Khutbah Upaya Wujudkan Kerukunan Dalam Kehidupan
Khutbah Upaya Wujudkan Kerukunan Dalam Kehidupan
Berkaitan pula dengan pentingnya menjaga kerukunan dan persatuan, dalam Artinya, “Dari Abu Hurairah, dia berkata, ‘Rasulullah saw bersabda, ‘Kamu
salah satu hadits Nabi diriwayatkan: sekalian, satu sama lain janganlah saling mendengki, saling menipu, saling
membenci, saling menjauhi, dan janganlah membeli barang yang sedang
صلهى هللاُ علي ِهَ هللا ِ سو ُل ُ قَا َل َر: ع ْنهُ قَا َل َ ُى هللاَ ضِ ع ْن أن ٍَس َر َ َو ditawar orang lain. Dan jadilah kamu sekalian hamba-hamba Allah yang
َ َلَتَقَا:وسلم bersaudara. Seorang Muslim adalah saudara bagi Muslim yang lain, maka
،سدُوا َ ضوا َوَلَت َ َحا ُ غ َ ط ُعوا َوَلَتَدَا َب ُروا َو ََلت َ َبا tidak boleh menzaliminya, menelantarkannya, mendustainya dan
ٍ َأن َي ْه ُج َر أخَاهُ فَ ْوقَ ثَال
.ث ْ هللا
ْ َوَلَ َي ِح ُّل ِل ُم ْس ِل ٍم، إخ َوانًا ِ ََو ُكونُوا ِع َباد menghinakannya. ”’(HR Muslim).
علَ ْي ِه
َ ُمتهفَ ٌق Hadits ini menegaskan bahwa sebagai sesama Muslim kita dituntut untuk
saling menjaga perasaan satu sama lainnya. Tidak iri jika ada saudaranya
Artinya, “Dari Anas ra, dia berkata, ‘Rasulullah saw bersabda, ‘Jangan putus- memperoleh nikmat, tidak mudah terprovokasi satu sama lain, tidak
memutus hubungan, jangan belakang-membelakangi, jangan benci- merendahkan saudara Muslim yang memiliki keterbatasan, dan sebagainya.
membenci, dan jangan hasud menghasud. Jadilah kamu hamba Allah sebagai Semua hal-hal negatif tersebut mesti kita singkirkan dari dalam hati kita,
saudara, dan tidak dihalalkan bagi seorang Muslim mendiami saudara sesama karena telah digariskan oleh Allah Swt. bahwa kita semua adalah saudara.
Muslimnya lebih dari tiga hari. ”’(H.R. Bukhari dan Muslim) Sesama saudara sudah sepatutnya saling mengasihi dan menyayangi, bukan
Hadirin sidang Jumat rohimakumullah, malah bermusuhan.
Rasulullah saw telah memberikan kepada kita beberapa ajaran yang jika kita Hadirin sidang Jumat yang berbahagia
ikuti akan mampu menghasilkan kerukunan dalam kehidupan kita. Ajaran Rasululullah saw pada sebuah kesempatan pernah mengumpamakan antara
tersebut adalah untuk senantiasa menjaga hubungan baik dengan orang lain satu Muslim dengan lainnya seumpama tubuh. Jika satu anggota tubuh
dan memiliki perasaan bahwa kita semua adalah saudara. merasakan sakit, maka yang lain pun akan merasakan sakit pula, dan jika
Dalam sebuah hadits disebutkan: semua anggota tubuh merasakan nikmat sehat, maka bisa menunjang kinerja
anggota tubuh yang lainnya.
هللا صلى هللا عليه ِ س ْو ُل ُ قَا َل َر:ع ْنهُ قَا َل َ ُي هللا َ ض ِ ع ْن أ َ ِبي هُ َري َْرة َ َر َ Dengan perumpamaan tersebut sesungguhnya Rasulullah saw hendak
ضوا َوَلَ تَدَا َب ُروا َوَلَ َي ِب ْع ُ غ َ شوا َوَلَ ت َ َباُ سدُوا َوَلَ تَنَا َج َ َلَ ت َ َحا:وسلم memberikan pengajaran kepada kita tentang pentingnya memiliki sifat
tenggang rasa. Kita mesti peka dengan kondisi sosial kita. Apabila ada
ْال ُم ْس ِل ُم أ َ ُخو ْال ُم ْس ِل ِم.ًهللا ِإ ْخ َوانا
ِ َض َو ُك ْونُوا ِع َباد ٍ علَى َبي ِْع َب ْع َ ض ُك ْمُ َب ْع saudara yang kesusahan, sudah sepatutnya kita bantu. Apabila kita ada
ُظ ِل ُمهُ َوَلَ َي ْخذُلُهُ َوَلَ َي ْك ِذبُهُ َوَلَ َيحْ ِق ُرهْ َلَ َي kelebihan, maka sepatutnya kita berbagi bersama dengan yang kekurangan.
Sebaliknya, apabila kita dianggap kurang dan diberikan bantuan oleh saudara
5 6
kita, maka selayaknya pun kita menerimanya dengan keterbukaan dan Hadirin sidang Jumat yang berbahagia
senyum persaudaraan.
Demikianlah khutbah singkat yang bisa kami sampaikan. Semoga kita bisa
Dalam sebuah hadits diriwayatkan bahwa Nabi pernah bersabda: selalu menjadi umat Muslim yang mampu menjaga kerukunan. Baik dalam
lingkungan keluarga, pertemanan, hingga dalam berbangsa dan bernegara.
َ َمث َ ُل ْال َج،ط ِف ِه ْم
س ِد ِإذَا ُ َمث َ ُل ْال ُمؤْ ِمنِينَ فِي ت ََو ِاد ِه ْم َوت ََرا ُح ِم ِه ْم َوت َ َعا Terlebih dalam situasi tahun politik, sangat penting sekali bagi kita untuk
س َه ِر َو ْال ُح همىس ِد ِبال ه َ سائِ ُر ْال َج َ ُعى لَه َ عض ٌْو تَدَا ُ ُا ْشت َ َكى ِم ْنه tetap mengingat bahwa kita adalah saudara, dan tidak boleh dicerai-beraikan
oleh sesuatu apapun. Mari jaga kerukunan.
Artinya, “Perumpamaan kaum Mukmin dalam saling mencintai, saling
menyayangi dan bahu membahu, bagaikan satu tubuh. Jika salah satu anggota ِإنههُ هُ َو ْال َغفُ ْو ُر،ُ فَا ْست َ ْغ ِف ُر ْوه،أَقُ ْو ُل قَ ْو ِل ْي ٰهذَا َوأ َ ْست َ ْغ ِف ُر هللاَ ِل ْي َولَ ُك ْم
tubuhnya sakit, maka seluruh anggota tubuhnya yang lain ikut merasakan الر ِح ْي ُم
ه
sakit juga dengan tidak bisa tidur dan merasa demam. ”(HR Muslim).