Dibuat Oleh :
Arya Damar Waluyo Jati
2121600014
2 D4 Teknik Elektronika A
1.1 TUJUAN
Dapat mengetahui cara menghindari adanya gangguan listrik di
tempat kerja
Dapat mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan adanya
gangguan listrik
Dapat membuat langkah-langkah pengamanan pada saat bekerja
dengan meng-gunakan peralatan listrik
Dapat menjelaskan maksud dan tujuan serta cara-cara yang
dilakukan dalam pentanahan sistem listrik
a. PENTANAHAN (GROUNDED).
Aliran arus listrik sama seperti air yang mengalir dari pegunungan mengalir
sampai ke laut, sehingga listrik ini juga mencari jalan sampai ke tanah. Oleh
karena itu jika manusia ini merupakan bagian dari rangkaian listrik maka
aliran listrik juga melalui badan manusia dan hal ini akan dapat membakar
atau bahkan dapat membunuh manusia. Bahaya pengapian ini
Gambar 1.1Area terjadinya
kejutan listrik pada badan
manusia
Arus listrik adalah aliran elektron dalam suatu rangkaian dan jumlah arus
listrik yang lewat melalui seseorang tergantung pada tegangan dan
tahanan. Besarnya arus yang lewat ke badan manusia (Ib) dapat dihitung
sebagai berikut :
Besarnya intensitas gangguan ditentukan oleh dua hal yaitu : besarnya arus
yang lewat ke badan manusia dan lamanya arus yang lewat. Tetapiarus yang
besar saja mungkin saja tidak menyebabkan gangguan yang fatal. Arus 1
mili-amper mungkin saja dapat meniadakan gangguan yang fatal. Arus 10
mili-amper akan dapat membuat gangguan untuk mengontrol kerja dari
pada otot. Tetapi arus 100 miliamper yang lewat ke badan manusia dalam
waktu satu detik atau lebig dapat menyebabkan gangguan yang fatal.
Umumnya arus diatas 5 miliamper sudah dipertimbangkan dapat
menyebabkan bahaya manusia. Lampu strobo dapat mengalirkan arus yang
cukup besar sehingga dapat membunuh manusia, oleh karena itu hal ini
perlu mendapat perhatian. Tahanan pada kulit manusia cukup kecil,
sehingga pada tegang rendah hal ini tidak membahayakan bagi manusia,
tetapi untuk tegangan yang besar akan menyebabkan arus yang cukup besar
sehingga menyebabkan kejutan listrik pada manusia dan ini lebih berbahaya
apabila terjadi kenaikan tegangan.
terjadi apabila ada arus bocor dari kabel aliran arus yang putus atau
hubungan dan mencapai suatu titik tegangan nol melalui lintasan lain ke
lintasan normal. Seperti, lintasan dengan tahanan yang sangat tinggi
sehingga arus akan membangkitkan panas dan dapat menimbulkan
pengapian.
Bahaya gangguan ini umumnya timbul apabila ada sedikit atau tidak ada
arus bocor, tetapi tegangan pada arus yang abnormal sudah ada. Contoh,
misalnya ada kabel yang bertegangan (live) menyentuh pada frame logam
peralatan tanpa adanya grounding, jika anda meyentuh frame logam ini
maka badan anda akan dilalui oleh lintasan arus dan anda akanmengalami
gangguan yang serius.
(a) (b)
Gambar 1.4 Pentanahan untuk proteksi.
Merah
Voltmeter
P Kuning
V
Hijauh
C(Arus) E
P (Potensial) C
EARTH TESTER