatkan selector switch AVO meter pada posisi besaran yang akan diukur..
3. Tempatkan batas ukur besaran di atas harga yang akan diukur.
4. Masukkan hasil pengukuran pada Tabel 2.1 dan Tabel 2.2
5. Berhati-hatilah dalam bekerja
DZAKY
23OSP037

2.4 Data Hasil Percobaan


Tabel 2.1 Pengukuran dengan voltmeter dan amperemeter analog

Voltmeter (V) Amperemeter (A)


Vs R1 R2
(V) (Ω) (Ω)
V1 V2 V3 A1 A2 A3

Tabel 2.2 Pengukuran dengan voltmeter dan amperemeter digital

Voltmeter (V) Amperemeter (A)


Vs R1 R2
(V) (Ω) (Ω)
V1 V2 V3 A1 A2 A3

2.5 Analisa Data


1. Apakah hasil pengukuran arus memiliki nilai arus sama? Mengapa demikian?
2. Dari hasil pengukuran arus dan tegangan pada rangkaian seri, apakah hasilnya sesuai dengan
teori yang telah saudara pelajari? Buktikan dengan hasil perhitungan!
3. Buatlah kesimpulan hasil praktikum!
DZAKY
23OSP037

III. MENGUKUR ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK DC RANGKAIAN BEBAN PARALEL

3.1 Tujuan Percobaan


Mahasiswa mampu menggunakan dan memelihara alat ukur voltmeter dan amperemeter untuk
mengukur tegangan dan arus listrik DC pada rangkaian beban parallel.

3.2 Alat dan Bahan


1. AVOmeter
2. Resistor
3. Protoboard
4. Kabel Penghubung
5. DC Power Supply

3.3 Prosedur Percobaan


1. Buatlah rangkaian seperti pada gambar berikut.

Gambar 3.1 Rangkaian Paralel

2. Jangan lupa menempatkan selector switch AVO meter pada posisi besaran yang akan diukur..
3. Tempatkan batas ukur besaran di atas harga yang akan diukur.
4. Masukkan hasil pengukuran pada Tabel 3.1
5. Berhati-hatilah dalam bekerja
DZAKY
23OSP037

3.4 Data Hasil Percobaan


Tabel 3.1 Pengukuran dengan voltmeter dan amperemeter analog

Voltmeter (V) Amperemeter (A)


Vs R1 R2
(V) (Ω) (Ω)
V1 V2 V3 A1 A2 A3

Tabel 3.2 Pengukuran dengan voltmeter dan amperemeter digital

Voltmeter (V) Amperemeter (A)


Vs R1 R2
(V) (Ω) (Ω)
V1 V2 V3 A1 A2 A3

3.5 Analisa Data


1. Apakah hasil pengukuran arus memiliki nilai arus yang berbeda? Mengapa demikian?
2. Dari hasil pengukuran arus dan tegangan pada rangkaian seri, apakah hasilnya sesuai dengan
teori yang telah saudara pelajari? Buktikan dengan hasil perhitungan!
DZAKY
23OSP037
3. Buatlah kesimpulan hasil praktikum!
DZAKY
23OSP037

IV. MENGUKUR TEGANGAN LISTRIK AC 1-PHASE DAN 3-PHASE

4.1 Tujuan Percobaan


Mahasiswa mampu menggunakan dan memelihara alat ukur voltmeter untuk mengukur tegangan
listrik AC 1-phase dan 3-phase.

4.2 Alat dan Bahan


1. Voltmeter digital dan analog
2. Probe
3. Terminal supply 1-phase
4. Terminal supply 3-phase

4.3 Prosedur dan Keselamatan Percobaan


1. Buatlah rangkaian seperti pada gambar berikut.

2. Jangan lupa menempatkan selector switch AVO meter pada posisi V.AC.
3. Tempatkan batas ukur tegangan di atas harga tegangan yang akan diukur.
4. Masukkan hasil pengukuran pada Tabel 4.1 dan Tabel 4.2.
5. Berhati-hatilah dalam bekerja, karena berurusan dengan tegangan listrik.
DZAKY
23OSP037

4.4 Data Hasil Percobaan


Tabel 4.1 Pengukuran tegangan AC menggunakan voltmeter digital

NILAI TEGANGAN (𝑽)

NO. JENIS TEGANGAN YANG DIUKUR


TEMPAT 1 TEMPAT 2

I Tegangan AC 1-Phase

1 Terminal Ph - N

2 Terminal Ph - PE

3 Terminal N - PE

II Tegangan AC 3-Phase

1 Terminal R - S

2 Terminal R - T

3 Terminal S - T

4 Terminal R - N

5 Terminal S - N

6 Terminal T - N
DZAKY
23OSP037

7 Terminal R - PE

8 Terminal S - PE

9 Terminal T - PE

10 Terminal N - PE

Tabel 4.2 Pengukuran tegangan AC menggunakan voltmeter analog

NILAI TEGANGAN (𝑽)

NO. JENIS TEGANGAN YANG DIUKUR


TEMPAT 1 TEMPAT 2

I Tegangan AC 1-Phase

1 Terminal Ph - N

2 Terminal Ph - PE

3 Terminal N - PE

II Tegangan AC 3-Phase

1 Terminal R - S

2 Terminal R - T

3 Terminal S - T
DZAKY
23OSP037

4 Terminal R - N

5 Terminal S - N

6 Terminal T - N

7 Terminal R - PE

8 Terminal S - PE

9 Terminal T - PE

10 Terminal N - PE
DZAKY
23OSP037

4.5 Analisa Data


1. Apakah besar tegangan pada tempat 1 dan tempat 2 nilainya sama? Jelaskan mengapa
demikian!
2. Mengapa tegangan N – PE hasilnya 0 (nol)?
3. Mengapa tegangan Ph – N besarnya lebih kecil dibanding tegangan Ph – Ph? Buktikan dengan
rumus!
4. Buatlah kesimpulan hasil praktikum!
DZAKY
23OSP037

V. MENGUKUR ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK AC RANGKAIAN BEBAN SERI

5.1 Tujuan Percobaan


Mahasiswa mampu menggunakan dan memelihara alat ukur voltmeter dan amperemeter untuk
mengukur tegangan dan arus listrik AC pada rangkaian beban seri.

5.2 Alat dan Bahan


1. Voltmeter
2. Amperemeter
3. Probe
4. AC Power Suppy
5. Kabel
6. Lampu

5.3 Prosedur dan Keselamatan Percobaan


1. Buatlah rangkaian seperti pada gambar berikut.

2. Jangan lupa menempatkan selector switch AVO meter sesuai kebutuhan pengukuran.
3. Tempatkan batas ukur di atas nilai yang akan diukur.
4. Masukkan hasil pengukuran pada Tabel 5.1.
5. Berhati-hatilah dalam bekerja, karena berurusan dengan tegangan listrik.

5.4 Data Hasil Percobaan


Tabel 5.1 Pengukuran tegangan dan arus listrik AC pada rangkaian beban seri
DZAKY
23OSP037

Tegangan Amperemeter Voltmeter 1


Voltmeter 2 (V)
No. Jenis Beban Sumber (V) (A) (V)

1 160

2 180
Dua lampu pijar
100 watt disusun
seri
3 200

4 220

5 160

6 180
Dua lampu pijar
100 watt dan 40
watt disusun seri
7 200

8 220

5.5 Analisa Data


1. Jika 2 buah lampu dengan daya sama dihubung seri, mengapa nyalanya sama terangnya, dan
jika 2 buah lampu dengan daya tidak sama dihubung seri mengapa lampu dengan daya yang
kecil menyala lebih terang ? Jelaskan dengan perhitungan.
2. Jika pada rangkaian beban dihubung seri dan salah satu beban mati, apa yang terjadi dengan
beban lainnya? Mengapa demikian?
3. Buatlah kesimpulan hasil praktikum!
DZAKY
23OSP037

VI. MENGUKUR ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK AC RANGKAIAN BEBAN PARALEL

6.1 Tujuan Percobaan


Mahasiswa mampu menggunakan dan memelihara alat ukur voltmeter dan amperemeter untuk
mengukur tegangan dan arus listrik DC pada rangkaian beban paralel.

6.2 Alat dan Bahan


1. Voltmeter
2. Amperemeter
3. Probe
4. AC Power Suppy
5. Kabel
6. Lampu

6.3 Prosedur dan Keselamatan Percobaan


1. Buatlah rangkaian seperti pada gambar berikut.

2. Jangan lupa menempatkan selector switch AVO meter sesuai kebutuhan pengukuran.
3. Tempatkan batas ukur di atas nilai yang akan diukur.
4. Masukkan hasil pengukuran pada Tabel 6.1.
5. Berhati-hatilah dalam bekerja, karena berurusan dengan tegangan listrik.
DZAKY
23OSP037

6.4 Data Hasil Percobaan


Tabel 5.1 Pengukuran tegangan dan arus listrik AC pada rangkaian beban seri

Tegangan
No A.t (A) A.1 (A) A.2 (A) V.b (V)
Jenis Beban Sumber (V)
.

1 160

2 180
Dua lampu pijar
100 watt
disusun seri
3 200

4 220

5 160

6 Dua lampu pijar 180


100 watt dan 40
watt disusun
7 seri 200

8 220

6.5 Analisa Data


1. Jika 2 buah lampu dengan daya sama dihubung paralel, mengapa nyalanya sama terangnya,
dan jika 2 buah lampu dengan daya tidak sama dihubung paralel mengapa terangnya tidak
sama? Jelaskan dengan perhitungan.
2. Jika pada rangkaian beban dihubung paralel dan salah satu beban mati, apa yang terjadi
dengan beban lainnya? Mengapa demikian?
3. Buatlah kesimpulan hasil praktikum!
DZAKY
23OSP037
DZAKY
23OSP037

VII. MENGUKUR KECEPATAN PUTARAN MOTOR LISTRIK

7.1 Tujuan Percobaan


Mahasiswa mampu menggunakan dan memelihara alat ukur tachometer untuk mengukur kecepatan
putaran motor listrik.

7.2 Alat dan Bahan


1. Tachometer
2. Motor listrik induksi 3-phase
3. Variable Speed Drive
4. Terminal supply 3-phase

7.3 Prosedur dan Keselamatan Percobaan


1. Rangkailah motor induksi 3-phase dengan VSD sesuai prosedur.
2. Atur frekuensi pada VSD dan aktifkan motor listrik sesuai dengan petunjuk percobaan.
3. Lakukan pengukuran kecepatan putaran motor listrik.
4. Masukkan hasil pengukuran pada Tabel 7.1
5. Berhati-hatilah dalam bekerja, karena berurusan dengan tegangan listrik.

7.4 Data Hasil Percobaan


Tabel 4.1 Pengukuran tegangan AC menggunakan voltmeter digital

No. Frekuensi VSD (Hz) Kecepatan Putaran Motor (rpm)

1 0

2 10

3 20

4 50

5 60
DZAKY
23OSP037

7.5 Analisa Data


1. Apakah kecepatan putaran yang terukur sesuai dengan hasil perhitungan? Buktikan dengan
rumus!
2. Mengapa pada poros motor yang diukur kecepatannya menggunakan tachometer diperlukan
penanda putih?
3. Buatlah kesimpulan hasil praktikum!
DZAKY
23OSP037

DAFTAR PUSTAKA

SKKNI. Mengukur Listrik/elektronik (C.28LOG12.002.2).

Abdullah, M. 2016. Fisika Dasar I. Institut Teknologi Bandung.

Abdullah, M. 2017. Fisika Dasar II. Institut Teknologi Bandung.


DZAKY
23OSP037

Anda mungkin juga menyukai