Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

PAMERAN SENI RUPA

DISUSUN OLEH:

NIDA QURROTU AENI


SITI NURUSYAMSI
SINDI NURAIDA
SITI SALWA NUR JANNAH
MUNAYA
SYAIDINA ALZIDAN
PARHAN ALI

KELAS: 12 MIPA SMA MANGGALA

MARUYUNG KIDUL, 04/02 JL. RAYA PACET KM.08 CIPARAY


KAB. BANDUNG 40385
KATA PENGANTAR

Puji syukur Penyusun ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena
atasrahmat dan hidayah-Nya lah Penyusun dapat menyelesaikan makalah
yang berjudul”Pameran Karya Seni Rupa” ini dengan baik.
Penyusun menyadari bahwa di dalam penyusunan makalah ini
terdapatkekurangan dan kesalahan baik disengaja maupun tidak disengaja,
untuk itu.
Penyusun mohon maaf yang sebesar besarnya. Dan Penyusun juga
mengucapkanterima kasih kepada pihak-pihak pihak yang banyak
membantu dalam penyusunan karyatulis ini.
Ucapan terima kasih itu Penyusun sampaikan kepada; Guru Seni
Budayayang telah memberikan tugas makalah ini kepada Penyusun,
sehingga pengetahuanPenyusun mengenai materi ini semakin luas.
Semoga makalah ini dapat memberikan kontribusi positif dan
bermakna dalamproses pembelajaran tentang Seni Budaya. Dari lubuk hati
yang paling dalam,sangat disadari bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna. Oleh sebab itu, sarandan kritik yang membangun sangat
Penyusun harapkan.Terima kasih, semoga bermanfaat.

Bandung, 22 Januari 2024

Kelompok 2

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I
PENDAHULUAN..................................................................................................1

A. Latar Belakang............................................................................................1

B. Rumusan Masalah.......................................................................................1

C. Tujuan yang ingin dicapai dalam makalah ini............................................1

BAB II
PEMBAHASAN..................................................................................................

A. Pameran Seni Rupa.....................................................................................2


B. Tujuan dan Manfaat Pameran Seni Rupa ...................................................3
C. Fungsi Pameran Seni Rupa.........................................................................6
D. Jenis - jenis pameran seni rupa...................................................................5
E. Persyaratan Pameran...................................................................................8
F. Tahapan perencanaan pameran seni rupa. Berikut ulasannya...................10
BAB III
PENUTUP...........................................................................................................13

A. Kesimpulan..............................................................................................13
B. Saran........................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................15

i
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penyelenggaraan pameran seni rupa di sekolah menyajikan materi


pameran berupa hasil studi para siswa dari kegiatan pembelajaran
kurikuler, dan kegiatan ekstrakurikuler. Pameran seni rupa yang
diselenggarakan dalam kaitannya dengan pendidikan seni rupa di sekolah,
biasanya merupakan pameran heterogen, karena menampilkan jenis karya
seni rupa yang beragam. Pameran berdasarkan jumlah seniman yang
tampil dapat dibedakan menjadi dua bagian yaitu pameran perorangan atau
pameran tunggal dan pameran kelompok.

B. Rumusan Masalah

1. Apakah yang dimaksud Pameran Seni Rupa?


2. Bagaimana bentuk penyajian Pameran Seni Rupa?
3. Apa saja yang perlu dipersiapan dalam mengadakan Pameran Seni
Rupa?
4. Apakah tujuan dan manfaat adanya Pameran Seni Rupa?

C. Tujuan yang ingin dicapai dalam makalah ini

1. Mengetahui pengertian Pameran Seni Rupa


2. Memahami penyajian Pameran Seni Rupa
3. Mengetahui hal-hal yang perlu dipersiapan dalam Pameran Seni Rupa
4. Mengetahi tujuan dan manfaat Pameran Seni Rupa

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pameran Seni Rupa


Menurut galeri nasional, pameran memiliki definisi “suatu kegiatan
penyajian karya seni rupa untuk dikomunikasikan sampai dapat diapresiasi
oleh masyarakat luas.”
Pameran merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menyampaikan ide
ataugagasan perupa kepada publik melalui media karya seninya.
Penyelenggaraanpameran seni rupa di sekolah menyajikan materi pameran
berupa hasil studi parasiswa dari kegiatan pembelajaran kurikuler, dan
kegiatan ekstrakurikuler. Adapun manfaat pameran seni rupa di sekolah
adalah:
1. Meningkatkan kemampuan berkarya
2. Dapat melakukan penilaian/Evaluasi
3. Sebagai sarana apresiasi dan hiburan
4. Melatih siswa untuk bermasyarakat.

Berdasarkan jenisnya Pameran Seni Rupa dibedakan menjadi dua macam


yaitu pameranhomoten dan pameran heterogen.
1. Pameran homogen adalahpameran yang hanya menampilkan satu
karya seni rupa saja misalnya pameran lukisan, pameran patung,
pameran keramik dan lain sebagainya.
2. Pameran heterogen adalah pameran yang sekaligus menampilkan
berbagai jeniskarya seni rupa, misalnya pameran seni kriya, pameran
lukisan, pameran patung,pameran keramik dan karya seni rupa lainnya
dilakukan dalam satu ruang pameran dan dilakukan dalam waktu
yang bersamaan.
Untuk dapat menyelenggarakan pameran karya seni rupa di
lingkungansekolah, ada berapa hal yang harus dikerjakan, yaitu sebagai

2
berikut:
1. Mengumpulkan karya yang akan dipamerkan
2. Membentuk kepanitiaan pameran
3. Menyusun proposal pameran
4. Menyiapkan publikasi dan dokumentasi pameran
5. Menyiapkan ruang atau tempat dan perlengkapan pameran
6. Menata karya-karya yang akan dipamerkan1

B. Tujuan dan Manfaat Pameran Seni Rupa


1. Tujuan Pameran
Tujuan utama pameran adalah untuk menyajikan suatu produk atau
karya seni kepada masyarakat untuk mendapatkan apresiasi. Selain itu, ada
beberapa tujuan lain dari pameranya itu:
a. Tujuan komersial
Kegiatan pameran untuk tujuan komersial adalah suatu aktivitas
pameran yang bertujuan agar karya yang dipamerkan dibeli pengunjung
sehingga para seniman dan juga penyelenggara pameran memperoleh
keuntungan.
b. Tujuan kemanusiaan
Kegiatan pameran untuk kemanusiaan biasanya bertujuan untuk
pelestarian, pembinaan, serta pengembangan hasil karya seni budaya. Hasil
penjualan karya dalam pameran tersebut disumbangkan untuk tujuan
kemanusiaan.
c. Tujuan sosial
Kegiatan pameran untuk tujuan sosial hampir mirip dengan
kemanusiaan. Dalam hal ini, hasil penjualan tiket maupun produk dalam
pameran akan disumbangkan untuk kegiatan yang mementingkan orang
banyak.

1
https://www.galeri-nasional.or.id

3
d. Manfaat Pameran

Kegiatan Pameran juga mendatangkan manfaat, berikut ini adalah


beberapa manfaat pameran:
1) Sebagai sarana bagi para seniman dan pencipta karya untuk
menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan dalam membuat
suatu produk atau karya seni yang berkualitas.
2) Sebagai sarana bagi masyarakat luas untuk menumbuhkan dan
meningkatkan kemampuan dalam mengapresiasi hasil karya orang
lain.
3) Membantu masyarakat luas agar lebih mampu dalam menilai atau
mengevaluasi suatuhasil karya secara objektif.
4) Memberikan lebih banyak pengalaman bagi para pencipta produk atau
karya seni.
5) Sebagai sarana untuk melatih masyarakat dalam hal
merencanakan danmenyelenggarakan suatu kegiatan.
6) Sebagai sarana untuk relaksasi dan penyegaran jiwa. 2

_Pameran lukisan. Foto: Dok. Olivia_

2
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6734568/mengenal-pameran-pengertian-tujuan-
manfaat-dan-jenisnya

4
C. Fungsi Pameran Seni Rupa
Pameran karya seni rupa juga sudah biasa diadakan. Baik oleh
lembaga seni tertentu atau dari pihak senimannya sendiri. Berikut ini
adalah fungsi pameran karya seni rupa yang berhasil dirangkum dari situs
Kelas Pintar:
1. Sarana Edukasi
Edukasi merupakan hal paling mendasar dari diadakannya pameran.
Tidak hanya bagi seniman, fungsi pameran karya seni rupa ini juga
memberikan pengaruh kepada yang hadir di pameran. Mereka akan
mendapatkan pengetahuan baru terkait karakteristik karya seni yang
dibuat.
2. Sarana Apresiasi
Datang ke sebuah pameran tentu akan menunjukkan sisi apresiatif dari
penikmat seni terhadap karya yang dibuat. Bisa dikatakan bahwa pameran
berfungsi untuk penghargaan terhadap karya dan gagasan seniman.
3. Sarana Prestasi
Fungsi ini relatif berpengaruh terhadap seniman. Prestasi biasanya
terjadi atas kompetisi. Pameran bisa menjadi sarana untuk menguji apakah
khalayak menyukai karya kita atau tidak.

5
4. Sarana Rekreasi
Fungsi pameran karya seni rupa kali ini adalah sebagai sarana
rekreasi. Bagi Anda yang bosan dengan rekreasi seperti biasa, mungkin
pameran seni bisa menjadi pilihan. Anda bisa menikmati keindahan dengan
melihat karya seni.3
Fungsi utama kegiatan pameran adalah sebagai alat komunikasi antara
pencipta seni (seniman) dengan pengamat seni (apresiator). Perupa atau
seniman mengomunikasikan gagasan atau perasaannya dalam bentuk visual
melalui karya seni rupa. Dalam konteks penyelenggaraan pameran seni rupa
disekolah, Nurhadiat (1996), secara khusus menyebutkan lima fungsi pameran
seni rupa sekolah, diantaranya:
a. meningkatkan apresiasi seni warga sekolah khususnya siswa;
b. membangkitkan motivasi siswa berkarya seni;
c. penyegaran dari kejenuhan belajar di kelas;
d. motivasi berkarya visual lewat karya seni;
e. belajar berorganisasi dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan
pameran.4

D. Jenis - jenis pameran seni rupa


Pameran dibagi ke dalam beberapa jenis. Secara umum, jenis pameran
digolongkan berdasarkan karya yang dipamerkan, jumlah pesertanya,
waktu dan tempat pelaksanaanpameran.

1. Jenis Pameran Berdasarkan Jenis Karyanya


Jika digolongkan berdasarkan jenis karyanya, jenis pameran dibagi
menjadi dua kelompok, di antaranya adalah:
a. Pameran Homogen
Jenis pameran ini memamerkan satu jenis karya saja, sesuai

3
https://katadata.co.id/amp/intan/berita/638712e009681/fungsi-pameran-karya-seni-rupa-
lengkap-dengan-tujuannya?page=2
4
Sumber: Buku paket seni budaya

6
dengan namanya yakni homogen. Contoh dari jenis pameran ini yaitu
pameran lukisan, pameran patung, pameran seni grafis dan lain
sebagainya.

b. Pameran Heterogen
Pameran heterogen memamerkan banyak jenis karya seni, tidak
hanya satu. Misalnya seperti pameran seni rupa yang menampilkan
berbagai macam karya, baik itu patung, batik, lukisan dan lain lain.

2. Jenis Pameran Berdasarkan Jumlah Peserta

Berdasarkan jumlah pesertanya, jenis pameran dibagi menjadi dua


kelompok, yaitu:

a. Pameran Tunggal
Pameran tunggal adalah pameran yang dilakukan secara
perorangan. Jadi, karya yangdipamerkan hanya karya satu orang.

b. Pameran Kelompok
Pameran kelompok berarti pameran yang dilaksanakan oleh
lebih dari satu orang.
Bahkan, cenderung dengan anggota kelompok.

3. Jenis pameran berdasarkan tempat

Berdasarkan tempat pelaksanaannya, jenis pameran terbagi menjadi


dua, di antaranya adalah:

a. Pameran Indoor
Pameran indoor berarti dilaksanakan di dalam ruangan tertutup.
Pameran indoor biasabertempat di gedung atau museum sekalipun.

b. Pameran Outdoor
Pameran outdoor dilaksanakan di luar ruangan. Biasanya karya-
karya yang ditampilkan dalam pameran ini cenderung tahan akan

7
suhu ruangan terbuka, seperti patung batu.5

Ilustrasi pameran seni. Foto: Rifkianto Nugroho

E. Persyaratan Pameran
1. Materi Pameran Karya Seni Rupa

Materi pameran adalah karya seni yang akan dipertunjukan atau


dipamerkan seperti gambar, lukisan, patung, kriya, seni grafis, seni tapestri
dan seni instalasi.

Menurut wujudnya, karya seni rupa dapat berupa karya seni rupa dua
dimensi maupun karya seni rupa tiga dimensi. Menurut jenisnya, karya
yang bisa dipamerkan dapat berupa karya seni murni dan karya seni
terapan.

2. Ruang Tempat Pameran Karya Seni Rupa


Penataan tempat atau ruangan harus memiliki penunjang yang
sesuai dengan karya yang digelar. Seperti misalnya galeri, museum, sanggar,
hotel, gedung sekolah dan lain sebagainya.

3. Waktu Pameran Karya Seni Rupa

Waktu pameran adalah waktu pelaksanaan pameran. Waktu pameran


5
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6092948/jenis-pameran-seni-rupa-lengkap-dengan-
fungsi-dan-tujuannya

8
dapat mempertimbangkan antara lain, waktu luang pengunjung, saat
kunjungan wisata, liburan nasional, saat ada acara tertentu, dan sebagainya.

4. Peserta Pameran Karya Seni Rupa

Peserta yang ikut dalam pameran akan memberikan daya tarik


tersendiri bagi masyarakat. Terutama, masyarakat yang menyukai karya
seni.

5. Panitia Pameran Karya Seni Rupa

Pelaksanaan pameran memerlukan sejumlah orang yang terkoordinasi


secara baik. Kegiatan pameran akan lebih mudah dilaksanakan jika dibentuk
panitia atau diselenggarakan khusus oleh Event Organizer.
Susunan panitia pameran seni rupa sekolah terdiri dari:
a. Pembimbing
b. Ketua Panitia
c. Wakil Ketua
d. Sekretaris
e. Bendahara
f. Seksi Kesekretariatan
g. Seksi Usaha
h. Seksi Publikasi dan Dokumentasi
i. Seksi Dekorasi dan Penataan Ruang
j. Seksi Stand
k. Seksi Pengumpulan dan Seleksi Karya
l. Seksi Perlengkapan
m.Seksi Keamanan
n. Seksi Konsumsi

6. Kurator Pameran Seni Rupa


Kurator merupakan orang yang tugasnya memelihara, mengoleksi,

9
menyeleksi dan menyajikan berbagai karya atau artefak seni. Namun
dalam perkembangannya, tugas kurator menjadi lebih luas fungsinya, yaitu
sebagai perancang, menentukan tema, memilih seniman dan karya, dan
sebagainya.

7. Alat Penunjang Pameran Karya Seni Rupa

a. Panel pameran seni rupa

Panel adalah papan peraga berbentuk persegi panjang terbuat dari


lembaran papan, logam, atau bahan lain digunakan untuk menempelkan
foto, gambar, dan teks
b. Standar Display Pameran Seni Rupa

Standar display adalah penopang untuk menyimpan benda tiga


dimensi yang berbentuk kotak atau kubus. Standar display ini terbuat dari
papan atau lembaran lain.

c. Katalog Pameran Seni Rupa


Katalog adalah buku yang berisikan nama pelukis, lukisan dan
informasi lainnya yang ingin disampaikan secara teratur, berurutan, dan
alfabetis.6

F. Tahapan perencanaan pameran seni rupa. Berikut ulasannya.


1. Menentukan Tujuan Pameran
Tahap awal dalam penyelenggaraan pameran seni rupa adalah
menentukan tujuan pameran. Pameran hendaknya disesuaikan
dengan kebutuhan dan tujuan pembuat pameran seni rupa.
2. Penetapan Tema dan Konsep Pameran

Selanjutnya kita perlu menentukan tema dan konsep pameran seni


rupa. Penentuan konsep dan tema pameran ini bertujuan untuk
mencapai tujuan dan memperjelas misi serta sasaran pengunjung yang

6
https://m.kumparan.com/?utm_source=amp

10
ingin digaet.

Penetapan tema dan konsep pameran merupakan salah satu tahapan


persiapan kegiatanpameran seni rupa.
3. Membuat Susunan Komite

Tentu saja sebuah pameran memerlukan panitia yang dapat


membantu dan menyelenggarakan pameran. Panitia kegiatan pameran,
yaitu: ketua panitia, sekretaris, bendahara, bagian acara, bagian
publikasi, bagian dekorasi, dan sebagainya.

4. Memilih Waktu dan Lokasi Pameran

Langkah selanjutnya adalah menentukan lokasi dan waktu


pameran. Kami membutuhkan lokasi yang sesuai dengan konsep dan
tema pameran kami.

Begitu pula dengan waktu pamerannya, kita harus menyesuaikan


waktu pamerannya, kapan diadakannya dan berapa lama
diadakannya.

Pameran seni rupa tentunya memerlukan sarana dan prasarana


untuk menunjang suksesnya pameran tersebut. Tanpa sarana dan
prasarana maka pameran tidak akan terlaksana dengan baik.
5. Menyiapkan Sarana dan Prasarana

Pameran seni rupa tentunya memerlukan sarana dan prasarana


untuk menunjang suksesnya pameran tersebut. Tanpa sarana dan
prasarana maka pameran tidak akan terlaksana dengan baik.
6. Membuat Agenda Kegiatan

Agenda kegiatan pameran diperlukan sebagai acuan atau pedoman


waktu pelaksanaan bagi semua pihak yang terkait dengan
penyelenggaraan pameran.

Agenda kegiatan juga berfungsi agar waktu pelaksanaan dapat


maksimal mencapai tujuan kegiatan. Agenda tersebut juga dapat

11
mengatur seluruh kegiatan pameran mulai dari persiapan hingga
evaluasi.
7. Menyusun Proposal Kegiatan

Usulan kegiatan diperlukan untuk pengajuan izin dan sponsorship


atau kerjasama dengan pihak luar. Proposal merupakan pedoman
pameran tertulis sehingga harus sistematis, berurutan dan rinci.

Urutan penulisan proposal yaitu: nama kegiatan, tema, latar


belakang, landasan/asas pelaksanaan, tujuan, kegiatan, susunan
panitia, perkiraan biaya, jadwal kegiatan, ketentuan sponsorship,
dan lain-lain.7

7
https://kumparan.com/kabar-harian/tahap-tahap-persiapan-pameran-seni-yang-perlu- diketahui-
1wV7DPTFFmC

12
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Pameran merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menyampaikan ide


ataugagasan perupa kepada publik melalui media karya seninya.
Penyelenggaraanpameran seni rupa di sekolah menyajikan materi pameran
berupa hasil studi parasiswa dari kegiatan pembelajaran kurikuler, dan
kegiatan ekstrakurikuler.Berdasarkan jenisnya Pameran Seni Rupa dibedakan
menjadi dua macamyaitu pameran homoten dan pameran heterogen.
Pameran homogen adalahpameran yang hanya menampilkan satu karya
seni rupa saja misalnya pameranlukisan, pameran patung, pameran
keramik dan lain sebagainya. SedangkanPameran heterogen adalah
pameran yang sekaligus menampilkan berbagai jeniskarya seni rupa,
misalnya pameran seni kriya, pameran lukisan, pameran patung,pameran
keramik dan karya seni rupa lainnya dilakukan dalam satu ruang
pamerandan dilakukan dalam waktu yang bersamaan.Kegiatan pameran
mempunyai fungsi utama sebagai alat komunikasi antarapencipta seni
(seniman) dengan pengamat seni (Apresiator). Sedangkan fungsiutama
dari pameran seni rupa pada hakikatnya adalah untuk
membangkitkanapresiasi seni pada masyarakat, disamping sebagai media
komunikasi antaraseniman dengan penonton.

B. Saran

Melaksanakan kegiatan pameran harus dilakukan dengan perencanaan


yang matang, tersusun secara sistematis dan logis. Kerja sama dan
tanggung jawab dalam melaksanakan kegiatan mendukung kelancaran
kegiatan pameran. Penataan ruang pamer yang baik akan mendukung
kegiatan apresiasi sehingga tercapai tujuan yang di harapkan. Melalui
kegiatan pameran kita tidak hanya belajar mengapresiasi karya seni rupa,

13
tetapi juga belajar untuk disiplin dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawab, belajar untuk saling menghargai dan bekerja sama, belajar
mengakui kekurangan dan kelemahan serta belajar untuk berkomitmen
untuk berbuat lebih baik di masa yang akan datang.

14
DAFTAR PUSTAKA

https://www.galeri-nasional.or.id
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6734568/mengenal-pameran-pengertian-
tujuan- manfaat-dan-jenisnya
https://katadata.co.id/amp/intan/berita/638712e009681/fungsi-pameran-karya-
seni-rupa- lengkap-dengan-tujuannya?page=2
Sumber: Buku paket seni budaya
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6092948/jenis-pameran-seni-rupa-
lengkap-dengan- fungsi-dan-tujuannya
https://m.kumparan.com/?utm_source=amp
https://kumparan.com/kabar-harian/tahap-tahap-persiapan-pameran-seni-yang-
perlu- diketahui-1wV7DPTFFmC

15

Anda mungkin juga menyukai