Anda di halaman 1dari 8

RANGKAIAN LISTRIK

JOBSHEET 1
PERKENALAN ALAT-ALAT UKUR DAN PENGUKURAN
LABORATURIUM

NAMA : AL-RESKY
NIM : 175077134017
NAMA KELOMPOK :
1. Adi Mega Pranata (17507134015)
2. Faaris Al Haq (17507134016)
3. Al-Resky (17507134017)
4. Rodwita Octamalem Sinaga (17507134019)

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA DAN


INFORMATIKA
D3 TEKNIK ELEKTRONIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
TAHUN AKADEMIK 2017/2018
JOBSHEET 1
PENGENALAN ALAT-ALAT UKUR DAN PERALATAN LABORATORIUM
TANGGAL PRAKTIK: SELASA,12 SEPTEMBER 2017

A. KOMPETENSI
Mengenal peralatan-peralatan dan alat-alat ukur di laboratorium dasar elektronika

B. SUB KOMPETENSI
1. Mengenal peralatan-peralatan di laboratorium dasar listrik meliputi:
nama,spesifkasi,kegunaan.
2. Mengenal alat-alat ukur di laboratorium dasar listrik
meliputi:nama,spesifikasi,symbol yang
ada,batasukur,skala,kegunaan,carapemasangan.

C. DASAR TEORI
PERALATAN:
Setiap melaksanakan praktek menggunakan alat ukur juga didukung peralatan yang ada
antara lain:
1. Sumber tenaga listrik tegangan DC(Power supply)
Sumber tenaga listrik tegangan DC(Power supply) out put nya ada yang tetap dan
juga ada yang variable(dapat diatur-atur),dengan tegangan tunggal dan ganda.
2. Variac (variable alternating current)
Sesuai dengan namanya alat ini merupakan sumber tegangan AC yang outputnya
dapat diatur sesuai dengan keperluan.
3. Transformator 1 phase
Transformator ini digunakan sebagai sumber tegangan 1 phase yang tegangannya
bervariasi.
4. Transformator isolator
Sesuai dengan namanya alat ini digunakan untuk mengisolasi antara peralatan
yang satu dengan yang lainnya dalam satu rangkaian.
5. Transformatortiga phase
Transformator tiga phase digunakan sebagai sumber tenaga tiga phase yang
komposisi rangkaiannya dapat diubah sesuai dengan kebutuhan(misalnya :
rangkaian bintang,segitiga,dll)

6. CRO
CRO(chatode ray oscilloscope)adalahperlatanlistrik yang dapat digunakan untuk
mengukur besarnya tegangan dan frekuansi.
7. AFG
AFG( audio fungtion generator) adalah peralatan listrik yang berfungsi sebgai
sumber tenaga yang tegangan dan frekuensinya dapat diubah-ubah.
8. Sumbertenaga AC 1 phase
Biasanya berupa stop kontak standar dengan PUIL
9. Sumber tegangan AC 3 phase
Berupa stop kontak 3 phase yang dilengkapi dengan pengaman.

ALAT UKUR:
Alat ukur besaran listrik ada bermacam-macam sesuai dengan kegunaan dan ubahan
listrik yang dapat diukur.
Sedangkan bila dilihat dari tampilannya bias berupa analog maupun digital alat-alat ukur
tersebut antara lain meliputi:
1. Volt meter
Voltmeter adalah alat ukur yang digunakan untuk mengetahui besar kecilnya
tegangan listrik.
Ada tiga macam voltmeter yang biasa kita temui,yaitu:
 Voltmeter AC
 Voltmeter DC
 Voltmeter AC/DC
2. Ampere meter
Ampere meter adalah alat ukur yang digunakan untuk mengetahui besar kecilnya
kuat arus listrik.
Ada tiga macam ampere meter yang biasa kita temui,yaitu:
 Amperemeter AC
 Amperemeter DC
 Amperemeter AC/DC
3. Watt meter
Watt meter adalah alat ukur yang digunakan untuk mengetahui besar kecil nya
kuat arus listrik.
Ada tiga macam wattmeter yang biasa kita temui,yaitu:
 Watt meter AC
 Watt meter DC
 Watt meter AC/DC
4. Ohm meter
Ohm meter adalah alat ukur yang digunakan mengetahui besar kecil nya
hambatan listrik.
Ohm meter orde kecil
Ohm meter jenis ini biasa digunakan untuk mengukur hambatan yang kecil dan
menggunakan sumber tegangan yang juga relative kecil.
5. Galvanometer
Alat ini hamper sama dengan ampere meter,digunakan untuk mencari
kesetibangan sehingga mempunyai titik nol ditengah yang disebut center zero.
6. Cos ᵠ meter
Alat ini digunakan untuk mengukur besarnya sudut perbedaan phase antara
tegangan dan arus dalam satu rangkaian listrik.
7. Test Urutan Phase
Alat ini digunakan untuk mengetahui urutan phase dari sumber tenaga listrik 3
phase.
8. Frekuensi meter
Alat ini digunkan untuk mengukur besarnya frekuensi dari suatu sumber tenaga
listrik.
9. Multimeter
Multi meter sesuai dengan namanya merupakan gabungan dari beberapa alat ukur
yaitu:
 Voltmeter AC
 Voltmeter DC
 Amperemeter DC
 Ohmmeter

D. ALAT/INSTRUMEN/BAHAN
Semua peralatan dan alat ukur yang ada di Lab. DasarListrik
1. PengamatanAlatUkur
a. Ambil alat ukur yang adasatu demi satu, amati data yang ada masuk kan ke tabel ,
II
b. Bila telah selesai mengamati satu peralatan kembalikan ketempat semula lalu
ambil lagi yang lainnya dan amati datanya
c. Pengamatan harus mencakup seluruh jenis peralatan yang ada

E. ANALISA DATA
1. Voltmeter
Berfungsi: untuk mengukur tegangan DC(V)
Dalam voltmeter apabila mengukur pada batas sekala 3 maka menggunakan skala 0-
3, begitu juga apabila batas ukur 10 skalanya 0-10,30 skalanya 0-30,100 skalanya 0-
100. Penempatan mendatar,tegangan uji 2k, menggunakan prinsip kumparan putar
dan memiliki suhu penyimpanan ruang 27.
2. Amperemeter
Berfungsi: untuk mengukur tegangan DC(A)
Pada amperemeter apabila mengukur pada batas ukur 3 dan 10 maka skala yang
digunakan 0-10, namun apabila batas ukur 30 maka skalanya 0-30.menggunakan
kumparan putar dan penempatannya mendatar
3. Watt meter
Berfungsi: untuk mengukur arus listrik(W)
Penempatan mendatar, dan memiliki indensasi kesalahan 0,5, dan memiliki batas
ukur dan skala 0-120
4. Ohm meter
5. Galvanometer
Berfungsi: mencari kesetimbangan
Memiliki center zero(titik nol tengah),memiliki toleransi kesalahan 1,5,memiliki
batas ukur 5Ma,500µA,50µA. Dan memiliki skala 0-50 kekanan, 0-50 kekiri.
6. Cos Ø meter
Berfungsi: mengukur besarnya sudut perbedaan phasea antara tegangan dan arus
dalam suatu rangkaian listrik.
Penempatannya mendatar,penyearah,pada batas ukur arus 5A dan 25A namun pada
tegangan batas ukurnya 100v,200v,400, dan keduanya di tetapi pada skala yang sama
0-60 dan 0,3-1.0
7. Test urutan phase
Berfungsi: pengecekan urutan phase yang benar
Batas ukur tegangan 100..400..500v. batas ukur frekuensi 16...65...400hz skalanya
dilihat dari lingkaran yang akan berputar.
8. Frekuensi meter
9. Multimeter
Berfungsi: mengukur DC Volt, AC Volt, ohm(Ω),arus DC
DC Volt: batas ukur 0,1-1000, skala 0-10
AC Volt: batas ukur 10-1000, skala 0-250
Ohm(Ω):batas ukut x1,x10,1k,10k, skala o-2000
Arus DC: 50-0,25A
10. DC Power supply
Berfungsi: sebagai sumber tegangan,spesifikasi o-30v,arus 0-500m A
11. Variac
Berfungsi: sebagai sumber tegangan AC,dengan output 0-250v. Memiliki spesifikasi
varco 0-250v,arus maksimum 6A, Arus = 2,5A.
12. Transformator 1 phase
Berfungsi: sebagai sumber tegangan 1 phase yang tegangannya bervariasi. Arus
maksimum 3A,tegangannya berfariasi:6v,12v,15v,18v, inputnya 0-220v
13. Transformator isolasi
Berfungsi: untuk mengisolasi peralatan yang satu dgn yang lainnya.
Tegangan primer: 220v,frekuensi:50hz. Tegangan sekunder 220v dengan daya semu
400Va.
14. Transformator 3 phase
Berfungsi: sebagai sumber tegangan 3 phase,frekuensi:50hz,daya
semu:2kvA,output;220,2X63,5V.batas ukur 0-220v.
15. CRO(Chatode Ray Osiloscope)
Berfungsi: mengukur besarnya tegangan dan frekuensi
16. AFG(Audio Fungtion Generator)
Sebagai sumber tanaga yang tegangan dan frekuensinya dapat diubah-ubah
Range frekuensi 0,01-100.000hz.pelipatan: 0-10
17. Sember tegangan AC 1 Phase
Berfungsi: sebagai sumber tenaga listrik. Tegangan 220v

18. Sumber tegangan AC 3 phase


Berfungsi: sumber tenag listrik 3 phase. Memiliki 3 kaki A(R),B(S),C(T).

F. KESIMPULAN DAN SARAN


Dari berbagai jenis alat ukur semua alat ukur memiliki spesifikasi tertentu, begitu
juga pembeda lainnya seperti simbol,batas ukur dan skala. Maka dari itu sebelum kita
melakukan pengukuran yang paling awal itu kita harus tau alat ukur mana yang kita
gunakan dan batas ukur maupun skala yang sesuai dengan yang akan kita ukur. Intinya
tanpa mengetahui spesipikasi alat ukur tersebut maka kita akan keliru dalam melakukan
pengukuran.
Saran yaitu sebelum melakukan pengukuran pastikan semua langkah yang
dilakukan sudah memenuhi prosedur kerja yang ada. Karena apabila melakukan
kesalahan akan mengakibatkan kerusakan pada masing-masing alat ukur.

G. BAHAN DISKUSI
1. Gambarkan cara penyambungan dari masing-masing alat ukur
2. Jelaskan pengertian batas ukur dari sebuah alat ukur
3. Jelaskan pengertian skala dari sebuah alat ukur
Jawaban
1. Jawaban pada lampiran
2. Pengertian batas ukur dari sebuah alat ukur adalah batas ukur merupakan nilai
maksimum yang bisa diukur pada alat ukur
3. Pengertian skala dari sebuah alat ukur adalah merupakan kesepakatan yang digunakan
sebagai acuan untuk menentukan panjang pendeknya interval yang ada dalam alat
ukur, sehingga alat ukur tersebut akan menghasilkan data kuantitatif.
Lampiran :
1. Gambar Rngkaian Amperemeter (Rangkaian Seri)

2. Gambar Rangkaian Voltmeter (Rangkaian Paralel)

3. Gambar Rangkaian Ohmmeter (Rangkaian Seri)

4. Gambar Rangkaian Test Urutan Phase (Rangkaian Paralel)


5. Gambar Rangkaian Wattmeter (Seri Paralel)

😊 Selesai 😊

DAFTAR PUSTAKA

Santoso, D. (2015). Lab Sheet Rangkaian Listrik. Yogyakarta.


Sri Waluyanti, d. (2008). Alat Ukur dan Pengukuran Jilid 1 & 2 SMK.

Anda mungkin juga menyukai