Anda di halaman 1dari 5

TUGAS 2 BIOLOGI UMUM

NAMA: FIKRI RAMA WARDANI


NIM: 041458709
PRODI: ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN
LEMBAR SOAL
TUGAS TUTORIAL II

a. Jelaskan bagian-bagian pada gambar diatas!


b. Jelaskan prinsip jumlah kromosom!

2. Pada pembelahan sel, sel induk memberikan instruksi pewarisan (yang dikode dalam DNA)
kepada sel-sel anaknya dan alat-alat dalam sitoplasma, seperti enzim dan organel untuk
memulai aktivitasnya.Sel-sel tumbuhan, hewan, dan organisme eukariotik lainnya membagi
DNA melalui pembelahan mitosis atau meiosis.
Sebutkan perbedaan mitosis pada sel tumbuhan dan hewan!

3. Masuknya air dari tanah ke dalam tubuh tumbuhan harus melewati penampang akar hingga
mencapai xilem akar untuk selanjutnya diedarkan ke bagian tubuh lain melalui pembuluh
xilem. Pada pepohonan yang tinggi, air harus naik puluhan meter dan menentang gravitasi
Jelaskan teori yang menjelaskan naiknya air dari akar sampai daun.

4. Reproduksi hewan dapat terjadi melalui dua cara, yaitu reproduksi aseksual dan reproduksi
seksual. Pada reproduksi seksual, terjadi fusi/penggabungan gamet haploid menjadi sel
diploid, yaitu zigot. Reproduksi aseksual menghasilkan individu baru tanpa melalui fusi dari
sel-sel gamet (sel telur dan sperma).
a. Bagaimana Protozoa dan Khamir bereproduksi!
b. Jelaskan keuntungan dari reproduksi aseksual!

JAWABAN....
1. A. Bagian-bagian kromoson antara lain
- Kromonema: pita spiral yang terdapat penebalan
- Kromomer: penebalan pada kromonema
- Sentromer: bagian kromosom yang menyempit dan tempat lebih
terang. Bagian ini tidak mengandung gen
- Lekukan kedua: tempat pembentukan nucleus
Telomer: bagian ujung kromosom yang mencegah bersambungnya
ujung kromosom dengan kromosom lain.

B. Kromosom pada manusia dapat dibagi menjadi dua


jenis: autosom (kromosom tubuh) dan alosom (kromosom seks). Ciri
genetik tertentu dikaitkan dengan jenis kelamin seseorang dan
diturunkan melalui kromosom seks, sementara autosom berisi
informasi herediter genetik lainnya. Semua kromosom bertindak
dengan cara yang sama selama pembelahan sel. Sel manusia memiliki
23 pasang kromosom (22 pasang autosom dan satu pasang kromosom
seks), sehingga totalnya 46 kromosom dalam setiap sel. Selain itu, sel
manusia memiliki ratusan salinan genom mitokondria.

2. Perbedaan mitosis sel hewan dan sel tumbuhan terletak pada


sitokinesis yang terjadi pada tahap anafase. Sitokinesis sel
tumbuhan terjadi dengan pembentukan cell plate/sekat sel yang
dibentuk badan golgi. Cell plate ini berfungsi untuk membentuk
dinding sel baru. Adapun pada sel hewan, sitokinesis dimulai dengan
penggentingan bagian tengah membran sel dan nantinya akan terjadi
tarikan mikrofilamen. Hasil dari sitokinesis baik sel tumbuhan dan sel
hewan akan menghasilkan dua anakan.

Terdapat perbedaan sitokinesis pada sel hewan dan tumbuhan, yaitu:


Sitokinesis pada sel hewan

1. Dimulai dengan penggentingan pada bagian tengah membran sel antara


dua kutubs sehingga membentuk cincin.
2. Penggentingan ini adalah hasil tarikan dari mikrofilamen.
3. Filamen aktin berinteraksi dengan molekul miosin, menyebabkan
filamen berkontraksi.
4. Alur pembelahan semakin dalam hingga sel terjepit menjadi dua dan
terbentuk sekat sel yang baru.
5. Sekat tersebut memisahkan inti sel sehingga terbentuk dua sel anakan.

Sitokinesis pada sel tumbuhan

1. Vesikel dan badan /aparatus golgi bergabung bersama di tengah sel


sehingga terbentuk bidag pembelahan. Hal ini dimulai pada tahapan
telofase.
2. Terjadi fusi vesikel dan terbentuk pelat/sekat sel.
3. Pelat semakin menebal hingga ujung membran dan membagi sel
menjadi dua.
4. Terbentuk dua sel anakan.
5. Dinding sel baru antara kedua sel anak berasal dari kandungan pelat sel
tersebut.

3. Ada 3 teori yakni.


Teori vital
1.Teori vital menyatakan bahwa perjalanan air dari akar menuju daun
dapat terlaksana karena adanya sel-sel hidup, misalnya sel-sel parenkim
dan jari-jari empulur di sekitar xilem.
2. Teori Dixon Joly
Teori Dixon Joly menyatakan bahwa naiknya air ke atas karena tarikan
dari atas, yaitu ketika daun melakukan transpirasi. Air selalu bergerak
dari daerah basah ke daerah kering.
3. Teori tekanan akar
Teori tekanan akar menyatakan bahwa air dan mineral naik ke atas
karena adanya tekanan akar. Tekanan akar ini terjadi karena perbedaan
konsentrasi air dalam air tanah dengan cairan pada saluran xilem.
Tekanan akar paling tinggi terjadi pada malam hari dan dapat
menyebabkan merembesnya tetes-tetes air dari daun tumbuhan (gutasi).

4. A. Protozoa bisa bereproduksi dengan cara aseksual (tak kawin)


dan juga dengan secara seksual (kawin).

Khamir (yeast) merupakan fungi uniseluler eukariotik yang reproduksi


aseksualnya terutama melalui pembentukan tunas (budding) atau
pembelahan (fission) dan memiliki fase seksual yang tidak tertutup
dalam badan buah.

B. Reproduksi aseksual menghasilkan individu baru tanpa melalui fusi


dari sel-sel gamet (sel telur dan sperma. pembelahan aseksual antara
lain pembelahan biner, budding, gemmule, fragmentasi, dan
partenogenesis.
Daftar Pustaka:

- Nisyawati, Luthfiralda Sjahfirdi, Sundowo Harminto.2019.biologi umum.Tangerang selatan:


universitas terbuka.

- https://elearning.ut.ac.id/mod/resource/view.php?id=7091634

Anda mungkin juga menyukai