B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Capaian Layanan : Berperilaku secara tepat sesuai dengan kemampuan
dan keunikan diri dalam lingkungan yang lebih luas
Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat mengetahui pengertian percaya diri
2. Siswa dapat mengetahui faktor-faktor percaya diri
3. Siswa dapat mengetahui manfaat percaya diri
4. Siswa dapat mengetahui cara agar percaya diri
5. Siswa dapat mengetahui beberapa contoh percaya
diri
KETERSEDIAAN MATERI
F. Ketersediaan Materi
a. Ada pengayaan untuk siswa berpencapaian tinggi: YA / TIDAK
b. Ada materi khusus untuk siswa yang mengalami kesulitan belajar: YA / TIDAK
c. Ada materi khusus untuk siswa yang berkebutuhan khusus. YA/TIDAK
d. Ada materi pengayaan alternatif menggunakan teknologi. YA/TIDAK
V Individu
Berpasangan
Berkelompok (lebih dari dua orang)
Metode Pembelajaran
Diskusi Presentasi
Demonstrasi Proyek
Eksperimen Eksplorasi
Permainan Ceramah
Kunjungan lapangan Simulasi
H. PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Mmempersiapakan Lebtob, Hp dan Wifi
J. MATERI PEMBELAJARAN
1. Pengertian percaya diri
2. Faktor-faktor percaya diri
3. Manfaat percaya diri
4. Cara agar percaya diri
5. Contoh perilaku yang sudah memiliki rasa percaya diri
K. ASESMEN
- LKPD
- Inventori
- Pengetahuan: Self assessment scale, Pertanyaan singkat yang berkaitan
dengan percaya diri
- Keterampilan: Aktif berbicara dan merefleksikan pemahamannya tentang
bangga menadi diri sendiri
- Sikap: lembar observasi (saling menghargai)
L. REFLEKSI
Siswa
- Apakah materi ini sesuai dengan kebutuhan anda?
- Apakah guru memberikan penjelasan tentang materi bisa di pahami?
- Apakah dengan mengikuti layanan bimbingan klasikal ini sudah
memunculkan rasa syukur terhadap diri sendiri?
Guru:
- Guru melakukan bimbingan kalsikal menggunakan media dengan baik?
- Guru dan siswa melaksanakan bimbingan klasikal dengan aktif?
- Guru menggunakan alat pendukung dalam melaksanakan bimbingan
klasika?
- Cara guru berkomunikasi di kelas dengan bahasa yang mudah dipahami?
- Guru menyampaikan materi sesuai dengan RPL yang di rancang
M. GLOSARIUM
Percaya diri adalah suatu keadaan dimana seseorang merasa percaya dan
mengakui akan kemampuan pribadinya dalam melakukan atau
menyrelesaikan sesuatu.
N. REKOMENDASI BACAAN
https://www.raywhite.co.id/news/172050kurang-rasa-percaya-diri-dapat-menghambat-
kesuksesan-anda
https://www.gramedia.com/best-seller/percaya-diri/
O. DAFTAR PUSTAKA
Wikipedia
https://www.raywhite.co.id/news/172050kurang-rasa-percaya-diri-dapat-menghambat-
kesuksesan-anda
https://www.gramedia.com/best-seller/percaya-diri/
OLEH : SUANA
PERCAYA DIRI
Dewasa ini tentu Anda ingin lebih percaya diri (PD). Banyak orang
disekitar kita yang mengatakan kepada orang lain untuk PD pada diri
sendiri. Sebenarnya apa yang dimaksud dengan percaya diri?
Pengertian percaya diri adalah suatu keadaan dimana seseorang
merasa percaya dan mengakui akan kemampuan pribadinya dalam
melakukan atau menyelesaikan sesuatu. Rasa percaya diri tersebut
dinilai berdasarkan pendapat pribadi dan oleh diri sendiri, percaya diri
juga memegang peranan penting pada tindakan anda dalam mengambil
keputusan dan dapat meningkatkan kualitas semangat bekerja anda.
Penilaian tersebut juga bisa disebabkan oleh hasil penilaian orang
lain yang positif atau negatif. Jika hasil penilaian orang lain terhadap diri
Anda positif, maka orang tersebut memiliki kecenderungan untuk
percaya diri. Namun sebaliknya, jika penilaian banyak orang tentang diri
Anda negatif, maka secara psikologis seseorang akan menjadi “down”.
Hal ini membuat seseorang tersebut merasa minder atau tidak percaya
diri.
Pertanyaannya sekarang, apakah Anda adalah pribadi yang kurang
percaya pada diri sendiri? Anda harus melakukan introspeksi diri
seberapa kuat rasa percaya diri Anda. Jika Anda merasa kurang
percaya diri, maka Anda harus menumbuhkan rasa percaya diri dalam
diri Anda. Mengapa demikian?
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya jika percaya diri tidak datang hadir
sejak saat lahir, tetapi terbentuk oleh pengalaman-pengalaman yang dijalani
selama masa hidupnya. Adapun faktor-faktor yang bisa memunculkan rasa
percaya diri, terdiri dari, keadaan fisik, tingkat pendidikan, kualitas hubungan
dalam keluarga, interaksi sosial, dan jenis kelamin. Kelima faktor itu akan
dijelaskan lebih lengkap sebagai berikut.
a. Keadaan Fisik
Pada dasarnya, tidak ada kondisi fisik yang sempurna yang dimiliki oleh
seseorang, tetapi dalam beberapa kasus ada beberapa orang yang
memiliki kondisi fisik mendekati sempurna. Kondisi fisik yang mendekati
sempurna bisa menambah rasa percaya diri.
Kondisi fisik yang dimaksud yakni wajah (ganteng atau cantik), tinggi
badan (normal atau di bawah normal), berat badan (kurus, norma, atau
gemuk), dan bentuk tubuh yang ideal.
Sementara itu, jika seseorang mempunyai kondisi fisik yang kurang ideal
maka akan muncul rasa malu atau minder bahkan rasa takut dalam
melakukan interaksi sosial.
Namun, bagi kamu yang tidak memiliki kondisi fisik yang mendekati
sempurna jangan khawatir dan minder karena setiap manusia yang
diciptakan pasti mempunyai kekurangan dan kelebihan. Tetap bersyukur
adalah salah satu cara untuk menghilangkan rasa minder dan khawatir
itu.
b. Tingkat Pendidikan
Apalagi jika kedua orang tua mempunyai tingkat pendidikan yang tinggi
juga maka mereka akan berusaha dan bekerja keras semaksimal
mungkin supaya anaknya bisa menyelesaikan tingkat pendidikan yang
tinggi.
Setelah menyelesaikan setiap tingkat pendidikan tinggi maka seseorang
akan diberikan gelar. Adanya gelar yang disematkan pada seseorang
maka rasa percaya diri pada orang tersebut akan bertambah.
Bertambahnya rasa percaya diri akan memengaruhi kehidupannya di
kemudian hari.
Oleh sebab itu, agar kemampuan yang kita miliki dapat dikenali orang
lain, kita sendiri tidak boleh meragukannya dan menanamkan nilai
kepercayaan diri tersebut di dalam diri kita. Pelajari caranya melalui buku
Percaya Diri Harga Mati.
d. Interaksi Sosial
Interaksi sosial merupakan salah satu faktor yang bisa memunculkan rasa
percaya diri. Interaksi sosial itu sendiri bisa diartikan sebagai sebuah
komunikasi yang dilakukan dengan orang lain.
Seperti yang kita ketahui bahwa percaya diri sangatlah penting untuk dimiliki
karena dengan bisa mengurangi rasa minder dan takut ketika melakukan suatu
hal atau ketika berinteraksi dengan orang lain. Adapun manfaat-manfaat lain
yang bisa diperoleh dari rasa percaya diri. Simak manfaat-manfaat percaya diri
sebagai berikut.
a. Percaya diri bisa mengendalikan berbagai hal
Seseorang yang memiliki rasa percaya diri yang semakin meningkat maka
orang tersebut bisa menyelesaikan berbagai macam hal dengan
kemampuan membaca atau melihat sesuatu dengan jernih sehingga
masalah akan terselesaikan dan mencapai sebuah keberhasilan.
Setiap kemampuan yang dimiliki oleh seseorang pasti bisa digunakan
untuk menyelesaikan suatu masalah. Namun, jika ada seseorang yang
belum bisa melihat kemampuan yang ada di dalam dirinya maka suatu
masalah tidak bisa diselesaikan sehingga tujuan dari orang tersebut belum
tercapai.
b. Percaya diri bisa membuat hidup lebih menyenangkan
Hidup yang dijalani akan terasa menyenangkan dan nyaman jika kita
mempunyai rasa percaya diri. Hal ini dikarenakan rasa percaya diri
mengajarkan diri sendiri untuk tidak perlu membandingkan apa yang kita
miliki dengan orang lain dan lebih mengutamakan untuk berlatih bersyukur
dengan apa yang kita punya.
Rasa bersyukur juga bisa membuat diri sendiri atau lingkungan
disekitarnya lebih bisa dinikmati dengan rasa bahagia. Dengan kata lain,
percaya diri bisa bermanfaat untuk membuat hidup lebih hidup.
c. Percaya diri membuat diri sendiri menjadi lebih yakin
Manfaat berikutnya ialah rasa percaya diri bisa membuat diri sendiri lebih
yakin, baik itu yakin terhadap kemampuan yang ada di dalam diri atau
yakin mampu menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi. Rasa yakin
yang digunakan dengan maksimal bisa memudahkan seseorang yang
memiliki rasa percaya diri mencapai tujuan dan keberhasilannya.
d. Percaya diri bisa meningkatkan kemampuan belajar
Semua pengalaman hidup yang dimiliki oleh seseorang yang percaya diri
diibaratkan seperti sekolah. Maksudnya, seseorang yang percaya diri akan
terus belajar seputar menjalani hidup melalui proses pembentukan dan
teladan.
Dengan kata lain, ia bisa berkembang ke arah yang lebih baik dan dapat
mengevaluasi semua pengalamannya sehingga mendapatkan pelajaran
yang bisa berguna di kemudian hari.
Banyak ahli juga menilai, bahwa percaya diri menjadi faktor penting yang
dapat menimbulkan perbedaan besar antara sukses dan gagal di berbagai
hal. Oleh sebab itu, agar dapat meningkatkan peluang kesuksesan,
Grameds harus memiliki rasa percaya diri seperti halnya yang dapat
dipealjari meallui buku Percaya Diri Modal Berprestasi.
e. Percaya diri bisa membuat diri sendiri memiliki mental yang kuat
Mental yang kuat akan dimiliki oleh seseorang yang percaya diri sehingga
ia akan lebih tahan terhadap berbagai tekanan atau hambatan yang
sedang dialami.
Seorang yang percaya diri juga akan mampu menghadapi berbagai macam
situasi, baik itu situasi yang menyangkut masalah pribadi, sosial, bisnis dan
lain-lain. Hal ini dikarenakan ia mempunyai cara berpikir dan mental yang
kuat.
4. Cara agar percaya diri
Salah satu cara agar Anda memupuk rasa percaya diri adalah dengan
selalu berpikir positif. Fokuslah pada kelebihan Anda. Cari tahu
beberapa hal positif yang ada pada diri Anda. Dengan berfokus pada
kelebihan diri akan membuat Anda semakin yakin pada diri sendiri.
Yakinlah bahwa Anda bisa melakukan setiap tantangan karena Anda
memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh orang lain.
Cara untuk membuat Anda percaya diri salah satunya adalah dengan
mengingat kembali prestasi yang pernah Anda raih di masa lampau.
Hal ini akan membuat Anda lebih semangat karena jika dulu Anda
sangat percaya diri dan berprestasi, mengapa tidak dengan
sekarang? Ingat kembali semua goals yang sudah berhasil dicapai
selama ini. Meskipun kelihatannya simple, cara ini akan sangat
membantu Anda berpikir positif terhadap kemampuan diri sendiri.
Sebagai pribadi yang memiliki cara pandang yang positif, akan
membuat Anda termotivasi dan percaya diri dalam mengejar tujuan
Anda selanjutnya. Anda juga akan lebih menyadari bahwa terdapat
potensi dalam diri Anda.
Seseorang akan lebih percaya diri jika memiliki wawasan yang luas.
Dengan begitu, orang tersebut akan lebih percaya diri dalam
mengemukakan pendapat karena kemampuan dalam bidang ilmu
pengetahuan atau wawasan akan hal tertentu. Dengan selalu
memperkaya diri dengan ilmu pengetahuan dan memiliki kemauan
untuk belajar hal baru akan memupuk rasa percaya diri Anda. Oleh
karena itu, jangan pernah berhenti untuk selalu belajar dan
menambah wawasan supaya lebih mudah melebur dengan komunitas
tertentu.
Ada kalanya, disaat Anda sudah mulai mengubah diri Anda ke arah
lebih baik, ada saja orang-orang yang suka pada niat baik Anda.
Mereka akan berusaha membuat Anda semakin minder pada diri
sendiri. Jangan hiraukan orang-orang yang berusaha menjatuhkan
Anda. Tetaplah fokus pada tujuan Anda dan tetap fokus berkarya
dalam membangun rasa kepercayaan diri Anda.
Cara paling ampuh untuk memupuk rasa percaya diri adalah dengan
memberanikan diri berbicara dengan orang. Mulai dari hal
sederhana, misalnya dengan mencoba untuk buka obrolan dengan
orang-orang baru dikenal disamping Anda. Meski awalnya berjalan
kurang lancar, obrolan tersebut akan semakin lancar apabila Anda
telah menemukan topik pembahasan tertentu yang disukai
keduanya. Buatlah diri Anda merasa santai selama melakukan
pembicaraan dengan lawan bicara.
Jika Anda sudah mulai mahir berbicara dengan orang dalam jumlah
sedikit, beranikan diri Anda untuk berbicara dengan banyak orang.
Bawakan presentasi atau menjadi Master Ceremony (MC) pada
sebuah acara adalah salah satu cara membangun rasa percaya diri.
Mungkin hal tersebut tidak akan berjalan mulus pada awalnya.
Tetapi, seiring berjalannya waktu Anda akan semakin percaya diri
berbicara depan banyak orang.
Tantangan akan membuat Anda semakin percaya diri dan berpikir out
of the box. Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk Anda mengambil
berbagai pekerjaan yang memberikan tantangan bagi Anda. Jangan
takut mengambil banyak tantangan. Semakin sering Anda mengalami
kegagalan, maka semakin banyak pengalaman yang akan Anda
dapatkan. Jadikan kegagalan tersebut sebagai pembakar semangat
untuk kembali bangkit. Tumbuhkan rasa percaya diri Anda melalui
berbagai kegiatan menantang. Oleh karena itu, mulailah mengikuti
berbagai kegiatan yang menantang, baik dalam bisnis, pekerjaan atau
kegiatan sosial lainnya.
Poin utama pada pembahasan ini adalah Anda harus berpakaian rapi
tetapi cukup pilih busana yang pas di badan, rapi sesuai kondisi dan
pantas untuk dikenakan pada event tertentu. Jangan takut pada warna
tertentu karena mencoba warna baru yang belum pernah Anda
kenakan adalah sebuah tantangan baru untuk tampil percaya diri
melalui pakaian.
Banyak orang yang merasa tidak percaya diri karena merasa dirinya
berbeda dengan orang lain. Jangan takut akan perbedaan karena
perbedaan bukanlah sesuatu yang buruk. Perbedaan yang terjadi
bukan karena kaum mayoritas itu benar dan Anda salah. Bisa saja
perbedaan tersebut terjadi karena Anda memiliki kemampuan yang
tidak dimiliki kebanyakan orang. Tetaplah percaya pada diri Anda
karena perbedaan yang terjadi adalah sarana bagi Anda untuk
berkembang dan membagikan kemampuan Anda dengan orang lain.
4. Aktif Bertanya
Kepercayaan diri dalam dilihat dari keaktifan seseorang dalam
mengambil tindakan, termasuk dalam hal bertanya. Pernahkah Anda
menyadari bahwa seseorang yang aktif bertanya pada suatu forum
atau seminar biasanya adalah orang yang memiliki rasa kepercayaan
diri yang tinggi? Orang-orang tersebut tidak malu bertanya jika
membutuhkan informasi. Keaktifan ini tidak akan ditemui pada orang-
orang yang kurang percaya diri karena cenderung pemalu.
1. Pertanyaan terbuka
- Sudah percaya diri kah kalian?
- Apakah kalian mempunyai teman yang tidak percaya diri?
2. Pertanyaan singkat
- Sebutkan apa aitu percaya diri?
- Sebutkan contoh pribadi yang sudah percaya diri?
- Sebutkan ciri-ciri orang yang percaya diri?
- Sebutkan ciri-ciri orang yang tidak percaya diri?
3. Inventory
Ya Tidak
Nama :…………………………………………….
Kelas :…………………………………………….
Semester :…………………………………………….
Jawaban Beberapa pernyataan di bawah ini dengan memberi tanda cek list (V),
pada kolom Sangat Sesuai(SS), Sesuai (S), Cukup Sesuai (CS), Kurang
Sesuai (KS), yang sesuai dengan keadaan anda!
SS S CS KS
Rublik Evaluasi
3 = Sesuai 51 – 75 = Sesuai
2 = Cukup Sesuai 20 – 50 = Cukup sesuai
1 = Kurang Sesuai
25 < =Kurang Sesuai
Tindak Lanjut
Jika ada siswa yang memiliki rentang skor kurang sesuai dan cukup sesuai maka,
siswa yang bersangkutan akan di lanjutkan dengan proses konseling individual.
Jika ada beberapa siswa memiliki rentang skor kurang sesuai dan cukup sesuai,
maka beberapa siswa yang bersangkutan akan diberikan layanan bimbingan
kelompok.