Anda di halaman 1dari 21

PANDUAN ETIKA BISNIS

PT TRANSPORTASI GAS INDONESIA

1
DAFTAR ISI

BAB 1 PENDAHULUAN
Pengertian
Latar Belakang
Maksud dan Tujuan
Manfaat
Visi dan Misi
Tujuan
Nilai-Nilai Perusahaan

BAB 2 PRINSIP-PRINSIP GCG


Transparansi
Akuntabilitas
Responsibilitas
Independensi
Fairness

BAB 3 KETENTUAN ETIKA BISNIS


Kebijakan Akuntansi dan Keuangan
Penggunaan Aset Perusahaan
Hubungan dengan Stakeholders
Kerahasiaan dan Keterbukaan Informasi
Benturan Kepentingan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Lingkungan dan Masyarakat
Diskriminasi, Pelecehan, Ancaman dan Kekerasan
Suap, Hadiah, Layanan dan Hiburan
Aktivitas Politik

BAB 4 PELAKSANAAN ETIKA BISNIS


Penerapan Etika Bisnis
Pelaporan dan Penanganan Pelanggaran
Perbaikan dan Pengembangan

2
BAB I
PENDAHULUAN

Pengertian Panduan Etika Bisnis adalah dokumen yang menjadi


dasar dan acuan bagi Perusahaan dalam
melaksanakan kegiatan usahanya termasuk dalam
berinteraksi dengan pemangku kepentingan
(stakeholders). Panduan Etika Bisnis mengatur
bagaimana seharusnya Perusahaan melakukan
aktivitas bisnisnya secara etis dengan tujuan untuk
mendapatkan keuntungan (profit) tanpa melanggar
peraturan perundang-undangan maupun
kepentingan stakeholders sebagai penjabaran
pelaksanaan prinsip-prinsip Good Corporate
Governance (GCG) yaitu transparansi, akuntabilitas,
responsibilitas, independensi dan fairness.

Latar Belakang Implementasi GCG telah menjadi suatu kebutuhan


dan tuntutan yang harus dilakukan oleh
Transgasindo agar dapat eksis dalam persaingan
global dunia usaha. Implementasi GCG akan
mendorong Transgasindo menjalankan aktivitas
bisnisnya secara amanah dengan memperhatikan
standar etika bisnis yang berlaku dalam rangka
menciptakan nilai perusahaan (corporate value)
dalam jangka panjang.
Transgasindo sebagai perusahaan yang bergerak
dalam bisnis penyediaan sarana transportasi gas
senantiasa berupaya untuk meningkatkan
kepercayaan pelanggan terhadap kemampuan
Perusahaan dalam memenuhi kebutuhan akan gas
kepada para pelanggan secara tepat waktu dan
performa yang konsisten. Untuk itu dalam
menjalankan aktivitas bisnisnya, Transgasindo harus
senantiasa berlandaskan kepada standar etika bisnis
yang tinggi.

Panduan Etika Bisnis merupakan bagian dari


pelaksanaan GCG di Transgasindo yang menjadi
acuan bagi Perusahaan dalam menjalankan
kegiatan usahanya termasuk dalam berinteraksi
dengan pemangku kepentingan (stakeholders) yang
didasarkan pada nilai-nilai moral dan standar etika
berusaha.

3
Maksud dan Tujuan Maksud dan tujuan disusunnya Panduan Etika Bisnis
ini adalah untuk memastikan bahwa Transgasindo
telah mematuhi semua peraturan dan perundang-
undangan yang berlaku serta memberikan pedoman
bagi Perusahaan dan seluruh insan Perusahaan
termasuk stakeholders diluar Perusahaan agar
dalam menjalankan kegiatan usahanya dan dalam
berinteraksi senantiasa mengacu kepada nilai-nilai
moral dan standar etika berusaha.

Transgasindo berkomitmen untuk :


 Menerapkan standar tertinggi pelaksanaan
etika bisnis
 Menyediakan tempat yang aman dan
menyenangkan serta kondusif untuk bekerja
dengan efisien
 Menjaga tata kelola perusahaan yang baik
 Mematuhi semua perundangan-undangan
dan peraturan
 Bertanggung jawab terhadap lingkungan
 Meningkatkan kualitas hidup masyarakt
dimana bisnis Transgasindo berjalan.

Manfaat Manfaat yang diharapkan dengan adanya Panduan


Etika Bisnis ini yaitu adanya kejelasan dalam
bersikap dan berperilaku bagi Perusahaan dan
seluruh insan Perusahaan dalam menjalankan
aktivitasnya termasuk dalam berhubungan dengan
stakeholders di luar Perusahaan.

Visi dan Misi Visi:


Perusahaan Menjadi pengangkut gas dari para pelanggan
dengan layanan pilihan pada pasar domestik
Sumatera dan Batam, dan pasar ekspor Singapura
dan Malaysia.
Misi:
 Meningkatkan pemakaian gas alam di Indonesia
 Menjamin pengiriman gas alam yang aman dan

4
dapat dipercaya kepada para pelanggan untuk
kepentingan para pemegang saham kami, para
Pegawai dan masyarakat di sekitar tempat
operasi kami
 Menerapkan praktik usaha yang transparan dan
etis pada semua bidang kegiatan.

Tujuan Perusahaan Maksud dan tujuan Perusahaan adalah berusaha


dalam bidang pengangkutan gas.

Nilai-Nilai Perusahaan  Usulan Nilai


Penciptaan nilai pemegang saham adalah sebagai
inti dari visi Transgasindo. Untuk menciptakan nilai
pemegang saham, Transgasindo akan
menggunakan tiga Usulan Nilai yaitu :
1) Perlindungan Nilai,
2) Optimalisasi Nilai, dan
3) Penciptaan Nilai.
Usulan Nilai merupakan kunci dari strategi
Transgasindo dalam menyusun kerangka kerja yang
akan dilaksanakan untuk berkembang lebih maju.

1. Perlindungan Nilai
Perlindungan nilai terfokus pada pengoperasian dan
pengelolaan aset yang sudah ada. Perlindungan nilai
termasuk didalamnya pengoperasian dan
pemeliharaan jalur pemipaan Grissik – Duri dan
Grissik – Singapura, pengelolaan pendanaan,
pengelolaan kontrak, pengembangan organisasi,
perumusan kebijakan, pengangkatan dan
pengembangan pegawai serta kegiatan lainnya yang
terkait dengan usaha Transgasindo.

2. Optimalisasi Nilai
Optimalisasi Nilai memfokuskan pada pemanfaatan
kapasitas pemipaan yang belum terpakai pada jalur
pemipaan yang sudah ada. Ini merupakan upaya
untuk memaksimalkan pengoperasian asset yang
sudah ada.
Terdapat empat jenis peluang Optimalisasi Nilai:

5
 Pasar yang dekat sepanjang jalur pemipaan
Grissik – Duri dan bagian darat dari jalur
pemipaan Grissik – Singapura. Peluang tersebut
termasuk potensi yang ada di sekitar cabang-
cabang pemipaan.

 Pasar di Sumatera Barat Laut, termasuk pasar di


Medan
 Pulau Batam
 Pasar ekspor Singapura dan Malaysia

3. Penciptaan Nilai
Penciptaan Nilai merupakan rencana jangka panjang
yang memfokuskan pada pembangunan atau
pengoperasian dari pemipaan baru.

Penyambungan pemipaan Indonesia – Malaysia


adalah peluang yang jelas harus mendapatkan
perhatian perusahaan sesuai dengan arahan dari
pemegang saham.

6
BAB 2
PRINSIP – PRINSIP GCG

Transparansi Transparansi yaitu komitmen untuk mengungkapkan


informasi material dan relevan mengenai
Perusahaan kepada pemegang saham dan pihak
terkait lainnya sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku. Informasi
tersebut diungkapkan secara tepat waktu, memadai,
jelas, akurat dan dapat diperbandingkan serta
mudah diakses oleh stakeholders sesuai dengan
haknya.
Transgasindo akan menjamin akurasi informasi
material menyangkut kinerja, keadaan keuangan,
pengelolaan serta kepemilikan saham Perusahaan
dan lain-lain informasi yang penting dan relevan
serta akan mengungkapkannya secara terbuka, jelas
dan tepat waktu kepada seluruh pihak yang
berkepentingan.
Pengungkapan informasi tersebut dilakukan
Transgasindo sesuai dengan ketentuan perundang-
undangan yang berlaku dan praktik terbaik Good
Corporate Governance.

Akuntabilitas Akuntabilitas, yaitu kejelasan fungsi, pelaksanaan


dan pertanggungjawaban Organ Perusahaan
sehingga pengelolaan Perusahaan terlaksana
secara efektif. Transgasindo meyakini bahwa
akuntabilitas berhubungan dengan keberadaan
sistem yang mengendalikan hubungan antara
pegawai dan/atau organ yang ada di Perusahaan
maupun hubungan antara Perusahaan dengan pihak
yang berkepentingan.
Transgasindo menetapkan tanggung jawab yang
jelas dari masing-masing Organ Perusahaan yang
selaras dengan visi, misi, sasaran usaha dan strategi
Perusahaan.
Akuntabilitas oleh Transgasindo diperlukan sebagai
salah satu solusi mengatasi masalah yang timbul
sebagai konsekuensi logis perbedaan kepentingan
individu dengan kepentingan Transgasindo maupun

7
kepentingan Transgasindo dengan pihak yang
berkepentingan. Transgasindo menerapkan
akuntabilitas dengan mendorong seluruh individu
dan/atau Organ Perusahaan menyadari hak dan
kewajiban, tugas dan tanggung jawab serta
kewenangannya.
Akuntabilitas ini dijalankan agar Transgasindo selalu
dapat mengkomunikasikan hak dan kewajiban
masing-masing dan selalu dapat mengupayakan
agar pihak-pihak yang berkepentingan mampu
benar-benar memahami hak dan kewajiban masing-
masing tersebut sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku. Transgasindo
memastikan berlakunya ukuran kinerja dari semua
jajaran Perusahaan berdasarkan ukuran-ukuran
yang disepakati konsisten dengan nilai Perusahaan
(corporate values), sasaran usaha dan strategi
Perusahaan serta memiliki rewards and punishment
system.

Responsibilitas Pertanggungjawaban, yaitu kesesuaian di dalam


pengelolaan Perusahaan terhadap peraturan
perundang-undangan yang berlaku dan prinsip-
prinsip korporasi yang sehat. Untuk menjaga
kelangsungan usahanya Transgasindo berpegang
pada prinsip kehati-hatian (prudential) dan menjamin
dilaksanakan-nya ketentuan yang berlaku.
Pertanggungjawaban ini oleh Transgasindo
diwujudkan dengan selalu berusaha menjadi warga
korporasi yang baik (Good Corporate Citizen),
memenuhi dan mematuhi peraturan perundang-
undangan yang berlaku, dan mengusahakan
kemitraan dengan semua pihak yang
berkepentingan dalam batas-batas etika bisnis yang
sehat, termasuk peduli terhadap lingkungan dan
melaksanakan tanggung jawab sosial.

Independensi Kemandirian, yaitu pengelolaan Perusahaan secara


profesional tanpa benturan kepentingan dan
pengaruh/tekanan dari pihak manapun yang tidak
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat.
Oleh karena itu, Transgasindo dalam mengambil
keputusan bertindak obyektif dan bebas dari segala

8
tekanan, menghindari terjadinya dominasi yang tidak
wajar oleh stakeholder manapun, tidak terpengaruh
oleh kepentingan sepihak, serta bebas dari benturan
kepentingan (conflict of interest).
Kemandirian ini ditekankan oleh Transgasindo
dengan selalu menghormati hak dan kewajiban,
tugas dan tanggung jawab serta kewenangan
masing-masing Organ Perusahaan. Transgasindo
yakin bahwa kemandirian merupakan suatu
keharusan agar Organ Perusahaan dapat bertugas
dengan baik serta mampu membuat keputusan yang
terbaik bagi Transgasindo.
Setiap Organ Perusahaan akan melaksanakan
tugasnya sesuai dengan ketentuan perundang-
undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip Good
Corporate Governance. Selain Organ Perusahaan
tidak ada yang dapat mencampuri pengurusan
Perusahaan.

Fairness Kewajaran, yaitu keadilan dan kesetaraan di dalam


memenuhi hak-hak stakeholder yang timbul
berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-
undangan yang berlaku. Transgasindo menjamin
perlindungan hak-hak para pemegang saham,
termasuk hak-hak pemegang saham minoritas dan
setiap pihak yang berkepentingan (stakeholders)
yang senantiasa akan mendapatkan perlakuan yang
setara tanpa diskriminasi (equal treatment) sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
Transgasindo memberikan kesempatan kepada
seluruh stakeholders untuk memberikan masukan
dan menyampaikan pendapat bagi kepentingan
Perusahaan serta mempunyai akses terhadap
informasi sesuai dengan prinsip keterbukaan.

9
BAB 3
KETENTUAN ETIKA BISNIS

Kebijakan Akuntansi Transgasindo memiliki kebijakan untuk


dan Keuangan menyelenggarakan sistem akuntansi yang secara
akurat merefleksikan setiap transaksi keuangan dan
perubahan aset yang terjadi oleh karena itu setiap
transaksi keuangan harus dengan cepat dan akurat
dicatat pada buku dan akun-akun Perusahaan.
Transaksi keuangan tersebut telah mendapatkan
persetujuan Manajemen dan dicatat dalam sistem
akuntansi Perusahaan. Transgasindo menjamin
bahwa hanya transaksi keuangan yang riil saja yang
dicatat. Transgasindo selalu memastikan bahwa
semua kebijakan dan peraturan yang terkait dengan
akuntansi merujuk pada Pedoman Standar
Akuntansi Keuangan. Transgasindo tidak dapat
memaafkan segala laporan palsu atau kesalahan
yang dilakukan dengan sengaja.
Penyajian Laporan Keuangan pada setiap tahun
buku dilakukan untuk memenuhi kepentingan semua
pihak yang terkait dengan Transgasindo. Laporan
Keuangan Perusahaan selalu memuat posisi
keuangan, kinerja keuangan, perubahan ekuitas dan
arus kas serta catatan atas Laporan Keuangan.
Transgasindo mempunyai komitmen untuk
mengungkapkan Laporan Keuangan kepada semua
pihak yang berkepentingan secara adil dan
transparan berdasarkan standar akuntansi yang
berlaku di Indonesia. Di dalam Laporan Keuangan
Perusahaan akan diungkapkan berbagai informasi
yang relevan bagi pengguna Laporan Keuangan
secara benar dan akurat sesuai ketentuan yang
berlaku.

Penggunaan Aset Aset Perusahaan disediakan semata-mata untuk


Perusahaan tujuan menjalankan bisnis Transgasindo sehingga
tidak boleh digunakan untuk kepentingan dan
keuntungan pribadi, dijual, dipinjamkan, diberikan
kepada orang lain atau dibuang tanpa izin.
Membawa pergi harta milik Perusahaan dari tempat

10
kerja tanpa izin dianggap suatu pencurian.
Transgasindo bertanggung jawab untuk melindungi
aset Perusahaan terhadap kehilangan, pencurian
dan penyalahgunaan.
Aset Perusahaan meliputi tidak hanya harta yang
bernilai uang (tangible) dan nyata tapi juga harta
intelektual (intellectual property). Intellectual property
merupakan kekayaan bisnis atau informasi teknis
yang dilindungi oleh Undang-undang paten, merk
dagang, hak cipta atau rahasia dagang.
Transgasindo akan melindungi dan menyimpan
intellectual property yang dimiliki oleh Transgasindo,
tidak melakukan apapun yang dapat membahayakan
nilainya dan karena itu maka Transgasindo akan
memposisikannya sebesar mungkin dalam
penggunaan maupun penjualannya.
Transgasindo akan menghargai hak-hak intellectual
property yang sah dari perusahaan atau pribadi lain.
Apabila Transgasindo ingin menerima, mengguna-
kan atau membeli intellecual property dari pihak lain
maka kejelasan dari intellectual property tersebut
harus dikenali dan status hukum yang benar harus
diperoleh untuk suatu tindakan tertentu.
Transgasindo tidak akan dengan sengaja melanggar
hak paten, merk dagang atau hak cipta orang lain
atau membongkar rahasia dagang orang lain atau
yang semacam itu.

Hubungan dengan Transgasindo akan memperlakukan Pemegang


Pemegang Saham Saham secara adil sesuai peraturan perundang-
undangan yang berlaku. Setiap Pemegang Saham
akan mendapatkan perlakuan yang setara dan dapat
menggunakan hak-haknya sesuai Anggaran Dasar
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Setiap pemegang saham berhak mengeluarkan
suara sesuai dengan klasifikasi dan jumlah saham
yang dimilikinya. Pemegang saham berhak
memperoleh informasi material yang lengkap dan
akurat mengenai Perusahaan sebagaimana
ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Transgasindo melarang Pemegang Saham campur
tangan dalam kegiatan operasional yang menjadi
tanggung jawab Direksi sesuai dengan ketentuan
Anggaran Dasar Perusahaan dan peraturan

11
perundang-undangan yang berlaku. Termasuk
dalam pengertian campur tangan adalah tindakan
atau arahan di luar Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS) yang secara langsung memberi pengaruh
terhadap tindakan pengurusan Perusahaan atau
terhadap pengambilan keputusan yang menjadi
wewenang Direksi. Ketentuan ini dimaksudkan untuk
mempertegas kemandirian Transgasindo sebagai
badan usaha agar dapat dikelola secara profesional
sehingga dapat berkembang dengan baik sesuai
dengan tujuan usahanya.
Transgasindo akan berusaha keras agar dapat
memberikan kontribusi yang optimal dan
berkesinambungan bagi Pemegang Sahamnya.
Semua Pemegang Saham akan memperoleh
perlakuan yang sama termasuk dalam penerimaan
dividen.
Penetapan dividen dilakukan oleh Pemegang Saham
dalam RUPS dengan mempertimbangkan kondisi
dan kepentingan Transgasindo dan melihat berbagai
hal seperti kelangsungan usaha, strategi yang akan
dan sedang dijalankan serta rencana investasi.

Hubungan dengan
Stakeholders
a. Pegawai Transgasindo menganggap bahwa Pegawai adalah
merupakan aset yang sangat penting dan berharga
bagi Perusahaan. Oleh karena itu Transgasindo
akan memberikan kondisi kerja yang baik dan aman
bagi Pegawai, melindungi Pegawai dari segala
bentuk kemungkinan yang membahayakan
keselamatan dan kesehatan di tempat kerja,
memberikan hak kepada pegawai untuk berserikat
sesuai peraturan perundangan yang berlaku.
Dalam rangka meningkatkan produktivitas kerja
Transgasindo memberikan kesempatan kepada
Pegawai untuk mengikuti pendidikan, pelatihan dan
pengembangan lebih lanjut yang sejalan dengan
kompetensi dan kebutuhan perusahaan.
b. Pelanggan Transgasindo akan selalu berusaha untuk
memberikan pelayanan dengan kualitas prima,
bermutu serta solusi yang inovatif kepada para
pelanggan. Transgasindo akan berinteraksi dengan

12
pelanggan secara langsung agar dapat diketahui
apa yang sebenarnya menjadi kebutuhan pelanggan
dan selanjutnya memberikan pelayanan sesuai
dengan kebutuhan pelanggan.
c. Pemasok Pemasok merupakan mitra bisnis Transgasindo.
Oleh sebab itu Transgasindo akan senantiasa
menjaga hubungan dan kerja sama yang didasari
sikap profesionalisme dan saling menghargai.
Transgasindo akan berusaha melaksanakan hak dan
kewajiban yang timbul dari adanya hubungan dan
kerja sama antara Transgasindo dengan Pemasok.
Transgasindo tidak akan membedakan atau
memberikan perlakuan yang berbeda terhadap
Pemasok dengan melakukan praktik usaha yang
tidak sehat.
d. Masyarakat Transgasindo akan senantiasa peduli terhadap
kondisi masyarakat dimana Perusahaan beroperasi.
Transgasindo memiliki komitmen bahwa dimanapun
Perusahaan beroperasi, hubungan baik dan
pengembangan masyarakat sekitar merupakan
landasan pokok bagi keberhasilan jangka panjang
Perusahaan. Oleh karena itu Transgasindo selalu
berusaha untuk membantu peningkatan kualitas
hidup masyarakat sekitar dengan melaksanakan
program sosial dan kemasyarakatan untuk
memberdayakan potensi masyarakat sekitar.
e. Pemerintah Transgasindo selalu mengembangkan dan
memelihara hubungan baik dan komunikasi efektif
dengan setiap jajaran Pemerintah yang memiliki
wewenang pada bidang operasi Perusahaan dalam
batas toleransi yang diperbolehkan oleh hukum.
Setiap kontak dengan pejabat Pemerintah harus
dipelihara sebagai hubungan yang bersifat arms-
length dan harus dihindari terjadinya
penyelewengan.
Pembayaran secara langsung maupun tidak
langsung kepada pegawai atau Pejabat Pemerintah
di luar kapasitas resmi dan yang bertentangan
dengan hukum dan praktik bisnis yang sehat dan
etis tidak diperbolehkan oleh Transgasindo.

Jamuan terhadap Pejabat Pemerintah harus


dilakukan dalam koridor hukum yang berlaku,
dengan cara yang beradab dan dalam kondisi yang

13
tidak memungkinkan terjadinya kompromi dan
keberpihakan Pejabat Pemerintah tersebut atau
yang dapat menimbulkan pertanyaan mengenai
integritas yang bersangkutan atau motif
Transgasindo melakukan hal-hal tersebut.
Transgasindo tidak menawarkan atau memberikan
hadiah dan sejenisnya kepada pejabat Pemerintah
dengan maksud untuk mendapatkan perlakuan
istimewa berkaitan dengan kontrak dengan
Pemerintah atau hubungan apapun yang
menyebabkan pejabat Pemerintah tersebut secara
tidak sah akan bersikap memihak kepada
kepentingan Transgasindo.

Kerahasiaan dan Transgasindo menentukan klasifikasi informasi yang


Keterbukaan Informasi dilakukan berdasarkan kepada peraturan dan
ketentuan yang berlaku. Transgasindo
mengklasifikasikan berbagai informasi yang sifatnya
rahasia yang meliputi berbagai jenis informasi
internal, dokumen rahasia, kekayaan atau informasi
rahasia berkenaan dengan bisnis Transgasindo.
Informasi rahasia diantaranya yaitu pengolahan,
password dan perangkat lunak (program) komputer,
formulasi produk, prediksi bisnis, rencana dan
strategi, informasi tentang pengelolaan keuangan,
pelanggan, vendor, data gaji dan tunjangan serta
informasi kesehatan Pegawai. Informasi rahasia
dapat juga diterima dari perusahaan lain atau
perorangan selama menjalankan bisnis Perusahaan.
Transgasindo melarang siapapun termasuk Pegawai
membuka informasi rahasia tersebut kepada pihak
lain di luar Perusahaan tanpa melalui prosedur yang
telah ditetapkan baik ketika masih bekerja maupun
setelah tidak lagi bekerja di Transgasindo. Adapun
setiap informasi yang dihasilkan selama bekerja
menjadi milik Transgasindo.
Informasi yang bersifat non-rahasia dimungkinkan
untuk dipublikasikan dan dapat diakses oleh
masyarakat melalui sarana dan fasilitas yang cukup
dan memadai yang memungkinkan stakeholders
dapat mengakses informasi tersebut dengan mudah.
Transgasindo akan mengungkapkan informasi-
informasi yang sifatnya wajib segera diberitahukan
kepada stakeholders berdasarkan peraturan

14
perundang-undangan, secara akurat dan tepat waktu
terhadap semua aspek yang berhubungan dengan
Perusahaan termasuk kondisi keuangan, kinerja
kepemilikan dan pengelolaan Perusahaan.
Transgasindo memastikan informasi yang
disebarkan kepada pengguna informasi
memperhatikan aspek fairness, ketepatan waktu dan
efisiensi biaya serta sesuai dengan prinsip dasar
pengklasifikasian dan pengungkapan informasi yang
berlaku di Transgasindo. Transgasindo akan
senantiasa menyediakan informasi yang cukup,
akurat, dipercaya dan tepat waktu kepada segenap
stakeholders dengan mengedepankan prinsip equal
treatment.

Benturan Kepentingan Benturan kepentingan merupakan situasi di mana


kepentingan pribadi Komisaris, Direksi atau Pegawai
dengan kepentingan Transgasindo berada dalam
posisi yang saling bertentangan. Benturan ini dapat
melibatkan rekanan, Pegawai (pensiunan, aktif,
calon Pegawai) atau bahkan anggota masyarakat
dimana Perusahaan beroperasi.
Umumnya seseorang tidak mungkin memenuhi
kedua kepentingan yang bertentangan tersebut
tanpa melakukan kompromi pada satu atau yang
lain, dan oleh karena itu maka setiap benturan
kepentingan harus diungkapkan.
Transgasindo tidak mengijinkan penggunaan aset
ataupun sumber daya yang dimiliki oleh
Transgasindo untuk keperluan pribadi atau untuk
tujuan yang melanggar hukum. Transgasindo
menghargai hak-hak Pegawai untuk mengatur
urusan pribadi serta investasinya sendiri dan tidak
akan mencampuri kehidupan pribadi Pegawai.

Keselamatan dan Transgasindo selalu mengutamakan keselamatan


Kesehatan Kerja, dan kesehatan kerja serta pelestarian lingkungan.
Lingkungan dan Transgasindo menyadari bahwa pengelolaan
Masyarakat kesehatan dan keselamatan kerja yang prima dan
tanggung jawab terhadap lingkungan sangat penting
bagi keberhasilan Perusahaan dalam jangka
panjang.

15
Transgasindo senantiasa mengambil tindakan yang
tepat untuk menghindari terjadinya kecelakaan dan
gangguan kesehatan di tempat kerja. Transgasindo
selalu mengusahakan agar Pegawai memperoleh
tempat kerja yang aman dan sehat. Untuk maksud
tersebut, Transgasindo akan selalu memastikan
bahwa aset-aset dan lokasi usaha serta fasilitas
Perusahaan lainnya, memenuhi peraturan
perundang-undangan yang berlaku berkenaan
dengan kesehatan dan keselamatan kerja serta
pelestarian lingkungan.
Transgasindo juga memiliki kewajiban untuk
senantiasa melengkapi dan menyediakan alat,
sarana dan perlengkapan keselamatan dan
kesehatan agar seluruh Peawai dapat bekerja
dengan aman dan selamat.
Transgasindo sangat memperhatikan masalah dan
dampak lingkungan dari seluruh aktivitasnya.
Transgasindo mengadakan evaluasi secara ilmiah
untuk menyusun tindakan pengawasan serta
pencegahan seluruh dampak negatif lingkungan
akibat aktivitas operasionalnya.
Transgasindo berupaya untuk menjamin kesehatan
dan keselamatan kerja Pegawai dan meminimumkan
dampak negatif terhadap lingkungan serta
menciptakan sumbangsih positif kepada masyarakat.
Transgasindo tidak pernah menganggap hal tersebut
sebagai beban, tetapi merupakan bagian investasi
perusahaan bagi masa depan bersama.
Transgasindo sangat memperhatikan masalah-
masalah yang terjadi dalam masyarakat, khususnya
masyarakat yang tinggal di sekitar daerah operasi
Perusahaan termasuk masyarakat di sekitar pipa.
Transgasindo senantiasa menegakkan komitmen
bahwa di mana pun unit kerja Perusahaan
beroperasi, hubungan baik serta pengembangan
masyarakat sekitar merupakan landasan pokok bagi
keberhasilan jangka panjang Perusahaan.
Menyadari bahwa masing-masing masyarakat
sekitar mempunyai karakteristik yang berbeda,
sudah seharusnya Transgasindo berusaha
memahami dan berinteraksi dengan masyarakat

16
sekitar dan membantu pengembangannya.
Komitmen jangka panjang terhadap masyarakat
sekitar akan selalu diupayakan sehingga tatanan
sosial dan ekonomi masyarakat akan terlindungi dan
apabila mungkin ditingkatkan sepanjang keberadaan
operasional Perusahaan di tempat tersebut dan
sesudahnya. Transgasindo percaya bahwa
Transgasindo tidak dapat tumbuh berkembang tanpa
mengikutsertakan masyarakat untuk ikut tumbuh dan
berkembang bersama-sama.

Diskriminasi, Transgasindo tidak membedakan seorang Pegawai


Pelecehan, Ancaman atau pelamar kerja menurut ras, warna kulit, agama,
dan Kekerasan asal suku bangsa, jenis kelamin, perilaku seks,
umur, cacat tubuh atau status lainnya. Hal ini berlaku
saat seleksi, penerimaan, pelatihan, pengangkatan
dan ketentuan serta persyaratan kerja lainnya.
Diskriminasi terhadap seorang Pegawai atau
pelamar merupakan pelanggaran serius atas
ketentuan peluang kerja yang sama dan terhadap
kebijakan Perusahaan.
Transgasindo akan mengambil langkah-langkah
demi memastikan bahwa pelamar yang memenuhi
syarat akan mendapat peluang yang sama untuk
bekerja dan dipromosikan.
Transgasindo berkomitmen untuk memberikan
lingkungan pekerjaan yang tidak diskriminatif kepada
Pegawai, bebas dari pelecehan dalam bentuk
apapun karena pada dasarnya Transgasindo tidak
membenarkan adanya segala bentuk pelecehan
yang dilakukan oleh Pegawai. Transgasindo juga
menjamin tidak adanya tindakan ancaman ataupun
kekerasan di lingkungan kerja. Pegawai yang terlibat
dalam tindakan ancaman dan kekerasan akan
dikenai tindakan disiplin bahkan tuntutan hukum.
Transgasindo tidak membenarkan penyalahgunaan
narkoba atau alkohol di dalam lingkungan
Perusahaan karena hal ini dapat berakibat serius
terhadap keselamatan dan kinerja Pegawai dan
dapat mengarah pada perbuatan kriminal.
Transgasindo mensyaratkan terciptanya lingkungan
kerja yang bebas narkoba dan alkohol.

17
Suap, Hadiah, Layanan Transgasindo mendefinisikan hadiah sebagai segala
dan Hiburan macam bentuk penerimaan oleh pejabat atau
pegawai Perusahaan dari pihak-pihak yang
berkepentingan dengan Transgasindo dengan
maksud mempengaruhi keputusan pejabat
Transgasindo agar dapat menguntungkan
kepentingan si pemberi hadiah. Pemberian atau
penerimaan seperti itu secara hukum dan etika
bisnis tidak dapat dibenarkan.
Transgasindo melarang adanya penerimaan atau
pemberian hadiah berupa barang atau jasa atau
kenikmatan atau manfaat (termasuk jamuan makan,
tiket atau undangan pertunjukan atau kegiatan lain),
pemberian diskon, pinjaman, penyediaan fasilitas
akomodasi, transportasi atau hal-hal sejenisnya
yang terkait dengan bisnis Transgasindo yang
menyebabkan atau mendorong adanya hubungan
bisnis yang tidak wajar.
Transgasindo menganggap bahwa pemberian
hadiah dalam rangka bisnis memainkan peran
penting di dalam hubungan bisnis yang dilakukan
oleh Transgasindo. Masalah akan timbul apabila
penghormatan tersebut mempertaruhkan atau
cenderung mempertaruhkan kemampuan
Transgasindo untuk membuat keputusan bisnis yang
obyektif dan adil.
Transgasindo juga melarang adanya praktik suap
yaitu segala bentuk uang, komisi, pinjaman, hadiah,
kenikmatan, fasilitas dan apa pun yang bernilai
manfaat, yang diberikan atau diminta, sebagai
kompensasi secara langsung maupun tidak
langsung, dengan maksud untuk mendapatkan
perlakuan istimewa atau sikap yang memihak,
secara tidak sah.
Transgasindo melarang setiap bentuk pemberian,
permintaan, penerimaan, atau usaha untuk
mendapatkan suap. Pelanggaran aturan ini dapat
berakibat pada tindakan disiplin oleh Transgasindo.
Larangan ini tidak berlaku untuk penerimaan atas
barang-barang promosi yang tidak diminta. Barang-
barang tersebut secara intrinsik bernilai rendah
dan/atau penerimaannya tidak dimaksudkan sebagai
upaya untuk mendapatkan perlakuan yang istimewa.

18
Aktivitas Politik Transgasindo menghargai dan mendukung hak-hak
Pegawai untuk berpartisipasi dalam kegiatan politik.
Oleh karena itu, Transgasindo menjamin Pegawai
untuk dapat menyalurkan hak politiknya sesuai
ketentuan perundang-undangan yang ada. Akan
tetapi Transgasindo tidak membenarkan adanya
penggunaan dana, harta benda atau pelayanan
Perusahaan oleh Pegawai untuk partai politik atau
untuk komisi atau untuk para calon atau pemilik dari
kantor pemerintah tertentu tanpa adanya
persetujuan. Ketentuan ini juga meliputi penggunaan
sumber-sumber daya Perusahaan seperti waktu
Pegawai, telepon, komputer atau bahan persediaan.
Kegiatan politik mengharuskan pengawasan yang
ketat. Transgasindo tidak akan memberikan
penggantian atas pengeluaran pribadi Pegawai
untuk kepentingan politik.
Transgasindo dapat memberikan kontribusi terbatas
kepada para calon dan partai politik atau kelompok
tertentu dalam yurisdiksi dimana hal tersebut
dibenarkan dan wajar untuk melakukannya, dan juga
konsisten dengan ketentuan Perusahaan.
Transgasindo tidak membenarkan seorangpun
Pegawai aktif di dalam partai politik dengan
membawa nama Transgasindo.
Untuk menghindari terjadinya benturan kepentingan
dan penyalahgunaan wewenang, Transgasindo
memiliki kebijakan yang meminta kepada Pegawai
yang mencalonkan diri menjadi pengurus partai
politik dan/atau anggota legislatif untuk non aktif
selama pencalonannya. Jika yang bersangkutan
telah menjadi pengurus partai politik dan/atau
menjadi anggota legislatif, Transgasindo mempunyai
kebijakan agar Pegawai tersebut mengundurkan diri
dari Transgasindo sebagai mana ketentuan
perundang-undangan yang berlaku.
Transgasindo mengharuskan Komisaris, Direksi dan
Pegawai yang mewakili Transgasindo dalam setiap
urusan yang terkait dengan Pemerintah dan/atau
aktivitas politik untuk patuh terhadap perundang-
undangan yang berlaku.

19
BAB 4
PELAKSANAAN ETIKA BISNIS

Penerapan Etika Penerapan Panduan Etika Bisnis ini menjadi


Bisnis tanggung jawab seluruh insan Transgasindo.
Komisaris dan Direksi bertanggung jawab atas
penerapan Panduan Etika Bisnis ini di lingkungan
Perusahaan. Para Manager dan pejabat
setingkatnya bertanggung jawab atas penerapan
Panduan Etika Bisnis ini di lingkungan unit kerja
masing-masing. Oleh karena itu Transgasindo
melakukan sosialisasi secara menyeluruh kepada
setiap insan Transgasindo sehingga diperoleh
pemahaman yang utuh atas panduan ini.
Direksi membentuk Departemen GCG yang salah
satu tanggung jawabnya yaitu menerima dan
menangani laporan adanya pelanggaran atau
dugaan pelanggaran ketentuan Etika Bisnis.

Pelaporan dan Setiap Pegawai dapat menyampaikan adanya


Penanganan pelanggaran atau dugaan pelanggaran terhadap
Pelanggaran Panduan Etika Bisnis ini melalui Departemen GCG
dengan cara mengirim email ke alamat
ethics@tgi.co.id atau mengirim pelaporan
pelanggaran yang telah disediakan ke Kotak Pos No.
3897 JKP 10038. Dalam menyampaikan adanya
pelanggaran atau dugaan pelanggaran, Pegawai
sangat dianjurkan untuk memberitahukan
identitasnya guna memudahkan komunikasi tanpa
rasa khawatir.
Transgasindo sangat menghargai dan akan
menindaklanjuti setiap laporan yang benar dan dapat
dipertanggungjawabkan yang disampaikan dengan
cara yang semestinya demi perbaikan dan kemajuan
Perusahaan. Transgasindo menjamin akan
melindungi setiap identitas pelapor yang
dicantumkan dengan jelas.
Transgasindo akan selalu berusaha untuk menjaga
kerahasiaan dalam semua penyelidikan.
Transgasindo menghargai bantuan Pegawai yang
melaporkan adanya pelanggaran atau kemungkinan
pelanggaran yang perlu ditangani. Transgasindo

20
tidak akan melakukan dan mentolerir setiap tindakan
diskriminasi atau pembalasan terhadap Pegawai
yang dengan niat baiknya telah melaporkan dugaan
adanya pelanggaran.

Perbaikan dan Panduan Etika Bisnis merupakan dokumen yang


Pengembangan bersifat dinamis yang senantiasa disesuaikan
dengan dinamika perubahan yang terjadi di
lingkungan dunia usaha. Oleh sebab itu
Transgasindo mengharapkan adanya masukan yang
diberikan oleh setiap Pegawai Transgasindo dalam
rangka penyempurnaan dan pengembangan
Panduan Etika Bisnis ini ke depan.

21

Anda mungkin juga menyukai