LAPORAN PRAKTIKUM

LABORATORIUM ELEKTRONIKA
SEMESTER II

Nomor Percobaan :2
Judul : MULTIMETER 2
Group :5
Nama Praktikan : Andhika Pratama Priatno (1317020023)
Nama Partner : Johan Thirdana Putra (1317020046)
M. Syukur A (1317020031)
Kelas : TL-2B
Tanggal Percobaan : 22 Februari 2018
Tanggal Pengumpulan : 27 Februari 2018

Nilai

PROGRAM STUDI TEKNIK LISTRIK

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI JAKARTA

2018
 MULTIMETER II
I. TUJUAN
Setelah selesai melakukan percobaan praktikan diharapkan dapat :
1. Menjelaskan tetang Voltmeter dan Ampermeter
2. Menggunakan Voltmeter dan Ampermeter dengan benar

II. DASAR TEORI

Multimeter adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur beberapa besaran
listrik. Pada dasarnya alat ini merupakan gabungan dari alat ukur Voltmeter,
Amperemeter dan Ohmmeter

1. VOLTMETER
Voltmeter dipasang PARALEL terhadap tegangan yang akan diukur. Untuk
pengukuran tegangan DC perlu diperhatikan polaritas (+ dan -) alat ukur. Jika
polaritas tegangan yang akan diukur tidak sama dengan polaritas alat ukur, maka
penunjukan jarum bergerak ke kiri. Hal ini mengakibatkan kerusakan pada alat
ukur. Selain itu voltmeter mempunyai berbagai macam skala dan ratas ukur
(range). Pembacaan skala alat ukur harus disesuaikan dengan batas ukur yang
digunakan, sebaiknya digunakan range yang besar dahulu,baru kemudia di
perkecil hingga sesuai dengan batas ukurnya. Penunjukan yang baik 2/3 dari batas
ukur

2. AMPERMETER
Pemasangan ampermeter adalah seri terhadap beban yang akan diukur. Biasanya
skala Amperemeter sama dengan Voltmeter, dan tersedia berbagai batas ukur dan
skala

III. DAFTAR PERALATAN

1. Voltmeter
2. Multimeter
3. Resistor, 47 Ω, 100 Ω, 470 Ω
4. Protoboard
5. Lead

IV. DIAGRAM RANGKAIAN

V. LANGKAH PERCOBAAN

VI. TABEL EVALUASI

Tegangan BU Arus (mA)

Sumber Volt
47 Ω BU 100 Ω BU 470 Ω BU
(volt)
2 3V 35 0,3 A 19,5 30 mA 3,75 30 mA
4 12 V 75 0,3 A 35 0,3 A 7,75 30 mA
6 12 V 135 0.3 A 65 0.3 A 12,5 30 mA
8 12 V 155 0,3 A 75 0,3 A 16 30 mA
VII. ANALISA DATA
VIII. KESIMPULAN