Anda di halaman 1dari 5

Terima kasih sudah hidup

Kenapa sih harus lari larian? Santai aja, kan hidup itu berjalan bukan
berlari. Kalo kita berjalan namanya menjalani hidup, tapi kalo kita nya
aja engga bisa santai, terlalu berambisi, terus berlari bukankah
namanya jadi melarikan hidup ya? Tenang, gak semuanya harus bisa
diselesaikan sekarang kok. Kasian, nanti hari hari indah didepan gak
kebagian sama rasa senangnya. Istirahat dulu yak. Besok coba lagi.
Halo semuanya apakabar? Wah gak kerasa ya kalua November nya
ternyata udah mau selesai. Sekarang pukul (Sesuai Jam) dan menginjak
pukul (Sesuai Jam) disini aku Cuma pengen bilang bahwa, Hebat banget
gak sih kita? Kita bisa survive dari keras nya hidup yang datang silih
berganti dan you should so proud of yourself, I am so proud of my self,
kalian juga, gak kerasa waktu dulu, rasanya mau keluar rumah aja takut
banget. Ada banyak hal hal yang pengen aku gali disini, hal hal
sederhana yang bikin kita lebih waras, bikin kita lebih santai. Yaudah,
jawab dulu dong. Gimana kabarnya? Baik atau kurang baik? Please be
honest yaa, jujur aja, kalau pun emang gabaik aku doakan semoga lekas
membaik, dan kalo pun kabar nya lagi flat-flat aja semoga pembahasan
kali ini, at least bisa bikin tidur kamu lebih nyenyak ya. Yaudah tanpa
harus berlama lama lagi yuk kita mulaikan, Please prepare your ear, and
enjoy the your heart, So gua Raka dengan LINI WAKTU, menemani
waktu luang kalian. Ngobrolin soal hidup, hidup memang sebuahrahasia
ilahi dan teka teki yang mungkin, segala perjalanan nya gak bakal bisa
kita tebak sana sini, ritme nya selalu saja berubah ubah dan berbeda,
dan sebagian orang mungkin merasa dipusingkan akan hal tersebut,
tapi sebagian orang, jadi bisa untuk menggantungkan kepada yang
diatas yaitu tuhan. Dan rasanya, kita manusia jadi harus dianjurkan
berbuat baik. Dan mungkin memang lelah banget. Perjalanannya,
segala bukit dan mungkin hal hal yang sangat terjal yang bikin kita
hampir terjatuh bahkan sudah jatuh, tapi inget gak sih? Beberapa tahun
lalu, Rasanya terlalu banyak dirumah aja itu bikin aku gak karuan lagi
pikiran nya. Sampai ketika satu teman pun rasanya, bisa untuk aku
hubungin tapi kalo gak curhat secara langsung itu kurang kan? Dan
akhirnya aku hanya menuliskan apa yang aku keluhkan, apa yang aku
rasakan di dunia ini yang berakhir dengan posisi sekarang aku
berbincang dengan kalian semua. Nyangka gak sih kalo kita bakal bisa
bertahan sampai hari ini? Dan sekarang ketika kamu dihadapkan oleh
sebuah kekecewaan, rasa sakit, dan segala hal hal yang bikin kamu
bingung. harus ngapain, bingung harus bagaimana, takut masih gak
enakan sama orang lain,terus menerus nyalahin diri sendiri, denegrin
aku yaa! Ini tuh kayak pattern yang sama tau sama hal hal yang
mungkin udah pernah terjadi sebelumnya. Jadi tenang aja, jadi santai
aja, jangan sampai segala hal hal yang sudah bisa atau sudah mampu
untuk merusak hati kamu, justru jadi merusak hal hal yang begitu indah
di dalam hati kamu, dan jangan sampai, masalah masalah yang mungkin
tidak sebesar, hal hal yang menakutkan yang kita hadapi di beberapa
tahun kemarin, itu justru malah menghilangkan diri kamu sendiri, kamu
jadi hilang, kamu jadi kehilangan diri kamu sendiri, dan yaa memang
rasanya sakit, Cuma ternyata setelah melewati berbagai fase, rasa sakit
pun butuh waktu untuk bisa memudar, engga langsung menghilang yaa,
memudar dulu dan perlahan rasa sakitnya mulai menghilang, dan
disini… aku Cuma pengen bilang bahwa, Heii makasih sudah hidup.
Makasih banyak sudah hadir di bumi ini, makasih banyak sudah terus
menjadi orang yang baik. Makasih banyak sudah terus membantu
banyak orang orang yang mungkin butuh bantuannya kamu, uluran
tangan kamu, atau sesederhana telinga kamu yang kamu gunakan
untuk mendengar cerita mereka yang mungkin..lagi butuh didengarkan
dan lagi merasa sendirian. Terima kasih ya? Mungkin sekarang kamu
lagi ngerasa gak worth it, mungkin sekarang kamu lagi di jauhin sama
temen kamu karna kesalahan kecil yang sebenernya gak sengaja untuk
kamu lakukan. Mungkin, mungkin sekarang kamu lagi ngebenci diri
kamu sendiri dan bilang, “Kenapa sihh gue masih ada di bumi ini?”
Mungkin juga, kamu lagi ngerasa hal hal yang bikin kamu sendiri gak
nyaman sama diri kamu sendiri. Heii, coba dehh…terkadang kita
memang perlu tau untuk liat dihari-hari kemarin, dibelakang pundak
kita, belakang punggung kita untuk liat bahwa, iyaa yaa, ada banyak
orang baik yang mungkin masih bisa bertahan hidup karena uluran
tangan kamu. Makanya jangan sampai, rasa sakit yang mungkin tidak
seberapa itu justru bisa menghilangkan diri kamu sendiri. Kamu itu
hebat banget dan kamu memang diciptakan untuk menjadi indah. Dan
rasanya, segala hal hal atau kabar duka yang berdatangan, membuat
kita sadar untuk menghargai keberadaan seseorang. Mungkin, kamu
tuh susah banget untuk mengapresiasi orang orang disekitar kamu,
makanya ketika aku bilang “Makasih ya sudah hidup” kamu bisa tag diri
kamu sendiri atau record pembahasan ini dan kasih ke orang orang
yang mungkin, sangan berkontribusi baik dalam hidup kamu. Aku pun
begitu, aku pun pernah ngerasain yang mana kayak, “Aku benci diri aku
sendiri” tapi kadang aku juga jadi sedih, masa ngebenci diri sendiri sih?
Harus nya kita bersahabat. Karna susah lohh bersahabat dengan batin,
memperkuat diri sendiri ditengah pandemi kemarin tuh susah. Tapi
kamu, melewati ini dengan baik lohh. Dan aku cukup senang, ketika ada
banyak cerita yang datang bahwa cerita sebelum tidur ini bisa
membantu mereka untuk merasa lebih baik daripada sebelumnya,
untuk melewati malam malam yang mungkin menakutkan sekarang jadi
lebih menenangkan. Karna makin kesini aku jadi makin sadar bahwa,
aku Cuma pengen menyampaikan hal hal yang menurut aku bisa untuk
aku sampaikan. So, hal hal sederhana seperti ini yang pengen aku
sampaikan sekarang, MAKASIH SUDAH HIDUP. Mungkin katanya Cuma
makasih aja, tapi aku sadar bahwa, ada loh temen temen diluar sana
yang mungkin gak pernah denger kata terima kasih dari orang orang
yang mereka sayang. Dari orang orang yang sebernarnya selalu mereka
perjuangkan. Jadi, kalo misalkan sampai hari ini gak ada yang berkata
demikian sama kamu, biar aku yang mewakilkan, Makasih ya sudah
hidup makasih sudah kuat untuk menjalani segala proses hidup yang
mungkin menyakiti kamu. Makasih sudah ikhlas untuk melepaskan
orang orang yang mungkin bukan takdir kamu, terima kasih untuk tidak
membalas dendam dan tidak membalas kejahatan orang orang yang
menyakiti atau bahkan merusak diri kamu. Dan terimakasih untuk
keputusan terus berjalan, terus melangkah, dan terus berbuat baik
kepada sesama. Kamu adalah orang yang baik. Semoga diakhir bulan
ini, di bulan yang akan datang, hal hal yang mungkin belum tercapai di
tahun ini, bisa mengetuk pintu diri kamu sendiri dan menyapa kamu,
datang dan menbuat kamu gembira. Bertahan yak? Bertahan karna
masihi banyak orang orang yang butuh bantuan kita, bertahan karna
masih banyak orang orang yang pengen kita ada, yang pengen kita
tetap hidup, yang pengen ngeliat tawa, senyum dan hal hal yang
menyenangkan dalam diri kita. Jadi terima kasih, terima kasih atas hari
kemarin, terima kasih atas cerita indahnya, terima kasih untuk
pelajarannya, jangan lupa untuk peluk diri sendiri dan jangan lupa
untuk sayang sama diri sendiri, karna hidup itu terlalu sebentar untuk
dipakai membenci diri sendiri. Ya gak sih? Sekarang pejamkan mata
kalian, tidur yang nyenyak, jangan lupa berdoa, kita lanjutkan hari hari
esok, kita teruskan mimpi mimpi yang belum tercapai. Yaudah itu aja
sih aku mohon maaf banget kalo mungkin pesannya kurang
tersampaikan, atau mungkin episode kali ini kurang ngena di kalian,tapi
aku yakin bahwa ada banyak orang orang yang mungkin pengen dapat
ucapan kata”Terima kasih”. Dan makasih buat semua temen temen
yang sudah mendengarkan.
So gua raka pamit undur diri sampai ketemu di LINI WAKTU selanjutnya.
Selamat malam, selamat beristirahat dadahhh.

With Love,
Kecappp

Anda mungkin juga menyukai