Anda di halaman 1dari 21

PEMERINTAH PROPINSI JAWA TENGAH

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 16 SEMARANG
JL Ngadirgo Tengah Mijen Kota Semarang Kode Pos 50213
Telp (0294) 3670415 Web : http://sman16smg.sch.id Surel : sman16smg@gmail.com

I. INFORMASI UMUM
A. Identitas
Nama Penyusun : Ahmad Ulinnuha, S.Pd
Institusi : SMAN 16 Semarang
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas :X
Materi Pokok : Penelitian Sejarah
Alokasi Waktu : 3x45 Menit (1 Pertemuan)

B. Kompetensi Awal
Fase : E
Domain CP : Elemen Pemahaman :
Pada akhir fase ini, peserta didik mampu memahami konsep
dasar ilmu sejarah yang dapat digunakan untuk menjelaskan
peristiwa sejarah; memahami konsep dasar ilmu sejarah
sebagai bahan analisis untuk mengkaji peristiwa sejarah;
memahami konsep dasar ilmu sejarah sebagai bahan evaluasi
untuk mengkaji peristiwa sejarah; menganalisis serta
mengevaluasi manusia sebagai subjek dan objek sejarah;
menganalisis serta mengevaluasi peristiwa sejarah dalam
ruang lingkup lokal, nasional, dan global; menganalisis serta
mengevaluasi sejarah dalam dimensi masa lalu, masa kini,
dan masa depan; menganalisis serta mengevaluasi sejarah dari
aspek perkembangan, perubahan, keberlanjutan, dan
keberulangan; memahami peristiwa sejarah secara diakronis
(kronologi) maupun sinkronis.
Elemen Keterampilan :
Pada akhir fase ini, peserta didik mampu mengamati,
menanya, mengumpulkan informasi, mengorganisasikan
informasi, menarik kesimpulan, mengomunikasikan,
merefleksikan dan merencanakan proyek lanjutan secara
kolaboratif, meliputi:
1. Penelitian sejarah lokal dimulai dari lingkungan terdekat
(sejarah keluarga, sejarah sekolah, sejarah jalur rempah
di daerah, sejarah kerajaan di daerah, dan lain-lain);
mengumpulkan sumber-sumber primer maupun sekunder
melalui sarana lingkungan sekitar, perpustakaan, dan
internet; melakukan seleksi dan kritik terhadap sumber-
sumber primer maupun sekunder; melakukan penafsiran
untuk mendeskripsikan makna di balik sumber-sumber
primer dan sekunder; dan menuliskan hasil penelitian
dalam bentuk historiografi.
2. Penjelasan peristiwa sejarah dalam ruang lingkup lokal,
nasional, dan global; Mengaitkan hubungan antara
peristiwa sejarah lokal, nasional, dan global.
3. Memaknai nilai-nilai dari peristiwa sejarah dan
dikontekstualisasikan dalam kehidupan masa kini.
4 . Melakukan penelitian sejarah lokal yang memiliki
benang merah dengan keindonesiaan baik langsung
ataupun tidak langsung, kemudian
mengomunikasikannya dalam bentuk lisan, tulisan, dan
media lain.
5. Selain itu mereka juga mampu menggunakan berbagai
keterampilan sejarah untuk menjelaskan peristiwa sejarah
serta memaknai nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

C. Profil Pelajar Pancasila


Pelajar menjadi pribadi yang
1. Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Dilakukan Melalui kegiatan berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran, Mengimani
segala mahluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa, mensyukuri segala ciptaan Tuhan
Yang Maha Esa atas segala hasil alam Indonesia dan peninggalan budaya untuk di
pelajari.
2. Berkebhinekaan Global
Dilakukan melalui sikap menghargai dan melestarikan peninggalan budaya warisan
sejarah sebagai sumber sejarah nasional yang perlu di jadikan pengetahuan
pembelajaran.
3. Mandiri
Dilakukan melalui pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan saat observasi study
sejarah maupun membaca sumber, mengerjakan segala tugas individu yang diberikan
dalam upaya menyelesaikan kompetensinya.
4. Integritas
Dilakukan dengan selalu menyertakan sumber sejarah pada saat proses pembuatan
laporan study penelitian sejarah.
5. Bernalar kritis
Didapati dengan mampu memproses informasi dan gagasan serta melakukan evaluasi
terhadap prosedur yang dilakukan, mampu mengemukakan pendapat mengenai
informasi maupun gagasan yang muncul setelah mempelajari penelitian sejarah lokal.
6. Kreatif
Dengan menghasilkan karya atau gagasan atau tindakan yang orisinil dalam
pengerjaan tugas-tugas yang diberikan baik dalam bentuk study observasi penelitian
sederhana.
7. Bergotong-royong
Bersama-sama dalam melaksanakan dan mengerjakan tugas-tugas kelompok yang
diberikan, mampu berkolaborasi dalam menyelesaikan projek sederhana.

D. Sarana Prasarana
1. Modul Ajar
2. Buku Paket Sejarah
3. Powerpoint
4. Media gambar
5. Lembar LKPD
6. LCD Proyektor

E. Target Peserta didik


a. Siswa Reguler kelas X
b. Siswa yang semangat belajarnya rendah
F. Model Pembelajaran
Model pembelajaran Project Based Learning.

II. KOMPETENSI INTI


A. Tujuan Pembelajaran
1. Menjelaskan metodologi penelitian sejarah
2. Mempraktekan penelitian sejarah dengan tinjauan pustaka sejarah lokal.

B. Pemahaman Bermakna
1. Masa lalu merupakan pijakan untuk kebaikan di masa depan
2. Belajar sejarah akan memperkuat literasi, dan dengan literasi kita akan terhindar dari
racun berita “hoax”.
3. Sejarah local merupakan budaya yang harus dikenang dan dilesatarikan

C. Pertanyaan Pemantik
• Pernahkah kamu pernah menjumpai sejarah local disekitar mu?
• Apa kamu tahu? apa saja sejarah lokal yang ada di sekitar lingkungan kita?
• Jika kamu akan melakukan penelitian sumber tersebut, Langkah apa saja yang akan di
lakukan?

D. Persiapan Pembelajaran
Langkah-langkah yang perlu dipersiapkan guru adalah :.
1. Mempersiapkan perlengkapan bahan ajar modul materi, media dan LKPD.
2. Siswa mencari berbagai sumber sejarah terkait materi ajar.
3. Mempersiapkan Lembar Penilaian / Asesmen
4. Mempersiapkan materi pengayaan dan remedial

E. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran 1 (Penelitian Sejarah)


Materi : Penelitian Sejarah

TAHAP ALOKASI
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA
PEMBELAJARAN WAKTU
A. Kegiatan Pendahuluan
Persiapan/orientasi • Melakukan pembukaan • Memberikan salam, dan 10 menit
dengan salam pembuka, berdoa bersama dipimpin
memanjatkan syukur kepada oleh salah satu peserta
didik.
Tuhan YME dan berdoa
• Memberikan laporan
untuk memulai pembelajaran kepada guru mengenai
• Guru mengecek kehadiran kehadiran peserta didik.
peserta didik dengan absensi • Mempersiapkan alat dan
guru. bahan belajar yang
• Menyiapkan dan memeriksa dipunyai.
• Siswa duduk berkelompok.
fisik dan psikis peserta didik
dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
• Mempersiapkan sarana dan
prasarana serta media yang
akan digunakan (laptop,
proyektor, Printer dan
speaker).
Apersepsi dan Apersepsi • Peserta didik menanggapi 5 menit
Motivasi Guru memberikan apersepsi tanya jawab singkat.
dengan menggali pengetahuan • Menyimak dan menanggapi
awal peserta didik terkait materi penjelasan guru.
awal tentang penelitian sejarah.
Motivasi
Guru memberikan gambaran
tentang manfaat mempelajari
materi yang akan dipelajari.
Pemberian Acuan
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran pada pertemuan
yang akan berlangsung.
B. Kegiatan Inti
Tahap 1: 1. Guru memberikan pertanyaan 1. Siswa menyimak penjelasan 10 menit
Penentuan pertanyaan esensial yaitu jika kalian ingin yang diberikan oleh guru
mendasar melakukan penelitian sejarah, 2. Siswa duduk sesuai anggota
bagaimana kah Langkah- kelompok
langkah nya? 3. Siswa mulai memhami
2. Guru menyampaikan topik penelitian yang akan mereka
penelitian penelitian sejarah lakukan
lokal yang ada di Semarang, 4. Siswa membentuk kelompok.
seperti: Klenteng Sampokong,
Lawang Sewu, Gereja Blenduk,
Candi Kedungsongo, Masjid
Layur Semarang.
3. Membagi peserta didik kedalam
6 kelompok kecil secara
heterogen terdiri dari 4-6 siswa
Fase 2 1. Guru menjelaskan 1. Siswa mempersiapkan alat
aturan 5 menit
Mendesain main/tahapan-tahapan dan bahan yang digunakan
dalam
perencanaan proyek pengerjaan proyek penelitian. untuk mengerjkan proyek
2. Guru membimbing siswa dalam 2. Memahami alur pengerjaan
merencanakan pengerjaan dan pembagian tugas dalam
proyek mengerjakan proyek
3. Menentukan topik
penelitian yang akan diteliti
Fase 3 1. Guru membimbing peserta didik 1. Siswa membuat timeline 5 menit
Menyusun jadwal menyusun jadwal penelitian. (alokasi waktu) untuk
2. Guru menjelaskan deadline menyelesaikan proyek
pengerjaan proyek. 2. Siswa membuat deadline
(batas waktu akhir)
penyelesaian proyek.
3. Siswa merencanakan waktu,
pembagian tugas untuk
mencari sumber dan
literatur.

Fase 4 1. Guru melakukan monitoring 1. Siswa melakukan penelitian 25 menit


Pelaksanaan dan terhadap aktivitas peserta didik dengan menggunakan
monitoring dalam pengerjaan proyek. berbagai sumber yang
2. Membantu dan membimbing tersedia bisa melalui kajian
siswa jika ada kendala literatur dan sumber internet
sesuai dengan metode logi
penelitian sejarah.
2. Siswa memverifikasi sumber
yang sesuai dan validitas
informasi yang mereka
peroleh dari hasil proses
pencarian sumber
3. Siswa menafsirkan sumber
yang valid dan sesuai dengan
topik yang mereka teliti.
4. Siswa menyusun dan menulis
hasil penelitian.
5. Siswa dibebaskan dalam
menentukan produk
penelitian sesuai bakat dan
minat siswa, seperti: artikel,
info grafis, portofolio, ppt,
infografis, video dsb.
6. Siswa bertanya kepada guru
jika ada kesulitan

C. Kegiatan Penutup
Evaluasi dan rencana • Memberikan penghargaan dan • Siswa memberikan 5 menit
tindak lanjut penguatan untuk kelompok yang feedback atas pembelajaran
memiliki kinerja dan kerjasama yang sudah berlangsung
yang baik. • Memaknai nilai-nilai yang
• Memberikan refleksi secara umum terkandung di dalamnya
pembelajaran hari ini. • Memberikan salam, dan
• Mengagendakan pembelajaran berdoa bersama dipimpin
untuk pertemuan selanjutnya. oleh salah satu peserta
• Melakukan penutupan dengan didik.
salam pembuka, memanjatkan
syukur kepada Tuhan YME dan
berdoa untuk menutup
pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran 2 (Penelitian Sejarah)


Materi : Penelitian Sejarah

TAHAP ALOKASI
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA
PEMBELAJARAN WAKTU
D. Kegiatan Pendahuluan
Persiapan/orientasi • Melakukan pembukaan • Memberikan salam, dan 10 menit
dengan salam pembuka, berdoa bersama dipimpin
memanjatkan syukur kepada oleh salah satu peserta
didik.
Tuhan YME dan berdoa
• Memberikan laporan
untuk memulai pembelajaran kepada guru mengenai
• Guru mengecek kehadiran kehadiran peserta didik.
peserta didik dengan absensi • Mempersiapkan diri untuk
guru. presentasi
• Menyiapkan dan memeriksa
fisik dan psikis peserta didik
dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
• Mempersiapkan sarana dan
prasarana serta media yang
akan digunakan (laptop,
proyektor, Printer dan
speaker).
Apersepsi dan Apersepsi • Peserta didik menanggapi 5 menit
Motivasi Guru memberikan apersepsi tanya jawab singkat.
dengan menggali pengetahuan • Menyimak dan menanggapi
awal peserta didik terkait materi penjelasan guru.
awal tentang penelitian sejarah.
Motivasi
Guru memberikan gambaran
tentang manfaat mempelajari
materi yang akan dipelajari.
Pemberian Acuan
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran pada pertemuan
yang akan berlangsung.
E. Kegiatan Inti
Fase 5 Guru mengevaluasi kemajuan • Siswa mempresentasikan dan 60 menit
Menguji hasil masing- masing peserta didik, mendiskusikan hasil
memberi umpan balik tentang penelitiannya didepan kelas
tingkat pemahaman yang sudah • Siswa dari kelompok lain
dicapai peserta didik. dipersilahkan memberikan
tanggapan ataupun pertanyaan

Fase 6 Guru membimbing siswa untuk Siswa dan guru bersama-sama 10 menit
Mengevaluasi melakukan refleksi terhadap mengvealuasi proses
pengalaman aktivitas dan hasil proyek yang pembelajaran.
sudah dijalankan
F. Kegiatan Penutup
Evaluasi dan rencana • Memberikan penghargaan dan • Siswa memberikan 5 menit
tindak lanjut penguatan untuk kelompok yang feedback atas pembelajaran
memiliki kinerja dan kerjasama yang sudah berlangsung
yang baik. • Memaknai nilai-nilai yang
• Memberikan refleksi secara terkandung di dalamnya
umum pembelajaran hari ini. • Memberikan salam, dan
• Mengagendakan pembelajaran berdoa bersama dipimpin
untuk pertemuan selanjutnya. oleh salah satu peserta
• Melakukan penutupan dengan didik.
salam pembuka, memanjatkan
syukur kepada Tuhan YME dan
berdoa untuk menutup
pembelajaran

F. Asesmen (Formatif)
1. Penilaian Individu (Terlampir)
2. Penilaian Berkrlompok (Terlampir)

G. Pengayaan dan Remidial


1. Pengayaan
Siswa dengan nilai atau performa di atas rata-rata kelas, maka akan mendapat materi
tambahan untuk menambah pengetahuan dan pemahaman.
Link materi pengayaan: https://tirto.id/pengertian-historiografi-metode-tahapan-
penelitian-sejarah-f9fK

2. Remedial
Siswa dengan nilai atau performa di bawah rata-rata kelas, maka akan mendapat review,
yaitu dengan belajar lagi mengenai CP yang belum tuntas kemudian mengerjakan ulang
asesmen formatif Capaian pembelajaran yang belum tuntas.
H. Refleksi Peserta Didik & Guru
“Segala sesuatu memiliki sejarahnya sendiri. Setiap individu, keluarga, masyarakat dan
bangsa, tumbuh dan berkembang melalui sejarahnya sendiri. Semua hal yang telah terjadi di
masa lampau tidak dapat diubah. Waktu terus bergerak. Peristiwa demi peristiwa terus ada
dan terus terjadi. Oleh karena itu, kita harus benar-benar menghargai waktu.

Mengetahui
Kepala SMA N 16 Semarang Guru Mata Pelajaran

Sri Wahyuni, S.Pd.M.Pd Ahmad Ulinnuha, S. Pd


NIP 19710820 199802 2 003 NIP. -
Lampiran 1
Bahan Ajar Sejarah

PENELITIAN DAN SUMBER SEJARAH

A. Penelitian Sejarah

Penelitian sejarah adalah riset yang berupaya untuk mempelajari, memahami, dan
menafsirkan peristiwa masa lalu, dengan tujuan untuk mencapai wawasan atau kesimpulan
tentang orang atau kejadian masa lalu. Penelitian sejarah mencakup lebih dari sekadar
mengumpulkan dan menyajikan informasi faktual.

B. Tujuan Penelitian Sejarah

Secara umum penelitian sejarah dilakukan dengan tujuan untuk membuat orang sadar
akan apa yang telah terjadi di masa lalu agar dapat:

1. Belajar dari kegagalan dan kesuksesan masa lalu


2. Diterapkan untuk menyelesaikan masalah saat ini
3. Membuat prediksi
4. Menguji hipotesis tentang hubungan atau tren
5. Memahami praktik dan kebijakan pendidikan saat ini secara lebih lengkap

C. Manfaat Penelitian Sejarah

Penelitian sejarah digunakan untuk membandingkan catatan peristiwa sejarah dan


kegiatan di sekitarnya. Jenis penelitian ini juga membantu untuk mengatur peristiwa bersejarah
secara berurutan, dan untuk melestarikan data historis sehingga tidak hilang. Oleh karena itulah
setidaknya terdapat kelebihan dan kelemahan dalam melakukan riset menggunakan metode
sejarah ini.

Beberapa kelebihan yang diperleh dengan melalukan penelitian sejarah diantaranya yaitu:

1. Penelitian ini tidak terlibat dalam situasi yang dipelajari


2. Para peneliti tidak berinteraksi dengan subjek penelitian
3. Analisis data historis dapat membantu menjelaskan peristiwa saat ini dan masa depan

Akan tetapi, penelitian sejarah juga memiliki beberapa kekurangan, diantaranya yaitu:

1. Data historis tidak lengkap dan rentan terhadap waktu (dokumen dapat dihancurkan oleh
perang atau dari waktu ke waktu)
2. Itu juga dapat menjadi bias dan korup (misalnya buku harian, surat, dan lain-lain pastinya
dipengaruhi oleh orang yang menulisnya)
3. Penelitian sejarah adalah kategori yang kompleks dan luas karena topik penelitian (misalnya
studi masyarakat) dipengaruhi oleh banyak faktor yang perlu dipertimbangkan dan
dianalisis.
D. Langkah-Langkah Penelitian Sejarah

Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam penelitian sejarah, yaitu:

1. Mencari Topik

Seperti halnya penelitian ilmiah lainnya, penelitian sejarah juga diawali dengan
pemilihan topik penelitian. Dalam lingkup sejarah, topik penelitian harus memenuhi
beberapa syarat, diantaranya yaitu:

1) Pokok permasalahan pada topik harus memiliki arti penting, baik bagi ilmu
pengetahuan maupun bagi kegunaan tertentu
2) Usahakan memilih topik yang menarik, dalam arti menarik sebagai obyek penelitian,
termasuk adanya keunikan.
3) Permasalahan yang terdapat dalam topik memungkinkan untuk diteliti. Persyaratan ini
berkaitan dengan sumber, yaitu sumber-sumbernya dapat diperoleh, karena meskipun
topik sangat menarik dan dan mempunyai arti penting, tapi jika sumbernya tidak
tersedia, terutama sumber primernya, masalah pada topik tidak akan bisa diteliti.

2. Heuristik (Pengumpulan Data)

Heuristik adalah tahap untuk mencari, menemukan, serta mengumpulkan sumber-


sumber atau berbagai data yang relevan dangan topik penelitian. Tujuan dari langkah
kedua ini adalah untuk mengetahui segala bentuk peristiwa atau kejadian sejarah pada
masa lalu.

Agar bisa menemukan sumber sejarah tersebut, seorang peneliti harus bisa
mencarinya pada dokumen-dokumen, misalnya:

1) Peneliti dapat mengunjungi situs sejarah dari topik tersebut.


2) Peneliti dapat menggunakan metode kepustakaan atau arsip nasional.
3) Penelitia dapat melakukan berbagai wawancara untuk melengkapi data, sehingga dapat
menunjang terwujudnya sejarah yang mendekati kebenaran atau fakta.

3. Veritifikasi/Kritik

Veritifikasi adalah langkah dalam penelitian sejarah yang dilakukan untuk menilai
sumber-sumber sejarah. Atau dengan kata lain, verifikasi memiliki arti pemeriksaan atau
pengujian terhadap kebenaran laporan tentang suatu peristiwa sejarah.

Veritifikasi terhadap sumber-sumber sejarah menyangkut dua aspek yaitu aspke


interen dan ekstern. Berikut penjelasannya:

1) Aspek Intern, yaitu aspek yang membahas tentang isi yang terdapat pada sumber
sejarah, sehingga bisa memberikan informasiyang diperlukan, misalnya berupa proses
analisis terhadap suatu dokumen.
2) Aspek ekstern, yaitu aspek yang membahas tentang keaslian pada sumber, sehingga
peneliti harus bisa menguji tentang kebenaran dokumen sejarah tersebut.

Pada aspek ini harus bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut

1) Apakah sumber itu asli atau turunan (orisinalitas)?


2) Apakah sumber itu merupakan sumber yang dikehendaki (autentitas)?
3) Apakah sumber itu masih utuh atau sudah diubah (integritas)?

4. Interpretasi

Interpretasi data adalah langkah dalam penelitian sejarah yang berupa kegiatan
menafsirkan fakta-fakat sejarah dan merangkai fakta tersebut menjadi satu kesatuan yang
harmonis dan masuk akal. Atau dengan kata lain, langkah interpretasi dalam penelitian
diartikan sebagai penafsiran peristiwa atau memberikan pandangan teoritis terhadap suatu
peristiwa.

Penafsiran tersebut harus bersifat logis terhadap keseluruhan konteks peristiwa,


sehingga fakta-fakta yang lepas satu sama lainnya bisa disusun dan dihubungkan menjadi
satu kesatuan yang masuk akal. Dalam hal ini, interpretasi harus bersifat deskriptif
sehingga para akademisi dituntut untuk mencari landasan terhadap interpretasi yang
mereka gunakan.

5. Historiografi

Historiografi berasal dari kata historia, yang artinya sejarah dan kata graphia artinya
penulisan. Jadi historiografi bisa diartikan sebagai tahap atau langkah paling akhir dalam
kegiatan penelitian untuk penulisan sejarah.

Menuliskan peristiwa sejarah bukan sekedar menyusun dan merangkai fakta-fakta


yang diperoleh dari hasil penelitian, tapi dalam menuliskan peristiwa tersebut juga harus
menyampaikan suatu pikiran melalui interpretasi sejarah berdasarkan fakta hasil penelitian.

Oleh sebab itu, dalam menulis sejarah dibutuhkan kepandaian dan keahlian agar
dapat menghasilkan historiografi yang baik, yang mampu memunculkan latar belakang,
kronologi peristiwa, analisis sebab akibat, dan uraian mendalam mengenai hasil penelitian,
dampak, serta kesimpulan.

Tahap historiografi dalam penelitian sejarah dapat dibagi menjadi dua yaitu:

1) Historiografi naratif, ialah bentuk penulisan sejarah yang berisi rekaman peristiwa atau
tindakan pelaku secara pribadi yang berlangsung dalam waktu tertentu.
2) Historiografi strukturalis, ialah bentuk penulisan sejarah yang berisi perubahan yang
terjadi di masyarakat. Historiopgrafi ini sering juga disebut sejarah sosial.

Ditinjau dari segi bentuknya, historiografi dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu:

1) Bentuk Narasi, isinya lebih banyak bercerita sesuai dengan apa yang di informasikan
oleh sumber sejarah.
2) Bentuk Deskriptif, isinya lebih detail dan kompleks dibandingkan dengan narasi.
3) Bentuk Analistis, isinya lebih banyak berorientasi pada penelaahan masalah.
Media Poster
Glosarium

PENELITIAN SEJARAH

Penelitian sejarah merupakan salah satu metode yang digunakan untuk menguji kebenaran
tentang kejadian tertentu yang terjadi di masa lampau. Penelitian sejarah dilakukan untuk
menelaah sumber-sumber sejarah yang berisi tentang informasi mengenai kejadian pada
masa lampau dan dilakukan secara sistematis. Bagaimana ya langkah-langkah melakukan
sebuah penelitian sejarah? Yuk kita simak tahap 1-5 dibawah ini!

No Tahapan Penelitian Sejarah Kegiatan Siswa


1 Penentuan Topik Menurunkan topik yang diambil dari tema
2 Heuristik (Pengumpulan Mengumpulkan dan merangkum sumber-
Sumber) sumber bacaan baik lisan atau tulisan yang
relevan tersedia di internet.
3 Kritik Sumber Melakukan kritik internal untuk memastikan
keabsahan sumber sejarah. dan kritik
eksternal (autentisitas, orisinalitas, dan
integritas).
4 Interpretasi Melakukan cara analisis (menguraikan) dan
sintesis (menyatukan) fakta-fakta yang telah
diperoleh sebelumnya, serta memberlakukan
batasan tertentu agar interpretasi tidak
keluar dari koridor topik yang ditentukan.
5 Historiografi Melakukan penulisan sejarah sesuai kaidah
kaidah yang ditentukan di dalam LKPD.
Lampiran 2
LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)

A. Pendahuluan
1. Capaian Pembelajaran
Pada akhir Fase E, peserta didik mampu menggunakan sumber primer atau sekunder
untuk melakukan penelitian sejarah lokal yang memiliki benang merah dengan
keindonesiaan baik langsung ataupun tidak langsung, secara diakronis dan/atau sinkronis
kemudian mengomunikasikannya dalam bentuk lisan, tulisan, dan/atau media lain. Selain
itu mereka juga mampu menggunakan berbagai keterampilan sejarah untuk menjelaskan
peristiwa sejarah serta memaknai nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

2. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu memahami langkah - langkah penelitian sejarah dan mendesain
sebuah penulisan sejarah lokal di wilayahnya.

3. Lingkup Materi
Penelitian dan Sumber Sejarah – Penulisan Sejarah (Historiografi)

4. Peta Konsep

5. Petunjuk belajar
1. Peserta didik membaca dan
memahami tujuan pembelajaran.
2. Peserta didik mencermati peta konsep
yang ada.
3. Peserta didik mengaitkan
pembelajaran sebelumnya yang
relevan untuk memahami alur
pembelajaran pada bahan ajar ini.
4. Peserta didik melakukan kegiatan
literasi dari berbagai sumber yang
relevan dengan tema dan tujuan
pembelajaran Sejarah.
5. Peserta didik mengikuti pembelajaran
berbasis proyek bertema Sejarah
Lokal Semarang
6. Apabila ada materi yang tidak
dimengerti dan kurang jelas segera
bertanya kepada guru.
6. Proyek : Membuat sebuah penelitian sejarah sederhana secara berkelompok

Orientasi Masalah:
Bentuklah tim kelompokmu, Buatlah sebuah rancangan penelitian sejarah lokal sesuai topik
masing-masing. Pembelajaran ini dilakukan berdasarkan sejarah lokal yang dijadikan sumber
penelitian sejarah yang digunakan untuk melakukan projek penelitian dan historiografi.

Langkah-langkah Pengerjaan:
1. Kerjakan tugas ini secara kelompok. Anggota tiap kelompok paling banyak 6 orang.
2. Buat sebuah desain penelitian
3. Cari data dengan melakukan pengamatan ataupun wawancara dengan sumber sejarah lokal.
4. Bandingkan untuk mencari sumber-sumber lain terkait penelitian sejarah yang dilakukan
5. Lakukan kritik sumber
6. Hasil penelitian tuliskan dalam bentuk historiografi sederhana
7. Laporan bagian perencanaan meliputi: (a) Latar Belakang, (b) Tujuan
8. Laporan bagian pelaksanaan meliputi: (a) pengumpulan data, (b) kritik sumber, dan (c)
penyajian data hasil (Hiostoriografi)
9. Laporan bagian pelaporan hasil meliputi: (a) kesimpulan akhir, (b) Saran
10. Laporan dikumpulkan paling lambat satu minggu setelah tugas ini diberikan

7. Latihan Soal
Isilah soal di bawah ini dengan jawaban yang anda anggap paling benar.

1. Sumber data yang diperlukan dalam penelitian tentang kerjaan Majapahit adalah
A. Hikayat Raja-Raja Majapahit
B. Sutanussalatin
C. Negarakertagama
D. Panjikenanga
E. Mahabaratha

2. Perhatikan data berikut.


1) Dokumen naskah teks Proklamasi
2) Foto pembacaan teks Proklamasi oleh Soekarno-Hatta
3) Wawancara dengan B.M. Diah tentang peranannya dalam peristiwa
proklamasi
4) Koran Merdeka yang memberitakan tentang peristiwa proklamasi 17
Agusstus 1945
5) Buku sejarah karangan Marwati Djoened Poesponegoro jilid VI Dari
data di atas, yang termasuk sumber sejarah primer adalah …
A. 1), 2), dan 3)
B. 1), 3), dan 4) C.
2), 3), dan 4) D. 2), 4),
dan 5
E. 3), 4), dan 5)

3. Perhatikan tabel berikut.

Jenis Sumber Data Contoh


Sumber sekunder Ensiklopedia, tinjauan
penelitian
Sumber benda X
Sumber lisan Rekaman pidato, hasil
wawancara, tutur
Contoh jenis sumber data yang sesuai untuk mengisi tanda X adalah …
A. Kesaksian Sukarni tentang peristiwa penculikan Sukarno-Hatta ke
Rengasdengklok
B. Isi slide pada PPT yang dijelaskan oleh dosen kepada mahasiswanya
C. Tayangan film tentang kehidupan manusia purba di Musium Sangiran
D. Peralatan penunjang kegiatan manusia sehari-hari seperti senjata, fosil, dan rumah
Limas
E. Cerita tentang ‘Si Pahit Lidah dan Si Mata Empat’ dari Sumatera Selatan
4. Gambar di bawah ini adalah Surat Perintah 11 Maret (Supersemar) dalam dua versi.
Silahkan amati.

Jika kita akan melakukan suatu kritik eksternal, maka yang harusnya dianalisa
adalah …
A. Letjen Soeharto diamanatkan oleh Presiden RI untuk mengambil tindakan
pengamanan pasca G.30.S/PKI
B. Bahan dan jenis ketikannya sebagai bagian dari keaslian informasi atau
dokumen
C. Isi naskah sebagai bagian dari kredibilitas atau kepercayaan data sebagai suatu
informasi
D. Keterkaitan antara kedua versi Supersemar sebagai sebuah peristiwa sejarah
E. Antara kedua versi Supersemar itu terdapat perbedaan pada jumlah poin di bagian
memutuskan/Memerintahkan

5. Tujuan seorang peneliti sejarah melakukan sebuah verifikasi atau kritik sumber
adalah …
A. Agar penulisan sejarah berada pada realnya tanpa pengaruh kepentingan yang
tidak berkaitan dengan keilmuan
B. Memberi penafsiran pada suatu data sejarah sehingga menjadi satu rangkaian cerita
sejarah yang objektif
C. Untuk memilah dan memilik mana data yang mendukung dan mana data yang
tidak diperlukan
D. Untuk mendapatkan sumber-sumber penelitian yang relevan
E. Menguji keaslian dan keabsahan data sebuah sumber sejarah agar
mendapatkan data yang mendekati kebenaran

Soal essay!
1. Dalam melaksanakan penelitian sejarah, bagaimanakah langkah-langkah yang harus
dilaksanakan dalam melakukan penelitian sejarah?
2. Apa saja yang perlu kamu perhatikan dalam memverifikasi sumber yang telah kamu
dapatkan?
3. Bagaimana kamu menentukan sumber yang anda dapatkan valid/benar?
4. Apa kesulitan yang kelompok mu alami dalam Menyusun produk penelitian?
5. Makna yang terkandung dalam penelian sejarah lokal?

Penilaian Diri
Jawablah pertanyaan berikut dengan mandiri, jujur, dan bertanggung jawab. Hasil
jawaban Anda dapat menjadi bagian dari refleksi diri.

Jawaban
No Pernyataan
Ya Tidak
1 Saya dapat memahami langkah langkah penelitian
sejarah heuristik,
2 Saya dapat memahami langkah langkah penelitian
sejarah kritik/verifikasi
3 Apakah kamu mengalami kesulitan untuk memahami
materi
4 Saya dapat mengerjakan tugas mandiri dengan baik
5 Saya dapat menerjakan soal-soal latihan dengan baik
6 Saya mengalami kesulitan dalam mengerjakan sola-
soal latihan
7 Apakah modul ini telah banyak membantu kamu dalam
memahami materi
8 Apakah modul ini telah banyak membantu kamu
melatih kemandirian belajar
9 Apakah modul ini telah banyak membantu kamu dalam
melatih ketelitian memahami dan memaknai isi materi
10 Apakah belajar dengan menggunakan modul ini
membuatmu lebih percaya terhadap kemampuan
dirimu sendiri
11 Apakah belajar dengan menggunakan modul ini
membuatmu lebih bertanggung jawab terhadap
capaian pembelajaranmu

Referensi/Daftar Pustaka

Abdurrahman, Dudung. Metode Penelitian Sejarah. Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999.
Kartodirjo, Sartono. Pendekatan Ilmu Sosial dan Metodologi Sejarah. (Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama, 1993),120
Kuntowijoyo. Metodologi Sejarah. Jogjakarta: Tiara Wacana, 2003.
Buwang, B. (2010). Meningkatkan Prestasi Belajar Sejarah Siswa SMP Negeri 1 Limpung
Melalui Pemanfaatan Situs Batang Kuno. Paramita: Historical Studies
Journal, 20(2).
Departemen Pendidikan dan Kebudayan Batang. 1993/1994. Sejarah Batang Suatu
Pendahuluan. Batang : Sekertariat daerah Kabupaten Batang.
Depdikbud. 1976/1977. Sejarah Daerah Jawa Tengah. Semarang : Depdikbud.
Oemar, Moh. . 1995. ‘Sejarah Batang Kuno dan Sekitarnya Studi Wilayah Sejarah Lama’.
Lembaran Ilmu Pengetahuan Khusus In Memoriam Lustrum VI IKIP Semarang.
Semarang : UPT IKIP Press.
Satari, Soejatmi dkk. 1977. Laporan Hasil Surve Kepurbakalaan di daerah Jawa Tengah
Bagian Utara Kabupaten Pekalongan, Batang dan Kendal, Nomer 9. Jakarta : PT.
Rora Karya.
Suhadi, Machi dan MM. Soekarto. 1986. Laporan Epigrafi Jawa Tengah, Nomer 37. Jakarta
: CV. Solidaritas Jaya.

Internet
Pinardi, S. Medang Dalam Lintasan Sejarah Indonesia Kuno. Dalam https://ki-
demang.com/medang/images/file%20pdf/Medang%20Dalam%20Lintasan%20Sejarah%2
0Indonesia%20Kuno.pdf
Buwang, Butuk. 2008. Modul Situs Batang Kuno Masa Klasik Hindu Budha. Dalam
http://butukbuwangalhafizh.blogspot.com/2015/04/situs-batang-kuno-masa-
klasik-hindu.html
Lampiran 3
Lembar Penilaian

- Kriteria untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran dan asesmennya


(asesmen formatif)
1. Penilaian Individu
a. Penilaian Tertulis
Nomor
CP ATP Indikator Soal Soal/Bentuk
Soal
Peserta didik juga Mendesain sebuah Disajikan beberapa 1,2,3,4,5/Uraian
dapat memahami penelitian pernyataan, peserta
konsep dasar asal sejarah lokal
usul nenek moyang didik dapat
di mengidentiffikasi
dan jalur rempah; wilayahnya
menganalisis serta Penelitian Sejarah,
berdasarkan
mengevaluasi Langkah-langkah
manusia dalam asal- pada
penelitian Sejarah
usul nenek moyang langkah-
dan jalur rempah; langkah
menganalisis serta penelitian
mengevaluasi asal sejarah
usul nenek moyang
dan jalur rempah
dalam ruang
lingkup lokal,
nasional, serta
global;
menganalisis serta
mengevaluasi asal
usul nenek moyang
dan jalur rempah
dalam dimensi masa
lalu, masa kini,
serta masa depan;
menganalisis serta
mengevaluasi asal
usul nenek moyang
dan jalur rempah
dari pola
perkembangan,
perubahan,
keberlanjutan, dan
keberulangan;
menganalisis serta
mengevaluasi asal
usul nenek moyang
dan jalur rempah
secara diakronis
(kronologi)
dan/atau sinkronis
b. Penilaian sikap sesuai profil pelajar Pancasila
Rubrik Penilaian

Profil Pelajar
No. Pancasila Indikator Penilaian BB MB BSH SB
1 Beriman, bertaqwa Selalu bersyukur
kepada Tuhan YME, terhadap karunia Tuhan
dan berakhlak mulia Yang Maha Esa atas
limpahan rahmat yang
diberikan sehingga
penelitian sejarah
berjalan dengan lancar
2 Berkebhinnekaan Mengambil pelajaran
Global kehidupan awal
manusia purba di
Indonesia
3 Mandiri Mengerjakan tugas-
tugas belajar yang
diberikan guru secara
mandiri
4 Integritas Menumbuhkan nilai
kejujuran kepada para
siswa dalam
mengerjakan evaluasi
dan tugas-tugas
belajarnya
5 Kritis Dapat memetik
pelajaran (value) dari
kebudayaan sejarh local
6 Kreatif Kreatif dalam memilih
sumber belajar sebagai
bahan diskusi kelompok
sehingga menghasilkan
produk yang bermanfaat
7 Gotong-royong Berkolaborasi dalam
diskusi kelompok
dengan saling
menghargai pendapat
oranglain dan tidak
memaksakan
pendapatnya diterima
oleh orang lain

Indikator rubrik penilaian


No Kriteria Indikator Memenuhi Kriteria
1 BB (Belum Siswa masih membutuhkan bimbingan dalam
Berkembang) mengembangkan kemampuan
2 MB (Mulai Siswa mulai mengembangkan kemampuan namun
Berkembang) masih belum ajek
3 BSH (Berkembang Siswa telah mengembangkan kemampuan hingga
Sesuai Harapan) berada dalam tahap ajek
4 SB (Sangat Siswa mengembangkan kemampuannya
Berkembang) melampaui harapan
Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam
proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru.

Nama Aspek perilaku yang dinilai Jumlah Skor Kode


NO
Siswa BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1. Nama
Siswa

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

92-100 Sangat Baik


83-91 Baik
75-82 Cukup
≤74 Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 300 : 4 = 75
4. Kode nilai / predikat :
92 – 100 = Sangat Baik (A)
83 – 91 = Baik (B)
75 – 82 = Cukup (C)
00 – 74 = Kurang (D)

2. Penilaian Berkelompok
a. Penilaian diskusi kelompok & presentasi
Rubrik Penilaian
No Aspek Penilaian Skor
BS MB BSH SB
1 Keaktifan diskusi/ debat
a. Aktif memberi masukan pemikiran
b. mendengarkan pendapat orang lain
2 Kreatifitas diskusi
a. Kreatif dan inovasi dalam
diskusi/ debat
b.Ide/gagasan adalah original

Kualitas hasil diskusi


3 a.Hasil runtut dan logis b.Pengumpulan
hasil diskusi
4 Hasil karya siswa
a. Poster, info grafis
Design
isi
Gambar
Ketersampaian pesan
b. Portofolio
Sistematika penulisan
Kelengkapan materi
Aspek penyajian data dan pembahasan
Aspek pembuatan kesimpulan
c. Video
Sistematika video
Kejelasan dan keruntutan isi
Kualitas video (gambar, suara,editor)
Kemampuan siswa menjelaskan video

Indikator Rubrik Penilaian


No Indikator Rubrik
1 Aktif memberi masukan 5 = sangat aktif berpendapat
pemikiran 4 = aktif berpendapat
3.= kurang aktif
2 = Sangat Kurang aktif
1 = pasif
2 Mendengarkan pendapat orang 5 = sangat aktif
lain 4 = aktif
3.= kurang aktif
2 = Sangat Kurang aktif
1 = pasif

3 Kreatifitas dalam diskusi/ 5 = sangat aktif


debat 4 = aktif
3.= kurang aktif
2 = Sangat Kurang aktif
1 = pasif
4 Origionalitas gagasan 5 = sangat aktif
4 = aktif
3.= kurang aktif
2 = Sangat Kurang aktif
1 = pasif
5 Hasil diskusi runtut/ debat 5 = sangat aktif
dan logis 4 = aktif
3.= kurang aktif
2 = Sangat Kurang aktif
1 = pasif
6 Pengumpulan hasil diskusi/ 5 = sangat aktif
debat tepat waktu 4 = aktif
3.= kurang aktif
2 = Sangat Kurang aktif
1 = pasif
Jumlah Skor 30/3=10
0

Anda mungkin juga menyukai