Matriks Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

Institusi Pengelolaan dan

Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) Upaya Pemantauan Lingungan (UPL)
Pemantauan Lingkungan
Sumber Jenis Besaran
Pengawas dan
Dampak Dampak Dampak Pelaksan
Bentuk Lokasi Periode Bentuk Lokasi Periode Penerima
a
Laporan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

TAHAPAN PRAKONSTRUKSI

a. Survei dan  Kesempat Kecil Melakukan koordinasi Sekitar Hanya saat Memantau jumlah masyarakat Sekitar Hanya saat CV. DESDM Prov.
Pengukuran an Kerja hingga dengan perangkat lahan survei dan yang mengeluh dan persepsi lahan survei dan Quonami Sulteng, DLH
dan sedang kelurahan dan tokoh penamba pengukuran masyarakat terkait keberadaan penamban pengukura Kab. Buol,
Peningkat masyarakat ngan proyek gan n BPN Buol dan
an Pem. Kel.
Pendapat Leok
an
 Keresahan Kecembur
masyarakat uan sosial
relatif kecil
b. Pembebasan Persepsi Mayoritas Lahan milik perusahaan Sekitar 1 bulan Memantau persepsi masyakat Sekitar 1 bulan CV. DESDM Prov.
Lahan Masyarakat masyaraka lahan terkait kepemilikan lahan lahan Quonami Sulteng, DLH
t penamba penamban Kab. Buol,
mendukun ngan gan BPN Buol dan
g Pem. Kel.
Leok

TAHAPAN KONSTRUKSI

a. Mobilisasi Terjadi Rata-rata Menggunakan kendaraan Sekitar dilakukan 4 -Memantau tingkat emisi gas Sekitar -dilakukan CV. DESDM Prov.
peralatan kebisikan kebisikan yang telah lulus uji emisi tapak (empat) buangan dan kebisingan dari tapak 4 (empat) Quonami Sulteng, DLH
dan material dengan gas buangan dan uji proyek bulan sekali kendaraan/alat berat yang proyek bulan Kab. Buol,
nilai 59,3 kebisingan penamba selama digunakan penamban sekali Dishub Kab.
db (masih ngan kegiatan -Memantau kualitas udara gan selama Buol dan Pem.
dibawah mobilisasi ambien selama proses kegiatan Kel. Leok
baku tenaga kerja, mobilissasi (minimal 1 kali mobilisasi
mutu) peralatan selama mobilisasi) tenaga
Terjadi Rata-rata dan material -Memantau keluhan dari kerja,
pencemaran peningkata berlangsung masyarakat di sekitar proyek peralatan
udara n kadar dan
debu -Memantau perkembangan material
NO2=0,001 kantibmas selama dan setelah berlangsu
µg/Nm proyek berlangsung ng
dan
 Institusi Pengelolaan dan
Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) Upaya Pemantauan Lingungan (UPL)
Pemantauan Lingkungan
Sumber Jenis Besaran
Pengawas dan
Dampak Dampak Dampak Pelaksan
Bentuk Lokasi Periode Bentuk Lokasi Periode Penerima
a
Laporan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
SO2=3,32
µg/Nm
Keresahan Relatif Masyarakat pendatang -Memantau keluhan dari
masyarakat kecil yang bekerja diproyek masyarakat di sekitar proyek
tersebut hendaknya -Memantau perkembangan
beradaptasi dan kantibmas selama dan setelah
berinteraksi yang baik proyek berlangsung
dengan masyarakat
setempat, dengan
membuat kegiatan yang
sifatnya bisa menimbulkan
keakraban diantara mereka
- Gangguan -Peningkata - Untuk meminimalisasi Jalan Dilakukan -Memantau jumlah kecelakaan Jalan raya Dilakukan CV. DESDM Prov.
Lalu Lintas n gangguan terhadap raya setiap yang terjadi akibat adanya Sekitar setiap Quonami Sulteng, DLH
jalan gangguan kelancaran lalu lintas, Sekitar pelaksanaan kendaraan proyek tapak pelaksanaa Kab. Buol,
lalu lintas hendaknya mobilisasi tapak kegiatan -Memantau waktu pelaksanaan proyek n kegiatan Dishub Kab.
jalan dilakukan bukan pada jam- proyek baik mobilisasi dan pemasangan penamban baik Buol dan Pem.
jam sibuk kendaraan (jam penamba kostruksi, rambu-rambu lalu lintas dan gan kostruksi, Kel. Leok
masuk dan jam pulang ngan produksi papan pemberitahuan yang produksi
kerja/sekolah) maupun digunakan maupun
- Memasang rambu-rambu penjualan -Memantau bahan/material penjualan
lalu lintas atau papan disisi jalan yang dapat
pemberitahuan yang ada mengganggu kelancaran lalu
hubungannya dengan lintas
kegiatan tersebut, seperti;
hati-hati kendaraan proyek
keluar masuk, kurangi
kecepatan (kecepatan max
40 km/jam)
- Menutup material dengan
terpal, agar tidak menyebar
ke jalan
- Tidak menumpuk
bahan/material disisi jalan
yang dapat mengganggu
kelancaran lalu lintas
b. Pembangun Keresahan Rata-rata - Memasang alat pelindung Sekitar Dilakukan -Memantau kegiatan Sekitar Dilakukan CV. DESDM Prov.
an sarana maysarakat kebisingan dari kebisingan akibat tapak setiap berdasarkan batas-batas yg tapak setiap Quonami Sulteng, DLH
dan Terjadi dengan proyek minggu proyek minggu Kab. Buol,
 Institusi Pengelolaan dan
Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) Upaya Pemantauan Lingungan (UPL)
Pemantauan Lingkungan
Sumber Jenis Besaran
Pengawas dan
Dampak Dampak Dampak Pelaksan
Bentuk Lokasi Periode Bentuk Lokasi Periode Penerima
a
Laporan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
prasarana kebisingan nilai 59,3 beroperasinya Bengkel penamba selama ditetapakan agar tidak keluar penamban selama Dinas Tenaga
penunjang db (masih - Membuat kerangka sarana ngan proses dari perencanaan awal gan proses Kerja Kab.
dibawah dan prasarana pembanguna pembangu Buol dan Pem.
baku mutu penunjangsesuai batas- n Sarana dan nan Sarana Kel. Leok
batas yang sudah di Prasarana dan
tetapkan sehingga tidak Prasarana
keluar dari perencanaan
Persepsi Relatif
awal
Masyarakat kecil
- Material bekas pembuatan
kerangka tidak dibuang
keluar dari lokasi proyek

-Memantau jumlah kecelakaan

yang terjadi akibat adanya
kegiatan proyek
Melengkapi pekerja -Memantau ketaatan
Relatif
Kecelakaan dengan peralatan karyawan/pekerja dalam
kecil pada
kerja keselamatan kerja sehingga menggunakan alat pelindung
pekerja
mencegah terjadinya pendengaran dari suara bising
kecelakaan kerja -Memantau penggunaan APD
bagi setiap pekerja
-Memantau tersedianya sarana
dan prasarana P3K

TAHAPAN PRODUKSI

a. Penggalian Perubahan Relatif Penggalian dan Sekitar -selama -Memantau pelaksanaan Sekitar -selama CV. DESDM Prov.
atau bentang kecil pengupasan tanah harus tapak kegiatan penggusuran tanah pucuk tapak kegiatan Quonami Sulteng, DLH
penambang lahan hingga dilakukan dengan hati- proyek pemeliharaa (top soil atau overburden). proyek pemelihar Kab. Buol, dan
an bahan sedang hati. penamba n alat Tanah digusur ke lokasi yang penamban aan alat Pem. Kel.
galian ngan berlangsung bebas dari erosi/longsor gan berlangsu Leok
Peningkatan -sesaat atau -Membuat design tambang penambang -Memantau kondisi lokasi ng
aliran hanya dengan kemiringan yang an tambang dan tata cara penamban
permukaan terjadi di cukup untuk menghindari penambangannya gan
(surface run musim terjadinya longsor dengan -Memantau pelaksanaan
off) hujan kestabilan lereng yang penggusuran tanah pucuk
cukup maupu slope (top soil atau overburden).
stabiliti Tanah digusur ke lokasi yang
 Institusi Pengelolaan dan
Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) Upaya Pemantauan Lingungan (UPL)
Pemantauan Lingkungan
Sumber Jenis Besaran
Pengawas dan
Dampak Dampak Dampak Pelaksan
Bentuk Lokasi Periode Bentuk Lokasi Periode Penerima
a
Laporan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Erosi dan Relatif Penambangan dilakukan Sekitar Dilakukan bebas dari erosi/longsor Sekitar Dilakukan CV. DESDM Prov.
gangguan kecil secara bertahap dan tapak setiap -Memantau kegiatan tapak setiap Quonami Sulteng, DLH
kestabilan karena menerapkan teknik proyek kegiatan konservasi, reklamasi lahan proyek kegiatan Kab. Buol, dan
lereng sistem penambangan yang baik penamba penambanga selama penambangan mulai penamban penamban Pem. Kel.
(potensi penamban ngan n dari pengembalian tanah gan gan Leok
longsor) gan yang gusuran, penataan, revegetasi
dilakukan dan pemeliharaan tanaman
secara hingga besar
bertahap
Perubahan Relatif Melakukan penanaman
kualitas sedang pepohonan yang dapat
udara yang mendegradasi pencemaran
(pencemaran bersifat udara dan meredam
udara) negatif kebisingan

- Perubahan -Bersifat - Melaksanakan peraturan-

iklim mikro negatif peraturan tentang
dengan pengendalian pencemaran
skala kecil udara, baku mutu udara,
emisi gas dari kendaraan
bermotor

Peningkatan -Rata-rata - Melaksanakan peraturan-

derajat kebisingan peraturan tentang
kebisingan dengan pengendalian kebisingan
nilai 59,3
db (masih
dibawah
baku
mutu)

b. Pengoperasi Pencemaran - Mengakomodasi Sekitar Dilakukan -Memantau kandungan debu Sekitar Dilakukan CV. DESDM Prov.
an sarana tanah -relatif kecil masyarakat disekitar lokasi tapak setiap dan gas buangan pada udara tapak setiap Quonami Sulteng, DLH
dan Gangguan dan proyek untuk direkrut proyek kegiatan ambient serta tingkat proyek kegiatan Kab. Buol, dan
prasarana terhadap bersifat menjadi tenaga kerja penamba penambanga kebisingan penamban penamban Pem. Kel.
penunjang aliran air negative berdasarkan ketersediaan ngan n gan gan Leok
tanah sumber daya manusia dan -Memantau kualitas dan
kebutuhan kualifikasi kuantitas air, terutama
Kesempatan meningkat tenaga kerja yang sumber mata air yang terletak
 Institusi Pengelolaan dan
Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) Upaya Pemantauan Lingungan (UPL)
Pemantauan Lingkungan
Sumber Jenis Besaran
Pengawas dan
Dampak Dampak Dampak Pelaksan
Bentuk Lokasi Periode Bentuk Lokasi Periode Penerima
a
Laporan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
kerja

Gangguan
terhadap
keseimbanga
n ekosistem
flora dan
fauna darat

Penurunan -relatif kecil

komposisi dan
dibutuhkan dekat lokasi proyek
biota for a bersifat
- Mempertahankan buffer
dan fauna negative
zone (pepohonan) -Pengamatan dan wawancara
seperti
kebisingan langsung
jumlah dan
jenis
-Memantau pelaksanaan
- Melakukan penanaman revegetasi di area sarana dan
Longsoran
pepohonan yang dapat prasarana penunjang
material
mendegradasi pencemaran
hasil
udara dan meredam -Memantau tata cara
pengolahan
kebisingan penumpukan bahan galian
c. Pengangkut Perubahan -Relatif sedang yang Sekitar Dilakukan -Memantau kualitas udara dan Sekitar Dilakukan CV. DESDM Prov.
an Hasil kualitas bersifat negatif tapak setiap tingkat kebisingan di tapak tapak setiap Quonami Sulteng, DLH
Produksi udara proyek kegiatan pabrik pemecah batu proyek kegiatan Kab. Buol, dan
(material (pencemaran penamba penambanga penamban penamban Pem. Kel.
bahan udara) ngan n gan gan Leok
galian) - Peningkatan -Rata-rata kebisingan -Memantau keluhan dari
d. Pemeliharaa derajat -Relatif dengan nilai 59,3 db masyarakat sekitar proyek
n/ sarana kebisingan (masih dibawah baku
dan - Perubahan sedang mutu)
prasarana kualitas -Rata-rata peningkatan -Memantau kualitas udara dan
yang
penunjangp udara kadar debu NO2=0,001 tingkat kebisingan
eralatan (pencemaran bersifat µg/Nm dan SO2=3,32
lainnya udara) µg/Nm
negatif

TAHAPAN PASCA OPERASI PRODUKSI

 Institusi Pengelolaan dan
Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) Upaya Pemantauan Lingungan (UPL)
Pemantauan Lingkungan
Sumber Jenis Besaran
Pengawas dan
Dampak Dampak Dampak Pelaksan
Bentuk Lokasi Periode Bentuk Lokasi Periode Penerima
a
Laporan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
a.Reklamasi Pemulihan -Bersifat - Pemanfaatan lahan pasca
-di - selama -Memantau kegiatan - di wilayah -setiap 4 CV. - Dinas ESDM
lahan bekas kondisi positif tambang harus wilayah kegiatan konservasi, rehabilitasi atau reklamasi (empat) Quonami Prov.
area lingkungan dengan memperhatikan RT/RW reklamas reklamasi reklamasi lahan, mulai dari lahan bulan Sulawesi
penambangan ke arah yang relative Kabupaten Buol i lahan lahan bekas pengembalian tanah gusuran, bekas sekali Tengah
lebih baik sedang, bekas tambang penataan, revegetasi dan tambang selama - Dinas LH
tambang dilakukan pemeliharaan tanaman hingga kegiatan Kab. Buol
-di -Kembalinya besar reklamasi
wilayah kondisi lahan - Pemerintah
Pemulihan -Penurunan - Menghijaukan kembali reklamas lingkungan bekas Kelurahan
kondisi kualitas lahan bekas tambang i lahan yang baik, tambang Leok
biologi udara melalui revegetasi bekas sama seperti berlangsu
(ekosistem) yang tambang sebelum ng
melalui relative dilakukan
revegetasi kecil kegiatan
penambang
Peningkatan -Relatif - Melakukan sosialisasi an -Memantau persepsi
pendapatan kecil dan kepada masyarakat tentang masyarakat terhadap kegiatan
masyarakat bersifat rencana reklamasi lahan pelaksanaan reklamasi lahan
negatif Melibatkan masyarakat
dan secara bersama-sama
dengan mereka untuk
memperbaiki lahan pasca
tambang
b. Pemutusan Penganggura -Relatif - Perlu adanya dana CSR Lokasi Selama -Memantau jumlah kecukupan Lokasi Selama CV. - Dinas ESDM
Hubungan n akibat kecil dan untuk penanggulangan proyek proses PHK pesangon yang diberikan proyek proses Quonami Prov.
Kerja pemutusan bersifat dampak yang ditimbulkan penamba sebelum eks karyawan penamban PHK Sulawesi
hubungan negaif oleh pihak perusahaan ngan mendapatkan pekerjaan baru gan Tengah
tenaga kerja - Memberi pesangon yang -Memantau jumlah eks - Dinas LH
Penurunan memadai sesuai standar karyawan yang tertampung Kab. Buol
pendapatan perundang-undangan yang dalam jenis pekerjaan baru
masyarakat berlaku Memantau kegiatan - Pemerintah
- Membantu para eks pemberdayaan masyarakat Kelurahan
karyawan untuk Leok
mendapatkan pekerjaan
baru
- Melakukan kegiatan
pemberdayaan masyarakat

c. Demobilitas Pencemaran -Rata-rata Menggunakan jalan yang Lokasi Selama -Memantau kadar debu dan Lokasi Selama CV. - Dinas ESDM
 Institusi Pengelolaan dan
Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) Upaya Pemantauan Lingungan (UPL)
Pemantauan Lingkungan
Sumber Jenis Besaran
Pengawas dan
Dampak Dampak Dampak Pelaksan
Bentuk Lokasi Periode Bentuk Lokasi Periode Penerima
a
Laporan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Peralatan udara peningkat tidak padat lalu lintas dan bekas proses gas-gas oksida karbon, oksida bekas proses Quonami Prov.
an kadar dilkaukan di luar waktu- penamba demobilitas nitrogen dan oksida sulfur di penambag demobilita Sulawesi
debu waktu pergi –pulang gan peralatan udara dan tingkat kebisingan an s peralatan Tengah
NO2=0,001 kantor dan sekolah - Dinas LH
µg/Nm -Memantau jumlah kecelakaan Kab. Buol
dan Memasang rambu-rambu
yang terjadi akibat adanya
SO2=3,32 lalu lintas atau papan - Pemerintah
Terjadi µg/Nm permberitahuan yang ada kendaaraan proyek Kelurahan
kebisingan hubungannya dengan Leok
Gangguan -Rata-rata kegiatan tersebut
lalulintas kebisingan
dengan
nilai 59,3
db (masih
dibawah
baku
mutu)
Peningkata
n
kecelakaan
lalin